Bab 5. Jadilah Kuat

"Siapa gadis itu, Jack. Baru semalam kau sudah menggait wanita liar."

"Jangan keras-keras, Mario. Bagaimana jika dia mendengarmu?"

Jack menutup mulut Mario karena khawatir Louisa akan mendengarnya. Di saat yang sama Jack mendengar tawa dokter Jean dia pun tanpa sadar melongok dengan wajah penasaran. Apa yang membuat kakak ipar Mario itu tertawa.

"Kau jangan pedulikan para wanita itu. Wanita jika sudah bertemu dengan sejenisnya akan sangat berisik," ucap Mario.

"Baiklah, kembali ke topik pembicaraan. Aku memanggilmu kemari bukan untuk mengomentariku. Gadis itu bernama Louisa. Aku tidak tahu berapa usianya, tapi semalam aku membantunya dari kejaran seorang pria."

"Lalu?" tanya Mario tak sabaran.

"Dia ternyata adalah seorang pengedar narkoba yang melarikan diri."

"Itu artinya kau menolong seorang buronan dan kau ingin melibatkanku, Jack?" sela Mario, bertany, dia seketika merasa cemas. Bagaimana tidak? Dia sendiri memiliki bisnis senjata ilegal. Jika sampai polisi menyelidikinya, maka semuanya akan habis.

Mario menyugar rambutnya Frustasi, tapi Jack langsung memarahinya. "Bisakah kau dengarkan aku bicara dulu. Aku belum menyelesaikan ucapanku dan kau terus memotongnya.

"Dengarkan aku, dia memang buronan, tapi bukan buronan polisi. Dia buronan bandar besarnya. Aku memanggilmu ingin menanyakan apakah kau kenal dengan Zeus?"

"APA? ZEUS?" Pekik Mario tanpa sadar. Louisa langsung berdiri padahal lukanya baru dijahit kembali oleh Jean. Bahkan benangnya masih belum ditarik.

"Akh .... "

"Louisa! Apa kau baik-baik saja?" tanya Jean. Jack mendelik pada Mario karena suara Mario lah, Louisa jadi ikut terkejut. Jack segera menghampiri Louisa dan Jean.

"Ada apa Jean, Louisa?"

"Ke_kenapa dia menyebut Zeus? A_apa dia mengenal Zeus?" tanya Louisa ketakutan.

"Ada apa sebenarnya Jack?" tanya Jean. "Dan kau Louisa, kau membuat lukamu semakin lama sembuhnya." Jean berdecak melihat darah di lengan Louisa.

Louisa masih berdiri ketakutan. Mau tak mau Mario mendekat. "Aku memang tahu Zeus, tapi aku tidak mengenalnya. Dia bandar besar Narkoba yang selalu bisa lolos dari kejaran polisi. Aku tahu itu, tapi bagaimana kau bisa menjadi kurirnya?"

"A_ayah tiriku, memiliki hutang pada Zeus untuk membeli alkohol karena dia pemabuk berat dan lalu dia menjadikanku sebagai pelunas hutangnya. Zeus menjadikanku kurir nar*koba. Sudah 1 bulan aku mencoba kabur, tapi anak Zeus selalu mengejarku."

"Lucas?"

"Ya, dia ingin menikahiku, Agar ayahnya tidak menjadikanku kurir nark*ba lagi, tapi aku tidak mau," ujar Louisa.

"Kenapa?" tanya Mario. sedang Jack hanya menatapnya dengan tatapan yang sulit untuk diartikan.

"Aku tidak mau menjadi budak napsunya. Pria itu memiliki kelainan s*x. Wanita yang sudah masuk ke ruangannya tidak pernah kembali keluar setiap hari bau menyengat terendus dari kamarnya."

"Oh, Damn. Itu sangat tidak bermoral."

"Aku pernah melihat dan mendengar, saat malam hari beberapa anak buah Zeus keluar dadi kamar Lucas dan membawa beberapa kantong plastik hitam besar. Mereka berbicara tentang membuang mayat pelacur-pelacur."

"Oh, God." Jean tampak terkejut mendengar cerita Louisa. Pasti Louisa menjalani harinya dengan sangat sulit.

"Sekarang duduklah, biarkan Jean menyelesaikan pekerjaannya." Louisa langsung duduk mendengar perintah Jack.

Jean melanjutkan lagi pekerjaannya hingga selesai. Setelah luka Louisa dibalut dengan kasa anti air. Jean langsung merapikan peralatannya.

"Sebaiknya jika kau ingin berpakaian kenakan yang model crop top, atau kemeja, tapi hanya memakai satu sisi lengan."

"Aku tidak punya baju."

"Aku akan membawakan untukmu nanti dan aku juga pernah mendengar tentang Zeus dan putranya. Menurutku sebaiknya kau tidak tinggal di sini terlalu lama. Karena aku yakin saat ini Zeus dan Lucas akan mengerahkan anak buah mereka untuk mencarimu di seluruh bangunan ini."

Louisa tampak lemas. Dia tak tahu lagi kemana dirinya harus pergi. Bahkan dia tidak membawa apapun saat dia pergi.

"Aku akan pergi dari sini. Aku tidak ingin melibatkan kalian. Terima kasih kalian sudah membantuku."

"Kau akan pergi ke mana?" tanya Jack dengan raut wajah santai, dia memasukkan kedua tangannya di saku celana. Louisa tampak kebingungan menjawab. Karena memang saat ini dia tak tahu kemana harus pergi. Andai dia tahu kemana ayah kandungnya membawa kedua saudara laki-lakinya, sudah pasti Louisa akan meminta tolong pada mereka.

"A_aku tidak tahu, yang jelas aku tidak ingin melibatkan kalian dalam masalahku."

"Apa kau sadar apa yang baru saja kau katakan, Nona?" Louisa menatap Jack.

"Mak_maksudmu?"

"Kau sadar apa yang kau katakan itu?"

"Kau sudah melibatkan kami dan sekarang kau ingin pergi begitu saja?"

"Lalu aku harus bagaimana? Aku bahkan tidak tahu kemana harus pergi." Louisa menangis sembari menutupi wajahnya. Pikirannya benar-benar sedang kalut. Dia merasa sangat bersalah karena telah melibatkan banyak orang.

"Mario, Tolong kau carikan aku sebuah campervan. Aku akan berkeliling sebentar sampai aku menemukan cara jitu untuk menghadapi Zeus dan putranya," ujar Jack.

Mario langsung merogoh ponselnya dan menghubungi temannya. Jack menatap Louisa yang sedang menangis. Dia benar-benar iba pada gadis itu.

"Aku mendapatkannya."

"Jika begitu tunggu sebentar, Aku akan membereskan barang bawaanku dulu." Jack masuk ke kamar dan membereskan barang-barang yang sudah di bongkar separuh.

Jack mengambil kemeja hitam di tasnya. Dia berjalan keluar dan berdiri di depan Louisa.

"Berhentilah menangis dan bangunlah, Mulai sekarang jangan menjadi gadis cengeng. Kau sadar kau hanya hidup seorang diri, tidak ada yang bisa kau andalkan selain dirimu sendiri. Jadi mencobalah untuk jadi kuat."

Louisa membuka tangannya, wajahnya sembab. Jack menarik pinggang Louisa hingga gadis itu berdiri merapat di tubuh Jack.

"Jangan menangis hanya karena nasib. Kau bisa merubahnya jika kau memiliki kemauan.

Netra Jack dan Louisa bertemu. Namun, Louisa langsung menundukkan wajahnya. Jack melepas kemejanya yang dipakai Louisa yang penuh bercak darah itu dan menggantikannya dengan kemeja hitam yang baru diambilnya tadi.

"Tahan sebentar rasa sakitnya. Agar kita bisa keluar dari tempat ini dengan aman."

Louisa hanya diam patuh dengan apa yang Jack perintahkan. Dia tak protes sama sekali padahal dalam hatinya dia sangat malu karena Jack melihat tubuhnya yang setengah telan*jang.

...****************...

Terpopuler

Comments

aphrodite

aphrodite

gak berisik gak asik😋

2024-10-22

0

Devira Hasya

Devira Hasya

kepo sama ayah kandung & kakak² nya Louisa ..

2023-12-13

2

Retno Anggiri Milagros Excellent

Retno Anggiri Milagros Excellent

jack seorang penolong yang tulus. 👍😍🙏

2023-09-05

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Awalan
2 Bab 2. Pertanyaan
3 Bab 3. Kurir Nark*ba
4 Bab 4. Luka Kembali Terbuka
5 Bab 5. Jadilah Kuat
6 Bab 6. Ace02
7 Bab 7. Ikutlah Aku
8 Bab 8. Saran Jack
9 Bab 9. Jangan Terlalu Lama
10 Bab 10. Berbagi Apapun
11 Bab 11. Informasi Penting
12 Bab 12. Tinggalkan Saja Aku
13 Bab 13. Kau Sudah Mengacau
14 Bab 14. Kenapa?
15 Bab 15. Pertemuan Tak Terduga
16 Bab 16. Di Rumah Sakit
17 Bab 17. Sabotase
18 Bab 18. Kekhawatiran Louisa
19 Bab 19. Serangan Dadakan
20 Bab 20. Jack Terluka
21 Bab 21. Tamu Di Rumah Sakit
22 Bab 22. Berlatih Menembak
23 Bab 23. Salah Paham
24 Bab 24. Serangan Dari Jack
25 Bab 25. Rela Melepaskan
26 Bab 26. Will You Marry Me?
27 Bab 27. Nielson & Steve
28 Bab 28. Louisa Cemburu
29 Bab 29. Bertemu Dengan Keluarga
30 Bab 30. Meminta Ijin
31 Bab 31. Pertemuan Louisa dan Kedua Kakaknya
32 Bab 32. Sah
33 Bab 33. Pondok
34 Bab 34. Pingsan
35 Bab 35. Pengalaman Berkesan
36 Bab 36. Accident
37 Bab 37. I Love You, Louisa
38 Bab 38. Kembali Ke San Fransisco
39 Bab 39. Ada Apa Denganmu?
40 Bab 40. Hamil
41 Bab 41. Bertemu Mantan
42 Bab 42. Smooties
43 Bab 43. Informasi
44 Bab 44. Permintaan Louisa
45 Bab 45. Akhirnya Lucas
46 Bab 46. Kekhawatiran Peter
47 Bab 47. Yes, I'am
48 Bab 48. Cemas
49 Bab 49. Semuanya Telah Berakhir
50 Bab 50. Kehadiran Yang Dinantikan
51 Bab 51. Final Part
52 Karya Baru
53 Karya Baru Telah Terbit
Episodes

Updated 53 Episodes

1
Bab 1. Awalan
2
Bab 2. Pertanyaan
3
Bab 3. Kurir Nark*ba
4
Bab 4. Luka Kembali Terbuka
5
Bab 5. Jadilah Kuat
6
Bab 6. Ace02
7
Bab 7. Ikutlah Aku
8
Bab 8. Saran Jack
9
Bab 9. Jangan Terlalu Lama
10
Bab 10. Berbagi Apapun
11
Bab 11. Informasi Penting
12
Bab 12. Tinggalkan Saja Aku
13
Bab 13. Kau Sudah Mengacau
14
Bab 14. Kenapa?
15
Bab 15. Pertemuan Tak Terduga
16
Bab 16. Di Rumah Sakit
17
Bab 17. Sabotase
18
Bab 18. Kekhawatiran Louisa
19
Bab 19. Serangan Dadakan
20
Bab 20. Jack Terluka
21
Bab 21. Tamu Di Rumah Sakit
22
Bab 22. Berlatih Menembak
23
Bab 23. Salah Paham
24
Bab 24. Serangan Dari Jack
25
Bab 25. Rela Melepaskan
26
Bab 26. Will You Marry Me?
27
Bab 27. Nielson & Steve
28
Bab 28. Louisa Cemburu
29
Bab 29. Bertemu Dengan Keluarga
30
Bab 30. Meminta Ijin
31
Bab 31. Pertemuan Louisa dan Kedua Kakaknya
32
Bab 32. Sah
33
Bab 33. Pondok
34
Bab 34. Pingsan
35
Bab 35. Pengalaman Berkesan
36
Bab 36. Accident
37
Bab 37. I Love You, Louisa
38
Bab 38. Kembali Ke San Fransisco
39
Bab 39. Ada Apa Denganmu?
40
Bab 40. Hamil
41
Bab 41. Bertemu Mantan
42
Bab 42. Smooties
43
Bab 43. Informasi
44
Bab 44. Permintaan Louisa
45
Bab 45. Akhirnya Lucas
46
Bab 46. Kekhawatiran Peter
47
Bab 47. Yes, I'am
48
Bab 48. Cemas
49
Bab 49. Semuanya Telah Berakhir
50
Bab 50. Kehadiran Yang Dinantikan
51
Bab 51. Final Part
52
Karya Baru
53
Karya Baru Telah Terbit

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!