•Buona Lettura•
Para mafioso Michael telah tiba dirumah sakit. Bahkan puluhan mobil berjejer rapih memenuhi parkiran. Mario Adkins yang merupakan tangan kanan Michael. Bisa dibilang Mario sangat diandalkan, bahkan berbagai misi yang ia selesaikan dengan mulus tanpa lecet.
Mario berlari ke arah ruangan dimana signore Michael di operasi.
Mario berhasil menemukan ruangan yang ia cari. Mario lansung masuk tanpa mengucapkan permisi.
"Siapa kalian berdua!" geram Mario sembari mengeluarkan pistolnya dibalik jas dan menodong ke arah dua orang asing itu.
Sontak kedua penjaga apartemen itu terkejut dan mengangkat kedua tangannya ke atas.
"Turunkan senjatamu Rio, mereka berdua adalah orang yang telah membantuku!" titah Michael.
Mario menurut, ia menaruh kembali pistolnya dibalik jas. Kemudian ia menghampiri signore Michael. Sementara kedua penjaga apartemen itu bernafas lega. Mereka berdua menurunkan tangan mereka.
"Kenapa bisa seperti ini signore?" tanya Mario heran.
"Panjang ceritanya" jawab Michael. Sebenarnya ia sedang malas menceritakan kejadian tadi.
"Baiklah."
Lalu Mario berkata lagi "Bagaimana keadaan signore?."
"Seperti yang kau lihat."
Mario mengangguk.
"Kalian berdua boleh pulang."
"Baik signore, kami permisi dulu" pamit mereka berdua lalu meninggalkan ruangan operasi.
"Mario aku punya tugas untukmu."
"Apa itu signore?" tanya Mario.
"Selidiki insiden penyerangan ini, aku ingin kau memeriksa apartemen yang aku tempati!" titahnya.
"Baiklah signore, ada lagi?."
"Cukup, laksanakan tugasku dengan baik atau tidak kepalamu ku penggal" peringat Michael dengan nada sedikit mengancam.
"Siap, saya akan melaksanakannya dengan baik signore" ujar Mario mantap. "Kalau begitu saya permisi dulu signore" pamit Mario lalu beranjak keluar dari ruangan operasinya.
Kini tinggalah Michael sendirian. Kesepian kembali melanda dirinya.
Andaikan saja diriku mempunyai seorang istri. Diriku tidak akan kesepian lagi.
Dilain tempat...
Seorang gadis yang sedang sibuk menyirami tanaman di sore hari. Ia menjemur dirinya tepat diatas matahari. Namun gadis itu tidak merasa kepanasan mengingat matahari tidak terlalu terik.
"Fiuh, beres juga ya akhirnya" ucap gadis itu seraya menyeka keringat yang mulai bercucuran dari keningnya.
Perkenalkan namaku Cilla Putri. Aku merupakan seorang gadis yatim piatu. Orang tuaku meninggal disaat aku berumur 15 tahun. Kini umurku sudah menginjak 18 tahun. Diriku berusaha mengikhlaskan kedua orang tuaku. Sedikit demi sedikit aku mulai terbiasa hidup sendirian dan mandiri. Namun aku tidak mempunyai pekerjaan sama sekalipun. Mengingat diriku hanya tamat pendidikan menengah atas. Masa remajaku penuh kesedihan. Disaat aku bersekolah tak ada satu pun orang-orang yang mau berteman denganku. Bahkan aku sering dibully anak yatim piatu. Aku menangis mendengarnya, tetapi aku harus kuat menjalani hidup. Aku merasakan penderitaan hal itu selama bertahun-tahun. Aku hanya seorang gadis yang miskin, bahkan aku sangat bersyukur bisa makan dan memiliki tempat tinggal di desa.
"Lebih baik aku memasak nasi dulu aja" Cilla pergi masuk kedalam rumah kecilnya.
Setelah memasak nasi, Cilla pergi kearah dapur yang terletak di luar halaman. Ia sering kali memasak menggunakan kayu dengan api. Hari ini Cilla akan memasak tempe balado. Bisa dibilang Cilla sangat pandai dalam memasak meskipun umurnya masih belasan tahun.
"Lalalala" Cilla menyanyi sambil memasak.
Cilla lebih senang hidup di desa dibandingkan hidup di kota. Ia bisa merasakan sejuknya angin desa tanpa polusi.
TELOLET... TELOLET... TELOLET...
Saat Cilla sedang menuangkan tempe balado ke piring, ponsel Cilla berdering. Cilla menaruh wajannya diatas meja dan mengambil ponsel nokia versi jaman dulu yang tergeletak di atas meja.
"Halo bibi."
"Hai Cilla, nanti datang ke warung yah, antarkan 5 kotak kue ke toko nanti yaa Cilla."
"Oke bi."
"Oke Cilla, bibi matiin yaa."
TUT... TUT... TUT... TUT...
Cilla kembali menaruh ponselnya disamping.
Semangat Cilla kau pasti bisa.
•Continua•
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments
Ratu EL
lucu Nada nya😂
2020-08-02
1
Kenzi Kenzi
bikin novel nya lagi heboh2nya bis telolet....
2020-07-26
1
Saya Saya
telolet telolet hahahah
2020-07-16
1