menikah dengan sepupu.

Malam telah larut dan tidak ada satupun orang yang Fatih hubungi menerima panggilan nya.

Fatih menoleh ke arah Alexa yang bersembunyi di balik tubuh nya, parahnya beberapa pria semakin gencar memandangi kemolekan tubuh Alexa.

"Lalu bagaimana ini urusan nya ? kami tidak mau mendapatkan sial karena perbuatan mesum kalian !"

Seru seseorang membuat mereka berdesas desus.

Fatih memijat keningnya yang terasa pusing, ia lelah dan ketika pulang di hadapkan persoalan seperti itu.

"Tapi saya tidak berbuat mesum !"

sergah Fatih sedikit tercengang saat seseorang hendak menarik tubuh Alexa.

"hai kamu mau apa ?"

tanya Fatih melindungi gadis seksi itu.

"kita telanjangi kalau kamu tidak mau menikahi nya, jangan buat cemar di kompleks perumahan kita !"

Fatih termangu menoleh ke arah Alexa yang ketakutan, Ia menggelengkan kepalanya dengan wajah cemas.

"Ya sekarang tinggal pilih, mau menikah atau di arak keliling kompleks telanjang !?"

Fatih mengepal kan tangan nya karena kesal dengan tuduhan serta tuntunan mereka, mana bisa ia menikah dengan sepupunya sendiri.

Kalau di kantor ia bisa berkuasa dan tidak ada satupun yang berani pada nya selain direktur utama, tapi tidak di komplek itu, nyali nya ciut melihat sekumpulan orang bersiap mengeksekusi mereka berdua.

"Cepat, penghulu apa di telanjangi ?"

Tanya seseorang menggebrak Fatih. "penghulu....!"

jawab Fatih dengan terpaksa, mungkin itu pilihan terbaik ketimbang ia harus di telanjangi kemudian di arak. hal itu akan sangat memalukan dan hina, seperti ini saja rasanya sudah cemar. Fatih lebih kasihan melihat Alexa yang semakin ketakutan dengan ocehan mereka.

Seseorang langsung membawa penghulu ke hadapan Fatih dan Alexa yang mematung.

"Om kamu yakin mau nikahin aku ?"

tanya Alexa dengan polosnya.

Om lagi ?

"sebenarnya kami sepupu pak, ini hanya sebuah kesalahpahaman saja!"

ujar Fatih mengelak dan tidak menginginkan pernikahan itu, namun penghulu tidak menggubris perkataan nya. Ia menarik tangan Fatih untuk segera mengucapkan ikrar akad nikah siri.

"Cepat, malam sudah larut !"

ujar pak RT menjadi saksi pernikahan keduanya.

Fatih menghela nafas panjang menoleh ke arah Alexa yang tidak bergeming, ia benar benar takut kalau mereka berbuat brutal sementara ia jauh dari keluarga.

Fatih menarik tangan penghulu lalu berkata.

"Saya terima nikah dan kawin nya Alexander Luna binti Fernando Alonso dengan mas kawin jam tangan di bayar tunai !"

Fatih tidak memiliki apa apa selain jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan nya.

Pernikahan itu tidak terelakkan lagi, seperti mimpi ia menikah dengan sepupu nya sendiri.

Fatih benar benar berharap kalau ini mimpi, dan ia ingin segera terjaga, namun ironisnya itu adalah kenyataan yang harus keduanya jalani bersama.

Setelah pernikahan dadakan itu selesai, mereka bubar dari rumah Fatih, pak RT langsung meminta KTP milik Fatih.

Alexa duduk tak bergeming, hujan tiba tiba turun mengguyur wilayah kompleks tersebut, Fatih tidak tahu harus bagaimana dengan pernikahan ini ? apa ia langsung menceraikan Alexa saja, Fatih takut Tuhan murka karena ia mempermainkan akad, setengah jam yang lalu ia baru saja berjanji di hadapan tuhan, mana mungkin sekarang ia mencabut janji tersebut.

"pergilah ke kamar Alexa ?"

Titah Fatih datar, ia juga lelah dan tidak bisa berpikir jika keadaan nya seperti itu.

"Kamar ku yang mana ? apa kita satu kamar ?"

Fatih tertegun mendengar penuturan Alexa.

perempuan itu berdiri mematung di hadapan nya.

Alexa juga memperhatikan Fatih yang terlihat bingung, ia juga tidak tahu kenapa keadaan nya seperti ini, seperti halnya Fatih ia juga bingung dan lagi Alexa baru tahu kalau mereka saudara sepupu, hubungan nya dengan Denis masih berlangsung, tapi sekarang ia terikat pernikahan dengan Fatih.

Ia benar benar takut saat warga mengancam hendak mengarak nya dengan bertelanjang, Fatih mengambil keputusan untuk menikah ketimbang jadi bulan bulanan warga.

Alexa memang fobia dengan hamster, tubuh nya akan terasa gatal gatal dan kepanasan jika melihat binatang melata itu.

tepat nya jijik dan geli dengan bulu nya, Alexa tidak tahu kalau Fatih justru memelihara binatang itu.

Semua terjadi begitu saja membuat mereka salah paham dan berpikir kalau mereka tengah berbuat mesum, padahal keduanya tidak berbuat seperti yang mereka lihat.

Alexa tidak tahu harus berbuat apa dengan pernikahan ini ? Bagaimana reaksi kedua orang tua nya jika mengetahui pernikahan ini.

benarkah mereka sepupu ? Alexa benar benar baru mengetahui hal itu.

"Pergilah ke kamar tamu, hm... kita memang sudah menikah, tapi entah lah aku bingung dan sangat mengantuk."

jawab Fatih lalu beranjak dan masuk ke dalam kamar nya.

Alexa tertegun sendiri menatap Fatih yang menghilang di balik pintu, Ia melangkah dengan gontai masuk ke dalam kamar.

Rumah itu cukup besar dengan tiga kamar di dalam nya, Area dapur yang cukup luas dan ruang tamu terpisah dengan ruang makan dan khusus untuk keluarga, rumah tersebut tidak bertingkat namun cukup lah untuk mereka tinggal sekeluarga.

Fatih sudah merencanakan jauh jauh hari untuk keluarga nya nanti, jika ia sudah menikah dengan seseorang yang ia tunggu kepulangan nya, tapi keadaan justru membuat nya terpaksa menikah dengan Alexa. perempuan itu bahkan masih sekolah !

Fatih memijat keningnya yang terasa begitu pusing, Ia langsung merebahkan tubuhnya yang lelah dan mengantuk.

Alexa duduk menekuk lutut nya di bawah ranjang, Ia benar benar bingung ? Apa besok Fatih akan menceraikan nya ? atau ia saja yang meminta cerai ?

"ah.... kenapa jadi seperti ini ?"

Cetus Alexa menelungkup kan wajah nya pada lutut.

Hujan masih turun membuat keadaan semakin sendu, Entah apa yang akan terjadi besok ?

*

Pagi...

Fatih menoleh ke arah pintu kamar Alexa yang masih tertutup, mungkin perempuan itu belum bangun. istri nya!

Fatih menghela nafas panjang, apa ia harus menceritakan masalah ini pada sang ibu, mungkin saja beliau punya solusinya.

Fatih melahap nasi goreng buatan nya sendiri, Alexa seperti nya masih tidur, semalam hujan turun hingga pagi. keadaan terasa begitu dingin dan membuat nyenyak tidur.

Fatih beranjak dari duduknya hendak membangun kan Alexa karena ia hendak pergi ke kantor, satu piring nasi goreng tersaji untuk Alexa di meja.

Tapi urung saat sampai di depan pintu, Apa ia langsung pergi saja dan membiarkan Alexa istirahat. Fatih yakin dia juga syok dengan keadaan semalam.

Fatih melangkah ke kamar untuk mengambil tas nya, sebelum pergi Fatih menempel memo pada lemari es, pesan singkat untuk Alexa jika ia sudah terbangun dari tidur nya.

Fatih belum memiliki nomor Alexa karena semalam perempuan itu tidak mengirim pesan pada nya, Fatih juga sudah memindahkan peliharaan nya ke belakang rumah, karena binatang itu terjadi kesalahpahaman.

bersambung...

terimakasih yang sudah mampir dan berkomentar 😍😍😍

Terpopuler

Comments

Al Fatih

Al Fatih

masih mengikuti alur cerita

2023-05-25

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!