Kehidupan Pemeran Utama

Kehidupan Pemeran Utama

AZ

akhhh

Dengan angin pagi yang sejuk menyapu wajahnya, Aya membuka mata dan merasakan kenyamanan tidurnya.

Dengan langkah ringan, ia bersiap-siap untuk memulai hari, dengan semangat yang menyala-nyala setelah selesai dengan memakai seragam sekolah kebanggaannya, ia menuju meja makan.

"Pagi, Mom," sapanya sambil tersenyum manis, lalu mencium lembut pipi mamanya.

"Pagi, my daughter," jawab ibunya dengan senyuman hangat, mata mereka saling bertemu dalam kebahagiaan.

Aya tertawa kecil, hatinya terasa hangat. Meskipun hanya berdua dengan ibunya di rumah, kebersamaan mereka sudah menjadi kebahagiaan yang sempurna.

Tetapi dalam hatinya, Aya juga merindukan sosok ayah. Walaupun begitu, dia tahu bahwa ibunya telah menjadi sosok ayah yang kuat dan penuh kasih.

Dia tidak ingin membiarkan sosok yang pernah menjadi ayahnya kembali dan menyakiti hati ibunya, seperti yang pernah diceritakan oleh neneknya.

"Ada apa, sayang? Kenapa kamu lihat mama kayak gitu?"

Tanya wanita yang berusia sekitar kepala empat, tetapi masih memancarkan pesona seperti wanita berusia tiga puluhan. Meskipun ada kerutan kecil di wajahnya, itu hanya menambah pesonanya.

Wanita itu sibuk pergi ke dapur, mengambil makanan yang sudah disiapkan, lalu meletakkannya di meja makan.

"Aku baik-baik saja, Mom," jawab Aya sambil tersenyum lembut.

Aya mengambil tempat duduk di kursi yang biasa ia duduki makan setiap harinya.

"Sayang, nanti mama pulang sedikit telat dari toko yah, ada banyak orderan.. "

"No problem mom!"

Wanita paruh baya itu tersenyum,

Putrinya sudah besar tingginya bahkan sudah melewatinya, menjadi single parents itu pasti menurut orang-orang sangat berat.

Tapi menurutnya itu tak masalah selagi dia mampu dia akan berusaha menyenangkan putri satu-satunya itu. Putrinya adalah penyemangat hidupnya, itu sudah cukup.

"Ma, Aya pergi dulu yah, tiap hari senin ada apel disekolah" celetuk si cantik itu.

Dia Aya. 𝗔𝗹𝗮𝘆𝗮𝗻𝗮 𝗔𝗺𝗮𝗻𝗱𝗮 𝗣𝘂𝘁𝗿𝗶 sicantik berambut panjang. Aya blesteran russia-indonesian ayahnya orang Russia. Aya di lahirkan di Jakarta, dipuskesmas terdekat dari rumahnya

Nama awalannya yang diakhiri "na", sebenarnya namanya hanya Alaya saja, tapi Ditambah oleh dokter wanita yang mengeluarkannya dalam perut ibunya.

Katanya sidokter itu, 'na' itu artinya 'sayang' jadi yaudah deh ditambah di KK, hehe..

ALAYANA AMANDA PUTRI

Lahir : 24 desember 2005,

sekarang umurnya sudah 17 tahun.

Zodiak : capricornus

Tinggi : 165 cm.

Tingginya cukup ideal untuk seorang gadis dan cocok untuk ikut model.

Tapi satu yang harus kalian tau, dia tidak tau besosialisasi.

dirinya seorang yang tak percaya diri. Dia merasa bahwa dirinya orang yang sangat membosankan.

Orang-orang banyak mau berteman dengannya, tapi dia merasa dia hanya sekedar manusia yang sampai kapanpun maybe tak akan mempunyai teman.

Baginya sahabatnya sudah cukup walau hanya seorang Jessica itu sudah cukup untuk hidupnya.

Back to topic

Tibanya Aya disekolah. dari kejahuan ia melihat sahabatnya yang dari SMP itu berada didepan pintu kelasnya dan bercanda ria dengan teman-teman sekelasnya.

Jessica Greeniato

Bagi Aya, Jessica itu pembawa suasana. Tipecal orang asik, murah senyum,anak basket, banyak temannya.

Jessica dikenal banyak orang disekolah ini bahkan banyak most wanted mengenalnya. Walaupun hanya dikenal setidaknya jess dikenal banyak orang.

Tidak seperti dia lebih cenderung diam dan tak percaya diri. Lebih banyak menghabiskan waktu dikelas bermain ponsel, nanti mau makan atau ada alasan tertentu baru dia mau keluar kelas.

Tapi jangan lupa, Aya itu sangat pintar. dia seorang gadis yang pantang menyerah akan sesuatu yang ingin ia capai untuk masa depannya kedepan.

Dia juara paralel di Angkatan mereka walaupun sering juara dua, tapi dia sering juga kok juara satu. Kalau bukan dia juara satunya pasti cowok yang seangkatan denganya tapi cowok tersebut jurusan kelas IPS.

Kenapa jurusan IPS, bukan IPA sepertinya?

Because cowok tersebut yang memilihnya, alasannya sih teman temanya IPS semua.

Alasan yang klise bukan?! Tapi apa daya sekolahnya milik kakeknya!

WIS (William's International School) nama sekolah mereka.

Sekolah ternama, terkenal, berprestasi di Indonesia.

Orang yang bersekolah di sini anak anak orkay.

Murid-muridnya juga blush sangat cantik dan tampan, banyak orang yang mau bersekolah disini karna cowok-cowoknya sangat tampan.

Tapi, apa daya mereka tidak bisa membayar uang sekolah.

Kesempatan mereka hanya jalur beasiswa dan prestasi saja.

Tapi setiap tahunnya hanya menerima 3 murid beasiswa saja diterima, termasuk Aya. Aya memakai jalur beasiswa, dan di sekolahkan sampai lulus.

SPP perbulan mereka 100 juta, belum biaya seragamnya.

Hufttt jiwa thor meronta-ronta gess

"Ay, Good morning, " sapa Jess. "kenapa bengong disini? Ayo udah bel, Nanti dapet hukum kita kalo belum sampe barisan. " Ucap Jess yang tiba-tiba sudah ada di depannya.

"Eh iya iya, bentar aku aruh tas dulu." Aya seketika tersadar dari lamunan-nya.

ia berlari dengan cepat-cepat masuk ke dalam kelas naruh ranselnya.

"hm.. Aku duluan ya, nanti kamu nyusul. " Teriak Jess, ia udah panik karna mendengar suara bu Femmy di toha.

Bu Femmy itu.. ah susah mau jelasin tentang guru satu itu.

Jess kini kembali menghadap ke belakang, ke kelas Aya sebelum ia benar-benar pergi dari situ, "atau mau aku temenin, Ay? " Tanya kembali Jess berucap sedikit kuat.

"udah gak apa-apa, kamu duluan aja! " Teriak Aya pada Jess yang di luar.

"yaudah, cepetan ya! " Jess berlari menuruni tangga-tangga karna lift mereka penuh.

Kelas mereka ditingkat empat, jadi pasti harus cepet kalau mau berbaris.

Lift mereka lengkali penuh jadi harus memakai tangga otomat.

Aya berlari dengan cepat ke arah lift yang terbuka, hampir semua orang sudah ada di lapangan jadi liftnya udah kosong sekarang.

Dia masuk ke dalam lift. Lift juga sudah sepi dari pada menggunakan tangga lebih baik lift lebih cepat sampai di lapangan.

Pintu liftnya mulai tertutup, tetapi ada kaki seseorang menahannya, jadi liftnya terbuka kembali.

Seorang pria masuk kedalam, dan liftnya mulai tertutup kembali.

Aya melihat keseblah kirinya, tepatnya kearah cowo itu lebih tepatnya.

dia yang sering mengalahkan aya juara paralel

Merasa ada yang memperhatikannya dia melihat ke arah orang tersebut kira-kira cewe itu tingginya hanya sebahunya

"Apa lo?" Tekan cowo tersebut menatap tajam pada perempuan di seblahnya.

"Lo yang apa?!" Balas Aya tak kalah tajam.

Jujur saja aya tidak suka pada laki laki itu.

Karna sering bahkan lebih banyak memenangkan paralel bahkan olympiade-olympiade, padahal kerjaan cowo itu cuman bolos-bolos aja.

Datang sekolah juga bersyukur kalo masuk kelas, kalo nggak kerjaannya cuman di rooftop atau bolos sekolah.

Tapi, herannya cowok itu sering mendapat peringkat pertama di angkatan mereka.

Aya tidak mengerti kenapa dia jadi juara belajar aja susah yakan?! Dia adalah Zayn.

Zayn Zavellio Wiliam laki laki yang terlahir dari keluarga kaya banyak orang mengenalnya, apalagi keluarga Wiliam itu sudah tak asing dimana mana bahkan luar Negeri pun.

Dia penersus William aset.

Ia akan mewarisi William group nantinya.

Perusahan cabang cabangnya yang berada di mana-mana.

Bahkan keluarga sebelah ayahnya merupakan banyak bisnis di dunia, termasuk bisnis gelap tentunya.

Kalau kalian nggak ngerti apa itu bisnis gelap..

Bisnis gelap itu seperti Mafia. kalian tentu tau apa itu mafia!

Mereka adalah keluarga Mafia. Tepatnya Ayah dari Ayah Zayn, Opa-nya Zayn!

Zayn mendapatkan darah itu dia tidak segan segan membunuh siapapun yang mengusik keluarganya.

Zayn merupakan ketua geng motor Asia bahkan pun ada gengnya dipenjuru-penjuru Dunia.

Tapi temannya hanya tau bahwa dia seorang leader Wolf di Asia saja.

Zayn, menghandel nya dari Indonesia. ada beberapa teman sekolahnya juga merupakan anggota inti.

Zayn dikenal dengan kebringasannya, dia tidak memperlihatkan dirinya pada siapapun.

Dia sangat cerdik, tenang seperti Angin topan jika meledak, dan sangat kejam untuk orang yang mengusiknya, Ingat itu!

Zayn Zavellio William

...Lahir : 24 Oktober 2005...

...Umur : 18 tahun...

...Tinggi : 180 cm...

"Sinting! " Gumam laki-laki tersebut lalu melangkahkan kakinya keluar lift.

Yaps mereka sudah sampai dilantai pertama.

Huft hari senin upacara pagi. hal yang sangat sulit bagi murid murid.

Ini tak adil bagi mereka masa mereka panas-panasan. Tapi, guru-guru tidak kepanasan.

Apalagi pengumuman Pak Max itu seperti dari pagi sampai pagi lagi.

Tak selesai-selesai!

Satu jam kini berlalu, siswa siswi diperkenankan masuk kelas. Tapi, Bukannya ke kelas melainkan malah kebanyakan murid ke kantin.

Disisi lain Geng Wolf geng Zayn abis upacara mereka ke rooftop menghirup udara segar..

"gila itam nih gue lama lama kalo jemuran gini, "

"lo udah itam bego! "

"gue ngga ngomong sama lo! diem bi! "

"jangan panggil gue Bi, lo kira gue babi apa?! my name is Abian yaa! "

"terserah gue lahh mulut, mulut gue lo yang sewot. "

Inilah keseruan teman temannya Zayn di mana-mana pasti aja ada yang ribut, Zayn berdiri dan turun dari rooftop. Mereka memang tau Zayn.

moodnya bisa berubah kapan saja.

*

*

Aya bersenandung dikelas.

Dia suka kesunyian tapi dia juga suka keramaian.

Huft thor bingung otaknya si aya gais

Aya memainkan game di HP nya, UNO. Itu yang sering ia mainkan saat udah gak tau mau ngapa-ngapain.

Ia sangat suka bermain UNO.

Kalau tidak bermain bersama jessica, dia main di handphone-nya.

Tidak terasa dia melewatkan jam makannya disiang ini.

Tiba-tiba ada seseorang mengambil HP nya..

"Aya kamu kebiasaan yaa, suka lupa jam makan! " Jess menghela nafasnya. "Nih aku bawain nasi ayam, makan dulu gih" Celetuk jessica.

"Thank you Jess, kalo aku udah main game, pasti deh lupa makan. " Balas Aya sambil menyuap satu sendok nasi ayam di mulutnya.

"Ehm.. Ay, kamu mau bantuin aku nggak?"

"Apa? " tanya Aya, masih sambil mengunyah sesuap makanan ke mulut indahnya itu.

"Tugas biologi aku, ka-mu.. mau kerjain? Ta-a-api nggakpapa kok kalo kamu nggak mau, aku soalnya ada latihan basket sebentar buat lomba nanti jumat depan. Tapi ngg- "

"Nggak papa kok, mana bukunya? Nanti aku bawa besok bukunya, Aku kerjain dirumah. "

"Thank you banget ya, kamu emang sahabat aku terbest. " Jessica memeluk Aya. Tak bisa ditebak raut wajahnya merasa apa..

Kini jam pulang sekolah tiba, Aya keluar dari kelasnya, Tapi tiba-tiba bu Mey memanggilnya, "Alayana sebentar nak.. "

"Ya bu?"

Aya seketika memberhentikan langkah nya menuju lift.

"Ibu ada perlu sama kamu, ikut ibu keruang guru ya"

"Saya sendiri bu?" Aya menunjuk dirinya.

"Ada sama Sam kok. Ibu mau bahas lomba olimpide yang akan di laksanakan tahun ini. sebentar ya, gak lama kok"

Aya menghela nafasnya pelan.

Pasti dirinya di tunjuk ikut OSN lagi, "Oh iya iya bu, "

Aya masuk keruang bu mey di sana sudah ada sam yang berdiri didepan meja bu mey

"Alayana,Samuel kalian berdua akan mewakili sekolah kita untuk olympiade bulan depan. Jadi ibu harap kalian bekerja sama dengan baik. " Ucap Bu Mey tersenyum.

"Kali ini lombanya duo jadi harus putra putri, jadi kalian mix. Kalian bisa belajar bersama, Buku olympiadenya juga ini bukunya hanya satu kalian bisa gantian belajar atau bisa belajar bersama." lanjutnya

"Iya bu kami usahain lakuin yang terbaik untuk sekolah kita nantinya, Terima kasih Bu atas kepercayaannya. " Ucap Sam

Sebenarnya yang akan ikut Zayn.

Zayn tidak mau, dia ingin membrikan kesempatan untuk orang lain untuk membawa nama sekolahnya.

Tapi, menurut Bu Mey dan pihak sekolah harus yang terbaik yang turun jadi dia dan pihak guru sudah setujuh memilih Sam yang akan ikut nanti untuk mewakili OSN tahun ini.

Karna Sam merupakan juara empat paralel di Angkatan mereka, Sedangkan Aya harus tetap turun karna sekolah ingin mengutus yang terbaik.

"Baiklah kalian bisa pergi, "

"Baik bu, permisi.." Aya dan Sam keluar dari ruang guru.

Di parkiran sekolah Sam menawarkan tumpangan pada aya,tapi Aya nggak mau.

Aya nggak mau ngeropotin orang lain Sam bukan siapa-siapanya.

Aya juga teringat pada ucapan Jessica kalo dia itu nggak boleh sembarangan berteman dengan orang, karna mungkin saja orang itu tidak tulus mungkin hanya karna Aya cantik mereka mau berteman dengannya.

Itu yang aya ingat.

Huft pikiran aya harus dicuci dulu deh gais ya

Jadi, disinilah aya sekarang di halte bus. Sudah semakin sore, aya teringat bahwa jessica ada latihan yaa.. Mungkin sekarang sudah selesai.

Aya mengambil handphone nya dari tas dan menelpon Jessica,

drrrttt drrtttt

''halo.. ''

"Halo jess kamu dimana? "

"Hmmm.. dirumah, kenapa? "

"Cepet banget yaa,latihannya udah selesai ya?!” tanya sedikit bingung tak percaya

"Hmm.. Yaaa udah.. Aku baru aja sampai rumah nih"

Sedikit aneh, tapi..

"Kenapa? " tanya jess di telpon,

tak mau berpikir aneh tentang sahabatnya ia menepis pikiran itu, "oh nggak kenapa-kenapa, cuman nanya aja. Ouh ya udah cepetan mandi trus makan, jangan begadang oke?! "

"ya yaudah aku tutup ya, "

Telepon nya terputus, dan Aya tidak terlalu memusingkan itu.

Jelang beberapa menit bus nya datang, dan Aya cepet-cepet naik.

Sebentar lagi hujan...

Terpopuler

Comments

A𝒔𝒉𝒊𝒆-`ღ´-

A𝒔𝒉𝒊𝒆-`ღ´-

Alayana.

2023-09-06

0

𝐃ⁱʸᵃʰ 𝖆⃟𝖑⃟ Aᶻˡᵃᵐ🏹

𝐃ⁱʸᵃʰ 𝖆⃟𝖑⃟ Aᶻˡᵃᵐ🏹

Dh bisa terbaca nih, org kek gini.

2023-09-05

0

𝐃ⁱʸᵃʰ 𝖆⃟𝖑⃟ Aᶻˡᵃᵐ🏹

𝐃ⁱʸᵃʰ 𝖆⃟𝖑⃟ Aᶻˡᵃᵐ🏹

Husnudzon aja Ay😌

2023-09-05

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!