5. Tuan Bernadez

Klek!

Pintu ruang kerja dibuka perlahan dari luar oleh seorang pria paruh baya yang berpakaian rapi, layaknya seorang pelayan. Lalu pria tersebut berjalan mendekat kearah meja kerja besar dari kayu oak yang mendominasi ruangan besar tersebut, dimana disana tampak duduk diam tak bergeming seorang pria berusia diawal 30 an.

Pria yang tadi membuka pintu, lalu menunduk hormat kearah pria yang sedang duduk bekerja dibalik meja tersebut.

" Tuan Bernandez, nyonya Estela baru saja Kembali 5 menit yang lalu."

 Pria yang dipanggil dengan nama Bernandez langsung mendongak, menatap dingin kearah pria paruh baya yang baru saja bicara dengannya tersebut.

Pria paruh baya berpenampilan rapi bernama Lucas, yang merupakan kepala pelayan di Mansion besar milik pria bernama Bernandez yang merupakan suami dari Estela Bernadez, perempuan yang tadi bertemu Amora di Kafe.

" Sudah kembali," ujar pria itu, dengan melihat ke jam tangan mahal limited edition yang melingkar gagah dipergelangan tangan pria tersebut.

" Benar tuan, nyonya Estela kembali bersama supir Raymond," terang Lucas lagi.

" Baiklah, katakan pada Estela ku tersayang, malam ini aku ingin mengajaknya keluar menghadiri pesta."

" Akan saya sampaikan tuan Bernandez."

Setelahnya lalu Lucas pamit undur diri dari hadapan pria yang merupakan majikannya tersebut, dengan gerakan sopan.

Begitu kepala pelayan Mansion tersebut keluar dari ruang kerjanya, pria yang dipanggil Bernandez oleh Lucas tadi kembali sibuk melakukan pekerjaannya seperti sebelum Lucas masuk keruangan tersebut, dengan penuh konsentrasi.

Sementara begitu keluar Lucas langsung menghampiri Raymond, supir yang tadi mengantar Estela untuk kembali ke Mansion.

" Raymond,apa nyonya muda Estela sudah kembali kekamar beliau?"

Supir bernama Raymond itu mengangguk pada Lucas.

" Benar, baru saja saya mengantar kan beliau masuk kedalam kamar. Mungkin sekarang nyonya Estela sedang istirahat karena tadi dia terlihat sangat lelah." Terang Raymon.

Mendengar itu Lucas, lalu berjalan meninggalkan pria yang bekerja sebagai supir pribadi Estela tersebut, menuju kamar perempuan itu yang berada dilantai dua Mansion.

Guna memberitahukan apa yang tadi dipesankan sang majikan prianya pada dia.

Pria paruh baya tersebut lalu mengetuk pintu kamar Estela untuk memberitahukan kedatangannya.

Tok! Tok! Tok!

" Nyonya Estela, ini saya Lucas."

Tidak ada sahutan dari dalam kamar tempat Estela berada, membuat Lucas terpaksa mengulang panggilannya lagi, berharap kali ini mendapat respon dari penghuni kamar tersebut.

" Nyonya Estela..."

" Ada apa Lucas?!" Kali ini terdengar sahutan dari dalam kamar dari Estela, bernada suara ketus menjawab panggilan pelayan tua tersebut.

" Ada pesan dari tuan Bernandez untuk anda..."

Lucas sengaja menghentikan ucapannya sampai disitu, untuk menunggu reaksi dari orang yang ada didalam kamar.

Tidak ada jawaban untuk beberapa saat, membuat Lucas juga tidak lagi melanjutkan ucapannya tadi yang terpotong dan memilih diam, untuk menunggu tanggapan dari pemilik kamar tempatnya berdiri dibalik pintu tersebut.

Setelah menunggu beberapa saat, baru terdengar jawaban Estela dari dalam kamar pada Lucas.

" Apa yang dipesankan oleh suamiku? Katakan Lucas," perintah Estela tetap dengan nada suara dingin juga ketus waktu bicara.

" Tuan Bernandez mengajak anda untuk pergi ke pesta malam ini."

Kembali tidak ada tanggapan dari Estela untuk Lucas, membuat pelayan paruh baya tersebut juga tidak mengatakan apa apa lagi dan hanya diam, berdiri menunggu diluar pintu kamar Estela dengan sabar.

" Katakan aku akan siap pukul 7 malam ini,Lucas."

" Baik nyonya Estela."

Lalu Lucas berjalan pergi meninggalkan depan pintu kamar Estela, karena jawaban yang diinginkannya sudah didapatkan dari istri majikannya.

Sementara didalam kamar, Estela, terlihat berjalan mondar mandir dikamar dengan raut wajah gelisah.

" Bagaimana ini? Kenapa dia mengajak ku pergi malam ini? Ada apa?" gumam Estela seorang diri terlihat bingung juga cemas setelah mendengar pesan yang disampaikan oleh Lucas, kepala pelayan Mansion tersebut untuknya.

Ditengah perasaannya tersebut, tiba tiba Estela teringat dengan Amora dan berpikir mungkin sebaiknya malam ini saja dia mulai menyuruh perempuan tersebut untuk mencoba merayu suaminya, supaya rencananya untuk bercerai dengan pria itu segera bisa dilakukan,pikir Estela lalu mengirim pesan untuk Amora.

" Nona Amora, ini saya Estela."

Tak lama langsung terlihat balasan dari Amora untuk pesannya tersebut membuat Estela terlihat sedikit lega.

" Iya, saya tau, nona Estela. Katakan apa perintah anda pada saya sekarang."

Membaca balasan Amora, Estela langsung merasa senang karena ternyata perempuan yang disewanya tersebut sangat tanggap padanya.

"Saya akan pergi bersama suami saya ke sebuah pesta. Bisa anda menemui kami disana untuk mencoba menggoda suami saya?," tulis Estela, penuh harap.

" Katakan dimana tempatnya. Nanti saya akan datang kesana."

Estela semakin senang mendengar balasan jawaban Amora dan tanpa sadar, sebuah senyum tipis tersungging dibibir perempuan cantik tersebut, sebelum kembali mengetik pesan lainnya untuk Amora.

" Kalau datang kesana nanti, anda tau bukan anda harus melakukan apa pada suami saya?" tulis Estela lagi.

" Anda tenang saja untuk masalah itu, saya tau apa yang harus saya lakukan nanti begitu bertemu dengan pria yang menjadi suami anda itu nona Estela.Anda hanya perlu mengatakan dimana tempat pesta itu nanti dan seperti apa ciri ciri suami anda, itu saja," balas Amora.

" Baiklah, akan saya katakan sekarang juga nona Amora."

Lalu Estela menuliskan alamat, serta ciri ciri dari pria yang menjadi suaminya tersebut secara spesifik, supaya kalau Amora melihat pria dengan ciri ciri tersebut langsung akan mengenali sebagai suaminya nanti.

" Kami akan kesana pukul 7 malam, sampai sekitar pukul 11 jadi saya harap anda akan berada disana sekitaran waktu tersebut." tulis Estela lagi sebagai keterangan tambahan untuk Amora.

" Baiklah, sampai jumpa nanti disana."

Setelah itu bertukar pesan mereka berakhir, dengan perasaan senang pada Estela. Bahkan dia merasa tidak sabar untuk segera pergi makan malam bersama suaminya saat itu, karena ingin tau bagaimana nanti reaksi pria yang menjadi suaminya tersebut waktu Amora, perempuan yang disewanya mencoba merayunya nanti.

***

Sementara setelah mengatakan pesan majikannya pada istri pria tersebut, Lucas Kembali keruang kerja pria tersebut untuk melaporkan pada pria bernama Bernandez tentang jawaban Estela soal ajakan tadi.

" Tuan Bernandez, Nyonya Estela setuju untuk pergi dengan anda malam ini," lapor Lucas.

" Iya, siapkan pakaian yang akan kami kenakan nanti," perintah pria tersebut, tanpa mengalihkan tatapannya dari berkas diatas meja yang saat itu sedang dikerjakannya.

" Baik akan saya lakukan, tuan, selain itu ada lagi tuan?" tanya Lucas pada sang majikan pria, sebelum dia berniat undur diri dari ruang kerja pria tersebut.Untuk melaksanakan perintah yang tadi diberikan oleh pria itu.

Pria bernam Bernandez tersebut mendongak menatap Lucas, si pelayan.

" Sebuah bunga, dari toko bunga favorit Estela dan perhiasan dari toko perhiasannya juga.Suruh mereka mengantarkan sekarang juga karena aku akan memberikannya pada istriku tercinta tersebut saat kami akan berangkat nanti."

" Baik tuan akan saya laksanakan sekarang juga."

Lalu Lucas keluar, setelah pria bernama Bernandez tersebut menyuruhnya keluar dari sana, dengan melambaikan tangan.

Terpopuler

Comments

레이디핏

레이디핏

Kenapa nggak bersyukur aja

2024-01-06

1

revasya alzila

revasya alzila

padahal sepertinya Lucas sangat mencintai istrinya

2023-10-01

0

lihat semua
Episodes
1 1.Dia Amora.
2 2. Tawaran Pekerjaan Baru.
3 3.Estela, siapa dia?
4 4.Tawaran 1 juta dolar.
5 5. Tuan Bernadez
6 6. Pergi Kepesta.
7 7. Sosok Pria Misterius.
8 8.Khabar Baik Untuk Chan.
9 9.Bertemu Estela Lagi.
10 10.Bertemu Estela Lagi (2).
11 11.Bar Atlantis.
12 12. Berhasil Bergabung Di Ruang VVIP.
13 13. Dia Damian Bernadez Atau Tristan?
14 14. Tristan Daniel.
15 15. Kemarahan Damian.
16 16.Black Card Damian.
17 17.Menyerahkan Black Card Damian keKantor Polisi.
18 18.Kekesalan Damian Pada Amora.
19 19.Rencana Gagal.
20 20.Mansion Damian Bernadez.
21 21.Permintaan Amora.
22 22.Syarat Damian.
23 23.Demi Chan.
24 24. Saran Dokter Peter.
25 25. Tinggal Di Mansion Damian.
26 26.Sikap Damian
27 27. Perintah Damian Pada Amora.
28 28. Syok.
29 29. Sosok Asli Estela.
30 30. Kemarahan Estela.
31 31.Damian Yang Semaunya.
32 32.Gaun Pilihan Damian.
33 33.Makan Malam Di Mansion Damian.
34 34.Pertentangan Sengit Estela, Amora.
35 35. Pertanyaan Nathan.
36 36. Damian Kerumah sakit.
37 37.Bicara Dengan Dokter Peter.
38 38. Bujukan Estela Untuk Frans.
39 39. Kekhawatiran Damian.
40 40.Makan malam Bersama Orang Tua Estela.
41 41.Ketegasan Damian.
42 42.Kemana Amora?
43 43.Dikurung Estela.
44 44.Diselamatkan Damian.
45 45. Penjelasan Dokter.
46 46. Kebenaran Yang Terungkap.
47 47.Harapan Baru Untuk Chan.
48 48. Bagaimana Hasilnya?
49 49. Operasi Chan.
50 50.Kesembuhan Chan.
51 51.Bimbang.
52 52.Keyakinan Setelah Penuh Pertimbangan.
53 53.Lamaran Mengejutkan.
Episodes

Updated 53 Episodes

1
1.Dia Amora.
2
2. Tawaran Pekerjaan Baru.
3
3.Estela, siapa dia?
4
4.Tawaran 1 juta dolar.
5
5. Tuan Bernadez
6
6. Pergi Kepesta.
7
7. Sosok Pria Misterius.
8
8.Khabar Baik Untuk Chan.
9
9.Bertemu Estela Lagi.
10
10.Bertemu Estela Lagi (2).
11
11.Bar Atlantis.
12
12. Berhasil Bergabung Di Ruang VVIP.
13
13. Dia Damian Bernadez Atau Tristan?
14
14. Tristan Daniel.
15
15. Kemarahan Damian.
16
16.Black Card Damian.
17
17.Menyerahkan Black Card Damian keKantor Polisi.
18
18.Kekesalan Damian Pada Amora.
19
19.Rencana Gagal.
20
20.Mansion Damian Bernadez.
21
21.Permintaan Amora.
22
22.Syarat Damian.
23
23.Demi Chan.
24
24. Saran Dokter Peter.
25
25. Tinggal Di Mansion Damian.
26
26.Sikap Damian
27
27. Perintah Damian Pada Amora.
28
28. Syok.
29
29. Sosok Asli Estela.
30
30. Kemarahan Estela.
31
31.Damian Yang Semaunya.
32
32.Gaun Pilihan Damian.
33
33.Makan Malam Di Mansion Damian.
34
34.Pertentangan Sengit Estela, Amora.
35
35. Pertanyaan Nathan.
36
36. Damian Kerumah sakit.
37
37.Bicara Dengan Dokter Peter.
38
38. Bujukan Estela Untuk Frans.
39
39. Kekhawatiran Damian.
40
40.Makan malam Bersama Orang Tua Estela.
41
41.Ketegasan Damian.
42
42.Kemana Amora?
43
43.Dikurung Estela.
44
44.Diselamatkan Damian.
45
45. Penjelasan Dokter.
46
46. Kebenaran Yang Terungkap.
47
47.Harapan Baru Untuk Chan.
48
48. Bagaimana Hasilnya?
49
49. Operasi Chan.
50
50.Kesembuhan Chan.
51
51.Bimbang.
52
52.Keyakinan Setelah Penuh Pertimbangan.
53
53.Lamaran Mengejutkan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!