Bab 3

“Al are you oke?” Tanya Charen ketika melihat Aleena keluar dengan wajah pucat dan mata sayu

“Dia sangat menyeramkan, hi” Aleena bergidik ngeri membayangkan kejadian yang baru dia alami

“Kamu sih! Berani banget nantangin bos besar. Jadi bagaimana apa kamu jadi di pecat?” Tanya Charen

Aleena menggeleng lemah

“Boro-boro sempet nego, ni nyawa hampir keluar. Keknya gabisa deh kalau pakek cara alus gini ngomong sama tu bos killer”

“Jadi? Apa yang mau kamu lakukan?” Tanya Charen penasaran

“Lihat aja besok” senyum miring tersungging dibibir gadis cantik itu

“Jangan main-main kamu Al, awas ntar beneran nyawa kamu hilang loh” Charen berusaha menasehati sembari menakuti Aleena yang terkadang bertindak nekat

“Tenang aja, aku gak akan biarin nyawaku melayang sia-sia” ucap Ali lalu berlalu meninggalkan Charen

Keesokan paginya Al telah berdiri didepan gedung pencakar langit milik Arsen dengan beberapa tulisan tulisan tanda protesnya yang dibuatnya dikertas karton

Karena gedung tersebut merupakan areal perkantoran tentu saja kelakuan Al tersebut menjadi tranding topic diseluruh area tersebut bahkan menjadi tajuk paling dicari diwebsite beberapa perusahaan sekitar bahkan ada yang mengunggah kemedia sosial

Arsen tiba sekitar pukul 9 dan melihat Ali dihalaman depan gedung kantornya sedang berdiri dengan beberapa kertas protesnya

“Ck, apa yang dia lakukan?” Gerutu Arsen

“Maaf tuan saya akan membereskannya” balas Will cepat dan Arsen tidak menjawab lagi dia hanya memperhatikan Al dari kaca spion depan mobilnya ketika berjalan masuk ke area basement dan membuat Al tertinggal dibelakang

Seorang gadis dengan penampilan glamournya dan wajah yang ceria terlihat turun dari mobil pribadinya

“Selamat siang pak Muklis, tolong parkirin ya” ucapnya dengan ceria dan memberikan kunci mobilnya kepada petugas yang berjaga didepan pintu masuk

“Siap nona boss” ucap pria yang dipanggil pak Muklis dengan tangan menghormat

“Oya, siapa dia? Apa yang terjadi pak?” Tanya Abi sembari memajukan bibirnya menunjuk kearah Ali

“Pegawai yang tidak terima dipecat oleh tuan Arsen non” balas pak Muklis

“Kenapa tidak terima? Kalau dia salah tentu saja harus dipecat”

“Tapi mbak Ali dipecat bukan karna melakukan kesalahan non makanya mbak Al gaterima” balas pak Muklis membela Ali

“Lalu?” Abi masih tak mengerti walau dia sudah membaca tulisan bentuk protes Al namun penalarannya tidak sampai ketahap memahami

“Tuan Arsen mengatakan pegawai yang masuk jajaran departmen penting yang hanya lulusan SMA maka harus di pecat dan hanya mbak Aleena yang pegawai SMA di jajaran departmen itu. Tentu saja mbak Al gaterima non karena dia merasa tidak melakukan kesalahan apalagi mbak Al sudah bekerja selama 4 tahun disini hampir 5 bahkan nona dan tidak melakukan kesalahan” ucap pak Muklis menjelaskan panjang lebar kepada nona mudanya ini

“Kenapa kak Arsen seperti itu? Ck, pantas saja dia tidak terima. Kalau aku juga pasti tidak akan terima” gerutu Abi dan berjalan mendekati Al

“Berhentilah melakukan protes aku akan bicara dengan kakakku supaya kamu tidak dipecat” ucap Abi tanda basa basi, Al yang menang cukup tahu siapa wanita cantik didepannya ini tersenyum senang karena mendapat dukungan dari anak kesayangan mantan tuan besarnya yaitu Gio

“Terimakasih nona terimakasih” ucap Ali tersenyum ceria

“Hmmm” Abi berlalu pergi dan tujuannya sekarangan ruangan kakaknya

Ceklek

Tanda mengetuk pintu Abi membuka ruangan Arsen

“My lovely kakak” panggilnya dengan suara manjanya seperti biasa

Arsen hanya menanggapinya dengan senyum kecilnya yang terkesan bahkan seperti senyum sinis karna hanya satu sudut bibirnya yang tertarik keatas

“Kakak i miss you” Abi berjalan dan mendudukkan dirinya dipangkuan Arsen dan memeluk tubuh pria yang sejak remaja telah menjadi cinta pertamanya maksudnya dalam artian cinta antara laki laki dan perempuan karena cinta pertama sesungguhnya tentu saja sang daddy namun cinta pertama untuk Gio dan Arsen tentu saja cinta yang berbeda

“Turun” ucap Arsen dingin dan berusaha melepaskan tangan Abi yang memeluknya

TBC

Terpopuler

Comments

terlalu halu

terlalu halu

Lanjut thor jangan lama lama upnya

2023-04-10

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!