dah Dig dug

"jika seperti itu silahkan menunggu di sana.pak Bagas belum ada di tempat saat ini"

"oohh.baik embak, terimakasih"Maya berjalan menuju kursi tunggu.

Tak berselang lama kemudian.Terlihat mobil BMW hitam berhenti tepat di depan pintu perusahaan.keluarlah seseorang dengan perawakan yang tinggi,putih Dangan wajah datar.mengitari mobil untuk membuka pintu penumpang.Keluarlah sosok pria dingin,kaku,dan wajah sangat tampan.

Mereka berdua berjalan secara beriringan.saat mereka melewati meja respossion, mereka berhenti saat mendengar suara.

"Maaf pak bagas,ada seseorang yang mencari bapak,Dia sedang menunggu di ruang tunggu pak"kata respossion itu sambil menunjuk ke arah ruang tunggu.

"oh.baik lah" Jawab Bagas dan segera bergegas keruang tunggu.key yang mendengar itu bingung dan hanya mengikuti Bagas dari belakang.Biasanya atasanlah yang selalu di depan,tapi kali ini berbeda atasan lah yang di belakang.

"Apa anda nona Maya ulandari?"tanya Bagas saat melihat Maya sedang duduk.Maya yang mendengar itu mendongak dan langsung berdiri.

"benar pak saya Maya ulandari".apa bapak adalah pak bagas"tanya Maya balik untuk memastikan.

"yahhh...benar saya bagas."

"mari ikut saya"Maya mengikuti pak Bagas .dia tidak menyadari ada seseorang di belakang bagas.sementara orang yang di tinggalkan hanya melongo tidak percaya.

"sebenarnya siapa yang atasan di sini.sembarangan sekali dia"

"dan gadis itu.apa dia tidak melihatku"key menolok dalam hati.Dia merasa di abaikan disini.k

key mulai melangkah mengikuti mereka sebelum mereka meninggalkan nya lagi.Saat pintu lift akan tertutup,key menahan pintu itu dengan sepatu nya.

"ehhh..."Bagas memenkik kaget.key melangkah masuk dengan santai.sementara 2 orang itu terdiam.Saat key mulai memencet tombol lift berulah mereka tersadar.

"akhh.key..."Bagas kikuk melihatnya.bagaimana tidak dia melupakan key tadi.

"Maaf gue melupakanmu"kata Bagas dengan menampilkan deretan giginya.key yang melihat itu hanya memasang wajah datar.Sementara Maya dia hanya memperhatikan mereka dari tadi.

lift mulai berjalan naik.

thinkkk...

suara lift berhenti tepat di lantai teratas gedung.lift terbuka,mereka mulai melangkah.Key melangkah paling depan kemudian di susul oleh Bagas lalu Maya .key memasuki ruangannya dan mereka berduapun mengikuti.key yang merasa di ikuti menoleh.

"ngapain kalian mengikuti saya?"mereka berdua tersadar.Bagas hanya menampilkan deretan giginya sementara Maya dia mengikuti Bagas sejak tadi.

"yahh.ikut dengan anda tuan.saya juga ingin memperkenalkan nona Maya kepada anda"kata Bagas menjelaskannya dan meperlihatkan Maya yang ada di sementara key hanya melangkah ke tempat duduknya dan memperhatikan 2 orang di sampingnya.

"Halo pak, perkenalkan saya Maya ulandari alwa.melamar pekerjaan sebagai sekertaris bapak key"Maya memperkenalkan dirinya.

"menjadi sekertaris ku?" key memajukan badannya dan menyatukan jari jarinya.Dia memperhatikan penampilannya Maya yang menurutnya sangat berbeda dari sekertaris yang sering dia lihat, bukan hanya sekertaris sebagai pekerja lain saja penampilann sangat berbeda dari yang lain.

"Benar pak.saat saya melamar di perusahaan ini.saya di tawarkan bekerja menjadi sekertaris bapak dan saya setuju akan hal itu"key yang mendengar itu menoleh ke arah Bagas.Bagas yang di perhatikan seperti itu mengerti dari tatapan key.

"Begini tuan....Nona Maya memang akan menjadi sekertaris anda,walaupun sudah ada saya yang menjadi sekertasi.Tujuan saya menerima nya bekerja disini,agar ada yang membantu saya dan jika saya ada tugas diluar dia bisa tetap di sini membantu anda"

key yang mendengar itu mangguk mengerti.

"berarti kau yang akan menggajinya?"tanya key monohok.

"heheh...tuan lah yang menggajinya.kan dia juga bekerja untuk perusahaan ini"key yang mendengarnya hanya membuang nafas kasar.Dia mulai mengibaskan tangannya dan mulai mengerjakan tugas nya.

Bagas yang mengerti akan hal itu.Mulai menatap Maya.

"Baik nona Maya.Hari ini anda sudah dapat mulai bekerja.Mari ikut keruangan saya.saya kan menjelaskannya di sana sambil kita duduk"Maya mengangguk.Dia juga merasa lelah berdiri sejak tadi.

Mereka mulai melangkah keluar dari ruangan itu.key yang melihat mereka sudah keluar hanya geleng-geleng kepala.Bagaimana itu sahabat nya yang satu itu merekrut sekertaris tanpa sepengetahuan nya.

Di ruangan lainnya

"Jadi tugasmu menulis semua jadwal dan menghendel semuanya untuk tuan key

dan jika dia meminta untuk merubah jadwal itu lakukan"

"walaupun sudah ada saya yang selalu menulisnya juga,tetapi jika saya tidak ada kau bisa menghendelnya dan juga kau kerjakan tugasmu seperti biasanya sekertaris lakukan.saya akan memberimu tugas nanti. mengerti...."

"mengerti pak"

"baiklah ambil ini.pindahkan semunya ke leptop"Bagas memberi setumpuk kertas kepada Maya.

"baik pak.."Maya mulai melangkah keluar dan menuju mejanya sendiri.

Tadi sebelum mereka masuk keruangan Bagas.bagas sudah menunjukkan ruangan untuk Maya terlebih dahulu.jadi Maya sudah tahu dimana letak ruangan nya sendiri.Maya mulai duduk di kursinya dan mulai mengerjakannya.

tok

tok

Bagas mengetuk pintu ruang key

"Masuk"

"ini adalah laporan keuangan bulan ini tuan"Bagas memberikan berkas itu dan key mulai memeriksa nya.

"Kenapa bisa kau merekrut sekertaris seperti itu tadi?"Bagas bingung mendengar pertanyaan itu.

"Memang ada apa dengannya.Dia bagus menurutku. apalagi saat wawancara sumua bagus dia selalu menjawab dengan jawaban yang sangat relevan.Jadi menurut ku tidak ada yang salah"

"Bukan itunya.pakaiannya?"

"owwwhhh.pakaian itu"Bagas mulai mengerti dan menjelaskannya.

"Itukan pakaian seorang muslimah dengan memakai jilbab itu harus bagi umat muslim wanita" yahh benar Maya mengenakan jilbab datang ke kantor.Dia menggunakan rok dengan kemeja putih.Dia sangat menjaga auratnya.

"Tapi,banya wanita muslim diluarsana tidak memakai jilbab"

"Setiap orang berbeda-beda key"

"sudahlah.baca saja laporan itu.tidak usah perhatikan pakaiannya.Pakaiannya tidak ada yang salah" jawab Bagas dan mulai melangkah keluar ruangan.Tinggallh key sendiri.

" Iya juga yah.. ngapain juga gue urusin pakaiannya,itu bukan urusan gue." .Dia mulai memeriksa laporan yang di berikan Bagas padannya.

Sementara Maya dia benar-benar fokus melakukan pekerjaannya.

tuuuuut.suara alam terdengar nyaring.itu tandannya Waktu istirahat.maya yang mendengar itu hanya mengabaikannya.dia benar benar ingin cepat menyelesaikan pekerjaannya.

Tok

tok

suara pintu ruang Maya di ketuk.

ceklekkk.maya menolah saat pintu itu terbuka.Dia melihat siapa yang membuka pintu itu langsung berdiri.

"Ada apa pak?"

"apa kau tidak mendengar suara bel tadi?"

"saya mendengar nya pak.Tapi saya selesaikan dulu pekerjaan saya.ini juga tinggal sedikit baru setelah itu saya akan makan"

"makan lah terlebih dahulu" bagas menyuruh Maya untuk makan.yah benar Bagas lah yang mengetuk pintu Maya tadi.

Saat Maya akan duduk kembali,pintu kembali terbuka."Ohh ya..saya lupa.Pergilah keruang tuan key dan tanyakan padanya dia ingin makan apa"

"Baik pak.."Maya mulai melangkah keluar ruangan nya.

saat ia sudah sampai didepan ruangan key.Dia bingung harus bilang apa nanti.Dia mondar mandir di depan pintu itu.Selama 1 menit dia melakukannya akhirnya dia berna membuka pintu itu.

tok tok

"permisi pak.apa saya boleh masuk?" tanya Maya di depan pintu, tapi dia belum membuka pintu itu.

"Masuklah"Maya yang mendengar itu mulai membuka pintu secara perlahan.jamtungnya benar benar dag Dig dug.

saat Maya mulai masuk mata mereka bertemu.

lanjut besok yah...

jangan lupa like ,komen,dan vote yah...

Episodes
1 Diterima kerja
2 email yang tak terduga
3 pertemuan perusahaan kontrol group
4 Bertemu
5 dah Dig dug
6 terluka
7 Menggantikan pak Bagas
8 Awal mula
9 Tertembak
10 Kehabisan darah
11 Koma
12 Rasa bersalah.
13 Menjemput Bu Sri
14 Itu salahmu
15 Menikah
16 Membuka mata
17 Shock
18 Pindah
19 Obat perangsang
20 Terciduk
21 Istri key
22 Belum siap
23 Sedih
24 Membuat kue
25 Nyebelin
26 Sup mangga
27 Boo-boo
28 Tama bersikap aneh
29 ..
30 Keluar kota
31 Dia?
32 Pria bre****ek
33 Dia selingkuh?
34 Hancur
35 Hilang
36 Mencari jejak
37 Menginap
38 Menemukannya
39 Tangan kosong
40 Akhirnya
41 Terimakasih
42 Gagal, yah?
43 Bertemu Jihan
44 Minta tolong
45 Sikap berubah-ubah
46 Tidak bisa berkutik
47 Siapa kau?
48 Masuk rumah sakit
49 Belum ada kabar
50 Mirip ibumu
51 Resepsi
52 Bertemu kembali
53 Mengulang malam indah kembali
54 Tama kembali
55 Makan bersama
56 Jangan kak!
57 Mempersiapkan diri
58 Berlatih
59 Manja
60 Izinkan aku memperbaikinya
61 Wanita kuat
62 Menikmati kebersamaan
63 Bermain-main
64 Merasa puas
65 Menceritakannya
66 Kiriman
67 Pesan
68 Isi kotak
69 Pesan yang sama
70 Foto
71 Meninggalkan lama
72 Aku mohon
73 Mengantar Jihan ke rumah sakit
74 Buktikan
75 Jangan sia-siakan !
76 Ingin jalan-jalan
77 Old spitalfields market
78 Kain kecil
79 Dokter Michael
80 Musuh di balik selimut
81 Ingat pesanku!
82 TOLONG!
83 Mulai berperang
84 Borxta tertangkap
85 Key, koma
86 Memberitahu yang sebenarnya
87 Aku merindukanmu, Gorge
88 Di pindahkan
89 Alamat dokter Mikael
90 Perbatasan kota M
91 Rumah sakit
92 Ingin kembali bekerja
93 Bau parfum
94 Tidak akan melarang
95 Melamar Jihan
96 Setuju
97 Albert Einstein
98 Bertemu kembali
99 7 bulan kehamilan
100 Bab pengumuman
101 Amplop
102 Pos
103 Hukuman Tama
104 NYONYA MAYA
105 Kaget
106 Karena kalian
107 Berjenis kelamin perempuan
108 Kembali setelah sekian lama
109 Tama and uncle Jang
110 Pertemuan Key dengan Albert
111 Pergerakan
112 Membuka mata
113 Takut, hanya hayalan
114 Kimberley ulandari putri Keylbert
115 Pulang ke mansion
116 Makan malam yang hangat
117 Sensasi
118 Lahirnya Baby J
119 TAMAT
120 promosi novel baru
Episodes

Updated 120 Episodes

1
Diterima kerja
2
email yang tak terduga
3
pertemuan perusahaan kontrol group
4
Bertemu
5
dah Dig dug
6
terluka
7
Menggantikan pak Bagas
8
Awal mula
9
Tertembak
10
Kehabisan darah
11
Koma
12
Rasa bersalah.
13
Menjemput Bu Sri
14
Itu salahmu
15
Menikah
16
Membuka mata
17
Shock
18
Pindah
19
Obat perangsang
20
Terciduk
21
Istri key
22
Belum siap
23
Sedih
24
Membuat kue
25
Nyebelin
26
Sup mangga
27
Boo-boo
28
Tama bersikap aneh
29
..
30
Keluar kota
31
Dia?
32
Pria bre****ek
33
Dia selingkuh?
34
Hancur
35
Hilang
36
Mencari jejak
37
Menginap
38
Menemukannya
39
Tangan kosong
40
Akhirnya
41
Terimakasih
42
Gagal, yah?
43
Bertemu Jihan
44
Minta tolong
45
Sikap berubah-ubah
46
Tidak bisa berkutik
47
Siapa kau?
48
Masuk rumah sakit
49
Belum ada kabar
50
Mirip ibumu
51
Resepsi
52
Bertemu kembali
53
Mengulang malam indah kembali
54
Tama kembali
55
Makan bersama
56
Jangan kak!
57
Mempersiapkan diri
58
Berlatih
59
Manja
60
Izinkan aku memperbaikinya
61
Wanita kuat
62
Menikmati kebersamaan
63
Bermain-main
64
Merasa puas
65
Menceritakannya
66
Kiriman
67
Pesan
68
Isi kotak
69
Pesan yang sama
70
Foto
71
Meninggalkan lama
72
Aku mohon
73
Mengantar Jihan ke rumah sakit
74
Buktikan
75
Jangan sia-siakan !
76
Ingin jalan-jalan
77
Old spitalfields market
78
Kain kecil
79
Dokter Michael
80
Musuh di balik selimut
81
Ingat pesanku!
82
TOLONG!
83
Mulai berperang
84
Borxta tertangkap
85
Key, koma
86
Memberitahu yang sebenarnya
87
Aku merindukanmu, Gorge
88
Di pindahkan
89
Alamat dokter Mikael
90
Perbatasan kota M
91
Rumah sakit
92
Ingin kembali bekerja
93
Bau parfum
94
Tidak akan melarang
95
Melamar Jihan
96
Setuju
97
Albert Einstein
98
Bertemu kembali
99
7 bulan kehamilan
100
Bab pengumuman
101
Amplop
102
Pos
103
Hukuman Tama
104
NYONYA MAYA
105
Kaget
106
Karena kalian
107
Berjenis kelamin perempuan
108
Kembali setelah sekian lama
109
Tama and uncle Jang
110
Pertemuan Key dengan Albert
111
Pergerakan
112
Membuka mata
113
Takut, hanya hayalan
114
Kimberley ulandari putri Keylbert
115
Pulang ke mansion
116
Makan malam yang hangat
117
Sensasi
118
Lahirnya Baby J
119
TAMAT
120
promosi novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!