KMS 3

Setelah kepergian Jimmy.., Dina tampak termenung.., segala pekerjaannya terbengkalai. Sehingga dia di suruh teman-temannya pulang karena mereka mengira Dina sedang ada masalah.

" kenapa kamu dari tadi diam aja ..?" tanya Siska.

" ohw ini ., tadi aku dapat kabar kalau adik aku masuk rumah sakit karena kekurangan cairan..." kata Dina berkilah.

" low memang sakit apa...?" tanya Siska.

" diare.." kata Dina.

" ya udah kamu izin sana.., nanti biar aku izini.., karena dari tadi pekerjaan kamu terbengkalai mungkin karena kamu mikirin adik kamu.., jadi gak bisa fokus..." kata Siska.

" makasih ya besti..." kata Dina.., setelah itu Dina pergi meninggalkan restoran tempat dia bekerja.

" emang bos gak marah ya.., kamu membiarkan dia pulang...?" tanya karyawan lain.

" tidak akan.., karena dia pulang mau menemui adiknya..." kata siska.

" kamu percaya gitu sama omongan wanita ular itu...?" kata karyawan itu lagi.

" iya.., memang kenapa Nina...?" tanya Siska.

" dia itu manusia ular..., jangan mudah percaya.., nanti dia gigit..." kata Nina.

" ahw kamu itu kalau bercanda suka kelewatan low..." kata Siska.

" bukan bercanda aku.., memang kenyataan kalau dia itu wanita ular.., hati-hati kalau kamu dekat sama dia..." kata Nina.

" aku itu berteman gak membeda-bedakan.., Dina orangnya baik kok..." kata Siska.

" sekarang dia baik ., namun nanti kalau dia sudah keluar taringnya.., maka kamu tanggung akibatnya karena memilih teman seperti dia.., wanita ular kok di ajak berteman.., maunya enak aja, waktu sudah bosan, eh bakalan di tinggalin dan cari mangsa baru..." kata Nina

" kamu itu jangan suka berburuk sangka Nina.., karena selama dia Sama aku.., Dina tidak pernah macam-macam sama aku.., dia selalu membantu aku dan dia kelihatannya seperti orang baik..." kata Siska yang tidak percaya dengan omongan Nina tentang Dina.., karena yang di lihat dan di bicarakan oleh Nina tentang Dina itu sangatlah berbeda jauh.

" baik.., hari ini kamu tidak mempercayai aku.., tetapi kalau apa yang aku omongin terbukti gimana...?" tanya Nina.

" aku akan bersujud meminta ma'af kepada kamu..." kata Siska.

" tidak usah sampai bersujud segala.., karena aku manusia biasa.., cukup kamu meminta ma'af dan mau jadi teman aku itu sudah cukup buat aku..." kata Nina sambil tersenyum ke arah Siska.

" baiklah kalau itu mau kamu.., aku mau lanjut kerja.., kamu istirahat dulu sana.., karena dari tadi kamu belom istirahat sama sekali..." kata Siska lalu berlalu pergi.

" semoga kamu bisa secepatnya mengetahui siapa dina si manusia ular itu.., karena aku tidak ingin kamu sampai jadi korban seperti almarhum kakak aku dulu..." bathin Nina sambil memandangi kepergian Siska.

* flashback on *

di sebuah desa yang nan asri.., tampak 2 gadis yang sedang bercanda gurau dan saling bercerita satu sama lain.

" eh nin.., kamu tahu gak kalau kekasih kakak mau melamar aku besok.." kata sang kakak.

" yang bener kak mita mau di lamar kekasih kakak itu..?" tanya Nina yang masih belom percaya dengan apa yang di katakan oleh sang kakak.

" iya besok dia akan ke sini untuk melamar kakak..." kata Mita.

" wah selamat ya kak.." kata Nina.

Keesokan harinya semua anggota keluarga Nina nampak sibuk untuk mempersiapkan segalanya untuk menyambut kedatangan calon suami Mita.

di saat persiapan sudah selesai datanglah rombongan sang kekasih Mita.

" selamat malam.., mari silakan masuk..." kata orang tua Mita yang mempersilakan tamunya untuk masuk.

Merekapun masuk bergiliran sambil menyerahkan seserahan buat melamar Mita.., acara demi acara di lalui dan tibalah dimana pihak lelaki meminta Mita untuk jadi istri beni.

" kedatangan kami ke sini ingin meminang anak ibu dan bapak yang bernama Mita kusuma Dewi.." kata tetua beni.

" bagaimana Mita.., apakah kamu mau menerima nak beni menjadi calon suami kamu..?" tanya sang bapak.

" mau pak.." kata Mita.

Setelah itu beni memasangkan cincin pertunangannya dengan Mita.

lalu acara di lanjutkan dengan makan-makan.

setelah acara pertunangan Mita.., hari-hari di lalui Mita dengan kebahagiaan.., beni juga tampak bahagia karena bisa mempersunting kekasih pujaan hati.., namun kebahagiaan mereka tak bertahan lama karena kehadiran orang ketiga yang merusak kebahagiaan mereka .

" eh siapa itu.., tampan banget deh Mita..." tanya Dina.

" itu pak beni.., CEO di perusahaan kita.." kata Mita.

" aku harus dapatin pak beni itu.., agar aku bisa hidup bahagia.." bathin Dina.

Mulai saat itu Dina selalu mencari cara agar selalu dekat dengan beni.., namun beni tampak acuh., karena yang di hatinya hanya ada Mita.

Berbagai cara di lakukan.., namun tak bisa juga mendapatkannya. Di saat dia bingung untuk mendapatkan beni.., di saat itu pula salah satu temannya memberitahukannya.

" eh.., kamu jangan ganggu pak beni ., bisa-bisa nanti kamu di marahin low bahkan di pecat.." kata Rani.

" memangnya kenapa.., aku bakalan bisa dapatin dia..." kata Dina.

" ngaco kamu ., dia itu sudah ada yang punya..." kata Rani.

" memang siapa yang punya.." tanya Dina.

" dia itu calon suaminya Mita..." kata Rani.

" apa..?, calon suami si cupu...?" tanya dina

" apa kamu bilang Din..?, aku cupu...?" tanya Mita.

" bener kamu itu cupu.., gak pantas buat pak beni yang ganteng itu .?" kata Dina.

" tega bener ya kamu itu Din, bilang seperti itu ke aku.., dimana hati nurani kamu...?" tanya Mita.

" ada apa ini ribut-ribut..?" tanya beni yang tiba-tiba mendengar apa keributan.

" ini pak.., dia menghina aku jelek dan kusam.., padahal akukan cantik pak.." kata Dina yang mencoba untuk memfitnah Mita.

" bener itu yang dia bilang Mita..?" tanya beni.

" bohong pak ., bapakkan tahu kalau saya tidak pernah menghina orang..." kata Mita.

" kamu itu ya Din.., suka berbohong ya.., aku tadi bertanya itu karena aku ingin mengetes kejujuran kalian.., mulai hari ini kamu tidak usah kerja di perusahaan ini.., karena saya tidak mau kalau perusahaan ini terdapat seorang pembohong seperti kamu.." kata beni.

" tidak bisa begitu donk pak.., seenaknya aja memecat saya.., kalau bapak seenaknya memecat saya maka bapak akan tahu akibatnya..." kata Dina.

" memang apa yang bisa kamu lakukan di perusahaan milik saya..?" tanya beni.

" saya bisa melakukan apa saja.., termasuk melukai orang yang bapak sayang..." kata Dina.

" kamu mengancam saya..?" tanya beni.

Lalu tanpa di duga Dina menu**k perut Mita.., lalu kabur.

" tangkap dia pak.., jangan biarkan dia kabur.." kata beni.

semua karyawan yang menyaksikan Dina kabur segera berlari mengejar Dina. Beruntung ada pak satpam yang dengan sigap menangkap Dina dan segera membawa Dina ke pos satpam.

Sedangkan beni berlari sambil menggendong tubuh Mita.

" siapkan mobil.., dan tolong jebloskan Dina kepenjara.., aku ingin dia membusuk di penjara..." kata beni.., lalu berlalu pergi setelah mobil miliknya berada di depannya.

" jalan pak ke rumah sakit terdekat.." kata beni setelah dia dan Mita masuk kedalam mobilnya.

" baik pak.." kata sang supir.

Perlahan mobil meninggalkan pelataran perusahaan milik beni.

*

*

Wah.., jahat sekali ya Dina.., apapun dia lakukan termasuk mencelakai temannya sendiri..? Bagaimana kisah selanjutnya..?

Apakah Dina di penjara.., ataukah dia bisa bebas dari tuduhan tindak kejahatan yang dia lakukan..? Ikuti terus kelanjutan ceritanya ya.., jangan lupa like dan coment.

Terpopuler

Comments

Marii Buratei

Marii Buratei

Jangan biarkan reader terlalu lama menanti, cepat update ya thor!

2023-08-25

0

Joko Castro

Joko Castro

Keren abis, ini nih cerita yang bikin ketagihan!

2023-08-25

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!