4. Akbar Maulana

Akbar Maulana adalah seorang laki-laki yang ditinggal oleh seorang perempuan yang bernama Chintya. Iya juga adalah seorang anak tunggal dari kedua orang tuanya Nyonya Larissa dan Tuan timotian Maulana.

Akbar menikah dengan seorang perempuan bernama Cynthia. dan Cynthia pergi  meninggalkan Akbar ketika usia arzanka Maulana masuk pada bulan ke-4. Cynthia pergi tanpa berpamitan dengannya, karena Cynthia tidak ingin Akbar melarangnya untuk melanjutkan karirnya seorang model. itu yang Akbar tau.

dan selepas, Akbar ditinggal pergi oleh Cynthia. Iya benar-benar merasa sakit hati dan terpukul. karena bisa dipermainkan oleh seorang perempuan yang bernama Cynthia, karena merasa sakit hati yang begitu besar, Iya bahkan melupakan tanggung jawabnya sebagai seorang ayah untuk memberikan perhatian kepada Putra semata wayangnya.

Akbar lebih memilih menghabiskan waktunya untuk bekerja dan bekerja. bahkan ia sangat jarang pulang ke mension kedua orang tuanya karena tidak ingin mendengarkan ceramah dari kedua orang tuanya itu. Ia lebih memilih pulang ke apartemen yang sudah ia beli.

Akbar juga sudah menceraikan Cynthia waktu itu. Ia juga tidak ingin memiliki seorang istri yang tidak taat kepada suaminya. dan sudah 3 tahun lamanya, Ia lebih memilih menyendiri tanpa mencari seorang pendamping. Iya juga sudah 3 tahun tidak pulang ke mension orang tuanya dan bahkan jarang melihat kondisi sang anak. Karena itulah Arza tidak terlalu peduli dengan ayah kandungnya itu.

***

saat ini Akbar tengah berada di kantor. Iya tengah mengadakan meeting bersama beberapa direksi yang ada di perusahaannya untuk membahas sebuah produk baru yang akan mereka luncurkan.

"bagaimana dengan persiapan peluncuran produk baru kita..?? Apakah sejauh ini ada kendala atau masalah..??" tanya Akbar kepada semua direksi dan beberapa karyawan inti yang terlibat dalam peluncuran produk baru ini. mendengar pertanyaan dari Akbar, salah seorang manajer bagian pemasaran mengangkat tangan. melihat hal itu, Akbar mempersilahkan manajer pemasaran untuk menyampaikan Apa yang perlu ia sampaikan.

"silakan tuan Darwis" ucap Akbar mempersilakan orang itu.

"begini tuan. untuk peluncuran produk. karena ini, adalah pertama kalinya, perusahaan memutuskan untuk membuat dan menjual produk, kami juga, sebagai tim yang belum paham. jadi saya ingin meminta solusinya tuan, agar bisa menjalankan amanah ini dengan semestinya." tutur Darwis. karena benar saja. ini adalah pengalaman pertama mereka, dalam tim pemasaran. karena sebelumnya, mereka lebih banyak terjun dengan dunia proyek dan semacamnya.

mendengar penuturan itu, Akbar menganggukan kepalanya. karena ia memang tau, bahwa pekerjaan ini, masih memerlukan beberapa bimbingan bagi mereka.

"untuk peluncuran produk ini, pertama yang harus dilakukan adalah, kenali pelanggan dengan baik. Strategi pemasaran produk ini dilakukan Karena dialah yang menjadi target atau sasaran penjualan produk kita. jika tidak mengenalkan produk yang kita jual, bisa jadi produk yang ditawarkan tidak akan disukai." tutur Akbar memberikan arahan dan juga penjelasan tentang tahap-tahap pemasaran produk.

"Nah, untuk mengenali pelanggan agar lebih mudah, silakan lakukan survey terlebih dahulu. Termasuk survey terkait dengan produk apa yang dibutuhkan, bagaimana sistem pembayaran yang disukai, distribusi produk seperti apa yang diinginkan dan sebagainya." jelasnya lagi

"Nah, jika hasil survey sudah didapatkan, tentu pemasaran produk menjadi lebih efektif dan mudah. Karena kita, akan tinggal mencocokkan saja dengan apa yang diinginkan oleh konsumen kita nanti."

"Karena alasan inilah, maka survey untuk mengenali pelanggan perlu dilakukan. Bahkan sebelum produk kita akan dipasarkan atau didistribusikan kepada para konsumen. Jadi silakan lakukan survey lebih efektif ."

"kedua, lakukan promosi. Strategi pemasaran produk yang kedua adalah me-lakukan promosi produk yang tepat. pikirkan, dimana promosi akan diletakkan. Apakah melalui media cetak atau di media online seperti medsos, situs dan lain sebagainya." lanjut Akbar.

"dan Jangan lupa juga, untuk mempromosikan produk kita dengan konten-konten yang kreatif. Minimal bisa memicu munculnya daya tarik pembeli pada produk yang ditawarkan."

"Jangan lupa pula untuk selalu mempromosikan produk dengan konsisten dan berkelanjutan. Karena jika hanya satu dua kali promosi, hasilnya tidak akan maksimal. Apalagi jika promosi yang pertama sasarannya malah pelanggan yang salah."

"yang ketiga, jika kita menjual produk sendiri, maka yang perlu diperhatikan adalah tempat usaha itu dimana. atau, cari tempat yang strategis. dan jangan di tempat yang sepi."

"berikut nya. membuat anggaran yang sistematis." Akbar kembali melanjutkan ucapannya. tampak, beberapa karyawan yang ada disana, disibukkan dengan catatan mereka agar tidak mudah lupa.

"Untuk strategi selanjutnya, saya rasa, kita perlu membuat anggaran khusus untuk promosi. Memang promosi di media sosial tidak membutuhkan biaya mahal. Bahkan membuat situs saja ada yang gratis yang artinya promosi juga gratis.

"Namun, jika langkah semacam ini tetap digunakan, bisa dipastikan tidak ada progres yang jelas dari promosi yang disampaikan. Maka dari itu, dibutuhkan sistem promo yang lebih khusus dan bagus. Tentunya butuh modal untuk menjalankannya."

"Salah satu bentuk promosi berbayar adalah Google Ads atau menyewa influencer. semua Ini, tentu membutuhkan modal yang besar. Maka dari itu, tolong buatkan anggaran khusus pemasaran, jika tidak ingin mendapatkan kerugian. untuk lebih lanjutnya, silahkan nanti di diskusikan tuan Darwis."

"selanjutnya, menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan kita. saya rasa, strategi Ini juga harus dilakukan, jika ingin produk kita dibeli dan pemasaran berhasil. Namun, jika kepada konsumen tidak menunjukkan pelayanan terbaik, tentu mereka juga malas untuk bertransaksi." jelasnya lagi, sejelas jelasnya.

"dan jangan lupa, buatkan juga tokoh online.

karena, zaman sekarang membangun toko online untuk menjual lebih banyak barang yang di produksi adalah hal biasa. Dengan membuka toko online , bisnis kita akan dikenal siapapun di seluruh dunia tanpa batasan jarak dan waktu."

"kemudian, wajib juga memiliki media sosial milik perusahaan. gunanya, Jika produk sudah ada di dalam akun, maka tinggal share saja ke akun yang lain atau menampilkannya di beranda. Nantinya akan banyak orang yang melihat postingan itu. jika begitu, saya rasa, para tuan tuan juga sudah mengerti."

"aktifkan juga email marketing. Karena, banyak perusahaan yang membuat email marketing. Karena menurut mereka strategi semacam ini lebih progresif dibandingkan promosi melalui media sosial yang biasa."

"jalankan juga, bisnis dengan sistem dropship.

Sistem dropship maksudnya adalah mengajak pelanggan untuk menjadi salah satu agen, dalam arti ikut menawarkan produk  perusahaan kita kepada orang lain. Namun, dia tidak harus membeli produk atau stok, melainkan hanya menawarkan saja." jelas Akbar lagi. Nah, semakin banyak dropship yang bergabung, tentu jangkauan promosi yang kita lakukan semakin luas. Karena tidak mungkin pihak perusahaan atau pebisnis turun sendiri ke daerah di seluruh Indonesia kecuali dengan sistem ini." jelasnya lagi.

"dan yang terakhir yaitu, meminta bantuan jasa influencer. Memang strategi pemasaran produk ini membutuhkan biaya mahal. Tetapi jika anggarannya tepat dan ada modalnya, tidak masalah. Karena keuntungannya masih lebih besar dibandingkan modal promosi yang dikeluarkan. saya pikir begitu." jelasnya lagi.

para menejer dan beberapa direksi yang terlibat dalam meting itu sangat kagum dengan pemikiran yang jauh itu. mereka tidak menyangka, ternyata Akbar Maulana, tak hanya hebat dalam memenangkan tender, tetapi ia juga ahli dalam membuat strategi pemasaran yang cukup akurat dengan memberikan alasan yang masuk akan menurut mereka.

setelah mengatakan hal itu, beberapa karyawan yang ikut terlibat, sibuk dengan catatan mereka. ada juga yang memasang tampang polos dan ada juga yang bengong, karena mendengar penuturan yang sangat detail itu.

tentu saja, Akbar ahli dalam semua bidang. kecuali dalam hal rumah tangganya. tapi, ia tidak ingin memikirkan nya lagi.

"bagaimana..??" seru Akbar kembali, dan sukses membuat mereka tersadar dari lamunan mereka masing-masing.

"saya rasa, itu sangat masuk akal tuan. untuk awal dalam pemasaran produk parfum ini, tentu harus melewati proses promosi terlebih dahulu." ucap salah satu yang hadir dalam rapat itu.

"baiklah kalau begitu, saya rasa, meeting kita hari ini, kita cukupkan dulu. selamat siang" ucap Akbar langsung mengakhiri rapat mereka. setelah itu, ia langsung meninggalkan ruangan meeting itu di ikuti oleh Iqbal tangan kanannya.

***

di ruangan Akbar Maulana, tampak lelaki duda itu sedang memijit pelipisnya. sudah 3 tahun lamanya ia hidup dengan kondisi seperti ini. di mana ia lebih memilih menghindar daripada menghadapi masalahnya. sampai-sampai ia harus mengabaikan Putra semata wayangnya.

"Iqbal, Apakah masih ada jadwalku hari ini.?" tanya Akbar kepada Iqbal.

***bersambung***

Terpopuler

Comments

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

𝒌𝒆𝒏𝒂𝒑𝒂 𝑨𝒌𝒃𝒂𝒓 𝒔𝒂𝒎𝒑𝒆 𝒂𝒄𝒖𝒉 𝒌𝒆𝒑𝒂𝒅𝒂 𝑨𝒓𝒛𝒂𝒏𝒌𝒂 𝒑𝒅𝒉𝒍 𝒌𝒂𝒏 𝒈𝒂𝒌 𝒔𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒚𝒈 𝒔𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒕𝒖𝒉 𝒎𝒂𝒎𝒂 𝒏𝒚𝒂 𝒋𝒅 𝒌𝒂𝒎𝒖 𝒆𝒈𝒐𝒊𝒔 𝑨𝒌𝒃𝒂𝒓 😒😒

2024-10-15

0

Frando Kanan

Frando Kanan

nth knp gw merasa dejavu....alasan tinggalkn krn karir utk jd model....

2023-06-10

0

Kardi Kardi

Kardi Kardi

never give up kang barrrr

2023-05-25

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!