Terbaik

saat ini semua siswa sedang dilanda ketegangan karena mereka benar-benar begitu penasaran Sebenarnya tahun ini Siapakah yang meraih predikat siswa dengan lulusan terbaik, tentu saja siswa itu selama ini selalu memberikan kontribusi yang sangat bisa dibilang paling terbaik dari yang ada.

Naura terlihat begitu santai karena menurutnya Semua orang bisa menjadi yang paling terbaik tanpa terduga terbukti seperti Pamela yang biasanya masuk 10 besar malah kali ini terjun bebas dengan mendapatkan predikat tiga besar, sedangkan Anita yang mendapatkan nilai 3 besar kini turun menjadi dua besar tetapi terlihat Wanita itu sangat tidak ikhlas mendapatkan nilai yang seperti sekarang.

Pamela yang berada di atas podium memegang piala dan juga piagam penghargaan serta amplop beasiswa hanya bisa tersenyum ke arah sahabatnya yang dari tadi hanya menundukkan kepalanya, karena Pamela yakin jika Naura merupakan yang paling terbaik dari yang ada dan Itu semua memang terbukti karena prestasi sahabatnya itu tidak pernah mengecewakan selalu saja memberikan yang terbaik.

" Baiklah ini saat yang ditunggu oleh semua orang di mana kita akan mengumumkan hal yang paling penting dan juga penentu siapa siswa yang baik selalu membanggakan sekolah dan juga ketika mengikuti kompetisi di dalam maupun di luar sekolah pasti selalu membawa pulang dengan predikat nomor 1, bahkan siswa tersebut tidak pernah mengecewakan sekolah ini karena selalu saja berhasil memberikan yang paling terbaik! Sekolah Pelita Bangsa begitu bahagia ketika berhasil meluluskan siswa dengan nilai akademik di atas rata-rata dari satu provinsi ini, siswa yang selama ini bersekolah tanpa banyak membuat pula dan lebih banyak membantu guru serta para murid yang lain ketika sedang mengalami kesulitan! " pembawa acara tersebut berasal dari guru yang ada di situ jadi otomatis dirinya tahu segala macam yang terjadi di dalam sekolah dan juga tahu siapa siswa yang paling difavoritkan meskipun siswa itu sekarang hanya bisa menundukkan kepalanya tidak berniat untuk mengangkat wajahnya mama hanya sebentar saja.

Naura Tengah sibuk dengan pikiranmu sendiri Karena ia merasa teman-teman yang lain itu begitu beruntung, Sebab mereka datang dengan diantarkan oleh orang tua mereka terus kalau misalnya orang tua tidak dapat pasti diantar oleh saudara atau sebaliknya namun Lihatlah dirinya yang malah datang sendirian dengan menggunakan gaun yang biasa saja ketika temannya semua pada heboh dan juga memberikan penampilan terbaik Namun dirinya hanya memakai pakaian yang bekas ia pakai beberapa tahun ini.

" Naura Putri Silakan naik ke podium karena merupakan lulusan terbaik di sekolah ini dan mendapatkan predikat nomor 1 serta mendapatkan beasiswa full di seluruh universitas yang ada di dunia, untuk Naura Putri bersama dengan orang tua wali murid kami harap untuk segera naik ke atas podium agar bisa menerima piagam penghargaan serta piala dan juga sertifikat beasiswa! " ujar MC tersebut membuat Pamela langsung histeris begitu bahagia begitu pula dengan para murid yang lain sampai-sampai Maria pun tidak bisa berhenti mengungkapkan kebahagiaannya dengan cara memeluk tubuh Naura begitu karena kebutuhan jarak mereka tidak terlalu jauh.

MC tersebut terdiam bahkan hatinya terasa begitu miris ketika melihat Naura sepertinya tidak semangat sekali mendengarkan pengumuman tersebut atau lebih tepatnya mungkin Gadis itu sedang tidak fokus , sebab terbukti sekarang ketika semua orang histeris tapi Naura hanya menundukkan kepalanya seperti tubuhnya tidak berada di tempat itu dan pikirannya sepertinya melayang entah ke mana.

" Naura Selamat ya sayang kamu memang paling yang terbaik di dunia ini Pokoknya aku akan mendukung semua keputusan kamu, Ayo kita naik ke atas podium Nanti orang tuaku yang bakalan mengambil piagam penghargaan kamu! "ujar Pamela yang sudah turun ke bawah menghampiri sahabatnya itu Soalnya dari tadi Naura sepertinya tidak fokus maka dari itu lebih baik ya memilih yang bergerak lebih dahulu untuk mengingatkan Naura kalau semuanya akan baik-baik saja dan dirimu tidak akan pernah meninggalkan gadis itu.

Naura mengangkat wajahnya dan sangat terkejut ketika melihat Pamela atau Maria dan tengah menangis serta para siswa yang lain yang bertepuk tangan dan menatap ke arahnya, dan akhirnya dirinya sadar kalau sebenarnya pengumuman lulusan terbaik itu sudah dilakukan hanya saja dirinya tadi melamun dan tidak fokus sampai-sampai MC tersebut berteriak dirinya tetap tidak mendengarkan.

" Naura Putri Silakan naik ke atas podium nak untuk menerima penghargaan sebagai lulusan terbaik tahun ini dan juga siswa berprestasi yang mendapatkan peringkat nomor 1 di seluruh provinsi yang ada di sini, Jangan gugup begitu karena kamu merupakan Tuan Putri di Pesta kita kali ini! "ujar MC tersebut yang ingin membuat Naura tetap aman dan juga nyaman.

Percayalah penghargaan tersebut sebenarnya membuat orang lain akan merasa begitu percaya diri namun sangat berbeda dengan gadis tersebut yang merasa begitu kecil, ketika semua orang heboh dengan dandanan mereka karena pesta kelulusan merupakan sekali seumur hidup di SMA namun berbeda dengan dirinya yang hanya memakai bedak baby saat datang ke sini tanpa polesan make up sedikitpun dan juga hanya mengenakan sepatu sekolah seperti biasanya karena Melin dan tidak ada niatan untuk membuat anaknya terlihat seperti seorang putri hari itu.

orang tua Pamela memeluk tubuh gadis itu begitu erat karena mereka tahu penderitaan apa yang tengah dipendam oleh Naura, sebab selama ini yang mendukung pendidikan anak tersebut ya mereka jadi ketika misalnya guru menyuruh mengumpulkan tugas tetapi Naura tidak memiliki uang pasti Pamela akan meminta kepada orang tuanya agar membantu dan tentu saja mereka akan membantu dengan penuh sukarela.

" Selamat ya nak , jangan bersedih seperti itu dong nanti Tante yang bakalan mengambil semuanya," bujuk Reni membuat Naura hanya menganggukan kepala sampai-sampai Percayalah semua siswa yang tadi begitu bahagia dan bersorak langsung menundukkan kepala mereka ada yang menitipkan air mata dan ada pula yang berusaha untuk selalu tersenyum agar membuat Naura tidak berkecil hati.

bukan rahasia umum lagi ketika siswa pintar itu selalu stres Ketika di saat seperti ini karena selama bersekolah di tempat ini tidak satu kali pun Melinda datang untuk mengambil hasil belajar milik anaknya, wanita itu lebih memilih untuk mencari uang dibandingkan harus membuang-buang waktu dalam sesuatu yang menurutnya sangat percuma karena tidak ada yang bisa dibanggakan.

bahkan pernah ada kejadian di mana Melinda datang menyeret Naura dari sekolah pulang untuk membantunya mencuci ketika terlalu banyak cucian yang datang, membuat guru-guru langsung mencegah dan akhirnya membuat Melinda sadar dan pulang ke rumah menyimpan rasa dendam.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!