Saat Bangun Tiba Tiba Menjadi Istri Tuan Muda
"akrhhhh...."
"akhirnya,aku diterima... arkkkh". maya berteriak sangat bahagia karena dia diterima bekerja.
" KPS company, hmmm...."
"walcome London, kita akan bertemu" Maya tersenyum membayangkannya.keluar negeri adalah impiannya sejak dulu dan saat ini impian itu akhirnya terwujud. Maya benar-benar sangat senang.
"hmmm, apa yang harus aku bawa yah..."
"ckk... baju saja biar nggak berat nantinya, kan kalau kopernya berat nanti mahal banget lagi. hahahahah" Maya tertawa jika mengingat kopernya akan sangat berat dan dia akan banyak membayar, karena dia hanya memiliki sedikit uang
"oh iya, pasport nya..."
"itu yang paling penting , nanti aku tidak jadi terbang lagi" Dia berdiri untuk mengambil pasport milik nya yang berada di dalam lemari.
"Nah selesai" sambil menutup kopernya dan menyimpannya di sudut kamar.
Maya tersenyum melihat koper itu karena dia tidak menyangka akan keluar negeri esok hari.
Dia beranjak pergi untuk tidur karena hari sudah malam dan jam sudah menunjukkan pukul 9 malam.
"huuuahhh...." Dia menguap dan sangat mengantuk, dia tidak sabar menunggu hari esok
keesokan harinya.....
Maya membuka matanya " selamat pagi dunia"
dia bergegas Bagun dan menuju kamar mandi yang ada di luar kamar. yah rumah Maya hanya ada dua kamar saja dan kamar mandinya berada di ruangan lain.
Rumahnya terbuat dari kayu dan berlantaikan semen dengan dilapisi plastik agar saat di injak kaki tidak akan terasa dingin.
Setelah dia mandi dan memakai baju dia menuju ke dapur untuk membuat sarapan.
"hmmm, goreng ikan aja deh biar cepat, nanti aku telat lagi" Ia mengambil ikan di dalam kulkas dan menggorengnya.
Maya suka dengan makanan tersebut walaupun sederhana tapi menurut nya itu sudah sangat enak dipadukan dengan nasi putih itu sudah sangat enak baginya...
Setalah dia makan dia bergegas mengambil koper miliknya dan memastikan tidak ada api yang menyala. Dia takut nanti rumahnya akan terbakar.
"semua sudah mati, saatnya pergi dari sini". ia melihat rumah yang selama ini dia tinggali, tempat dimana dia berkumpul dengan keluarga nya sebelum semua mereka pergi meninggalkannya...
"haaaa...." Maya membuang nafas secara lembut
"selamat tinggal rumahku , tempat ini adalah kenangan terindah untukku. Baik baik yah di sini tunggu aku kembali" ..Dia berbalik setelah menatap ruangan di sekitar.
setelah menutup pintu ia melangkah kedepan pagar bambu itu dan sudah ada tukang ojek yang menunggunya. sebelum dia naik ia menolehkan kepalanya dan tersenyum melihat rumahnya.
"Maya...." teriak ibu Sri..
Maya menolehkan kepalanya kearah suara tersebut .
" ibu Sri..."
"Ada apa Bu.." Maya melangkah mendekati ibu Sri.
"kau ingin kemana dan membawa koper begini" ibu Sri sambilmenunjuk koper milik Maya.
Maya tersenyum mendengarnya
"Maya ingin keluar negeri Bu..
maaf, Maya lupa tanya ibu soalnya Maya harus berangkat pagi Bu.."
"Maya takut telat soalnya".
"owalah...kau ingin keluar negeri , selamat nak semoga kau selamat sampai tujuan yahhh" kata ibu Sri sambil mengusap kepala Maya.
"terimakasih Buu..
jaga diri ibu disini ,okeeehh"
"tentunak, pergilah nanti kau tertinggal oleh pesawat lagi" kata ibu Sri menyuru Maya untuk segera naik ke motor.
" Maya pergi dulu yahh Buu...
Assalamualaikum" Maya menyalami ibu Sri
Ia segera naik keatas motor dan mengenakan helm nya.Dia melambai kearah ibu Sri yang juga melambaik kepadanya.
Ibu Srilah yang selalu memanggilnya untuk makan di rumahnya jika ia membuat sesuatu.
dia juga yang membantu Maya jika ia dalam kesulitan. Baginya ibu Sri adalah orang tua kedua baginya karena selalu ada untuk Maya.
selama di perjalanan Maya memperhatikan jalan dan bangunan bangunan di sekitarnya.Maya berfikir ia akan meninggalkan tanah kelahirannya sangat lama. Ada rasa sedih yang ia rasakan Karena untuk pertama kalinya maya meninggalkan tanah kelahirannya untuk mencari uang kenegeri orang lain.
Setelah menempuh waktu 30 menit
akhirnya dia sampai di bandara Sultan Hasanuddin.
Perjalananya kali ini benar-benar sangat jauh dan memakan waktu berjam-jam hingga beberapa hari.Karena dia akan terbang ke Jakarta terlebih dahulu setelah itu barulah Maya terbang ke London.
Maya memasuki pesawat dia duduk dengan tenang, ada perasaan takut dalam dirinya karena ini yang pertamakali ia menaiki pesawat terbang.
Tak berselang lama suara capilot terdengar mangatakan pesawat akan lepas landas dan menyuruh penumpang untuk duduk ditempatnya masing-masing.
Maya sangat Gugun mendengarnya.Ia bingung harus melakukan apa. saat bersamaan dengan itu seorang pramugari menerangkan bagaimana cara menggunakan sabuk pengaman dan menjelaskan peralatan lainnya.
Maya mendengarkan denga seksama.setelah ia merasa semuanya selesai ia mulai terasa tenang. pesawat mulai berjalan dan mulai naik ke udara.
"ya Allah".. Maya bergumam dalam hati.
Dia benar benar kaget saat pesawat mulai naik ke udara. setelah pesawat mulai lurus dia bernafas dengan lega.
"haaah" ia mengusap dadanya.
"itu benar benar menegangkan tadi"
"semoga semua nya lancar hari ini"
"Aamiiin"
Setelah beberapa jam perjalanan akhirnya pesawat mendarat di bandara Soekarno Hatta.Maya tersenyum melihatnya.perjalanan kali ini benar benar menakjubkan.
"Alhamdulillah, akhirnya sampai"
"walcome Jakarta" Maya bekata dalam hati.
"Tapi aku hanya sebentar disini, karena aku akan terbang lagi ke London".Maya bekata dalam hati.
pesawat mendarat dengan sempurna,semua penumpang pun turun dari pesawat dengan teratur.
Maya pergi ketempat pengambilan koper untuk mengambil koper milik nya. setelah mendapatkan kopernya dia pergi ke hotel yang sudah dia booking sebelum nya.
Dia menuju respossion untuk mengambil kunci kamar. Maya menuju ke kamar miliknya dan merahbahkan tubuh nya di kasur empuk itu.
"haaah.. hari ini sangat melelahkan" .Ia melangkah membuka tirai dan melihat suasana kota dari jendela itu.
"wooaaahh indah sekali, beginikah rasanya tinggal di hotel. ini pertama kalinya bagiku. pergi jauh sendirian".
" pantesan orang bilang kota sangat bising. orang penduduknya banyak banget begitu. bangunan nya dempet sempet lagi" ia memperhatikan bagangunan yang berada di bawah nya.
setelah puas melihat lihat ia pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. Dia begitu lelah seharian duduk di pesawat.
setelah mandi dia mengistirahatkan tubuh nya dan siap untuk perjalanan yang panjang besok.
"waktunya tidur, besok penjalanan panjang akan dimulai"
matahari mulai muncul dari sebelah timur Maya bersiap siap untuk keberangkatan nya nanti. Maya pergi menuju bandara untuk terbang ke London.
selama dalam di perjalanan dia hanya diam dan melihat keluar jendela pesawat.
menempuh waktu berjam jam lamanya dia akhirnya sampai di tempat tujuan. Maya benar benar takjub melihatnya dia tidak menyangka akan bisa menginjak tempat ini..
langkahnya begitu pelan saat ia telah keluar dari pesawat.memperhatikan sekitarnya...
Jangan lupa vote dan like yah.
maaf jika ada kesalahan
tunggu bab selanjutnya....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments
Aisyah
maya
2023-12-11
0
Fanie Azhary
Halo sayangku. Semangat terus dalam menulis karya. Sekedar masukan dr aku, tata cara penulisan diperhatikan lagi yuah, biar rapih en para reader enak bacanya. ( Huruf pertama diawal kalimat biasakan gunakan huruf besar. ❤️
2023-09-19
0
Yaya M.R
terimakasih sudah like dan komentar.suatu penghargaan bagi author 🤩
2023-05-14
0