Hidden : My Love Is Nerd Girl
Chapter 10
Alea Auristela
Apa kita akan terus disini sampai banjir reda?
Rakhael Byans Arison
( Menatap Alea )
Mungkin..
Rakhael Byans Arison
Kita berdoa saja, semoga tim penyelamat menemukan kita disini
Alea Auristela
Krunkk~ Krunkk~
Alea Auristela
( Memegang perutnya )
Rakhael Byans Arison
Kau lapar?
Alea Auristela
Krunkk~ Krunkk
Alea Auristela
[ aduhh.. Kenapa kau tidak bisa diajak kerja sama sihh ]
Rakhael Byans Arison
( Terkekeh )
Rakhael Byans Arison
Kau bilang tidak, tapi perut mu bilang iyaa
Rakhael Byans Arison
Sebenarnya, aku juga lapar
Alea Auristela
( Menatap Byans )
Terus, kita harus apa jika kita lapar?
Rakhael Byans Arison
Kita cari pohon, siapa tau ada pohon buah di sekitar sini
Alea Auristela
Bagaimana jika tidak ada?
Rakhael Byans Arison
Yaa, kita makan rumput
Alea Auristela
Yang benar saja, kita bukan kerbau
( Menggerutu )
Rakhael Byans Arison
( Terkekeh )
Rakhael Byans Arison
Pasti ada, aku yakin itu!
Rakhael Byans Arison
Ayo, kita cari pohon buah
Alea Auristela
( Mengangguk )
Byans dan Alea mencari pohon buah disekitar bukit itu. Mereka harap ada sesuatu yang bisa mereka makan
Setelah mencari cukup lama, mereka melihat ada pohon mangga
Rakhael Byans Arison
Itu, ada pohon mangga..
Alea Auristela
( Senyum mengangguk )
Rakhael Byans Arison
Ayo..
Byans dan Alea mendekati pohon mangga itu, kemudian mencari cara agar bisa mengambil buah tersebut
Alea Auristela
Pohon nya sangat tinggi..
Rakhael Byans Arison
Tidak, pohon nya pendek. disini akulah yang paling tinggi
( Sombong )
Alea Auristela
( Melirik sinis )
Kau saja tidak bisa mengambil mangga itu dengan tangan kosong
Rakhael Byans Arison
Bisa..
Byans berusaha meraih buah mangga yang tergantung cukup rendah
Tapi hasil nya nihil, dia tidak bisa meraihnya
Alea Auristela
Katanya tinggi.. Kok ngga Sampek?
Rakhael Byans Arison
Sebenarnya aku bisa meraihnya, cuma aku malas untuk lompat²
Alea Auristela
Ch, bilang saja tidak bisa
Alea Auristela
( Ingin memanjat pohon )
Rakhael Byans Arison
Kau mau apa?
Alea Auristela
Memanjat pohon, apalagi?
Rakhael Byans Arison
Memangnya kau bisa?
Alea Auristela
Kau meremehkan ku?
Rakhael Byans Arison
Jujur iyaa..
Alea Auristela
Lihat saja, aku bisa memanjat pohon dan mengambil buah mangga itu
Rakhael Byans Arison
Yaa, coba saja..
Rakhael Byans Arison
Nanti kalo jatuh jangan nangis
Alea Auristela
Aku bukan gadis cengeng yaa, sekali jatuh nangis
Alea Auristela
( Mulai memanjat pohon )
Rakhael Byans Arison
( Memperhatikan Alea yang perlahan naik keatas pohon )
Byans tercengang saat melihat Alea yang berhasil naik keatas pohon dan mengambil buah mangga
Rakhael Byans Arison
Sungguh diluar nalar..
( Gumam )
Alea Auristela
Lihatkan? Aku bisa memanjat pohon
Rakhael Byans Arison
( Mengangguk )
...👍
Alea Auristela
( Mengambil beberapa buah mangga )
Alea Auristela
Ini, tangkap buah nya..
( Melempar buah mangga kebawah )
Rakhael Byans Arison
( Menangkap buah mangga itu )
Rakhael Byans Arison
Sudah, sekarang kau turun cepat.. Nanti jatuh
Alea secara perlahan mulai turun dari pohon mangga. Namun saat kaki nya akan berpijak pada salah satu Ranting pohon yang besar, kaki nya malah terpeleset dan berakhir jatuh
Alea Auristela
Ehh- Ehh-
( Terperosot )
Rakhael Byans Arison
Alea!
Byans dengan cepat pasang badan agar Alea tidak jatuh ke tanah
Tapi usaha nya itu justru membuat nya jatuh karena tertimpa tubuh Alea
Alea Auristela
Akhh-
( Jatuh di atas tubuh Byans )
Rakhael Byans Arison
Aduhhh-
( Tertimpa tubuh Alea )
Rakhael Byans Arison
( Menatap wajah Alea )
Alea Auristela
( Menatap Byans )
Mereka berdua sama-sama saling beradu mata, sementara itu atensi Byans tertarik pada bibir pink Alea yang begitu menggoda
Rakhael Byans Arison
( Menarik tengkuk leher Alea )
Alea Auristela
( Terdiam )
Rakhael Byans Arison
( Sedikit meluumat )
Rakhael Byans Arison
( Melepaskan pautannya )
Alea Auristela
( Masih terdiam dengan apa yang di lakukan Byans )
Rakhael Byans Arison
Alea..
Alea Auristela
( Berdiri )
A_apa yang kau lakukan tadi?!!
Rakhael Byans Arison
( Menggaruk tengkuknya yang tidak gatal )
Rakhael Byans Arison
Maaf.. A_aku, aku khilaf
Alea Auristela
Kau mengambil Ciiuman pertama ku!!
Alea Auristela
( Memukul lengan Byans )
Rakhael Byans Arison
Maaf, aku minta maaf..
Rakhael Byans Arison
Aku akan mengambilkan nya..
Alea Auristela
Kau tidak bisa-
Rakhael Byans Arison
( Menarik tengkuk leher Alea )
Alea Auristela
( Melotot )
Rakhael Byans Arison
( Melepaskan pautannya )
Rakhael Byans Arison
Sudah, aku sudah mengembalikan Ciiuman pertama mu
Rakhael Byans Arison
Kenapa kau marah?
Rakhael Byans Arison
Aku sudah mengembalikan Ciiuman pertama mu kan?
Alea Auristela
Ck, sudahlah..
Alea Auristela
Berdebat dengan mu membuat perut ku semakin lapar
Alea Auristela
( mengambil buah mangga yang tadi dia petik )
Alea Auristela
( Dan makan mangga )
Rakhael Byans Arison
( Tersenyum )
Rakhael Byans Arison
( Memegang bibirnya )
Rakhael Byans Arison
[ Aku mengambil Ciiuman pertama mu, dan aku menyerahkan Ciiuman pertama ku kepadamu ]
Rakhael Byans Arison
( Duduk disamping Alea )
Alea Auristela
( Melirik sinis )
Rakhael Byans Arison
( Makan buah mangga )
Rakhael Byans Arison
Kau marah?
Alea Auristela
( Mendengus )
Rakhael Byans Arison
( Terkekeh )
[ Saat marah kau terlihat semakin cantik ]
Rakhael Byans Arison
( Menghela nafas )
Rakhael Byans Arison
[ Aku bisa mendengar mommy sedang menangis saat ini ]
Sementara itu, di kepolisian :
Jakuel ( Daddy )
Cepat lakukan pencarian putra ku!
Belle ( Mommy )
Hiks- Jangan hanya diam polisi, utus tim penyelamat untuk mencari putra ku
Someone
Polisi :
"Tuan Jakuel, Nyonya belle.. Tolong bersabar. tim penyelamat kami sedang berusaha untuk mencari putra anda",
Jakuel ( Daddy )
Mencari? Ini sudah berjam-jam, tapi mereka belum memberi kabar apapun!
Someone
Polisi :
"Saya mohon, anda bersabarlah sebentar, tuan",
Belle ( Mommy )
Hiks- Khael
Jakuel ( Daddy )
( Menarik Belle dalam pelukan nya )
Belle ( Mommy )
Kuel, dimana putra kita?! Hiks- aku ingin Khael kembali..
Jakuel ( Daddy )
Shuutthh- Khael pasti baik-baik saja, sweetie. dia pasti akan kembali
Belle ( Mommy )
( menangis )
Belle ( Mommy )
Dia putra kita satu-satunya..
Jakuel ( Daddy )
Khael putra kita satu-satunya, maka dari itu dia pasti akan kembali
Belle ( Mommy )
( Mengangguk )
Jakuel ( Daddy )
Tenanglah, semua akan baik-baik saja..
"Polisi.. putri ku berada di bus nomor 6, Putri terjebak dalam banjir itu",
"Aku mohon pak polisi, temukan Putri ku..",
Jakuel ( Daddy )
( Menoleh )
Someone
Polisi :
"Tolong, bersabarlah tuan, Nyonya. tim penyelamat kami sedang berusaha mencari orang² yang berada di bus tersebut",
Jakuel ( Daddy )
( Menghampiri sosok yang berbicara dengan polisi )
Jakuel ( Daddy )
Tuan, Nyonya.. Bersabarlah, putra kami juga hilang dalam banjir itu
Erlangga ( Ayah )
Iyaa, tuan..
Erlangga ( Ayah )
Tapi, dia adalah putri semata wayang ku..
Jakuel ( Daddy )
( Mengangguk )
Putraku juga hanya dia..
Comments
Azpha
dukun ya.
2024-02-12
2
꧁.➪ʟɪᴢᴋᴏᴏᴋ♔︎꧂
rajin upnya Thor 🤧🤧
2023-08-28
0
Kymclalu Cintanya Adijeq
calon besan udah mulai ketemuan 😁😁😁
2023-08-28
1