Kelulusan

" sekarang tibalah saat yang paling dinanti oleh semua siswa dan juga para orang tua wali murid yang hadir di sini, yaitu pengumuman siswa dengan nilai kelulusan yang terbaik dan juga mendapatkan beasiswa full yang diijinkan Terserah mau berkuliah di kampus manapun dalam maupun luar negeri! " ujar MC yang kebetulan sengaja membuat semua murid dan juga orang tua di situ menegang karena mereka memang penasaran kira-kira Siapa sih yang merupakan lulusan terbaik.

Naura tidak terlalu berharap kali ini karena menurutnya siapa saja pasti bisa melakukan terobosan dalam hidup, apalagi mereka yang diberikan kekayaan pasti bisa menggunakan berbagai macam cara untuk mendapatkan semua itu mulai dari menyewa guru privat les yang begitu handal dan juga sampai melakukan berbagai macam cara untuk bisa mendapatkan yang terbaik.

sedangkan dirinya hanyalah mengandalkan pelajaran yang diberikan oleh guru dari sekolah dan juga rangkuman yang selama ini selalu menjadi kuncinya menjadi siswa yang berprestasi, karena setiap guru memberikan mata pelajaran dirinya selalu menulis hal yang paling penting yang bisa diingatnya Dan intinya yang nantinya sangat berguna bagi dirinya.

" aku yakin pasti kali ini sahabat terbaikku juara lagi soalnya kan secara otaknya itu memang benar-benar encer bahkan saking encernya sampai-sampai dia tidak perlu belajar 10 tahun kemudian pun masih bisa mengerjakan soal-soalnya, pokoknya kamu yang paling terbaik diantara semuanya dan aku bangga memiliki sahabat seperti kamu, " ujar Pamela yang kebetulan duduk bersebelahan dengan Naura sedangkan kedua orang tuanya berada di samping Pamela itu sambil tersenyum karena mereka sudah tahu bagaimana Naura berprestasi dan mereka juga ikutan bangga.

" Ah kamu bisa saja Mana mungkin aku bisa mengalahkan yang lainnya sedangkan mereka saja pergi sekolah menggunakan Lamborghini sedangkan aku hanya mengandalkan pemberian dari Tuhan yaitu kedua kakiku, jadi tidak usah berharap terlalu lebih Yang penting intinya lulus dengan tanpa cacat dan celah itu sudah lebih cukup dari segala macam, " ujar Naura yang lebih memilih untuk pesimis dan juga tidak terlalu berharap.

" Apakah Melinda tidak ikut dan datang ke sini nak, Soalnya kan ini hari terpenting dalam kehidupan kamu kok bisa sih dia tidak menemani? " tanya Reni Yang penasaran kira-kira sahabat di mana Kenapa sampai tidak ada niatan mendampingi anaknya.

Naura hanya tersenyum karena masih ingin Membekas dalam ingatannya ketika tadi pagi sebelum pergi ke sekolah ia mengajak Mamanya itu untuk ikut juga karena ini merupakan hari terpenting dalam hidupnya, wanita itu lebih memilih untuk pergi ke rumah tempat dirinya menjadi buruh cuci di sana karena katanya dengan mencuci pakaiannya orang ia bisa mendapatkan uang tetapi kalau misalnya Pergi mengikuti kegiatan yang murah di sekolah ia tidak akan mendapatkan apapun dalam hidup.

" Mama lagi tidak enak badan jadi tidak bisa ikut, "ujar Naura sambil menundukkan kepalanya membuat Reni hanya menggelengkan kepalanya karena dirinya tahu kalau itu hanya kebohongan Naura saja tetapi yang sebenarnya terjadi kalau Melinda tidak ada niatan untuk datang dan menyaksikan acara kelulusan anaknya.

" baiklah saya akan membacakan nama-nama yang menjadi tiga besar lulusan terbaik! lulusan terbaik nomor 3 diberikan kepada Pamela Raharja, dan untuk Pamela serta orang tua wali muridnya Silakan naik ke atas podium untuk menerima piagam penghargaan dan juga sertifikat beasiswa, "ujar MC tersebut membuat Pamela ingin sekali menangis karena ternyata usahanya dirinya selama 1 tahun ini benar-benar tidak sia-sia karena Akhirnya bisa meraih peringkat ketiga dan itu merupakan hasil yang sangat memuaskan karena mengingat dirinya yang selama ini hanya selalu masuk 10 besar.

" Ya ampun nak Puji Tuhan akhirnya kamu bisa dapat juara 3 lho,ya Tuhan kamu bikin mama sama papa bangga." Reni bahkan terlihat menitikan air matanya ketika dengan bangga dirinya serta sang suami dan juga anaknya naik ke podium dan terlihat Pamela Melambaikan tangan ke arah sahabatnya yaitu Naura yang dari tadi hanya tersenyum karena menurutnya sahabatnya itu benar-benar mendapatkan kado yang paling terindah dalam hidupnya yaitu memiliki orang tua yang sangat lengkap dan juga perhatian serta selalu mendukung Apapun yang terjadi dalam kehidupan anaknya.

" Selamat ya Pamela Ibu tidak menyangka akhirnya kamu bisa terjun bebas sejauh ini, tetapi terjun bebas dalam artian sangat menggembirakan pokoknya Kamu tetap seperti begini terus dan juga jangan lupa untuk bersyukur serta berdoa karena Biar bagaimanapun Ini semua tidak lepas dari campur tangannya, "ujar wali kelasnya yang dipercayakan untuk menjadi orang yang memberikan hadiah kepada Pamela itu.

" Terima kasih banyak Ibu karena sudah mau membimbing saya selama ini dan juga maaf jika sudah banyak melakukan kesalahan dan membuat Ibu merasa kesal, tetapi Intinya ibu merupakan guru yang terbaik dalam hidup saya dan saya tidak akan pernah melupakan semua jasa! "ujar Pamela yang benar-benar tidak percaya jika akhirnya podium yang selama ini diincar oleh semua siswa dirinya bisa berdiri di tempat itu.

"baiklah pengumuman selanjutnya pasti banyak siswa yang getar-ketir juga tetapi tidak terlalu karena mereka pasti penasaran dengan terbaik yang pertama! lulusan terbaik nomor 2 diberikan kepada Anita Marcelina Silakan naik ke atas podium, beserta dengan kedua orang tua wali muridnya! "ujar MC tersebut membuat Anita mendengar kesal bahkan dirinya sepertinya tidak ada niatan untuk naik ke atas itu karena posisi yang diincarnya adalah lulusan terbaik nomor 1 namun Lihatlah sekarang dirinya malah dinyatakan sebagai lulusan terbaik nomor 2.

" kamu membuat mama sama papa kecewa karena tadi Kamu berjanji akan memberikan nomor satu kepada kami tetapi lihatlah malah sekarang nomor 2, kalau tahu seperti begini lebih baik Mama sama Papa tadi pergi shopping saja mungkin dengan begitu kami tidak bakalan pusing dan malu! " sinis Ayudia yang bukannya bersyukur anaknya mendapatkan posisi nomor 2 yang juga merupakan posisi paling elit dan juga diincar oleh semua siswa.

Anita naik ke atas podium dengan wajah cemberutnya begitu pula dengan kedua orang tuanya yang terlihat memasang wajah angkuh dengan cara menaikkan dagu mereka ke atas, semua siswa di situ bahkan Anggang bertepuk tangan ketika disuruh oleh MC namun terpaksa mereka melakukannya karena tidak ingin membuat MC tersebut merasa kecewa.

" Idih pasti dia mengincar nomor satu deh dasar orang yang tidak tahu bersyukur bukannya berterima kasih sudah mendapatkan nilai seperti itu, ada ya di dunia tv orang seperti itu ketika mendapatkan sebuah kenikmatan bukannya bersyukur malah kebanyakan mengeluhnya? " gumam Maria yang kebetulan duduk dari jauh dari arah Naura membuat wanita itu hanya menggelengkan kepalanya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!