Episode 4

"WOI." Hery, Panji dan Wandy hampir aja terjungkal dari tempat duduknya. Ketiga nya kompak berdecak kesal sambil menatap kesal kearah Nizar.

"Hobi banget Lo kagetin temen Lo." Kesal Panji.

"Yah tuh, datang-datang salam kek, ini malah teriak, untuk gue gak punya latah." Lanjut Hery. Panji dan Wandy mengangguk membenarkan ucapan Hery. Sementara yang diceramahi hanya menyengir tak berdosa, lalu duduk di sebelah Hery tak lupa merangkul teman nya itu.

"Woi, gue punya mangsa baru nih, bisa kek nya di jadikan anggota ke Lima kita." Ketiga pemuda itu mengerutkan keningnya saat mendengar ucapan dari Nizar, Nizar yang paham dengan tatapan sahabatnya itu pun menjelaskan maksud ucapan nya tadi.

"Kan kita perna bilang mau rekrut anggota baru nih, dan Lo pada mau anggota ke-lima kita cewek kan?" Ketiga pemuda itu membenarkan ucapan Nizar. Meraka memegang merencanakan ingin punya sahabat cewek, tapi mereka belum menemukan cewek yang cocok dengan karakteristik geng nya.

" Yah sekarang kita punya punya! Dan tentunya cocok dengan karakteristik geng kita." Lanjut Nizar begitu ceria.

"Emang siapa cewek itu Niz?" Tanya Panji penasaran.

"Kelas tiga, kelas MIPA 1, murid baru, yang masuk bulan lalu." Jelas Nizar pada teman-teman nya. Ketiga pemuda itu mengangguk saja.

Sore harinya. Nizar yang baru melangkahkan kakinya kedalam rumah terhenti saat suara berat seseorang mengintrogasi nya. Nizar menoleh dan mendapatkan sang papa yang sedang berkaca pinggang dengan wajah sangar nya.

"Emang papa peduli? Gak kan?"

Nizar yang masih mengunakan seragam sekolah pun melangkah pergi menaiki tangga. Namun langkah kaki nya kembali terhenti saat mendengarkan suara sang papa meninggi.

"Berapa kali papa bilang, jangan bergaul dengan bocah-bocah sialan itu, mereka gak baik buat masa depan kamu Nizar." Tatapan tajam di lemparkan Nizar pada sang papa yang juga melihat nya dengan wajah marah.

"Papa! Bisa gak sih jangan sebut sahabat Nizar dengan sebutan gak pantas itu!" Tegas Nizar dengan penuh tekanan.

"Kenapa? Marah? Emang benar kok mereka itu bocah-bocah sialan, mereka bawa pengaruh gak baik buat kamu." Tangan Nizar mengepal kuat tangannya. Nizar yang tak ingin meluapkan amarah nya, memutuskan untuk pergi menuju kamarnya, meninggalkan sang papa yang sedang marah-marah.

BRAKKKKK

Nizar membanting kuat pintu kamar nya, melempar tas nya ke sembarangan arah, lalu mengacak-acak rambut nya frustasi.

"AKHHHH SIALAN." Tinjuan keras Nizar berikan pada tembok kamar nya hingga tangan Nizar memerah.

"Sok peduli banget sama gue tuh orang, mana ngebatasi pertemanan gue lagi, biasanya juga bodoh amat sama kehadiran gue." Kesal Nizar sambil meraih handuk yang tergantung. Nizar masuk kedalam kamar mandi.

Di sebuah kediaman mewah milik seorang Jingga, gadis itu sedang mendapat amukan sang Mama. Gadis itu yang memang malas mendengarkan omelan sang Mama hanya menunduk guna menutupi wajah malas nya.

"Kamu dengan tidak Mama bilang apa sama kamu Jingga!" Geram Nilam yang merasa di abaikan sang anak.

"Iya-iya Jingga paham, intinya mama mau Jingga jadi alat balas dendam mama buat papa kan? Mama mau mempermalukan papa kan di depan semua orang? Mama mau membuat papa menyesal kan karena udah selingkuhi Mama? Jadi intinya Jingga harus bisa kelahi si anak tiri nya papa itu kan, si Xena-Xena itu kan ma?" Nilam tersenyum lebar mendengarkan ucapan sang anak, lalu mengangguk sebagai jawaban nya.

"Iya." Jingga langsung melenggang pergi setelah mendengarkan ucapan mama nya. Jingga sangat muak dengan sikap Mama nya yang begitu egois, mama nya itu menganggap dirinya sebagai alat balas dendam atas perilaku sang suaminya.

Terlahir sebagai anak bungsu dari keluarga yang telah hancur bukanlah keinginan Jingga

like komen vote favorit nya!

Terpopuler

Comments

Raudatul zahra

Raudatul zahra

ternyata Nizar & Jingga bukan berasal dari keluarga yang "baik-baik saja" yaa

2023-09-26

0

lihat semua
Episodes
1 episode 1
2 episode 2
3 episode 3
4 Episode 4
5 episode 5
6 episode 6
7 episode 7
8 episode 8
9 episode 9
10 episode 10
11 episode 11
12 episode 12
13 episode 13
14 episode 14
15 episode 15
16 episode 16
17 episode 17
18 episode 18
19 episode 19
20 episode 20
21 Visual
22 episode 21: Egois
23 episode 22: Part time
24 episode 23: Karaokean sampai malam
25 episode 24: Minggu pagi
26 episode 25: Bawa koper
27 episode 26: kalau 2 JT gak mau
28 episode 27: Menolong Jingga
29 episode 28: Ulat bulu
30 episode 29: Jangan ngajak mati!
31 episode 30: IGD
32 episode 31: Bukan buat pacaran!
33 episode 32: Kalau diizinin dokter
34 episode 33: Mau makan setan?!
35 episode 34: Alasan Yohan
36 episode 35: Rahasia
37 episode 36: Hery dengan kisahnya
38 episode 37: Curhat apa mau nyindir status?
39 episode 38: Push up 30 kali
40 episode 39: Miss universe gak tuh
41 episode 40: Masa lalu yang sulit dilupakan
42 episode 41: Gadis Gila
43 episode 42: Ingin pulang
44 Episode 43: Nizar & Hiro
45 Episode 44: Kabar buruk
46 Episode 45: Hancur nya keluarga Jingga
47 episode 46: Gila
48 47: Dendam
49 48: Caper
50 episode 49: keluarga baru
51 Episode 50: Pasar malam
52 episode 51: kecewa
53 episode 52: Teman baru
54 Episode 53: Kita sama tapi beda
55 episode 54-Strategi
56 episode 55-Luka lama yang kembali terbuka
57 Episode 56-Kembali sakit
58 episode 57-Terlanjur kecewa
59 episode 58- Jangan ambil senyum mereka Tuhan
60 episode 59-Kisah baru yang Nizar tau
61 Episode 60-Benar-benar berakhir
62 episode 61-Keputusan terbaik Panji
63 episode 62-Maaf belum jadi Abang terbaik
64 episode 63-Terimakasih
65 episode 64- Kembali kehilangan
66 episode 65-Gue benci Lo!
67 episode 66-Penyesalan
68 episode 67-Melepas rindu
69 episode 68-Surat terakhir teruntuknya yang disayang
70 Episode 70
Episodes

Updated 70 Episodes

1
episode 1
2
episode 2
3
episode 3
4
Episode 4
5
episode 5
6
episode 6
7
episode 7
8
episode 8
9
episode 9
10
episode 10
11
episode 11
12
episode 12
13
episode 13
14
episode 14
15
episode 15
16
episode 16
17
episode 17
18
episode 18
19
episode 19
20
episode 20
21
Visual
22
episode 21: Egois
23
episode 22: Part time
24
episode 23: Karaokean sampai malam
25
episode 24: Minggu pagi
26
episode 25: Bawa koper
27
episode 26: kalau 2 JT gak mau
28
episode 27: Menolong Jingga
29
episode 28: Ulat bulu
30
episode 29: Jangan ngajak mati!
31
episode 30: IGD
32
episode 31: Bukan buat pacaran!
33
episode 32: Kalau diizinin dokter
34
episode 33: Mau makan setan?!
35
episode 34: Alasan Yohan
36
episode 35: Rahasia
37
episode 36: Hery dengan kisahnya
38
episode 37: Curhat apa mau nyindir status?
39
episode 38: Push up 30 kali
40
episode 39: Miss universe gak tuh
41
episode 40: Masa lalu yang sulit dilupakan
42
episode 41: Gadis Gila
43
episode 42: Ingin pulang
44
Episode 43: Nizar & Hiro
45
Episode 44: Kabar buruk
46
Episode 45: Hancur nya keluarga Jingga
47
episode 46: Gila
48
47: Dendam
49
48: Caper
50
episode 49: keluarga baru
51
Episode 50: Pasar malam
52
episode 51: kecewa
53
episode 52: Teman baru
54
Episode 53: Kita sama tapi beda
55
episode 54-Strategi
56
episode 55-Luka lama yang kembali terbuka
57
Episode 56-Kembali sakit
58
episode 57-Terlanjur kecewa
59
episode 58- Jangan ambil senyum mereka Tuhan
60
episode 59-Kisah baru yang Nizar tau
61
Episode 60-Benar-benar berakhir
62
episode 61-Keputusan terbaik Panji
63
episode 62-Maaf belum jadi Abang terbaik
64
episode 63-Terimakasih
65
episode 64- Kembali kehilangan
66
episode 65-Gue benci Lo!
67
episode 66-Penyesalan
68
episode 67-Melepas rindu
69
episode 68-Surat terakhir teruntuknya yang disayang
70
Episode 70

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!