di kamar rawat inap Celline sekarang, hanya tersisa keluarga Anggantara. kedua teman Celline sudah pulang ke rumah masing-masing, karena orangtua mereka yang minta untuk segera pulang.
Dan mereka dengan sabar menunggu penjelasan dari anak bungsu Anggantara tersebut.
"adek kok adek bisa tau?"
"mampus gue, apa yang harus gue bilang ya?"batin Elvano
"adek" panggil Celline
"itu, adek waktu koma adek dengar kak Celline ngajak adek bicara, kak Celline bilang kalau kakak sekarang hanya punya adek, terus kata kakak awalnya kakak senang tunangan sama teman Abang yang jelek, terus kakak bilang kalau tunangan kakak enggak suka sama, lebih sama perempuan lain, terus kata kakak juga abang sekarang udah berubah, dan enggak sayang lagi sama kakak, papa juga katanya lebih sibuk kerja."ujar Elvano dengan bumbu kebohongan dan memasang wajah dengan serius agar para keluarganya mempercayai dengan cerita karangannya.
"Ya ampun, untung aja lancar jaya gue ngomong nya"
Batin Elvano
Semua orang yang mendengarkannya tentunya terenyuh, apalagi Erlangga dan Erik mereka berdua tertampar karena pernyataan Elvano. Erlangga yang mendengarnya merasa tidak becus sebagai Abang dari kedua adiknya. Erik sebagai kepala keluarga juga ikut terdiam dan merasa bersalah kepada kedua anaknya yang memiliki masalah, namun tidak mengetahuinya dengan tidak memberikan mereka perhatian lagi.
Sejak Elvano dinyatakan koma, selama 5 tahun ini dia lebih memilih menyibukkan diri dengan bekerja untuk menghilangkan rasa rindunya kepada anak bungsunya. dan karena keegoisannya membuat dia mengabaikan kedua anak lainnya.
Erik menghampiri putrinya Celline, dan langsung memeluknya dengan erat. hingga tanpa di sadarinya dia mengeluarkan air matanya. Celline yang di peluk tentunya membalas pelukan Erik, dan juga ikut menangis. ini merupakan pertama kalinya Erik memeluknya sejak 5 tahun lalu.
"Papa minta maaf, maaf baru enggak tahu kalau kakak punya masalah"
Setelah memeluk Celline, Erik juga memeluk Erlangga, dia merasa tidak becus menjadi kepala keluarga dan menjadi sosok panutan bagi anak-anak. Erlangga yang mendapatkan pelukan dari Erik tentunya tidak menolak dia pun juga membalas pelukan Erik dengan tidak kalah eratnya.
Elvano yang melihat papa, kakak, dan Abang nya saling berpelukan tentunya bingung. Diana yang melihat kebingungan Elvano terkekeh melihatnya.
Dan dia pun juga ikut bergabung dan mereka pun berpelukan bersama.
"ini kapan selesai acara berpelukannya, soalnya adek enggak bisa lihat apa pun"
semua orang yang mendengarnya pun tertawa mendengar ucapan Elvano.
"Celline, Abang minta maaf"
"iya, Celline juga minta maaf bang"
"adek"
"apa"
Elvano yang mendengar Erlangga memanggilnya, langsung marah dia masih marah dengan Erlangga karena enggak nolongin ataupun membela Celline
"Abang minta maaf sama adek"
"Abang minta maaf ya"
"Elvano yang mendengarnya hanya diam, sambil melipatkan tangan mungilnya di dada dan membalik wajahnya tanpa melihat Erlangga dan tak lupa pipi yang menggembung.
Erlangga yang melihatnya pun merasa gemas namun, karena dia ingin minta maaf dengan adeknya jadi di harus menahannya.
"kalau adek mau maafin abang, Abang janji kabulkan apa pun yang adek minta"
Elvano yang mendengar bujuk rayuan Erlangga, akhirnya tergoda dan akhirnya memaafkan Erlangga
"Okey"ucap Elvano.
Semua di kamar rawat inap Celline yang hanya terdengar tawa, setelah penantian 5 tahun akhirnya adek kesayangannya mereka akhirnya kembali bangun.
Dan semua anggota keluarga Anggantara akhirnya dapat berkumpul bersama kembali.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 57 Episodes
Comments
The Fool [Klein]
awal² udah screen bahagia, sedih, dan terharu😭😭
2023-11-05
1
♡~Yuki.nur019
Alur kek ginj memang membuat perasaan gw beda amat
2023-09-29
2