(Kalista POV)
Ini didalam lift apa diruangan USBN sih? Horor banget deh, mencekam. Ngapain lagi tuh CEO natap gue dari ujung kaki sampe ujung kepala? Perasaan nggak ada yang salah sama penampilan gue hari ini, bahkan hari ini gue yakin gue tampil cantik. "Coba natap matanya" my God yakali tuh es batu masih natap gue? Risih banget deh sumpah, horor, mencekam, tatapan dia berasa kaya mau makan gue hidup-hidup. Please deh ah daging gue nggak enak kok!
*****
"Bapak kenapa dari tadi ngeliatin saya terus?" Ujar Kalista.
"Saya? Ngeliatin kamu? Jangan mimpi deh! Kamu tidak termasuk dalam kamus wanita tipe idaman saya! Cih ngelawak ya pagi-pagi, wanita kampung seperti kamu kalau mimpi jangan ketinggian ingat ya jatuhnya sakit." Cecar Arka dengan tatapan meremehkan Kalista.
"Dasar aneh (dalem hati) padahal dari tadi saya perhatikan, justru bapak yang ngeliatin saya terus. Ah tenang aja, saya nggak pernah bermimpi untuk bisa bersanding dengan bapak kok. Saya juga punya pria idaman yang jauh lebih-lebih tampan dari bapak!" Gerutu Kalista sambil melirik Arka sekilas.
"Wah wah wah jadi dari tadi ibu Kalista memperhatikan saya? Dan apa barusan? Pria idaman kamu jauh lebih tampan dari saya? Wow itu berarti secara tidak langsung ibu Kalista mengakui bahwa saya tampan? Hahaha. Pria idaman kamu pasti hanya ada di dalam mimpi konyolmu itu." Jawab Arka sambil menyeringai mengejek Kalista.
"Membalikkan fakta! Saya akui bapak memang ganteng tapi saya yakin tidak akan ada wanita yang betah bersanding dengan pria dingin kaya bapak!." Jawab Kalista dengan suara tinggi, dan sorotan mata tajam.
"Diam kamu! Sekali lagi bicara tidak sopan sama saya maka kamu akan saya pecat dengan tidak terhormat dan tanpa pesangon!" Arka emosi mendengar perkataan Kalista.
Suasana dalam lift kembali mencekam dan bermunculan atmosfer atmosfer dingin dan horor. Keduanya saling diam tidak ada yang berkata-kata. Kalista sebal dengan ucapan sang CEO yang merendahkannya, begitu pun Arka yang tidak suka dengan perkataan Kalista yang menurutnya tidak sopan.
*****
(Arka POV)
Sekretaris gue hari ini penampilannya lumayan cantik. Eh apaan nih dia berani-beraninya masuk lift yang ada guenya? Ceh dasar nggak ada sopan santunnya. Ya Allah lupa gue ini kan lift umum karyawan, pantas aja dia masuk lift tanpa ada rasa canggung walaupun dia tau ada gue di lift ini. Tapi ada untungnya juga sih lift pribadi gue rusak, jadikan gue bisa natap mata sekretaris gue ini. Sial, kenapa sih matanya itu bisa bikin gue terus-terusan ingin menatapnya. Gue akui Kalista lumayan cantik sih walaupun dengan style seadanya dan murahan nggak bermerk. Lucu deh gue tatapin dari tadi orangnya malah salting, nggak bisa diem dia kaya cacing kepanasan😂. Sebenarnya dari sorot matanya dia selalu terlihat cantik, cerah, dan hangat. Eits tapi tetap dong pada pendirian gue bahwa wanita itu pasti matre!!! Tapi mulutnya tajam juga sih. Sialan, berani-beraninya dia berbicara pada gue dengan suara tinggi.
---------------------------------------🌻🌻🌻
Yampun emang dasar tuh si Arka lain dimulut lain di hati ya😂
Jangan lupa ya gaes like komen dan share ke teman-teman kalian!
Ayo dong klik❤tambahkan favorit! Biar selalu dapat notif.
Ily♥♥♥
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 205 Episodes
Comments
༺👑💗Mααレ pthš tεαm💗👑༻
dasar ya si Arka 😄sok malu2 kucing ihh
2020-06-17
6
Alya_Kalyarha
semangat nulisnya kk, udah aku like ya
kalau sempat mampir baliklah ke karyaku "sahabat atau cinta" dan "berani baca" tinggalkan like dan komen ya makasih
2020-06-01
0
Licha Mas
hmmm. ..
2020-04-02
0