PRINCESS UNTUK TUAN MAFIA
Princess manofo gadis cantik yang hidup dengan sederhana. Saat ibunya Angel Felicia pergi meninggalkan dia dan ayahnya dengan selama lamanya. Yuda manofo berkerja keras untuk menghidupi putri semata wayang nya.
Princess yang masih duduk dibangku kuliah kini harus berjuang membantu sang ayah untuk biaya hidup dan kuliah, karena yuda tidak ingin princess putus sekolah. Princess saat pulang kuliah dia menyempatkan dirinya untuk kerja part time untuk mengumpulkan uang buat biaya kuliah.
Princess menjalani hidup yang sulit, bahkan kadang dia harus menahan air mata nya karena sering di bully, diremehkan oleh teman teman nya. Princess selalu berpura pura tegar menghadapi kesulitannya. Semua nya Princess jalani dengan sangat keras berjuang agar tidak semakin direndahkan. Princess memiliki sifat lembut jika bersama sang ayah yang membesarkan nya selama ini, Jika tidak dengan sang ayah sikap lembut itu berubah menjadi kasar untuk mempertahankan dirinya.
Princess selalu melihat ayahnya pulang kerja tanpa mengeluh capek saat sampai di rumah, yuda selalu memperlihatkan senyumnya saat di rumah melihat putrinya, Yuda tidak ingin menjadi beban pikir anak semata wayangnya.
" Ayah, Princess memanggil yuda yang duduk di ruang tamu, ayah ingin berangkat berkerja Apa ayah capek, semalam ayah lembur mau princess buatkan minum atau makan buat bekal ayah ?? Tanya princess. Tidak nak kamu berangkat kuliah saja nanti kamu telat. Yuda menyahut dengan senyum. Kalau gitu princess berangkat dulu yah. Princess mendekat ke yuda lalu mencium tangan yuda , setelah itu princess melangkah keluar rumah.
Princess berangkat dengan menggunakan motor yang yuda belikan saat princess mulai masuk kuliah, agar princess tidak menggunakan angkutan umum yuda takut princess telat masuk kuliah.
Saat di kampus Princess terkenal dengan kecantikan nya apalagi Princess mahasiswi yang ramah dengan siapa pun, Princess termasuk orang yang beruntung bisa masuk kedalam kampus elit yang di Jakarta, karena kepintaran yang Princess miliki.
Seperti biasa setelah pelajaran kuliah Princess bergegas menuju cafe tempat dia berkerja part time. Cafe yang sudah ramai dengan pengunjung saat Princess sampai, Princess bergegas ganti pakaian nya dengan seragam cafe. Kemudian melayani para pembeli yang ingin memesan makanan, Angin malam selalu menjadi teman nya saat pulang berkerja part time, Princess tidak perna mengeluh atas semua yang terjadi di hidupnya. Princess yakin sewaktu saat nanti bisa merubah nasibnya dengan sang ayah.
" Tumben malam ini jalanan sangat rame, ada apa yah ??". Biasanya sudah rame tapi malam hari ini lebih rame dari biasanya. Gumam Princess dalam hati. Princess menatap jalan pulang yang bisa dia lalui macet. Kalau seperti ini aku akan telat untuk mengantar makanan ini, mana lagi aku tidak tau jalan tikus lagi, susah juga yah menjadi pengantar makanan dadakan gini, Princess kini menggantikan teman nya yang tidak masuk kerja, apa nanti orang yang pesan makanan akan marah kalau telat yah. Princess membatin. Yah orang yang memesan makanan satu arah dengan jalan pulang Princess
" Huft terpaksa aku harus putar balik untuk mencari jalan yang lain .." ucap Princess, kini Princess memutar balikan motornya dan pergi menjauh dari lokasi itu.
Princess melajukan motor nya dengan sangat cepat meninggalkan lokasi macet. Princess mengotak atik benda pipi yang dia miliki untuk mencari jalan yang bisa dia lewati menuju rumah pemesan makanan. Saat Princess sibuk dengan benda pipinya tidak menyadari jika didepan ada mobil yang melaju kearah nya karena sekarang Princess melewati jalur yang salah, jalur satu arah. Pengendara mobil yang terkejut dengan ada nya motor didepan mengerem mendadak tapi masih saja menabrak motor Princess dari depan meskipun pelan membuat Princess oleng lalu jatuh karena tidak siap.
Duk ,,, Ahh ... Brak
Ya allah , " kata Princess saat sudah mencium aspal keras. Dengan pelan Princess bangun, Saat Princess mulai berdiri lalu akan mendirikan motornya, seorang pria tampan keluar dari dalam mobil mewah yang menabrak Princess.
" Kau kemari lah!!! ucap Van yang menatap tajam Princess.
"Apa??? siapa kamu??? udah nabrak malah marah marah tidak jelas
"Cepat jangan membuat aku bertambah marah ". Ucap van membentak .
" Brummm ,, Brummm
suara motor melaju ke arah mereka, motor yang tidak hanya satu melainkan banyak motor yang melaju dengan menembaki.
" Doorr ,, Door ,,, Dorr
Princess yang mendengar suara tembakan itu pun terlonjak kaget. Siapa mereka kenapa menembaki
" Doooorr ,,,, Doorrr
Lagi lagi suara tembakan terdengar, bersama dengan laju motor yang semakin mendekat ke arah mereka. " cepat lah kemari atau kau aku tinggal dan kau akan mati disini menjadi sasaran empuk mereka ." bentak Van lagi.
Princess yang tidak mengerti kenapa mereka menembaki, suara pistol yang terus terdengar membuat Princess bergidik ngeri ditempat nya. Princess tidak ingin mati konyol dan menjadi santapan empuk orang orang itu.
" Ya allah ini kenapa lagi coba. Apa aku akan mati konyol disini sangat tidak etis sekali mati ku ini. Lirih Princess
Princess yang sudah berdiri memutar motor nya dengan cepat dengan gerakan cepat Princess menaiki motornya, tiba tiba pria tampan tadi duduk dibelakang Princess saat Princess sudah menghidukan motor nya. Princess tidak lagi banyak bicara dia melajukan motornya kilat.
" Ayo lebih cepat lagi ". Pekik Van dari belakang
" Ini sudah sangat cepat, tau tidak kamu ". Ucap Princess disela paniknya.
"Kamu pria tidak tau diri, kamu sudah hampir membuat ku mati konyol dengan mereka dan sekarang kamu berani menyuruh ku lebih cepat. Tidak mati ditangan mereka kita bisa mati kecelakan tau tidak kamu. Ucap Princess lagi dengan geram
Princess yang panik melajukan motornya tidak melihat arah yang Princes tau keselamatan nya dan keselamatan pria dibelakang nya, Princess yang merasa aneh dengan tempat yang dia lewati, yang sangat sepi dan minim pencahayaan menepikan laju motornya. Yah mereka sudah aman dari kejaran orang orang yang membawa pistol tadi.
" Ini dimana yah , " batin Princes
Princess menengok kekanan dan kekiri melihat tempat dia berhenti. Princess bergidik ngeri membayangkan ada sih putih melintas disini.
" Kamu tenang saja, kamu diam saja disini menunggu pengawalku datang. Mereka akan segera sampai ." ucap Van dengan nada santai dan datar nya.
" Hah ." Princess ternganga dengan kalimat Van yang terlewat santai .
" Turun kamu " pekik Princess
Van tidak menghiraukan Princess yang menyuruh nya turun dari atas motornya. Princess yang geram dengan Van pun turun dari atas motor nya. Menatap Van dengan perasan sangat kesal.
" Apa kamu tidak dengar, turun ". Pekik Princess dengan dada naik turun, hidung kembang kempis seakan siap untuk menyeruduk Van, Van pun tidak bergeming ditempat nya, dia tetap santai dengan teriakan Princess.
" Kamu sudah membuat ku menjadi seperti ini lihat ini tangan ku lecet karena kamu, kamu juga sudah membuat aku tidak bisa mengantar pesanan orang, kamu mengacaukan segalanya . dan ini dimana ini jalan minim penerangan, gelap dan sudah sangat malam. Ucap Princess dengan pelan
" Tenang lah kamu, tidak akan kenapa napa dengan kamu disini " . Ucap Van yang masih dengan santai. dan luka kamu itu nanti kamu bisa bawah ke rumah sakit, biar biaya nya aku yang akan tanggung. Princess ternganga mendengar ucapan Van
Princess yang kesal pun duduk ditepi jalan, meratapi nasib nya yang tidak tau jalan pulang, dan sekarang berada dimana. Dengan meniup nipu luka yang ada di lengan nya.
" Kapan pengawal kamu akan datang, aku takut dengan kegelapan, lihat lah pencahayaan disini sangat minim aku takut ." ucap Princess
" Kamu yang sabar, sebentar lagi pengawalku akan segera sampai". Van
Princess takut, dan juga memikirkan ayah nya yang pasti khawatir dengan nya yang belum juga pulang. suasana yang gelap dan dingin nya malam membuat Princess semakin merasa takut, yang membuat Princess berkeringat dingin karena takut.
Van yang melihat Princes duduk dengan memeluk kedua kakinya seperti orang yang sedang ketakutan. Saat Van mulai ingin beranjak dari atas motor, saat itu Princess jatuh di hamparan keras, Princess takut gelap yang membuat dia pingsan. Van yang terkejut dengan Princess yang tiba tiba pingsan membuat Van turun dan mendekat ke Princess, Van menepuk nepuk pipi Princes yang sedang pingsan berharap dia akan bangun.
Tapi usaha Van sia sia Princess belum sadar, Van terus memangku kepala Princess dipangkuan nya. Dengan memutar cincin yang dia pakai, cincin yang dia pakai dia modif dengan adanya pelacak, itu yang membuat para bawahan Van tau dimana letak titik Van berada.
Tidak lama Van berada ditempat itu para bawahan dan Asisten Van datang, Asisten Van keluar dari mobil dan langsung membuka kan pintu mobil untuk Van, Princess yang ada didalam pangkuan Van dia angkat ala bridal Style kedalam mobil setelah itu asisten Van menutup pintu mobil lalu dia masuk kedalam mobil.
Van yang tidak tau dimana tempat tinggal Princess pun membawanya pulang ke mansion Alexander. Dengan ke adaan Princess yang masih pingsan. Didalam mobil Van memperhatikan wajah Princess yang sangat damai, tidak lama mobil mewah yang membawa Van dan Princess masuk melewati gerbang yang menjulang tinggi, mereka sampai di mansion Alexander.
Para pengawal maid yang melihat Van datang mereka membukukan badan, lagi lagi Van menggendong Princess ala bridal style. Van membawa Princess ke kamar tamu yang ada di mansion. Van keluar untuk mencari kepala maid di mansion nya.
" Eva, urus gadis yang ada di kamar tamu dengan baik ." ucap Van
Eva kepala maid yang sangat setia di keluarga Alexander itu pun terkejut mendengar gadis di kamar tamu, Baru pertama kali nya tuan muda Van membawa gadis ke mansion. Apa dia kekasih tuan muda ." batin Eva
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 132 Episodes
Comments
Ucy (ig. ucynovel)
awal yg bagus, aku br mampir
salam kenal
2023-04-21
3