Rusia Pukul 22:00
Duarr!!!!!
Bunyi ledakan bom yang menghancurkan sebuah wilayah yang menjadi markas para Mafia di tempat itu.
"Itulah akibatnya jika berani menganggu the devil's." Seringai seorang pria yang berdiri dari kejauhan, melihat wilayah itu terbakar habis tanpa sisa sembari menghisap rokoknya.
Pria itu bernama Aarav Geraldo Grey (29) yang merupakan putra dari Arthur Geraldo Grey yang merupakan orang terkaya di dunia dan juga seorang king of mafia. Namun Arthur sudah menyerahkan itu semua kepada putra sulungnya karena usianya yang sudah tidak muda lagi ditambah dia ingin lebih banyak menghabiskan masa tua nya bersama sang istri tercintanya.
Aarav memiliki sifat dan perawakan yang sama dengan sang daddy nya, Kejam, tegas dan dingin. Namun dia akan sangat lembut jika bersama mommy nya layaknya Arthur yang selalu bersikap manja dan lembut terhadap Clara.
"Shane, perintahkan mereka untuk membereskan tempat itu. Sekarang wilayah itu telah menjadi milik the devil's. " Perintahnya.
Shane (27), merupakan asisten serta tangan kanannya. Shane sudah di didik sejak kecil di the devil's bersama dengan Aarav. Mulai dari bagaimana menangani bisnis dan musuh di dunia mafia.
Shane, adalah anak yang ditemukan oleh Bastian dijalanan disaat ia melihat anak itu tengah di keroyok oleh sekelompok preman kecil, lalu Bastian pun menolongnya dan membawanya ke markas karena dia seorang anak sebatang kara.
Bastian pun mulai mengajarinya dibawah pengawasan nya sendiri, supaya dia bisa melindungi Tuan bos kecilnya yaitu Aarav jika sudah besar kelak.
Awalnya Bastian ingin putra nya kelak yang bisa menjadi penerusnya untuk melindungi putra bos nya, namun dia dan Beatrice diberi keturunan seorang anak perempuan.
Sehingga tidak bisa menjadi penerusnya.
"Baik bos." Jawab Shane.
Aarav pergi dan membuang puntung rokok itu sembarangan. Dia masuk kedalam mobilnya bersama Shane dan seorang sopir. Di belakang mobil mereka juga di ikuti oleh tiga mobil jeep berwarna hitam.
"Bos, semuanya sudah siap." Ucap Shane.
"Kita langsung berangkat sekarang!" Ucap Aarav.
•
•
•
Stevi menghentikan mobilnya di depan bar yang terkenal di daerah Moskow itu.
Lalu tampak dua orang berbadan besar kekar sudah berdiri di depan sana seolah sudah menunggu kedatangannya.
Lalu Stevi pun keluar dan berbicara kepada kedua pria itu. Tidak lama setelah Stevi turun. Arabella pun tersadar kembali dan meringis sakit di kepalanya.
"Dimana uangnya? Maka aku akan segera menyerahkan anak itu." Ucap Stevi kepada kedua pria itu.
Arabella langsung terkejut mendengar ucapan ibu tirinya itu.
"Dia mau menjualku." Ucap Arabella menutup mulutnya.
"Tidak, aku tidak mau," Ucapnya menggelengkan kepalanya.
Lalu ia melihat kunci mobil yang masih berada di dalam sana. Arabella pun langsung menyalakan mesin mobil itu dan menginjak pedal gas, dan pergi dari sana.
Stevi dan dua pria itu kaget karena tiba-tiba mobil itu berjalan pergi, mereka pun langsung mengejarnya dengan berlari kencang.
"SIALAN!" Pekik Stevi karena mobil yang di bawa Arabella sudah pergi jauh.
"Kau membohongi tuan kami!" geram pria berbadan besar itu dan menatap tajam Amber.
Stevi memundurkan langkahnya ketika kedua pria itu menatapnya.
"Tidak... Aku bersumpah, aku tidak membohongi tuan. Aku janji akan membawa wanita itu kembali." Ucap Stevi takut.
Namun kedua pria itu langsung menyeret Stevi kedalam bar dan membawanya kehadapan tuan mereka.
"Dimana dia?" Tanya pria paruh baya yang sedang duduk dengan didampingi beberapa wanita di sekelilingnya.
"Dia kabur tuan dan wanita ini sudah membohongi tuan." Jawab anak buahnya yang menyeret Stevi tadi.
BERSAMBUNG.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments
🟣≛⃝⃕🔐|ntanArmy°|P$: 🆕🐨
hai kak aku mampir seru nie
2024-03-02
0
Kiran Nasa Savira
cakep bingitz visualnya thor😍
2023-08-14
3