Sudah lama juga Ei ini ingin sekali melabrak itu cowok supaya berhenti bermain hati dengan semua wanita di kampus ini, tapi gadis bar bar itu terlalu disibukkan dengan tugas-tugas kuliah serta kegiatan-kegiatan pecinta alam yang diikutinya sehingga tidak ada waktu mengurusi urusan orang lain.
Lebih parahnya adalah, sebenarnya Ei ini tidak tahu seperti apa wajah Leo. Ia pernah melihat sekali sosok Leo, itupun dari belakang dan cuma sekilas ketika pria yang terkenal playboy dikampusnya sedang bersama dengan Angel. Ke-palyboy-an Leo cuma Ei dengar dari banyaknya wanita yang sering diputusin Leo dan bahkan ada yang baru saja sejam mereka jadian langsung ending.
Kalau bertatap muka langsung dengan Leo, Ei sih tidak pernah. Karena, ya itu … Ei terlalu sibuk dengan urusannya sendiri sampai artis sekelas Robert Pattinson lewat depan dia aja Ei nggak bakalan ngeh.
“Angel!” teriak seseorang dari balik pintu sehingga mengagetkan seisi kelas. Orang itu adalah Prety, gadis mungil bertubuh gempal yang merupakan teman dekat Angel dan Ei juga.
“Apaan si kau, Pret? Teriak-teriak nggak jelas begitu?” sengal Ei karena ikutan kaget mendengar suara cemprengnya.
“Ngel … Leo, Ngel!” teriaknya lagi tanpa peduli pada komentarnya Ei. Bahkan posisi Ei digeser paksa ke tempat lain dan hampir saja jatuh. Untung saja gadis cantik pecinta alam itu punya keseimbangan tubuh yang kuat.
“Kenapa dengan Leo, Pret? Dia mau ngajak balikan aku?” tanya Angel kepedean, padahal belum tentu juga. Mendengar nama Leo disebut, dia langsung antusias.
“Yeee Bukanlah! Dasar bucin batitooo. Si Leo mau nembak cewek namanya Shena. Anak Sains juga, senior kita kayaknya. Dia lagi di kantin kampus ngobrolin itu semua dengan teman-temannya. Tadi aku habis dari sana dan nggak sengaja dengar pembicaraan mereka.” Prety sengaja melaporkan apa yang ia ketahui soal Leo pada Angel.
“Apa!” pekik Angel dan semakin histerislah ia. “Huaaaa … tuh kan … dia mulai lagi, nggak cukup dengan selingkuh dariku si Leo malah mau nembak cewek lagi, huaaaa …” tangis si bucin batito Angel semakin menjadi-jadi.
Ei yang mendengar hal itu jadi geram sendiri padahal bukan dia yang dikhianati. “Sialan itu orang, ini nggak bisa dibiarin. Jangan sampai ada korban berjatuhan lagi. Wuah … orang itu benar-benar minta digampar. Ini kampus bukan sarang para buaya darat ngadalin wanita.” Ei mengepalkan kedua tangannya dan langsung beranjak pergi meninggalkan kerumunan teman-teman sekelasnya.
“Ei!” panggil Angel begitu melihat sahabatnya beranjak keluar kelas. “Kau mau ke mana? Kuliahnya bentar lagi bakal di mulai!” teriak Prety mengingatkan tapi yang diteriaki tak menggubris sama sekali. Ei sungguh kesal dengan cowok yang namanya Leo. Ini bukan kali pertama ia mendengar cewek patah hati gara-gara dia.
Selama ini Ei diam dan bodo amat karena yang jadi korban perasaannya si Leo adalah cewek-cewek yang tidak Ei kenal. Tapi kali ini berbeda, Angel sudah jadi salah satu korbannya dan sekarang seniornya yang bernama Shena mau dijadikan mainan juga. Jelas Ei tidak bisa terima.
“Shena adalah salah satu mahasiswi terbaik di jurusan Sains ini, enak saja si kamvreto somvreto itu mau ngrusak dia! Ini gak bisa dibiarin, wuah … bener-bener kelewatan!” gumam Ei sambil berjalan cepat menuju kantin.
“Pret, tolong absenin aku sama Ei,” ujar Angel tiba-tiba dan bangun berdiri dari kursinya serta membawa tasnya dengan tergesa-gesa.
“Kau mau ke mana?” tanya Prety bingung.
“Mau nyusul si, Ei!” seru Angel buru-buru.
“Ngapain disusul, biarin aja, nanti dia juga bakalan balik sendiri.”
“Ih, kau ini gimana? Si Ei kan nggak pernah ketemu langsung sama Leo. Aku khawatir dia salah orang!” teriak Angel sambil berlalu pergi menyusul sahabatnya yang gampang lupa dengan wajah seseorang kecuali cogan, kalau pas lagi ngeh. Kalau pas onengnya kumat meski Oh Sehun lewat di depan Ei juga nggak bakalan tahu si Ei ini.
“Lah iya juga, ya? Si Ei kan Oon. Berapa kali dia salah ngatain orang? Mudah-mudahan kali ini dia nglabrak orang yang bener,” gumam Prety langsung mengerti sambil berdoa sok kusuk untuk sahabatnya si Ei. Padahal belum tentu doa seperti itu bakal diijabah oleh Yang Maha Kuasa.
Semua mahasiswa di kelas ini sudah tidak kaget lagi dengan triple women trouble maker, yaitu Angel, Prety dan si bar bar tapi oneng bernama Ei. Sudah banyak ulah mereka yang bikin puyeng kepala dan kali ini mereka mulai berulah lagi. Namun, semua teman-teman sekelas mereka tidak begitu peduli karena sudah terbiasa melihat tingkah konyol mereka dan lebih memilih fokus belajar saja.
Seisi kelas Sains langsung berdiri karena dosen mereka telah tiba. Kuliahpun dimulai dengan aman tentram serta jadi sangat damai tanpa kehadiran Ei dan Angel si pembuat masalah. Kalau soal Prety jangan di tanya, begitu kuliah di mulai, dia langsung tepar menuju pulau kapuk.
***
Benar dugaan Angel, sesampainya di kantin kampus, Ei benar-benar bingung. Ada banyak sekali orang di kantin ini. Maklumlah, ini masih pagi, kebanyakan mahasiswa yang tidak ada jam pertama lebih memilih sarapan di kantin kampus yang tersedia. Selain masakannya lumayan enak, tempatnya juga sangat asyik dipakai nongkring ala anak kuliahan.
“Sial, mana orang yang bernama Leo. Apa Angel punya fotonya, ya? Ah, minta Angel sajalah!” gumam Ei dan mengirim pesan pada Angel supaya mengirimkan foto orang yang bernama Leo.
Namun, baru juga Ei mau mengirim pesannya, seseorang dari belakang yang tidak Ei kenal berteriak memanggil nama Leo.
“Oey! Leo!” seru mahasiswa yang baru saja melewati Ei.
Tentu saja ini bak pucuk dicinta, ulampun tiba bagi Ei. Ia tak perlu susah payah mencari-cari siapakah pria yang bernama Leo itu. Ia mengikuti arah mahasiswa tadi dan berhenti di sebuah meja di mana ada seorang pria tampan dan wanita cantik saling duduk berhadapan. Mereka berdua sepertinya sedang membicarakan sesuatu.
Lah pria itu kan yang tadi aku ambil burgernya. Astaga … kok bisa dia, batin Ei mau balik badan karena merasa malu. Tapi ia berhenti di tempat. Tidak, kok aku pergi, bodo amat soal kejadian pagi tadi, buaya darat itu mesti dikasih pelajaran.
Ei memantapkan hati untuk tidak goyah dan balik badan mengintai sasaran. Sementara ini, ia memerhatikan pergerakan pria yang Ei kira bernama Leo itu dari kejauhan ala detektif-detektifan. Agar tidak ada yang curiga, Ei bahkan bersembunyi di balik pot bunga yang sebenarnya tidak menutupi tubuhnya.
“Oh … jadi itu yang namanya Leo, lumayan ganteng dan tinggi juga sih … tapi sayang dia playboy,” gumam Ei sempat terpana ketika melihat wajah tampan seseorang yang tadi sempat ia ambil burgernya.
Pemuda yang diamati Ei itu sedang asyik bicara pada teman yang tadi memanggil namanya dan mengacuhkan wanita cantik yang duduk didepannya. Tanpa pikir panjang, Ei berjalan cepat dengan segudang tekat kuat. Tak lupa ia memelintir jari jemarinya sendiri terlebih dulu sambil menggelengkan kepalanya ke kanan dan ke kiri seolah ia sedang bersiap untuk bertarung tinju dengan lawannya.
Ei berdiri tepat di belakang pria yang menurutnya adalah Leo si playboy kampus. Dengan pelan, ia menepuk bahu pemuda tampan itu. Saat pria tersebut menoleh, hadiah bogem mentah langsung Ei layangkan dan mendarat mulus di pipi Leo sehingga pemuda itu terhuyung ke belakang sampai menabrak meja dan menumpahkan minuman si wanita yang duduk di seberang.
Kejadian itu begitu cepat terjadi dan langsung mengundang banyak perhatian orang. Leo sendiri sangat shock karena tidak ada angin tidak ada hujan, tiba-tiba dirinya digampar oleh wanita yang tidak ia kenal. Lebih tepatnya, wanita yang tadi pagi ia temui juga.
“Heh, tutup panci! Kau gila ya?” sengal si wanita anggun yang langsung marah karena pakaiannya kotor terkena tumpahan minumannya sendiri akibat dorongan Leo.
Sementara si pemuda tampan, langsung menatap tajam wajah Ei yang tampak menantangnya dan sama sekali tak merasa bersalah setelah menggampar mukanya tanpa sebab.
“Nona pencuri burger! Kenapa kau menamparku?” tanya pemuda tampan itu. Ia terlihat marah tapi juga penasaran kenapa dirinya digampar dadakan oleh wanita tak dikenal. Sungguh tindakan paling berani yang pernah dilihat oleh seorang pria paling digilai wanita di kampus ini.
BERSAMBUNG
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
Asngadah Baruharjo
kocak, ngakak paraahhh thorrr 🤣🤣🤣
2023-09-19
1
bundA&M
ketemu lagi tuh ei
2023-05-21
1
☠ᵏᵋᶜᶟ Fiqrie Nafaz Cinta🦂
kasih pelajaran el.. sekali" itu leo
2023-05-19
1