EPISODE 2

Tampak sinar mentari pagi menyinari sebuah kamar pengantin baru melalui kisi - kisi jendela.Tampak dua orang yang masih tertidur dalam damai bersama mimpi mereka masing - masing.

Gubrak...

Suara suatu benda jatuh dari atas ranjang,Kiara yang terbangun dari tidurnya,Dia sangat terkejut ketika bangun dia melihat sang bawahannya tidur di sampingnya dengan begitu lelapnya,Membuat dia dengan reflek menerjang orang itu sampai jatuh.

"Awwww,Keterlaluan kamu Kiara,Apa kau kira aku karung beras main tendangnya!"Ujar Rudi yang berusaha berdiri.

"Lho,Ngapain juga tidur di kamar gue,Cari mati lho!"Ujar Kiara yang belum sadar bahwa kemarin mereka sudah sah sebagai suami istri.

"Apa lho lupa siapa gue sekarang,Gue suami lho kalo lho lupa!"Ujar Rudi lagi.

Kiara menepuk jidatnya sambil menatap Rudi datar

"Sorry,Ya gue lupa abis lho sih ngapain tidur di sebelah gue,Kan ada sofa buat lho tidur,"

"Mulai deh kebiasaan suka main siksa orang,Kan sekali - sekali tidur diantar kasur yang empuk,Jahat banget lho sama gue,Ntar kualat lho biar ganteng begini gue kan suami lho bos!"Ujar Rudi sambil mengambil handuk bersiap untuk mandi,Karena hari ini mereka akan kembali kerumah dinas mereka karena bila mereka tinggal di rumah Kiara,Mereka tidak akan bebas dan canggung.

"Nah tuh lho sadar kalo gue ini masih bos lho,Kalo lho lupa!"Ujar Kiara sambil berteriak karena Rudi sudah keburu masuk kamar mandi.

Sementara menunggu Rudi mandi Kiara keluar menuju balkon kamarnya untuk berolah raga sejenak,Karena kebiasaan dari dulu bila pagi dia pasti berolah raga.Tidak lama kemudian Rudi sudah selesai mandi dan berpakaian rapi,Pas keluar dari dari kamar mandi dia tidak melihat ada Kiara lagi dikamar,Rudi berjalan menuju balkon dan dugaannya benar Kiara ada di sana lagi olahraga seperti biasa,Rudi menghampirinya tanpa Kiara tahu bahwa Rudi sudah ada di belakangnya.

"Ra,olah raga yang ringan - ringan aja jangan yang ekstrim seperti itu,Ingat lho itu lagi hamil!"Ujar Rudi mengingatkan Kiara atas kehamilannya.Mendengar Rudi membahas kehamilannya membuat Kiara emosi dan dia menatap Rudi dengan tatapan membunuh.

"Bukan urusan lho,Emang lho bapaknya pake perhatian segala!"Ujar Kiara sambil berlalu dari hadapan Rudi.

"Salah lagi gue,Dasar manusia es,Ngak pernah sekali - sekali mencair,Nasib - nasib gue terperangkap dalam gurun salju!"Gumam Rudi tapi yang masih bisa di dengar oleh Kiara.

Kiara bukanya tidak kasihan sama Rudi tapi apa boleh buat,Hanya Rudi teman dan sekaligus saudara angkatnya yang ayahnya percayai untuk menikahi dia,Menyesal ia memang ia akui ia sangat menyesal mengapa semua ini bisa terjadi,Sekuat dan sesadis - sadisnya Kiara,Dia tetaplah seorang wanita yang punya hati dan perasaan,Kalau Rudi tidak melarangnya mungkin bayi itu sudah dia aborsi,Tapi Rudi mengingatkannya bahwa bayi yang ada di rahimnya itu tidak bersalah,Dengan perasaan yang hancur dan tanpa disadarinya kristal bening itu menetes juga dari seorang bos mafia yang kejam,Dengan amarah dan penyesalan Kiara tanpa sadar meninju kaca yang ada di dalam kamar mandi,Mendengar suara gaduh dari kamar mandi membuat Rudi yang akan keluar kamar menghentikan langkahnya dan kari menuju kamar mandi di mana Kiara yang masih ada di dalamnya.

"Kiara buka pintunya,Kamu tidak apa -apa kan Kiara!"Ujar Rudi di luar dengan perasaan kuatir.

Hai reader semuanya maaf ya baru bisa update lagi,jangan lupa vote,like n komentar ya biar author lebih semangat lagi nulisnya.

Terpopuler

Comments

Memyr 67

Memyr 67

nyimak dulu

2024-12-01

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!