Bab 4

Setelah dari ruang kepsek tadi, kemudian aileen mengikuti upacara yang dilaksanakan oleh siswa siswi Sma Garuda.

Kini aileen sedang berjalan di koridor sekolah untuk mencari kelas Ipa 3 yang akan ditempati nya.

"Ya ampun ini sekolah an gede banget si ah " keluh aileen yang sudah lelah sedari tadi mencari kelas nya.

"Nah itu dia " tunjuknya sambil senyum sumringah melihat kelas nya .

" Permisi" ucap aileen sambil menyembulkan kepalanya dibalik pintu.

"Ehh masuk nak, maaf ya ibu tadi gak nganterin kamu sampe kelas" ucap bu ninda wali kelas aileen yang sudah lebih dulu sampai di kelas.

Aileen hanya menganggukkan kepala nya kemudian berdiri di depan kelas melihat teman teman baru nya yang sedari tadi sudah memperhatikan nya.

"Anak anak perkenalkan ini murid baru di kelas kalian" ucap bu ninda .

"Neng cantik banget dah" ucap laki laki teman sekelas aileen.

"Diem dulu leo, biar dia memperkenalkan diri dulu" tegur bu ninda pada leo .

"Tau lo kebiasaan " ucap kiki laki laki yang duduk dipojokan.

"Neng pacar nya bos aziel yak" tanya bodoh kiki sambil nyengir kearah aileen.

Sedangkan aileen yang sedari tadi sudah tahu keberadaan aziel laki laki yang sudah dia temui sejak kemarin pun hanya menunduk kan kepalanya.

Entah takdir apa yang akan terjadi selanjutnya sampai dia bisa bertemu laki laki ini lagi dan bahkan sekarang mereka satu kelas.

"Ayok perkenalkan nama kamu" ucap bu ninda yang langsung membuat aileen mengangkat kepala nya.

Aileen meremas kedua tangannya yang dingin karena gugup.

"Hay semua, perkenalkan nama saya Aileen Krystal pindahan dari canada" ucap aileen sangat singkat kemudian menundukan kembali kepala nya lagi.

"Behh namnya aja cantik kaya orang nya" teriak kiki lagi membuat heboh seisi kelas.

"Aileen kamu bisa duduk di bangku kosong samping aziel ya" ucap bu ninda memberitahu aileen.

Aileen hanya menganggukan kepalanya kemudian berjalan kearah aziel yang duduk sendirian dibarisan belakang nomor dua.

" Permisi" ucap aileen lirih saat sudah sampai di meja aziel.

"Hemm " balas aziel singkat kemudian ia menyingkir guna memberi aileen jalan untuk duduk dibangku kosong samping tembok.

Sedangkan dikelas ips 2 sedang terjadi gosip besar besaran pasalnya aziel cowo most wonted Sma garuda yang terkenal dingin cuek itu tadi pagi tiba tiba menggandeng tangan seorang siswi baru.

Flora mengepalkan tangannya kuat kuat mendengar gosip baru ini, ia tidak terima jika ada seseorang yang berani mendekati aziel.

Memang selama ini aziel sma sekali tak pernah berlaku manis padanya tetapi aziel juga tidak pernah menolak jika flora menempel pada nya.

"Ikut gue" ucap flora pada dua sahabatnya yaitu miska dan amel.

"Anjirr bakal ada perang dunia nih" ucap salah satu siswi kelas ips 2.

Flora menggebrak meja dengan kuat membuat semua atensi siswa siswi tertuju kearah nya.

"Lo ngapain duduk disini" ucap flora to the point sambil menunjuk kearah aileen yang baru saja terkejut akibat ulah flora.

Tidak mendapatkan jawaban dari aileen membuat flora semakin emosi, flora pun semakin berani menarik rambut aileen dengan kuat membuat lova memegangi rambutnya yang terasa perih.

"Lo anak baru udah berani nyari masalah sama gue hah" teriak flora didepan aileen.

"Awss sakit lepas" lirih aileen.

Aziel yang melihat flora sudah keterlaluan pun langsung menarik paksa tangan flora dari rambut aileen.

"Lo apa apa an si" sentak aziel menatap flora tajam.

"Lo yang apa apa an, duduk berdua sama dia" tunjuk flora penuh emosi kearah aileen.

"Terus apa masalah nya kalo gua duduk sama dia" balas aziel dingin.

" Lo punya gue ziel, cuma gue yang berhak deket sama lo" ucap flora didepan aziel.

Aziel menarik nafas dalam menatap flora tajam.

"Udah gue bilang berapa kali, kita gk ada hubungan apa apa" ucap aziel penuh tekanan dalam setiap kalimatnya.

Muka flora pun makin merah padam mendengar penuturan aziel, malu sudah ia pagi ini.

" Heh mak lampir, denger gk lo kata pak bos barusan. GAK ADA HUBUNGAN APA APA" ulang kiki sambil tersenyum mengejek kearah flora.

"Mending balik ke habitat lo sana" usir evan yang sudah muak melihat tingkah flora yang semaunya sendiri.

"Santai dong" bela miska sahabat flora yang sedari tadi berada dibelakang flora.

"Tau lo beraninya sama cewe" ikut amel membela sahabat nya itu.

Kiki yang mendengar ucapan amel pun melototkan matanya tak percaya. Apa tadi katanya berani nya sama cewe, ingin sekali kiki menyumpal mulut mereka dengan kaos kaki kesayangannya.

"Mending lo pergi, gue gk mau ada keributan di kelas gue" tegas aziel mengusir flora.

"Udah ayok flo malu tau diliatin " rengek amel menarik tangan flora.

Flora menepis tangan amel kemudian menatap tajam kearah aileen dan langsung pergi meninggalkan kelas ipa 3.

"Isshh kok ditinggalin si" ucap amel menatap kepergian flora yang langsung diikuti miska.

"Huuu udah sana lo pergi ke kebun bianatang aja" usir kiki .

Aileen yang mendapat kan perlakuan kasar dari flora barusan pun langsung duduk di bangkunya dan langsung menelungkup kan wajahnya diatas meja.

Aziel menatap ragu kearah aileen yang membelakangi nya, ingin bertanya apa kah gadis itu baik baik saja tapi ia gengsi rasanya.

Hingga jam istirahat pun tiba, aileen masih belum bergerak dari tempatnya. Mungkin ia tertidur pikir aziel.

"Kantin kuy laperr nihh" ucap evan yang sudah bangkit dari duduk nya.

"Kuy lah kuy, bayi gue udah meronta meronta nih didalem" balas kiki sambil mengusap usap perutnya.

Kini ke empat most wonted itu pun sudah tiba di kantin.

Tampak aziel yang sudah lebih dulu duduk meja nya.

"Pesen pesen elahh lama bet lo" ucap kiki lagi lagi tak sabaran .

"Samain " ucap aziel singkat sambil bermain ponsel nya.

"Gue juga" imbuh fajar.

"Okey " kiki dan  evan bangkit dari duduk nya untuk memesan makanan.

Dari ke tiga teman aziel yang memiliki sifat cuek dingin sama sepertinya hanya fajar sedangkan evan dan kiki memiki sifat yang bobrok dan tentunya playboy.

"Ketua pertama BRUISER udah balik" ucap fajar memberi tahu aziel.

Aziel yang memang sudah mendengar kabar itupun hanya mengangguk.

"Nanti malem kita kumpul dimarkas, buat ngerayain kebebasan nya" tegas aziel ketika kiki dan evan sudah kembali ke meja.

Belum sempat mereka menjawab sudah digegerkan dengan flora yang katanya sedang membuli anak baru.

"Anjirrr cewe lo cok" ucap kiki spontan.

Aziel yang mendengar ceplosan kiki pun langsung menatap tajam kiki, tapi kemudian aziel langsung bangkit dari duduk nya.

Aziel pramudyo

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!