"Kak stefanie,lo dipanggil keruang BK
"ucap adik kelasnya yang bernama sisi
"iya,makasih ya dek"jawab stefani lembut
"sama sama kak"jawab sisi
setelah itu sisi langsung pergi ke kelasnya
"huh pasti seruh ni"ucap stefanie dengan seringaian jahatnya
semua orang terkejut mendengar perkataan stefani barusan,bukannya takut dia malah kegirangan
"stef"panggil maysa
"mm"jawab stefanie
"apa loe blom maafin kita?"tanya maysa
sudah" jawab stefani singkat,dengan bahagianya stefanie masuk keruang BK
"stefani apa yang kamu lakukan terhadap dara?"tanya pak danu
"dia yang mulai duluan pak"jawab stefanie tegas
"hiks hiks stefanie yang duluan pak,stefanie bahkan mengatakan saya wanita ******"ucap dara berbohong
"a apa? kapan gue ngatain lo ******?"tanya stefanie marah
"sudah stop"teriak pak bambang..
tok,,tok,,tok
suara pintu diketuk
"silahkan masuk "ucap pak danu
"mama"tangis dara kembali pecah
"hey kamu!,anak nggak tau diri! berani beraninya kamu menampar anak saya!"ucap lina marah
"sabar bu sabar"ucap pak danu
"mana orang tua anak ini? saya mau lihat seperti apa tampangnya,
anak kok nggak diajari sopan santun
atau jangan jangan orang tua kamu hanya orang rendahan?"lina sengaja menghina stefanie
"brakk"stefani menggebrak meja
"anda jangan sekali sekali menghina orang tua saya!"bentak stefanie"anda boleh menghina saya tapi jangan menghina ibu saya!!!"teriak stefani marah
airmatanya luruh seketika"hina saya! pukul saya!! tapi jangan sekali sekali anda menghina almarhumah ibu saya"tangis stefanie makin menjadi
brak,,
seseorang membuka pintu dengan kasar
semua orang langsung menoleh untuk melihat siapa pelakunya
"pak ini bukti rekaman cctv"andra langsung menyerahkannya kepada kepsek
wajah dara langsung pucat pasi"bego lo dara! bisa bisanya lo lupa kalau di kantin ada cctv"rutuk nya dalam hati
"hai dara!"sapa stefanie sambil dada dada
dara mengepalkan tangannya"awas aja lo stefanie!!"gerutu nya dalam hati
kepsek menunjukkan rekaman cctv Kepada orang tu dara,dan seketika itu juga lina terdiam.rasa malu membuat nya tidak bisa bicara apa apa lagi
plak!,,
suara nyaring terdengar dari ruang kepsek
deg,,
para sahabat stefanie yang menunggu di luar terkejut mendengar nya
"ma maaf ma!! "suara tangisan dara memenuhi ruangan itu
lina keluar dari ruang kepsek dengan perasaan malu dan marah,disusul oleh dara yang berlari mengejarnya.kemudian stefanie juga keluar dari ruangan itu dan tentu nya dengan ekspresi penuh kemenangan
mereka langsung menyambut stefanie dengan gembira
#next time,,
stefanie tengah berbaring di kamar kos nya,namun tiba tiba ia dikejutkan oleh suara ketukan pintu
stefanie bergegas membuka pintu
lo?,eh kamu?"stefani terkejut melihat raka tiba tiba datang lagi
"kenapa?,apa saya tidak boleh mengunjungi istri saya sendiri?"tanya raka dengan santainya
"i istri?"tanya stefanie gugup"aish!"stefanie sangat kesal karna mengatakan itu dengan suara cukup kencang
stefanie langsung menarik raka masuk ke dalam kos
"iya"jawab raka santai sambil menggendong tas punggungnya
deg,,
jantung stefanie berdetak kencang saat mendengar perkataan raka
"em,ka kamu bawa tas mau pergi kemana memangnya?"tanya stefanie,untuk menghilangkan rasa canggung nya
"saya mau menghabiskan akhir pekan bersama istri saya"jawab raka santai
"a akhir pekan sama gu gue?"tanya stefanie,entah kenapa ia selalu gugup ketika berhadapan dengan raka
"iya"jawab raka singkat
"ta tapi inikan baru hari senin"protes stefanie
"sampai akhir pekan ini saya akan tinggal disini"jawab raka sambil merebahkan tubuhnya diatas kasur lantai di ruangan itu
"nggak bisa gitu dong,gimana kalau teman teman gue tahu"tanya stefanie,memikirkan nya saja stefanie panik
"itu bukan urusan saya"jawab raka cuek
stefanie sangat sebal karna raka tidak peduli sama sekali dengan kesusahan yang tengah ia alami
raka ingin tertawa saat melihat ekspresi stefani saat ini namun masih ia tahan
"stefanie"panggil pemilik kos
"i iya kak rose"sahut stefanie"mati gue!,uang buat bayar kos belum ada kak ros udah main nagih aja"rutuk stefanie dalam hati
"itu siapa?"tanya rose saat melihat seorang laki laki dikamar kos stefanie
"dia om saya! "jawab stefanie asal
"oh yaudah kalau begitu saya pergi dulu"ucap rose,rose tidak jadi menagih uang kos karna stefanie sedang ada tamu
raka sibuk dengan laptopnya,sementara stefanie ia pergi keluar tempat kos untuk membeli makanan ringan dan beberapa keperluan lainnya di mini market dekat tempat kos
stefanie membeli beberapa makanan ringan dan mie cup
"wah wah tumben sekali seorang stefanie membeli begitu banyak makanan?,apa lo baru dapat sugar daddy?"tanya raya yang tak lain adalah tetangga kosnya
"bukan urusan lo"sahut stefanie kesal
setelah mengambil beberapa macam minuman dan yang lainnya stefanie bergegas kekasir
"apa lo mampu bayar segini banyaknya"cibir raya
stefanie tidak memperdulikan perkataan raya
total belanjaannya 200.000"ucap kasir tersebut
stefanie menyodorkan black card kepada kasirini black card kan?"tanya kasir tersebut kaget
'iya"jawab stefanie
"memangnya apa kelebihan ATM itu? gue juga punya ATM"ucap raya sombong
"udah nggak usah diladeni mbak"ucap stefanie
setelah membayar belanjaanya stefanie bergegas pulang,stefanie duduk disebelah raka sambil membuka cemilannya
"darimana?"tanya raka tanpa menoleh kearah stefanie
"tadi gue abis beli cemilan dan beberapa mie cup"jawab stefanie apa adanya
"oh"sahut raka
"oh iya! "stefanie bergegas menutup pintu,ia takut jika nanti teman temannya datang tiba tiba
"kenapa ditutup?"tanya raka,ia merasa heran kenapa raut wajah stefanie sangat tegang
"gue takut aja ntar teman teman gue tiba tiba muncul"jawab stefanie
hening,,tak ada jawaban,,
"dasar beruang kutub"gerutu stefanie dalam hati
"kenapa?"tanya raka saat melihat ekspresi kesal stefanie
"nggak ada"jawab stefanie jengkel
raya yang baru pulang melihat motor sport berwarna hitam terparkir didepan kos stefanie
dibuat sangat kesal
"bagaimana bisa gue kalah saing sama si culun itu"batin raya kesal
raya langsung masuk kedalam kosnya dengan wajah kesal dan marah
"cowok gue cuma pake motor bebek, sedangkan cowok si culun malah pake motor sport"gerutu raya kesal
begitulah jika seseorang tidak pernah puas dengan apa yang dimilikinya,dia akan selalu iri dengan apa yang didapat dan dimiliki oleh orang lain
stefanie yang sedari tadi duduk bersandar didinding akhirnya tertidur karna mengantuk,raka menutup laptopnya kemudian mengangkat stefanie lalu membaringkan nya diatas kasur
tiba tiba ponsel raka berbunyi
raka langsung menyambutnya"ada apa? "tanya nya pada sang penelfon
"ada berkas yang harus lo tanda tangan"jawab bagas di seberang telfon
"nanti malam datang ke jalan y alamat di kosan xxx"ucap raka
"kos,kosan?"tanya bagas terkejut
"iya"jawab raka singkat
setelah itu raka langsung mematikan panggilan telfon
dasar sahabat lucnut,belum juga selesai"gerutu bagas,ia begitu kesal terhadap raka
"eh tunggu dulu,raka ngapain ya di kosan xxx"bagas berdialog dengan diri nya sendiri
sepuluh menit kemudian,stefanie baru saja mau tidur,,tiba tiba ponsel raka berdering lagi
raka cepat cepat menaymbutnya"kenapa?"tanya raka
"kak lo dimana?"tanya dimas
"saya sedang ada kunjungan keluar kota untuk beberapa hari"jawab raka berbohong
"ada perlu apa?"tanya raka pada sang adik
"nggak ada,masak adek sendiri nggak boleh nelfon kakaknya"jawab dimas
"saya sedang sibuk sekarang,ingat jangan terlibat hal hal yang melanggar hukum"pesan raka
"baik kak,dimas nggak akan ngecawain kakak"janji dimas
"ya sudah"ucap raka
setelah itu raka mematikan telfonnya
"maaf aku sudah melanggar kepercayaan kakak,semua sudah terlambat,aku akan membalaskan dendam kita sama mereka yang sudah menyakiti papa sama mama kita"gumam dimas
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 46 Episodes
Comments