2. CPP

Jasmine bisa merasakan sesuatu dalam dirinya perlahan-lahan terlepas, seperti udara lamat-lamat mengembus dari balon. Sebagian rasa itu disebabkan oleh penerbangan yang tertunda, dan sebagian karena bandara itu sendiri. Tetapi sebagian besar adalah kesadaran bahwa ia sekarang akan terlambat menghadiri pernikahan yang bahkan pada awalnya tidak ingin dia hadiri. Perubahan nasib yang menyedihkan ini membuatnya ingin menangis.

Para awak gerbang telah berkumpul di sisi lain konter untuk mengerutkan dahi kepadanya dengan sangat tidak sabar. Layar di belakang mereka sudah berganti mengumumkan penerbangan dari London city ke SH, yang baru berangkat lebih dari tiga jam lagi. Jelas bahwa Jasminelah yang menghambat berakhirnya sif kerja mereka.

“ Maaf, Nona,” ujar salah satu awak, desah tertahan terdengar jelas dalam suaranya. “ Tidak ada jalan lain kecuali menaikkanmu ke penerbangan berikutnya.”

Jasmine mengangguk muram. Ia telah melewatkan beberapa minggu terakhir dengan diam-diam mengharapkan inilah yang akan terjadi, meskipun harus ia akui skenario bayangannya sedikit lebih dramatis: pemogokan penerbangan besar-besaran,hujan deras, flu berat yang bisa mencegahnya berangkat. Itu semua merupakan alasan yang sangat sempurna untuk melewatkan pernikahan ayahnya dengan seorang wanita yang tidak pernah ditemuinya.

Tetapi, empat menit ketinggalan pesawat tampak sedikit terlalu kebetulan, mungkin agak mencurigakan, dan Jasmine tidak benar-benar yakin orangtuanya, baik ayah dan ibunya, akan mengerti itu bukan salahnya. Malah, ia menduga ini mungkin tidak termasuk dalam sedikit hal yang disepakati kedua orangtuanya.

Ialah yang mengusulkan untuk melewatkan makan malam gladi resik, dan sebagai gantinya tiba di Jakarta pagi hari saat pernikahan dilangsungkan. Jasmine sudah setahun lebih tidak bertemu dengan ayahnya. Ia tidak yakin bisa duduk seruangan dengan semua orang penting dalam hidup sang ayah, teman-teman dan koleganya, dunia kecil yang di bangun sendiri oleh ayahnya di seberang samudra, saat mereka bersulang untuk kesehatan & hidup barunya. Seandainya semua terserah pada Jasmine, ia bahkan tidak akan menghadiri pernikahan itu sendiri, tetapi hal itu tidak bisa di tawar-tawar.

“ Dia tetap ayahmu,” ibuku terus mengingatkannya, seolah-olah hal ini bisa dilupakan Jasmine.

“ Jika kau tidak pergi, kau akan menyesalinya nanti. Aku tahu sulit membayangkannya saat umurmu 17 tahun, tetapi percayalah. Suatu hari nanti kau akan menyesal.”

Jasmine tidak yakin soal itu. Sang awak sekarang sibuk mengetik di keyboard komputernya dengan kecepatan ganas, memencet-mencet tombol sambil mengatup-ngatupkan gusinya. “ Kau beruntung,” katanya sambil mengangkat kedua tangan dengan bergaya. ” Aku bisa mendaftarkanmu ke penerbangan 8.30. Kursi 18-A. Di sebelah jendela.”

Jasmine nyaris takut bertanya, tetapi ia tetap berkata. “ Kapan mendaratnya?”

“ Jam sembilan lewat lima puluh empat menit,” jawab si awak. “ Besok pagi.”

Jasmine membayangkan kaligrafi indah pada undangan pernikahan tebal berwarna gading, yang tergeletak berbulan-bulan di meja riasnya sekarang. Upacara akan dimulai besok pada tengah hari, yang berarti jika segala sesuatu berjalan sesuai jadwal, penerbangan, pengambilan bagasi, taksi & lalu lintas, penentuan waktunya yang terkoreografi sempurna, ia masih bisa hadir tepat waktu. Tapi nyaris terlambat.

“ Boarding di gerbang ini jam sembilan lewat empat puluh lima menit,” ujar si petugas sambil memberikan kertas-kertas yang terikat rapi dalam bungkusan kecil. “ Semoga penerbanganmu menyenangkan.”

Jasmine perlahan menghampiri jendela & mengamati deretan kursi abu-abu menjemukan, kemudian Ia meletakkan ransel di atas koper jinjingnya & merogoh ponsel, lalu menelusuri daftar kontak untuk mencari nomor ponsel ayahnya.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Adinda

Adinda

Jasmine kenapa g balik kerumahnya lagi thor😁

2023-07-12

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!