Dalam sekejap dunia arkha langsung hancur berkeping keping,sekarang ia justru harus mengasuh seorang gadis kecil yang sudah menjadi yatim piatu karna menjadi korban kelalaian sang kakak saat berkendara
lampu kuning tiba tiba berubah menjadi merah,melihat itu perasaan arkha menjadi bercampur antara sedih marah dan menyesal
tak lama kemudian dokter keluar dengan raut wajah sedih
"maaf kami sudah berusaha tapi"dokter itu tidak sanggup melanjutkan perkataannya
"tapi apa?"arkha langsung menghampiri dokter itu
"tapi kami tidak bisa menyelamatkan nya"lanjut snag dokter
deg,,
"ti tidak mungkin!"arkha berteriak lalu berlalu masuk kedalam ruang operasi
air mata yang sejak tadi dapat ia tahan sekarang jatuh tak beraturan"kak!"teriak arkha histeris
gadis kecil tadi meringkuk di atas kursi tunggu sambil menangis sesenggukan
waktu berlalu begitu cepat...
saat ini arkha dan gadis kecil yang baru saja ia ambil sedang duduk berjongkok di depan nisan keluarga mereka masing masing
"mama! papa! kenapa ninggalin ca sendilian?!!"gadis kecil bernama salsa tersebut menangis pilu di depan pusara kedua orang tuanya
arkha mengusap air mata yang mengalir di kedua pipinya lalu menghampiri gadis kecil bernama salsa
"dek ayo kita pulang"arkha mengulurkan tangan kearah salsa
namun bukannya menyambut uluran tangan arkha,salsa justru malah terdiam sambil menatap telapak tangan dua kali lipat lebih besar darinya
arkha bingung bagaimana caranya membujuk anak kecil karna selama ini arkha tidak pernah dekat dengan anak kecil termasuk keponakannya sendiri
"ayo pulang"ajak arkha lagi
arkha menggertak gigi melihat salsa malah termenung
"aku tunggu di mobil,dalam waktu satu jam kamu nggak datang aku akan meninggalkan kamu disini sendirian"karna kesal ucapan berisi ancaman arkha lontarkan di hadapan salsa
setelah itu arkha langsung pergi meninggal kan salsa begitu saja
gadis kecil bernama salsa tersebut menatap nanar kearah punggung yang semakin lama semakin menjauh lalu menghilang di balik pepohonan
"nggak ada yang peduli sama aku,kalau nggak ikut kakak itu aku mau tinggal di mana?"pikir salsa,selama ini salsa dan kedua orang tuanya hanya tinggal di sebuah rumah kontrakan
di sisi lain arkha menunggu dengan tidak sabar nya,pria itu bahkan sudah hampir dua puluh kali melihat jam yang menempel di lengannya
"kemana sih!!"gerutu arkha saking kesal,arkha menempel keningnya pada stir mobil
tok tok tok
suara ketukan di kaca mobil menyadarkan arkha
"akhirnya"ucap arkha
gadis kecil itu langsung masuk ke bangku belakang
sesampainya di rumah arkha menyuruh salsa tidur diruang tamu kemudian arkha langsung pergi ke kamarnya
arkha menangisi kepergian kakak dan keponakannya sampai ia tertidur,bangun bangun jam sudah menunjukkan pukul sepuluh malam
beberapa kali arkha mengerjapkan mata untuk memastikan apa yang ia lihat adalah nyata dan benar adanya
deg,,
"sa salsa!!"arkha baru teringat dengan salsa,ia bergegas mencuci muka kemudian pergi keluar dari kamar
di dapur...
arkha sibuk memasak untuk adik kecil yang baru ia bawa pulang
di kamarnya salsa mencium aroma lezat makanan sedang di masak oleh arkha
krucuk,,krucuk,,
meskipun sudah menahannya namun salsa tetap saja merasa sangat lapar
"ini pelut kok bodoh banget sih!!"gerutu salsa sambil menepuk nepuk perutnya,ia berharap perutnya segera diam
sepuluh menit kemudian pintu..
tok,,tok,,
arkha mengetuk pintu kamar salsa
"dek,makan malam nya sudah siap"ucap arkha dari balik pintu kamar
"buka nggak ya?"tanya salsa dalam hati
hati masih tidak mau memaafkan kesalahan winda tapi perut tidak bisa di ajak kompromi
krucuk,,
perut salsa kembali berteriak minta segera di isi
"makanan ada diatas meja"ucap arkha,setelah itu arkha langsung kembali kekamarnya
sedikit banyak arkha tahu salsa masih tidak bisa memaafkan kesalahan winda yang sudah menghilang kan nyawa kedua orang tua nya
setelah arkha pergi salsa pelan pelan membuka pintu kamar,sambil mengendap ngendap ia pergi kedapur untuk mengisi perutnya
keesokan harinya arkha membawa salsa pergi dari kota tempat tinggalnya yang sekarang,ia memilih menjalani kehidupan yang sederhana bersama dengan salsa
tiga belas tahun berlalu salsa saat ini sudah masuk sekolah menengah atas,arkha memasukkan salsa di sekolah tempat ia mengajar dan semua urusan kantor di handle oleh wakil CEO bernama gavin,usia gavin saat ini 29 tahun,ia lebih tua satu tahun dari arkha
saat masuk kedalam ruang kelas tatapan arkha bertemu dengan salsa,detik kemudian keduanya saling membuang muka
selama tiga belas tahun ini hubungan keduanya sudah membaik karna salsa sepertinya sudah lupa dengan kejadian empat tahun yang lalu,salsa menganggap arkha kakak kandungnya
Menjadikan dirinya seorang guru adalah keinginan mama nya arkha,sebelum beliau wafat beliau sudah berpesan agar arkha mengambil profesi sebagai guru
"pagi anak anak"arkha menyapa para muridnya
"pagi pak!"sahut para murid
"baiklah hari ini kita akan belajar matematika"ujar arkha
arkha adalah wali kelas lll A sekaligus guru matematika
sepulang dari mengajar arkha langsung pergi ke tempat di mana motor jadul miliknya terparkir,arkha sengaja memakai motor jadul sebagai alat transportasi guna mencegah dirinya menjadi pusat perhatian orang orang yang tidak penting menurut nya,salsa juga menempelkan tompel tompelan di wajah dan di tambah dengan kaca mata tebal
beberapa menit kemudian arkha sudah sampai di rumahnya,rumah arkha terletak tidak jauh dari sekolah tempatnya mengajar
saat akan pulang salsa tidak sengaja menabrak punggung seseorang
"hati hati bego!!"teriak bara,teman satu kelas salsa
salsa langsung tertunduk diam,air mata langsung membasahi kedua pipi cubby nya
deg,,
bara langsung tidak menyangka ternyata orang yang menabrak punggung nya ternyata seorang gadis
"maaf,gue nggak tahu kalau yang nabrak gue ternyata lo"ucap bara,ia merasa bersalah sudah membentak salsa
"maafin ya"ucap bara lagi
salsa hanya menanggapi dengan anggukan kepala,kemudian salsa langsung pergi meninggalkan nya
"maafin gue"ucap bara pelan namun tidak terdengar oleh salsa
sepanjang jalan pulang kerumah salsa terus menangis hingga sampai di rumah
"wah para lo bar!"seru teman teman bara
bara menggaruk tengkuknya"ya mana gue tahu kalau yang nabrak gue ternyata cewek"sahut nya
"makanya lain kali jangan asal teriak"ucap damian,salah satu teman bara
"ya ya"sahut bara sambil cengengesan
"pak!!"sapa bara dkk saat arkha lewat
"hem"sahut arkha
malam harinya arkha pergi menyalurkan hoby nya yaitu melakukan balap motor
di sana arkha tidak sengaja bertemu dengan bara
"wah! sangat kebetulan sekali"gumam arkha
bara tidak mengenali arkha karna penampilan arkha seratus persen berubah
kali ini secara kebetulan arkha balapan dengan bara,baru kali ini arkha mendapatkan lawan yang cukup tangguh,ia hampir saja di kalah kan oleh bara yang sebenarnya anak muridnya di sekolah
"untung gue menang,kalau nggak bisa berabe nih"gumam arkha
"selamat bro!!"bara mengulurkan tangan kearah arkha
dengan senang hati arkha langsung menyambutnya"sama sama"sahut arkha
"di lain waktu pasti kamu yang akan menang"ucap arkha
"tentu saja"sahut bara sambil tersenyum
"suaranya kenapa mirip sekali dengan suara pak arkha?"pikir bara
arkha juga di beri selamat oleh teman temannya yang lain
setelah menang balapan arkha akhirnya pulang dan sampai di rumah pada pukul 02:00 dini hari
"gelap?"arkha terkejut karna ternyata di komplek tempat tinggalnya ternyata ada pemadaman listrik
arkha bergegas membuka pintu lalu mencari lilin di laci lemari yang berada di ruang tengah
jder,,
suara gemuruh petir terdengar sangat keras
di kamarnya salsa meringkuk di dalam selimut,gadis itu sangat takut dengan gelap dan suara petir
karna merasa khawatir akhirnya arkha mengetuk pintu kamar salsa
tok,, tok,, tok,,
"dek!!!"arkha memanggil salsa
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...ada perubahan pada jabatan arkha dari presdir menjadi CEO sekaligus presdir di eps 1(maaf atas ketidak nyamanan nya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Kok ufah punya kamar aja,Bukannya tadi Arkha ninggalin Salsa di ruang tamu ya,Sedangkan Arkha masuk ke kamarnya nangis langsung tidur dan saat bangun udah jam 10 malam..🤔🤔
2025-03-10
0
vall
mampir lagi
2023-09-10
1