Seijuro Shin ?

Cukup lama Yuuri mematung dan tak bergeming di tempanya bediri. Bahkan untuk menjawab pertanyaan dari sang pria saja dia tak sanggup. Lidahnya kelu, dan untaian kata yang ingin dia sampaikan seakan kembali tertelan mentah-mentah sebelum dia berhasil menyampaikan.

"Aku sedang bertanya padamu! Apa kau tuli, Nona?!" ucap Seijuro Shin kembali dengan dingin dan ketus, karena Yuuri masih saja terdiam dan tak menjawabnya.

"Ah ... a-aku hanya ... melihatmu sedang terluka setelah kecelakan itu. Ap-apa kamu baik-baik saja?" ucap Yuuri memberanikan diri, meskipun sangat terlihat jika dia masih saja ketakutan saat berada di dekat pria itu.

"Aku tidak mengenalmu! Jadi jangan berpura-pura baik dan sok mengenalku!" tandas pria itu sangat dingin.

"Ak-aku hanya ingin memastikan jika kamu baik-baik saja. Karena darah yang keluar dari punggungmu cukup banyak. Itu sangat berbahaya ..." tanpa sadar Yuuri mulai melangkah maju dua langkah mendekati pria itu.

Perasaan takut yang pada awalnya menguasai dirinya, kini seakan lenyap seketika saat melihat darah yang merembes dari pakaian bagian punggung pria itu semakin banyak.

"Jangan mendekat!!" pria itu menandaskan dengan suaranya yang penuh dengan ancaman, hingga membuat Yuuri kembali menghentikan langkah kakinya karena takut.

Langkah kaki Yuuri kembali terhenti karena peringatan dari pria dingin dan kejam itu.

"Berhenti mengikutiku! Dan berhenti berpura-pura baik dan peduli padaku! Aku tak mengenalmu dan tak ingin mengenalmu!!" tandasnya lagi dengan penuh penekanan lalu berlalu meninggalkan Yuuri.

Namun baru saja berjalan beberapa langkah dengan sempoyongan, tubuh pria itu terhuyung ke depan dan terjatuh begitu saja di atas aspal jalanan.

BRUGHH ...

Yuuri yang menyaksikan semua itu, tentu saja merasa terkejut, bingung, panik dan khawatir. Namun tanpa pikir panjang dan kembali menekankan rasa takutnya, akhirnya Yuuri menghampiri pria itu dan berniat untuk segera menolongnya.

...🍁🍁🍁...

St. Luke's International hospital, VIP room, 9 PM.

Seorang pria muda dengan pakaian rawat rumah sakit terlihat sedang terbaring di atas brankar masih dengan sepasang mata yang terpejam.

Namun setelah beberapa saat sepasang matanya yang tajam terbuka begitu saja. Menatap langit-langit dengan pandangan lurus, dingin dan tajam. Dengan cepat dia segera duduk dan memperhatikan tubuhnya yang mengenakan pakaian rawat rumah sakit. Pada tangannya juga ada selang infus yang terlilit.

Sebenarnya tidak terlalu kehilangan banyak darah yang sangat fatal, namun pria itu mendapatkan tranfusi darah karena malam itu dia pingsan begitu saja.

Mengapa aku ada di tempat ini? Siapa yang membawaku ke rumah sakit? Apakah gadis aneh itu yang membawaku ke tempat ini? Sial! Gara-gara luka sebelumnya belum pulih sepenuhnya, aku malah terjatuh begitu saja! Dan yang paling membuatku kesal adalah seseorang telah menolongku! Sungguh memuakkan!! Aku harus segera pergi dari tempat ini! Aku tidak mau berurusan dengan siapapun!

Batin pria itu kesal. Karena selama ini dia paling anti untuk mendapatkan belas kasihan dari orang lain, kecuali dari Yamato Takeru. Dia tak oernah ingin atau berharap orang lain bisa menolongnya. Karena selama ini dia hanyalah percaya dengan dirinya sendiri dan segenap kemampuan yang dia miliki.

SRETTT ...

Dengan sangat kasar pria yang tak lain adalah Seijuro Shin itu segera menarik selang infus itu hingga selang infus itu terlepas. Namun baru saja dia menuruni brankar, pintu kamar rawat ini terbuka begitu saja.

Terlihat seorang gadis berambut sebahu kecoklatan lurus mulai memasuki kamar rawat ini. Dia adalah Yuuri. Dan ketika menyadari jika pria yang telah ditolongnya itu sudah sadarkan diri, dia merasa cukup lega.

"Syukurlah kamu sudah sadar." ucap gadis itu melenggang mendekatinya sambil meletakkan sekeranjang buah di atas nakas.

Sementara Seijuro Shin hanya menatap Yuuri dengan tajam dan penuh dengan penekanan. Pandangannya sangat sulit untuk diartikan, namun intinya pandangan itu memperlihatkan ketidak sukaan.

"Kamu kehilangan cukup banyak darah, dan ternyata luka pada punggungmu yang sebelumnya belum pulih, malah ditambah terluka lagi. Ada juga infeksi kecil pada luka itu. Sehingga pihak rumah sakit menyarankan untuk melakukan sterilisasi, oprasi kecil sekaligus transfusi darah. Aku tidak tau mau menghubungi keluarga atau temanmu, jadi akulah yang menjadi perwakilan saat itu." ucap Yuuri berharap pria itu mengerti.

Cckk!! Sialan! Sudah 20 tahun aku selalu melakukan apapun seorang diri!! Bahkan pekerjaan kotor seperti itu sudah belasan tahun aku lakukan. Namun kini aku malah ditolong seorang gadis! Kau sangat bodoh dan lemah, Shin!!

Batin Seijuro Shin menunduk dan memijit keningnya dengan sepasang mata yang terpejam.

Dia merasa sangat frustasi dan memalukan. Hingga akhirnya dia mulai menuruni brankar dan meraih jaket jeansnya lalu mengenakannya tanpa menghiraukan ucapan Yuuri sebelumnya.

"Ka-kamu mau pergi kemana? Kamu bahkan belum pulih sepenuhnya."

"Anggap kita tidak pernah bertemu! Dan jika kita bertemu kembali kelak, maka sebaiknya kita berpura-pura tidak pernah saling bertemu sebelumnya!" tandas Seijuro Shin dengan dingin dan melenggang begitu saja meninggalkan Yuuri.

Namun tepat sebelum Seijuro Shin meraih handle pintu, dia berhenti dan mengatakan sesuatu, "Terima kasih."

Setelah mengucapakannya, dia benar-benar meninggalkan tempat ini. Sedangkan Yuuri hanya menatap kepergiannya dengan raut rumit.

"Mengapa dia sedingin itu?" gumam Yuuri bingung.

Namun sedetik kemudian dia mulai mengingat kejadian malam saat di villa itu.

"Mungkinkah karena dia sudah terlalu sering melakukan hal kejam hingga membuatnya sangat dingin dan kasar? Mungkin sebaiknya aku memang tak berurusan dengannya. Dia sungguh sangat menakutkan dan sangat berbahaya. Dan mungkin saja dia juga bisa membunuhku seperti dia membunuh gadis itu, karena aku mengetahui identitas rahasianya."

Batin Yuuri merasa ngeri sendiri membayangkan hal buruk itu akan terjadi.

"Benar! Sebaiknya aku tak berurusan dengannya lagi!" gumamnya lagi.

"Uhm ... apakah sebaiknya ... aku mengatakan kepada kak Yuki saja? Jika aku mengetahui sosok Korudokira? Apa yang akan dilakukan aparat kepolisian jika mereka menemukan Korudokira? Apakah mereka akan menghukumnya?" gumam Yuuri kembali.

Namun pandangannya tiba-tiba saja teralihkan pada sebuah benda yang terjatuh di lantai. Terlihat sebuah kalung berwarna silver sederhana dengan liontin menyerupai sebuah bola basket. Dan disisi belakangnya ada sebuah ukiran nama.

"Seijuro Shin?" gumam Yuuri membaca ukiran yang ada pada liontin kalung itu. "Jadi namanya adalah Seijuro Shin?"

CEKLEKK ...

Tiba-tiba saja pintu ruangan rawat ini terbuka, dengan cepat Yuuri segera menyimpan kalung milik Seijuro Shin di dalam saku pakaian hangatnya.

Derap langkah mulai terdengar saat seseorang mulai memasuki ruangan rawat VIP itu. Dan sebenarnya hal ini membuat Yuuri gugup karena mengira jika Seijuro Shin akan datang kembali dan berubah pikiran, yaitu melenyapkannya karena sudah mengetahui rahasia besarnya.

Rupanya kamu sudah mengetahui rahasia besarku ya, jika aku adalah Korudokira?! Baiklah! Karena sudah menjadi begini, maka tak ada pilihan lain! Aku akan melenyapkanmu!!

Bayangan sosok pria itu dengan mengatakan hal itu sambil menyeringai menyeramkan dan berniat untuk mencekiknya tiba-tiba saja bergerilya di dalam pikirannya saat ini. Membuat sepasang matanya membulat sempurna saat Yuuri masih menatap ke arah pintu masuk.

Terpopuler

Comments

🍭ͪ ͩႮოi⛅ͧ ͫ ͥ

🍭ͪ ͩႮოi⛅ͧ ͫ ͥ

asgta shin jgn galak2 sama yuuri sdh dia mbantu mu dan kuatir dgan luka mu masih lgi kamu egois yaa

2023-06-10

1

🔥⃞⃟ˢᶠᶻsᥲᥒ𝗍іE𝆯⃟🚀🦚⃝⃟ˢᴴ

🔥⃞⃟ˢᶠᶻsᥲᥒ𝗍іE𝆯⃟🚀🦚⃝⃟ˢᴴ

baguslah seijuro tidak melupakan ucapan terimakasih nya pada yuuri

2023-05-27

1

🔥⃞⃟ˢᶠᶻsᥲᥒ𝗍іE𝆯⃟🚀🦚⃝⃟ˢᴴ

🔥⃞⃟ˢᶠᶻsᥲᥒ𝗍іE𝆯⃟🚀🦚⃝⃟ˢᴴ

ya pasti gadis yang kamu maksud itu Yuri kan hanya ada dia waktu kamu pingsan

2023-05-27

1

lihat semua
Episodes
1 Sang Pria Bertopeng
2 Bertemu Kembali Dengan Korudokira
3 Seijuro Shin ?
4 Serangan Pria Bertopeng
5 Korudokira Beraksi Kembali
6 Bertemu Kembali ?
7 Sisi Lain Yang Berbeda
8 Menghukum Korudokira ?
9 Melindungi Seijuro Shin
10 Seperti Menghadapi Malaikat Maut
11 Pernyataan Cinta Yang Konyol
12 Gadis Aneh ?
13 Sebuah Jebakan
14 Melenyapkan Yuuri
15 Kembali Menyelamatkan Korudokira
16 Harus Menemukan Yuuri !
17 Mendatangi Yuuri
18 Terkurung Bersama
19 Kedatangan Tim Penyelamat
20 Anak Panah Misterius
21 Pesan Misterius
22 Dia Tidak Bersalah !
23 Perasaan Yang Rumit
24 Introgasi Seina
25 Bersama Akaba
26 Bad Dream
27 Pertemuan Master X Dan Korudokira
28 Malam Saat Festival Ueno
29 Perasaan Yang Aneh
30 Hanya Sebatas Mengagumi
31 Kembali Ke Kampus
32 Pesan Yang Selalu Ditunggu
33 Bertemu Kembali
34 Bersama Di Kanazawa
35 Falling In Love
36 Kehadiran Akaba
37 Rencana Akaba
38 Perjanjian Dengan Akaba
39 Yuuri Yang Berubah Dan Sebuah Surat Dari Seina
40 Saling Merindukan
41 Hancurnya Harapan Untuk Kedua Kali
42 Mengatakan Dengan Jujur
43 Saling Berjanji
44 Menolong Seekor Anak Kucing
45 Membuat Gelang Rajut Untuk Seijuro Shin
46 Kembali Bersama
47 Tekad Akaba
48 Tertangkapnya Korudokira
49 Panggilan Ke Ruangan Rapat
50 Sebuah Hal Besar Yang Terungkap
51 Yuuri Sadar
52 Berharap Kau Baik-Baik Saja
53 Pertemuan Kembali
54 Kabar Bahagia
55 Keputusan Hyuga
56 Sebuah Kejutan
57 Tekad Seijuro Shin
58 Keterkejutan Takeru Yamato
59 Pernikahan
60 Saling Menginginkan
61 Pekerjaan Baru Untuk Seijuro Shin
62 Menemui Claire
63 Menemukanmu !!
64 Rencana Seijuro Shin
65 Menyusup Ke Dalam Osaka Pooljam Shinsaibashi Club And Casino
66 Membalaskan Dendam
67 Kehadiran Si Kembar
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Sang Pria Bertopeng
2
Bertemu Kembali Dengan Korudokira
3
Seijuro Shin ?
4
Serangan Pria Bertopeng
5
Korudokira Beraksi Kembali
6
Bertemu Kembali ?
7
Sisi Lain Yang Berbeda
8
Menghukum Korudokira ?
9
Melindungi Seijuro Shin
10
Seperti Menghadapi Malaikat Maut
11
Pernyataan Cinta Yang Konyol
12
Gadis Aneh ?
13
Sebuah Jebakan
14
Melenyapkan Yuuri
15
Kembali Menyelamatkan Korudokira
16
Harus Menemukan Yuuri !
17
Mendatangi Yuuri
18
Terkurung Bersama
19
Kedatangan Tim Penyelamat
20
Anak Panah Misterius
21
Pesan Misterius
22
Dia Tidak Bersalah !
23
Perasaan Yang Rumit
24
Introgasi Seina
25
Bersama Akaba
26
Bad Dream
27
Pertemuan Master X Dan Korudokira
28
Malam Saat Festival Ueno
29
Perasaan Yang Aneh
30
Hanya Sebatas Mengagumi
31
Kembali Ke Kampus
32
Pesan Yang Selalu Ditunggu
33
Bertemu Kembali
34
Bersama Di Kanazawa
35
Falling In Love
36
Kehadiran Akaba
37
Rencana Akaba
38
Perjanjian Dengan Akaba
39
Yuuri Yang Berubah Dan Sebuah Surat Dari Seina
40
Saling Merindukan
41
Hancurnya Harapan Untuk Kedua Kali
42
Mengatakan Dengan Jujur
43
Saling Berjanji
44
Menolong Seekor Anak Kucing
45
Membuat Gelang Rajut Untuk Seijuro Shin
46
Kembali Bersama
47
Tekad Akaba
48
Tertangkapnya Korudokira
49
Panggilan Ke Ruangan Rapat
50
Sebuah Hal Besar Yang Terungkap
51
Yuuri Sadar
52
Berharap Kau Baik-Baik Saja
53
Pertemuan Kembali
54
Kabar Bahagia
55
Keputusan Hyuga
56
Sebuah Kejutan
57
Tekad Seijuro Shin
58
Keterkejutan Takeru Yamato
59
Pernikahan
60
Saling Menginginkan
61
Pekerjaan Baru Untuk Seijuro Shin
62
Menemui Claire
63
Menemukanmu !!
64
Rencana Seijuro Shin
65
Menyusup Ke Dalam Osaka Pooljam Shinsaibashi Club And Casino
66
Membalaskan Dendam
67
Kehadiran Si Kembar

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!