"aku sudah berusaha menolong mu,jika kamu memang keras kepala dan bod*h ya sudah,itu urusan mu".ucap nya dalam hati.
"Tuan mobil sudah siap, silahkan masuk". ucap salah seorang pengawal pria tampan bak dewa Yunani,dan dengan elegan masuk ke dalam mobil yang sudah menunggu kedatangannya. memiliki posisi yang penting, tidak menyulitkan nya untuk keluar dari kapal tersebut tanpa berdesak-desakan seperti para penumpang lain.
Namanya Sanders Serafim yang memiliki arti Pelindung, Malaikat utusan Tuhan. Nama yang memiliki arti sangat mulia.
tapi di balik nama itu, entah dia pelindung untuk siapa, sementara dia adalah orang yang sangat tidak memiliki belas kasih, tidak pandang ampun seorang pemimpin mafia bawah tanah. Malaikat utusan tuhan?
malaikat apakah dia,seperti nya malaikat pencabut nyawa tepat nya.tanpa ampun akan mengambil kehidupan seseorang apa bila mereka mengusik ketenangan nya, Kejam itulah rangkuman dari dirinya.
Aneh sekali melihat dia tertarik untuk memperhatikan seorang gadis pada malam itu,yang pada awalnya hanya ingin melihat langit dari atas lautan,tapi tanpa sengaja malah melihat gadis yang tengah berdiri mematung tengah terisak memandang lautan gelap. entah kenapa dia masih diam di pojok sambil memperhatikan gadis tersebut.
"Akan ada pertunjukan apa kali ini, jangan sampai dugaanku benar". fikirnya.
dia masih memperhatikan gadis itu sambil berjalan pelan mendekatinya, dari belakang tidak ingin mengambil tindakan apa-apa karena Sanders bukan orang yang suka ikut campur urusan orang lain. di lihat nya gadis itu semakin terisak dan mulai merentangkan tangan.
"hemmm... sepertinya dugaan ku benar,tapi apa peduli ku.itu hidup nya, pilihannya".ucap nya lagi sambil memasukan tangan nya ke kantong celana.matanya tak pernah berpaling dari gadis yang perlahan maju kedepan.tapi entah kenapa langkah nya justru semakin maju dan saat gadis itu sudah mendekati pagar pembatas kapal tangan nya meraih pinggang kecil gadis tersebut, dengan gerakan cepat memutar badan dan mendudukan gadis itu sedikit lebih kuat,entah gadis itu kesakitan atau tidak dia tidak peduli.
"Merepotkan jika nanti dia sampai hilang dan menjadi pencarian di kapal ini".fikir ku masih dengan sorot mata tajam. entah kenapa tangan ku dengan ringan menyentil kepala garis yang masih menundukan kepalanya.
dan setelah memberontak masih saja ingin berlari dari ku untuk memenuhi misinya menghabisi nyawa nya sendiri, mencoba berlari untuk menghindar dariku.tapi entah kenapa aku malah menahan nya,ada sedikit rasa iba melihatnya, dan sepertinya dia seumuran adik perempuanku.atau mungkin lebih muda lagi.
Entah bisikan angin dari mana membuat ku berani memeluknya, berusaha menenangkan nya,atau mungkin dengan gila sedikit membujuk nya nanti, lucu sekali.ada apa dengan diriku?
"Tuan kita sudah sampai"ucap supir yang tadi membawanya ke Mansion kediaman keluarga nya. terlihat adik kesayangannya sudah menunggu nya di depan rumah segera berlari memeluk nya.
"Kakak akhirnya Kakak pulang juga, aku merindukan mu. mana oleh-oleh untuk ku?". ucapnya sambil menengadahkan tangan nya.
"kau merindukanku,atau oleh-oleh dariku,bukan kah koleksi mu sudah banyak. dan kau juga seorang wanita, tidak baik mengoleksi barang seperti itu". Sanders berkata seperti itu pada adik nya.
"iiihhh kak,itu namanya hobi.
Mana oleh-oleh nya cepat. Aku sudah tidak sabar untuk mencobanya, apakah ini bisa terbang seperti yang mereka legenda kan?". monolog gadis cantik itu pada kakak nya.
Taakkkk!!!
lagi Sanders menyentil kepala adik nya sampai merah, "Mana ada yang seperti itu,.. itu hanya mitos, jangan percaya.kau seperti orang yang tidak berpendidikan mempercayai hal seperti itu". ucap sanders.dan entah mengapa saat dia menyentil kepala adik nya mengingat kan nya pada gadis tadi malam.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments