14

"Sstt!!" Danang memindahkan jari telunjuknya ke bibir Venus, "aku tidak sembarang memilih perempuan yang aku sukai, Aku punya standar yang begitu tinggi, dan,, mataku tidak pernah salah menilai seseorang." Jawab Danang.

👷👷👷

Venus benar-benar melongo menatap pria di depannya, dia tidak tahu kenapa pria itu begitu terang-terangan mengatakan rasa sukanya terhadapnya, tapi,, saat ini jantungnya berdegup amat kencang dan dia merasa kaku untuk berbicara meski hanya mengucapkan satu kata saja.

Deg! Deg! Deg!

Danang yang melihat perempuan di depannya tampak terdiam dan tak bisa berbuat apapun, ia mengerti bahwa perempuan itu sangat terkejut.

Oleh sebab itu, Danang pun berkata, "Aku harus menyelesaikan pekerjaanku, nanti kau boleh memanggilku di ruangan sebelah kalau masih ada yang hendak kau katakan."

Setelah berbicara, Danang tidak menunggu jawaban dari perempuan di depannya, tetapi pria itu langsung mengambil laptop yang terletak di atas meja lalu pergi meninggalkan Venus yang masih terpaku di tempatnya dalam tatapan kosongnya.

Barulah ketika Venus mendengarkan suara pintu yang ditutup lalu perempuan itu menoleh ke arah pintu dengan wajah yang murung.

Venus terus menatap pintu selama beberapa saat sampai akhirnya dia berbalik sambil menghela nafas.

"Hah,,, Apa yang terjadi?" Ucap perempuan itu dengan kedua tangannya berada di dadanya yang sedang berdegup anak kencang.

"Tidak,, tidak mungkin aku jatuh hati pada pria itu? Aku baru saja patah hati, tapi masa sekarang aku sudah membuka hatiku untuk orang lain lagi? Tapi,, pria itu memang pria yang sempurna, dan apa katanya tadi? Aku perempuan yang memiliki nilai yang sangat tinggi?" Venus benar-benar tak percaya dengan apa yang baru saja ia dengar, sebab dirinya sendiri telah dihempaskan oleh seorang pria demi saudara tirinya.

Tapi sekarang, seorang pria datang memberikannya begitu banyak kejutan yang membuat jantungnya serasa ingin meledak setiap kali memikirkan apa yang telah dilakukan oleh Danang.

Sementara di ruang sebelah, Danang yang kini duduk di meja kerjanya tidak menatap ke arah laptopnya, tetapi pria itu menatap ke arah dinding kosong yang ada di hadapannya.

'Sepertinya dia sangat terkejut, hah,, seharusnya aku tidak terlalu buru-buru, seharusnya di surat kontrak itu Aku tidak terlalu semangat menawarinya begitu banyak hal sehingga membuatnya terkejut,' ucap Danang dalam hati yang kini merasa kesal pada dirinya sendiri.

Dia terlalu senang saat pertama kali melihat perempuan itu sehingga ketika dia membuat surat kontrak, dia tidak bisa menghentikan dirinya yang ingin membuat perempuan itu terpikat dengannya hingga menuliskan begitu banyak hal di surat kontrak mereka.

Dan sekarang, dia menjadi gelisah bahwa Venus mungkin akan semakin menutup hatinya setelah apa yang sudah ia lakukan.

Pria itu pun terdiam di ruang kerjanya selama beberapa jam sampai akhirnya dia hampir tertidur barulah pria itu berdiri dan kembali ke kamar.

Saat tiba di kamar, dilihatnya Venus sudah terbaring di tempat tidur dengan mata terpejam hingga Danang terdiam di tempatnya selama beberapa saat sebelum ikut naik ke tempat tidur dan berbaring membelakangi Venus.

💞💞💞

Drrriririiriririririinggg......

Drrriririiriririririinggg......

Drrriririiriririririinggg......

Pada pagi hari, Venus langsung terbangun karena alarm yang ia pasang, perempuan itu dengan cepat mematikan alarmnya dan menatap kamar tempat ia berada.

Perempuan itu mengerjakan matanya beberapa kali hingga dia ingat bahwa saat ini dia memang sudah berada di rumah yang baru, lalu Venus pun menoleh ke samping dimana selimut sudah berantakan dan sarung bantal yang kusut membuat Venus yakin bahwa kemarin malam Danang tidur di tempat itu.

'Di mana dia?' ucapkan langsung terbangun dan mencari Danang di seluruh kamar itu, namun dia tidak menemukannya hingga Dia hanya bisa menyiapkan diri untuk berangkat ke perusahaan.

Namun ketika Venus ada di meja makan untuk sarapan, ia mendapati setangkai bunga mawar diletakkan di atas meja makan bersama dengan sepucuk surat yang ditinggalkan untuknya.

Venus pun mengambil bunga mawar merah itu dan juga catatannya lalu membacanya.

*Hari ini aku pulang larut malam karena ada pertemuan yang mendesak, Jangan menunggu aku.*

Venus terdiam membaca catatan itu, dan entah kenapa hatinya menjadi gelisah, dia masih bingung terhadap dirinya sendiri, dia yang baru saja mengalami patah hati berat kini entah kenapa tiba-tiba saja merasa sudah menemukan seseorang yang akan mengisi hatinya.

Secepat itukah luka disembuhkan?

Ataukah apa yang ia rasakan terhadap Danang hanyalah sebuah perasaan semu yang akan menghilang seiring berjalannya waktu?

Ataukah dia hanya berusaha mengobati hatinya dengan mencoba memasukkan orang lain ke dalam hatinya agar bisa menyembuhkan rasa sakitnya?

Terpopuler

Comments

Dyana Arsi

Dyana Arsi

ga usah bingung

2024-04-14

1

Kamiem sag

Kamiem sag

entahlah Ven aku juga bingung

2024-03-15

0

Ani Ani

Ani Ani

betul lah tu kau jahut cinta

2024-02-12

2

lihat semua
Episodes
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5.
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 72
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83.
84 84
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91.
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98
99 99
100 100
101 101
102 102
103 103
104 104
105 105
106 106
107 107
108 108
109 109
110 110
111 111
112 112
113 113
114 114
115 115
116 116
117 117
118 118
119 119
120 120
121 121
122 122
123 123
124 124
125 125
126 126
127 127
128 128
129 129
130 130
131 131
132 132
133 133
134 134
135 135
136 136
137 137
138 138
139 139
140 140
141 141
142 142
143 143
144 144
145 145
146 146
147 147
148 48
149 149
150 150
151 151
152 152
153 153
154 154
155 155
156 156.
157 157
158 158
159 159
160 160
161 161
162 162
163 163
164 164
165 165
166 166
167 167
168 168
169 169
170 170
171 171
172 172
173 173
174 174
175 175
176 176
177 177
178 178
179 179
180 180
181 181
182 182
183 183
184 184. TAMAT
Episodes

Updated 184 Episodes

1
1
2
2
3
3
4
4
5
5.
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
72
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83.
84
84
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91.
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98
99
99
100
100
101
101
102
102
103
103
104
104
105
105
106
106
107
107
108
108
109
109
110
110
111
111
112
112
113
113
114
114
115
115
116
116
117
117
118
118
119
119
120
120
121
121
122
122
123
123
124
124
125
125
126
126
127
127
128
128
129
129
130
130
131
131
132
132
133
133
134
134
135
135
136
136
137
137
138
138
139
139
140
140
141
141
142
142
143
143
144
144
145
145
146
146
147
147
148
48
149
149
150
150
151
151
152
152
153
153
154
154
155
155
156
156.
157
157
158
158
159
159
160
160
161
161
162
162
163
163
164
164
165
165
166
166
167
167
168
168
169
169
170
170
171
171
172
172
173
173
174
174
175
175
176
176
177
177
178
178
179
179
180
180
181
181
182
182
183
183
184
184. TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!