Hari Pertama Di Persulit

Pagi yang cerah, membuat tatapan dirinya berbinar. Ia kini baru pertama kalinya sampai di gedung tertinggi, canadian place. Kat, pertama kalinya menginjak gedung yang belum pernah ia bertemu wawancara, bahkan kali ini ia datang langsung dari bos nya.

'Cincin keberuntungan, semoga hari ini berjalan dengan lancar.' lirihnya menatap jari manis dengan cincin angka 9.

Tling ...

Cahaya putih berkilau pada sebuah cincin, membuat Katrina kali ini bersemangat. Lalu sebuah cincin itu kembali transparan seolah hanya Kat, saja yang bisa melihat karena ia pemiliknya.

"Permisi Miss, saya mau bertemu Tuan Wili. Bisa panggil dia saya sudah di bawah." tanya Kat, pada Receptionist.

Sang penjaga pintu utama itu pun melirik kode pada satpam, apalagi melihat tampilan Kat, yang ia rasa bukan klien penting yang ingin bertemu.

"Sorry. Tidak ada nama tuan Wili disini." balasnya.

"Permisi bu, ingin bertemu siapa ya. Sebab kantor ini tidak bisa bebas, bertemu sesuai perintah apalagi ..?" lirik satpam yang seolah menghina penampilan Katrina.

"Mm .. Ini kartu nama nya! Saya memang enggak bawa lamaran kerja, tapi saya sudah janjian kemarin siang kok. Tolong dong sambungkan, bisa terlambat saya. Kalau saya kehilangan waktu dan kesempatan saya kerja karena anda berdua, saya tuntut kalian!" tegas Kat, sedikit kesal.

Security pun segera memanggil asisten Roy, dimana sangat kebetulan asisten itu baru saja tiba.

"Pak Roy! Maaf mengganggu waktunya sebentar, ibu ini .. Eh, maksud saya mbak ini mau bertemu bos anda, tapi saya tidak yakin dan anehnya dia bawa kartu nama bos besar Wili. Apakah .. Dia benar atau pura pura, sebab tidak ada nomor janji temu." ujar satpam menjelaskan.

"Katrina .. Nama saya, bukan ibu atau mbak. Bilang sama bos anda pak R-Roy. Iya kan nama anda pak Roy, yang kemarin siang saya selamatkan bos anda dari pria besar yang mau tusuk bos anda. Saya datang pagi ini, bisa cepat kan pak. Please ..." mode kesal Kat, yang seolah ia ingin bertemu di persulit.

( Apa bos Wili ingin dicelakai? ) ujar satpam kaget.

"Tidak wanita ini sedang membual, jadi jangan percaya wanita ini bicara!" teriak Roy, yang tidak suka Katrina datang ke perusahaan tersebut, dan berlalu pergi begitu saja.

"Eh, benar benar amnesia pria itu." celoteh Kat, kesal karena ia yakin dirinya datang akan kembali gagal untuk di rekrut bekerja.

'Oh Tuhan .. Demi Dewa suci nan agung, demi alam semesta dan penciptanya. Kenapa sulit sekali aku bekerja di negara ini, semua mandang aku fisik dan kota kelahiran bukan penduduk asli Kanada.' batin Kat, yang sedih berkecamuk.

Roy pun kembali ke arah security tadi, menurunkan kacamatanya melirik Katrina penuh kebencian. Sehingga ia menghela nafas, dan meminta security menyuruh wanita itu ke atas lantai 9. Bukan tanpa alasan, Roy segera jalan lebih dulu tanpa sepatah kata pada Kat, yang sejak tadi menunggu.

Sementara atas kejadian itu security meminta seorang admin, agar wanita bernama Katrina segera di arahkan ke tempat tujuannya, sebab jika benar wanita ini ada temu janji dengan bos Wili dan dia menahannya, maka ia akan di pecat kelak karena menahan seseorang dengan alasan tidak jelas.

'Ih sombongnya, dia pasti sekertaris macam kacung gitu, baru juga jadi kerja begitu udah sombong ama yang baru.' batin Kat, yang ngedumel.

Tak lama, Kat pun segera di persilahkan naik lift, "Lantai 9, nanti belok ke arah kanan. Ada plang pintu kaca bening, B9 Jewelry. Mbak nya bisa bergabung atau menunggu di sana, sepertinya ada kandidat yang sama sedang menunggu."

"Oke .. Dari tadi kek. Thanks." cetus Kat, ia pun langsung menuju lantai atas, apalagi saat meniup balon karet dari mulutnya yang sudah tidak manis, ia segera buang begitu saja di tong sampah dekat pintu lift. Menghiraukan tatapan security dan Resepsionis yang sejak tadi melihat Kat, tanpa kedip seolah aneh.

'Dasar cewek aneh.' lirih satpam yang kembali bertugas.

Beberapa saat kemudian, sampailah di koridor lantai 9, pusat nama yang di tuju. Kat segera senyum pada salah satu wanita tomboy yang terlihat sedikit lebih tua darinya. Juga terlihat asisten sombong di lantai bawah, yang acuh padanya tadi dia sedang berbicara pada wanita tua itu, sepertinya dia juga datang untuk menjadi Mrs. Bodyguard.

"Dia siapa ..?"

"Sama seperti kamu! Dia sainganmu, kau harus Tahu Sin. Saya dengar dia di gaji 35 juta bulan pertama, benar benar gila bukan. Tanpa lamaran kerja lagi, jadi sepertinya kamu akan tersaingi. Kalau begitu aku masuk dulu!" ujar Roy, pada wanita yang berpakaian celana hitam dan blazer panjang.

Kat, yang mendengar bisik bisik dua manusia itu, seolah harus cuek. Sebab ia datang tidak mau merusak, jika dirinya membuat ulah apalagi terpancing dimana ini adalah hari pertemuan pertamanya untuk bekerja.

"Kau, datang kemari atas rekomendasi siapa?" tanya wanita berambut bondol, berdiri ketika Katrina sedang duduk.

"A-aku .. Enggak ada jalur rekomendasi, memangnya ada masalah kah?"

"Jangan harap kau diterima, jika bisa kau lewati aku. Aku ingin tahu, apa kemampuan kamu sehingga gadis kurus di panggil langsung oleh Bos Wili, kau tahu bekerja dan masuk ke perusahaan ini tidak mudah. Atau .. Kau jual diri ya?" bisik wanita berambut bondol, yang membuat mata Kat, dan otak nya mendidih panas akibat tuduhan wanita somplak di depannya ini.

Cih ..

"Jual diri matamu .., hey mbak Tua. Minggir dari hadapan saya, saya enggak berniat adu otot atau adu kekuatan. Jangan mempersulit!" tegas Kat, namun wanita itu tetap angkuh menantang, menghadang Kat, yang ingin masuk ruangan ketika akan di panggil.

Seolah hidup Katrina benar benar sulit saja, baru sekali ia mendapatkan tawaran pekerjaan oleh bos yang baik menawarkannya, kali ini orang orang yang akan bekerja di perusahaan tersebut seolah melarang Katrina, seperti wanita yang tidak memiliki hak saja.

"Kamu itu enggak pantas melamar kerja menjadi bodyguard Miss. Lihat tubuh kamu kurus, wajah kamu juga terlihat bukan asli orang kanada. Apa kamu campuran, atau bukan asli negara ini?" tanya wanita berambut bondol tersebut.

"Astaga! Lagi lagi orang melihat fisik dan kesetaraan harus warga negara saja. Apa aku terlihat tidak pantas melamar kerja di negara ini?" sentak Katrina, yang hampir sudah tersulit emosi.

"Benar, wajah kamu itu mirip pengemis, mm .. Tepatnya warga yang mengemis di negara lain, dari itu aku pastikan hanya aku kandidat terbaik, jika aku dan kamu melamar kerja di tempat ini, hanya satu! Aku lah yang patut diterima, bukan kau kurus." teriak wanita itu pada Katrina.

Katrina lagi lagi ingin menyerah saja, tapi sudah sampai sini ia tidak mau mundur.

"Aku tidak akan pergi dari kantor ini, sampai bos pemilik perusahaan ini memihak aku atau kau wanita tua." lirih Katrina, membuat wanita itu ingin memukul akan tetapi.

Hyak ..

Ets .. Menahan tangan wanita tua itu, yang akan menampar Kat.

TBC.

Terpopuler

Comments

Lola ambira

Lola ambira

sok amat.buay wanita tua ini sungkem sama kamu kat.

2023-08-02

0

Lola ambira

Lola ambira

woy interview tuh yang ramah malah pada bersaing.mungkin tuh cewe takut kesaing kalau kat diterima dia kagak. kagak novel kagak realita hidup dunia sama sama bener aja.tapi lo buat cerita nyambung sih keren ide lo tor.bikin campur aduk kesel kasian greget

2023-08-02

3

Lola ambira

Lola ambira

elu yang songong satpam.belagu amat baru jadi satpam nahan orang mau interview

2023-08-02

0

lihat semua
Episodes
1 Mrs. Pengangguran
2 Aplikasi Line Super
3 Di Tawarkan Bekerja
4 Hari Pertama Di Persulit
5 Adu Otot Kekuatan
6 Masalah Putus Kerjasama
7 Memilih Bongkahan Batu
8 Tebakan Yang Tepat
9 Melawan Penjahat
10 Pertemuan Pertama Polisi
11 Di Cegat 4 Preman
12 Bonus Dadakan
13 Kabar Baik dan Hinaan Dulu.
14 Semua Ulah Roy
15 Pameran Yang Sukses
16 Mencari Tahu Cincin Keberuntungan
17 Karma Baik Katrina
18 Roy Berniat Jahat
19 Bos Wili Membantu Ku
20 Polisi Mencurigai Katrina
21 Kediaman Katrina Di Gledah
22 Bukan Bos Lalu Siapa ..?
23 Berkelahi Karena Hantu
24 Melawan Hantu Jadi Beruntung
25 Di Hadang Pengawal Klien
26 Di Kepung 10 mobil Polisi
27 Di Antar Bos Wili
28 Kamar Pembunuh Boy
29 Rencana Katrina
30 Menembus Waktu
31 Berpura Pura Jatuh
32 Rencana Di Sebuah Pesta
33 Waktu 20 Menit
34 Misi Berhasil
35 Permintaan Memeluk Ibu Ku
36 2 Kasus Sekaligus
37 Mampir Kesekolah Sang Adik
38 Bertemu Keluarga
39 Memberi Pelajaran Pelaku Perundungan
40 Menyelesaikan Masalah
41 Katrina Dalam Bahaya
42 Melawan Musuh Wili
43 Kedatangan Wili
44 Ternyata Wili Juga Berbeda
45 Kisah Mencengangkan
46 Pesan Masuk Dewa Qian
47 Ponsel Tertinggal
48 Pura Pura Sakit
49 Tersesat Di Dunia Dewa
50 Bola Kristal Ajaib
51 Kemampuan Membelah Diri
52 Bisikan Wili Itu ?
53 Berubah Jadi Kecil
54 Bercerita Di Dalam Mobil
55 Kota Terseram Dong Ang
56 Memilih Di Gedung Elite
57 Katrina Di Tahan.
58 Suara Sistem Dari Cincin
59 Sepakat Makan Berdua
60 Hampir Di copet
61 Kekuatan Baru Muncul
62 Pembalasan Katrina
63 Laura Berwajah Dua
64 Dollar Emas Milik Katrina
65 Kesuksesan Katrina Menggila
66 Mengembalikan Kekuatan
67 Menanti Karya New
68 Pertemuan Kat, Dan Harapan
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Mrs. Pengangguran
2
Aplikasi Line Super
3
Di Tawarkan Bekerja
4
Hari Pertama Di Persulit
5
Adu Otot Kekuatan
6
Masalah Putus Kerjasama
7
Memilih Bongkahan Batu
8
Tebakan Yang Tepat
9
Melawan Penjahat
10
Pertemuan Pertama Polisi
11
Di Cegat 4 Preman
12
Bonus Dadakan
13
Kabar Baik dan Hinaan Dulu.
14
Semua Ulah Roy
15
Pameran Yang Sukses
16
Mencari Tahu Cincin Keberuntungan
17
Karma Baik Katrina
18
Roy Berniat Jahat
19
Bos Wili Membantu Ku
20
Polisi Mencurigai Katrina
21
Kediaman Katrina Di Gledah
22
Bukan Bos Lalu Siapa ..?
23
Berkelahi Karena Hantu
24
Melawan Hantu Jadi Beruntung
25
Di Hadang Pengawal Klien
26
Di Kepung 10 mobil Polisi
27
Di Antar Bos Wili
28
Kamar Pembunuh Boy
29
Rencana Katrina
30
Menembus Waktu
31
Berpura Pura Jatuh
32
Rencana Di Sebuah Pesta
33
Waktu 20 Menit
34
Misi Berhasil
35
Permintaan Memeluk Ibu Ku
36
2 Kasus Sekaligus
37
Mampir Kesekolah Sang Adik
38
Bertemu Keluarga
39
Memberi Pelajaran Pelaku Perundungan
40
Menyelesaikan Masalah
41
Katrina Dalam Bahaya
42
Melawan Musuh Wili
43
Kedatangan Wili
44
Ternyata Wili Juga Berbeda
45
Kisah Mencengangkan
46
Pesan Masuk Dewa Qian
47
Ponsel Tertinggal
48
Pura Pura Sakit
49
Tersesat Di Dunia Dewa
50
Bola Kristal Ajaib
51
Kemampuan Membelah Diri
52
Bisikan Wili Itu ?
53
Berubah Jadi Kecil
54
Bercerita Di Dalam Mobil
55
Kota Terseram Dong Ang
56
Memilih Di Gedung Elite
57
Katrina Di Tahan.
58
Suara Sistem Dari Cincin
59
Sepakat Makan Berdua
60
Hampir Di copet
61
Kekuatan Baru Muncul
62
Pembalasan Katrina
63
Laura Berwajah Dua
64
Dollar Emas Milik Katrina
65
Kesuksesan Katrina Menggila
66
Mengembalikan Kekuatan
67
Menanti Karya New
68
Pertemuan Kat, Dan Harapan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!