Setelah pertemuan dengan pemimpin WOLK, Alice pergi ketempat dimana Bryan dan Alvaro berada untuk menyampaikan mengenai organisasi ini. Alice menceritakan kepada Bryan dan Alvaro dengan detail mengenai pembicaraannya dengan pimpinan WOLK (Oscar) dan juga Xulu.
Bryan dan Alvaro menjadi penasaran setelah mendengarkan cerita dari Alice, mereka berpikir benda penting apa lagi selain Liontin untuk menguak rahasia dari organisasi WOLK ini.
Apakah benda itu memang penting ataukah itu hanya kebohongan yang dibuat oleh Xulu agar mereka bertiga menjadi bingung.
Disisi lain, ternyata Oscar meminta Xulu untuk mengikuti Alice dan mencari tahu dimana Liontin itu berada. Kemudian Xulu menanyakan kepada Oscar, “tuan apakah sudah mendapatkan benda lainnya?”
“Aku akan mendapatkannya sebentar lagi, karena orang itu sudah terjebak dan harus menyerahkan benda itu kepadaku.” Ucap Oscar.
“Sebenarnya benda-benda itu untuk apa tuan?” Tanya Xulu.
“Apakah kau ingin mengetahuinya Xulu?” Tanya Oscar.
“Ya tuanku, tolong beritahu aku.” Jawab Xulu penasaran.
“Baiklah Xulu, benda-benda yang aku cari di organisasi WOLK ini adalah benda penting yang bisa membuatku menguasai WOLK secara penuh. Kau pasti tahu Xulu, bahwa setiap pimpinan WOLK di berbagai benua memiliki sebuah benda penting, yang harus mereka bawa dimanapun mereka berada.” Jelas Oscar.
“Benda tersebut berbeda bentuk, namun tetap memiliki kesamaan fungsinya, seperti yang kau tahu salah satu fungsinya adalah berisi data penting mengenai operasi WOLK per setiap benua. Sehingga benda tersebut menjadi sangat penting untuk dirahasiakan.” Jelas Oscar lagi.
“Namun ada satu fungsi yang khusus pada benda tersebut.” Jelas Oscar.
“Apa fungsi tersebut Tuan?” Tanya Xulu dengan rasa penasaran.
“Benda tersebut bisa digunakan sebagai kunci oleh pimpinan WOLK di benua yang dikuasainya, dan tentunya kau bisa bayangkan apabila benda-benda itu aku miliki semuanya, aku akan bisa menguasai semua benua dan WOLK akan menjadi milikku sepenuhnya.
“Apa..benarkah itu Tuan?” Tanya Xulu yang kaget mendengarnya.
“Itu benar Xulu, makanya Aku memintamu untuk membantuku dalam mendapatkan benda-benda tersebut. Sehingga apabila aku sudah menguasai WOLK sepenuhnya, maka kau akan aku angkat menjadi wakil seluruh benua.“ Rayu Oscar kepada Xulu.
Xulu langsung tersenyum bahagia mendengarkan ucapan dari Oscar, dan tentunya dia akan sangat senang sekali membantu Oscar untuk mewujudkan cita-citanya dalam menguasai WOLK.
Oscar sudah menyiapkan rencana untuk mengambil benda-benda lainnya, agar dia dapat segera menguasai organisasi WOLK secara penuh. Di dalam organisasi WOLK setiap pemimpin memiliki benda khusus untuk dikenali sebagai pemimpin WOLK, salah satunya adalah Liontin yang sedang diburu oleh Oscar.
Liontin yang diburu Oscar sebenarnya sudah menjadi milik dirinya, namun wanita cantik yang diceritakan diawal cerita, mengambil dan mencurinya dari Oscar, Oscar yang tersadar bahwa Liontin itu dicuri, dia memerintahkan Xulu untuk menangkap wanita tersebut, namun tidak disangka wanita tersebut bertemu dengan Alice yang secara tidak sengaja dan memberikan Liontin itu kepadanya. Akhirnya Xulu ditugaskan Oscar untuk mengawasi Alice, agar dapat mengetahui dimana Alice menyimpan Liontin itu.
Setiap benua yang dikuasai oleh WOLK diberikan sandi khusus yang hanya anggota WOLK yang tahu. Sandi yang beredar untuk benua yang mereka kuasai diberi nama seperti merah, biru, kuning, hijau, putih dan hitam.
Untuk warna dari benua ini mewakili dari kemampuan benua tersebut, seperti besarnya sumber daya alam, banyaknya anggota dan berbagai fasilitas yang dimiliki oleh benua tersebut. Hal inilah yang menjadi obsesi bagi Oscar untuk menguasai organisasi WOLK secara penuh. Menguasai satu benua saja sudah sangat hebat apalagi menguasai seluruh benua di dunia.
Benua merah, benua ini terdiri dari berbagai macam negara-negara kecil yang di dalamnya masih menganut sistem kerajaan, dan biasanya disebut dengan EROPA. Benua biru, merupakan benua yang terdiri dari beberapa negara bagian yang menjadi kesatuan, yang kita sebut dengan benua AMERIKA. Benua hijau, merupakan benua yang terdiri dari negara-negara subur dan memiliki sumber daya alam yang kaya sering menjadi incaran negara-negara asing, benua ini kita sebut dengan benua ASIA. Benua kuning, adalah benua dibawah asia, yang suku aslinya sudah hampir tidak ada, yang kita sebut dengan benua AUSTRALIA. Benua hitam merupakan benua yang sumber daya alamnya gersang namun kaya akan mineral dan permata, benua ini disebut dengan AFRIKA. Kemudian yang terakhir merupakan benua putih, benua yang hanya terdiri dari lapisan es, namun tidak ada seorang pun yang tahu bahwa, di dalam timbunan es ini ada suatu kota yang modern dan memiliki peralatan yang sangat canggih melebihi benua-benua lainnya, orang sering mengatakan nama benua ini adalah ANTARTIKA.
Dengan mengetahui segala hal mengenai benua-benua ini, membuat Oscar ingin segera menaklukan pimpinan WOLK lainnya, dia ingin sekali menjadi penguasa WOLK secara penuh yang terpusat pada dirinya. Oscar sendiri sudah menjadi pemimpin WOLK benua merah, namun dia tetap merasa tidak puas hanya dengan satu benua, sehingga dia berhasrat untuk menguasai benua lainnya. Oscar juga harus mencari tahu siapa saja pemimpin WOLK di benua lainnya, dan itu tidak mudah. Apalagi ketika mereka melakukan rapat virtual sesama pemimpin WOLK antar benua, setiap pemimpin selalu melindungi dirinya masing-masing dengan menggunakan program yang mampu untuk memanipulasi suara, wajah dan keberadaan mereka. Program ini tidak akan bisa ditembus oleh siapapun, karena sudah diuji oleh para ahli komputer dari WOLK, bahkan pembuat programnya sendiri pun tidak bisa.
“Aku harus segera menemukan Alice dan Bryan, karena hanya merekalah saat ini yang bisa membantuku mengalahkan Oscar.” Ucap seseorang yang misterius sambil berlari karena dia sedang dikejar oleh anak buah Oscar.
Anak buah Oscar ditandai dengan orang-orang yang memakai baju dan kacamata serba hitam, jumlah mereka sangat banyak, namun terlihat sangat berlebihan apabila hanya ingin menangkap satu orang saja sampai membutuhkan banyak pasukan, sepertinya orang yang dikejar oleh anak buah Oscar ini sangat penting bagi organisasi WOLK. Sampailah pada saat anak buah Oscar mengepung suatu Gedung kosong yang sudah terbengkalai, dan ternyata Gedung ini memiliki banyak ruangan sehingga memudahkan orang misterius ini untuk bersembunyi dan jadi menyulitkan bagi anak buah Oscar. Karena banyaknya ruangan yang menyulitkan untuk mencari orang misterius itu, akhirnya anak buah Oscar menyuruh tim khusus mereka yang mampu mencari jejak seseorang dengan menggunakan alat pedeteksi khusus, yang bisa menembus ruang per ruang dalam Gedung itu.
Mengetahui anak buah Oscar menggunakan alat pedeteksi khusus, orang misterius ini memiliki alat anti pendeteksi yang dia miliki, dan langsung dia aktifkan alat tersebut sehingga tim khusus anak buah Oscar menjadi kebingungan, mengapa alat pendeteksi mereka tidak bekerja dengan benar, seperti seolah-olah Gedung tersebut hanya berupa bangunan kosong yang tiada penghuninya, Mereka sampai berkali-kali mencoba alat pedeteksi khusus itu namun tetap hasilnya tidak ada, akhirnya anak buah Oscar semuanya pergi dari Gedung itu dan mencoba mencari orang misterius itu di Gedung lainnya.
Setelah berhasil mengelabui anak buah Oscar, orang misterius ini segera pergi meninggalkan Gedung untuk segera datang ke tempat Bryan dan Alice, dan dia berharap dengan bantuan mereka berdua dia bisa melakukan perlawanan kepada Oscar sang pemimpin WOLK. Akhirnya orang misterius ini telah sampai ketempat tujuannya. Ketika dia mencoba untuk mendekat, dia melihat ada mobil yang tampak dia kenali seperti sedang mengawasi kediaman dimana Bryan dan Alice tinggal, dan tentu saja orang misterius ini langsung mengurungkan diri dan merasa kaget, dalam batin dia berkata “Apa? Ternyata WOLK juga mengawasi mereka ya, bagaimana caranya aku menemui Alice dan Bryan, apabila WOLK mengintai rumah mereka?”
Alice dan Bryan yang berada di dalam rumah juga sudah menyadari bahwa rumahnya seperti sedang diawasi oleh organisasi WOLK, sebenarnya hal ini mereka rasakan dan sadari semenjak Xulu melepaskan Alice, sehingga mereka merencanakan untuk segera meninggalkan tempat itu secara diam-diam dan tidak diikuti oleh organisasi WOLK.
Untuk mengelabui tim pengintai WOLK, Bryan dan Alice akhirnya membakar rumah mereka dengan merusak selang gas dirumahnya, dan Bryan mencoba untuk membakar kain di dekat selang gas itu, sehingga terjadi kebakaran. Melihat api di rumah Bryan dan Alice membesar, tentunya para pengintai kaget dan langsung segera mendekat untuk mengecek apakah Bryan dan Alice masih berada di dalam rumah atau mereka sudah kabur dan menghilang. Namun ketika tim pengintai ini mendekat, tiba-tiba dari garasi rumah Bryan dan Alice terdengar ledakan yang sangat besar, membuat tim pengintai terlempar dan tidak sadarkan diri, dengan datangnya kesempatan ini, membuat Bryan dan Alice bisa leluasa kabur tanpa dibuntuti oleh tim pengintai WOLK.
Mereka akhirnya telah pergi jauh tanpa diketahui oleh organisasi WOLK, mendengar berita mengenai kaburnya Bryan dan Alice membuat Oscar sangat marah kepada Xulu, Oscar berteriak memakinya secara terus menerus.
“Xulu, mengapa mereka bisa lolos dari pantauan mu?! Apakah kau sengaja melepaskan mereka dan mencoba mengkhianati ku?” Tanya Oscar yang geram dengan Xulu.
‘Maafkan saya tuan, saya tidak bermaksud seperti itu, saya kira mereka tidak akan melakukan hal segila itu dengan membakar rumah mereka, namun ternyata mereka sangat nekat untuk kabur dari pantauan tim pengintai.” Ucap Xulu yang mencoba memberikan alasan kepada Oscar.
“Kau pikir dengan alasanmu itu aku akan percaya?? Apa mungkin sebaiknya aku menghukum mu saja atau kubunuh sekarang, dan aku akan mencari orang yang lebih baik dari kau Xulu”. Ucap Oscar yang masih marah dengan berapi-api.
“Ampuni saya tuan Oscar, saya akan mencari dan melacak mereka lagi, akan saya pastikan saya akan menangkapnya dan membawa kehadapan tuan, Aku tidak akan kembali sampai mereka aku bawa ketempat ini tuan Oscar”. Ucap Xulu yang berharap ampunan dari Oscar.
“Baiklah Xulu, kali ini kau aku ampuni, cepat kau bergerak, bawa tim terbaik kita untuk melacak mereka, sekarang !!” Perintah Oscar kepada Xulu.
“Baik tuan Oscar, segera saya laksanakan sekarang.” Ucap Xulu.
Disisi lain, Bryan dan Alice tidak menyadari bahwa mereka diikuti oleh orang misterius itu, pada saat mereka melarikan diri dari rumah, orang misterius ini mengikuti mereka secara diam-diam tanpa mereka sadari di dalam perjalanannya. Akhirnya sampailah Bryan dan Alice ditempat persembunyian mereka di desa. Setelah mengetahui rumah perlindungan Bryan dan Alice, orang misterius ini pergi untuk bersembunyi di sekitar desa, sampai dia menemukan waktu yang tempat untuk bertemu dengan Bryan dan Alice.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments