Happy reading!
Tak terasa sudah jam 9:30 malam, Aya tetap stay diruang tamu duduk duduk menunggu ibunya pulang.
Aya mengscroll-scroll google melihat pembahasan soal-soal olympiade tahun sebelumnya, tahun 2022.
Kalau menurut kalian mengscroll ig atau tiktok.. itu salah!
Aya nggak punya ig, tiktok sih ada tapi itu jarang dibuka, kalo gabut baru deh nonton tiktok.
Sosmed? Aya hanya punya Fb dan Wa.
Bukannya Aya seperti orang ketinggalan jaman bukan?!
Tapi itulah Aya!
Tak lama kemudian ia membaca-baca, Suara mesin mobil terdengar, Aya cepat-cepat membuka pintu depannya, Ia berlari menuju pagar dan membukanya.
Jam sudah menunjukkan pukul 10:47 malam, dan ibunya baru tiba.
"Maaa.." Panggil Aya setelah mamanya memarkirkan mobil di halaman rumah mereka.
"Kok kamu belum tidur? Besok sekolah, kan mama udah bilang mama pulangnya telat dari toko. "
"Nggak apa-apa kok ma, Aya belum ngantuk aja jadi nunggu mama, hehe.."
Mereka berdua masuk ke dalam rumah setelah mengunci pagar dan pintu depan.
Ain meminta puterinya itu langsung tidur, dia akan makan di kamarnya.
"Good night, mom,"
"Good night too, Sayang. " Ain mencium kedua pipi Aya setelah itu langsung menuju kamarnya
*
*
Pagi kali ini mereka berdua tak makan dirumah, Mereka membawa bekal untuk makan nantinya.
Ain mengantar Aya terlebih dahulu ke sekolah, Setelah itu baru dia putar balik menuju toko kue nya.
Ya, toko mamanya Aya dan sekolahnya Aya tidak searah tapi mamanya tidak keberatan mengantar putrinya itu terlebih dahulu, itu tak masalah lagi pula mamanya bos nya.
Walaupun nggak seberapa hasil penjualannya, Tapi itu lebih dari cukup untuk menafkahi kebutuhan mereka berdua sehari-hari.
Disisi lain
tok tok tok
"Sayang cepet bangun, Ini udah jam 7 lewat loh, nanti telat. " Ucap wanita paruh baya tersebut yang berumur 45 tahun.
"hmmm" Ucap Zayn, Tapi matanya masih setia tertutup seperti sedang di lem, sangat berat untuk dibuka.
"Zayn cepetan jangan ham hem doang, 5 menit lagi mommy tunggu dibawah, kalo kamu belum datang.. lion kamu, Mommy masak!"
"anj- " Zayn langsung berdiri dari kasurnya. Mau marah tapi itu mommy nya dia takkan rela mengatakan kata kasar ke mommy nya itu.
Hufttt
"Oke mom oke! " Ucap Zayn akhirnya berdiri dari kasur king size nya itu, dan berjalan ringan mempersiapkan diri.
Mommynya berbahak-bahak diluar kamarnya. Kalo mau ancam dengan kartu kredit, ATM, apapun itu nggak bakalan mempan.
Jadi yah lion deh yang kena, Hehe..
"Pagi, My family, " Ucap Zayn, Sambil berjalan ringan menuju meja makan.
Dia mengambil roti dan mencampurnya dengan selai cokelat kesukaannya.
"Aku berangkat duluan ya, " Pamit Zayn.
"Son apa yang kau lakukan minggu lalu? " Tanya pria yang berwajah serius, ia tak menghadap ke arah Zayn. Ia tetap fokus ke makanan yang sedang ia maksa. Mungkin itu ayahnya
"Dad aku hanya mengurung mereka dikandang buaya ku, itu saja. Tak lebih!" Jelas Zayn
Mommynya hanya diam tak mau berbicara
"Pergilah." satu kata yang keluar dari tuan Zavrius William, Ayahnya Zayn.
Zavrius tau bahwa kalau ada yang macam macam dengan zayn, putranya itu takkan tinggal diam saja. dia akan menghukum mereka.
Tergantung dari tingkat kesalahan mereka.
Kalau mengurung mereka di kandang buaya bersama buaya Zayn, Itu pasti tak terlalu melakukan kesalahan besar pada putranya.
*
*
Kini Zayn dan teman-temannya memasuki area sekolah, dia mermakirkan motor sportnya di tempat parkir khusus mereka bertujuh.
Mereka beranggotakan 7 orang tapi bukan hanya mereka geng motor wolf,
Ingat thor bilang wolf geng terkenal seantero ASIA bahkan negara negara di Dunia ini.
Apalagi Indonesia, Karna pemimpin geng tersebut ada disini. Tapi, jangan lupa Zayn mengontrol anggota semuanya dengan mengutus orang orang tertentu untuk anggotanya di setiap Negara.
"Hai guys, "
"Hai jess.. " Balas Abian, Dirly, Fandy secara bersamaan. Sedangkan dua orang lain hanya menganggukan kepala sambil tersenyum. Satunya lagi hanya menatapnya saja, sedangkan satunya hanya sibuk dengan handphone nya.
Huftt,Jessica maunya jawaban sapaan dari semuanya, Apalagi Zayn! Tapi nggak papa sebentar lagi semuanya pasti akan lengket dengannya, lihat saja!
"Hm, Angkatan kita bakal traveling ke sebuah tempat wisata minggu depan. Jadi, Gue sebagai panitia acara sekaligus persiapannya, gue mau minta nomor kalian buat dibmasukin di grup." Celetuk panjang si Jess.
"Hm, Ya udah mana handphone lo? " balas Tino menyodorkan telapak tangannya ke depan Jess
Satu-persatu dari mereka mengisi nomor mereka secara bergantian, dan
"nih jes, " ucap Kevan sambil mengembalikan ponsel Jess. "Hm lo Zayn?" Tanya Jes
akhirnya Zayn menatap jess, yang dari tadi ia hanya bermain game ML nya kini mata mereka bertatapan..
"Nggak, gue nggak ikut!” ucap Zayn dengan suara beratnya itu.
"Tapi ini wajib untuk angkatan kita, tahun depan kita lulus.. Jadi ini salah satu momen kita.. " Celetuk jes sedikit menaikan volume suaranya tak sadar.
mereka menatapnya dengan bingung..
"Yaahh, kita jugakan bukan hanya jalan-jalan, foto-foto yang nggak jelas. Kita disana akan minta penjelasan tentang wisata yang kita pergi, dan dipresentasi ke Sir sejarah Indo. " Jelas Jess panjang agar mereka tak salah paham
Mereka tampak berpikir sambil mengganggukkan kepala
"yakan guys?! " Tanya Jess "gimana Zayn?" Tambah Jess.
"nanti gue pikir, " balas Zayn.
Jessica tersenyum senang dalam hatinya dia sangat senang.
Ini awalnya mulai mendekat sekarang dia membranikan diri untuk mendekat pada Zayn dengan mengontrol dirinya, dia tidak mau gegabah, Zayn tidak suka orang protektif.
"oke gue keatas dulu yaa, mau minta nomor nomor teman lain buat bikin grup" Jessica berjala pergi dari situ.
"Pergi aja Zayn, daripada lo kehilangan masa masa SMA. " ujar Bian.
"Iya benar kata biii, ini juga sekali seumur hidup.. "
"Udah gue bilang jangan panggil gue bi!!! "
"bodo! " ujar Dirly.
Bian langsung mengejar dirly mereka berlarian kesana kemari.. Sampai tak sadar teman teman mereka meninggalkan mereka.
Jam pelajaran sedang berlangsung, Aya tampak mengerjakan soal matematika dari guru dengan fokus.
Tiba tiba ponselnya memberi notif, chat WhatsApp masuk tapi tidak ada namanya disitu, hanya nomor saja tertera.
085298715***
Hai
Pp
Ini aya kan?
Kira seperti itulah notifnya masuk,
Aya langsung membukanya. dia melihat info Wa orang tersebut.
Terlihat dibawah profil tertulis sam tapi tak ada profilnya, dia melihat ada beberapa grup yang sama.
Ya ini siapa ya?
balas Aya
Ini sam
hm.. buku olympiade gue kasih besok aja ya? ada yang gue ngga ngerti soal yang lain
Oh iyaiya oke.
Oke.. Sv yaa
Centang dua
Aya meng-save nomor sam siapa aja nantinya ada perlu tentang olimpiade, yakan?!
Dia kembali mengerjakan tugas yang diberikan guru matematika.
sebenarnya periksa-nya nanti besok, tapi ini Aya yakan?! Jadi dia ngerjainnya sekarang.
Supaya sampai rumah otaknya fresh nggak ada beban di kepalanya itulah kira-kira pikiran Aya sekarang.
*
*
Jam sekolah pun berakhir,
Geng wolf meninggalkan perkerangan sekolah, mereka akan berkumpul di basecamp malam nanti.
Disisi lain Aya menuju ke kelas jessica..
Yaps mereka beda kelas Aya XII IPA 1, sedang kan jess XII IPA 6
"Jess.. " Panggil Aya sedikit kuat, jess yang sedang berbicara dengan kedua teman cewe kelasnya menatap ke arah sumber suara.
Aya!
"Hm guys temen gua manggil, kita lanjutin sore aja yaa dirumah lo kan Din?! " tanya Jess, langsung di angguki kepala dari Dinda.
"Oke oke"
Jess menuju ke arah Aya, dengan senyuman yang tak bisa pudar dari wajahnya
"Jess kita jadi pergikan? Ayo udah mau sore nih. "
"Hm.. aku lupa sorry banget ya Ayyy, tadi tante aku telfon nyuruh jaga anaknya di rumahnya pulang sekolah ini. tante aku ada acara. jadi aku disuruh.. " Ucap Jess dengan wajah yang tadinya ceria kini jadi sedih
"oh gitu yaa.. Yaudah deh nggak papa aku pergi sendiri aja ke toko buku. " Aya dengan tersenyum hangat pada jess.
"Sorry banget yaa ayy, "
"Iya gapapa, aku duluan ya mama aku udah tunggu didepan. " Jawab Aya "bye bestie, " Lanjut Aya sambil mulai berjalan menjauh dari tempatnya nya jess
"Huftt" Gumam Jess truss berjalan masuk ke kelas kembali.
"Maaa, " ucap Aya sambil memeluk mamanya.
"Kita pulang? Atau mau kemana nih? " tanya Ain sambil mulai menyalakan mesin mobilnya dan melihat putrinya itu
"Ma kita mampir ke toko buku bisa? aya mau beli buku baca. "
"sayang kamu ngga mau jalan jalan sama teman kamu? main gitu? "
Aya menghela nafasnya pelan.
"Ma kan aya udah bilang Jessica teman Aya. yang lain pasti nggak suka temenan sama aya, Aya terlalu pendiam aya nggak tau mau ngomong apa kalo sama orang lain. Tapi, kalo sama Jess.. Aya jadi nyaman, bebas. Jess itu pembawa suasana dia orangnya humble abis! " Jelas Aya panjang.
"Ya mama tau, kalian temenan dari SMP, tapi coba kamu buka diri kamu buat temenan sama yang lain. kalo nggak temenan deket seperti jess, tapi setidaknya kamu bersosialisasi sama teman-teman kamu di sekolah sayang. Pasti mereka mau banget temenan sama kamu tapi lihat kamu yang menutup diri, mereka jadi berpikir kalo kamu nggak mau berteman sama mereka. Pikiranmu yang membuatmu seperti ini. ikuti kata hatimu dan semuanya akan terjadi, hear me dear?! " Jelas Ain lebar pada puterinya itu.
Aya mendengar kata mamanya dan tersenyum.
"ya mom." Ucap Aya tersenyum sambil mengeratkan tangannya pada tangan kiri mamanya itu.
Sebelum mereka berdua pulang, mereka mampir di toko buku, sekitar 15 menit Aya memilih akhirnya dapat juga. Mereka akhirnya pulang, tepat pukul lima sore mereka sampai rumah.
Aya yang langsung ke kamarnya untuk membersihkan diri begitu juga dengan mamanya.
Setelah makan malam selesai, Aya mau membeli snack buat menemaninya nonton drakor.
jangan salah Aya itu penggemarnya drakor. kalo hari libur dia bahkan tidur nanti subuh karna begadang.
Huuu
"ya udah cepetan balik ya, kunci motornya diatas rak TV. "
"Nggak ma, Aya jalan kaki aja. deket kok" Ucap Aya langsung berlari keluar rumah.
jarak alfamart yang paling deket rumah Aya sekitar hampir 1 km, Bolehlah lagian ini masih fruk masih setengah tujuh malam.
Saat melewati beberapa tempat yang sedikit gelap dengan lampu jalanan yang miskuin, Aya mendengar suara..
Bugh bugh bugh... Srtttt... Akhhh.. Blubbb
Aya melihat beberapa orang menghajar seorang diri 8 vs 1
Aya tidak tau apa yang harus ia lakukan, maju melawan? Tapi dia tidak tau berkelahi.
Untung saja seorang pria yang melawan 8 orang tersebut memakai helm, jadi kepalanya terlindungi walaupun seorang pria tersebut tidak tumbang, Tapi dia harus membantunya..
Berpikir.. Berpikir.. Berpikir Aya
Yaaa polisi itu yang ada dipikirannya saat ini..
Aya menyalakan arine polisi di hp nya dan sembunyi dibelakang bunga besar yang dapat menutup dirinya tersebut.
Liu Liu Liu liu liu...
"Polisi.. polisi, cabut woy!!!" Ucap salah seorang dari tim mereka
Mereka semua lari, kecuali seorang tersebut yang abis melawan orang orang tadi.
Pundaknya terasa mati rasa. tadi mereka memukul kuat pundak pria tersebut 5x menggunakan balok yg besar.
dia bersandar di motor nya sambil berusaha naik.. Tapi apa daya dia terjatuh ke tanah.
Aya yang melihat itu langsung menghampiri orang tersebut, dan meraih tangan orang itu dan langsung membantunya tuk berdiri.
Orang itu melihat wanita itu dan menaikan alis sebelahnya dari dalam helm. Dia membuka helm tersebut, dan mereka berdua bertatapan.
Yang satunya menatap dengan mata tajam, namun yang satunya menatapnya dengan mata menjadi bulat dan lebih besar.
"Lo?!!! "
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 35 Episodes
Comments
A𝒔𝒉𝒊𝒆-`ღ´-
hati² dengan kandang buaya🙈
2023-09-06
0
𝐃ⁱʸᵃʰ 𝖆⃟𝖑⃟ Aᶻˡᵃᵐ🏹
Setuju sama mma mu Ay.
2023-09-06
0
𝐃ⁱʸᵃʰ 𝖆⃟𝖑⃟ Aᶻˡᵃᵐ🏹
Syp yg kmu kurung Zain🤔
2023-09-06
0