Rembulan Yang Kesepian
...Halo manteman....
...Cerita ini hasil karangan saya sendiri...
...Jadi mohon dukungan nya,...
...Akan mengandung ketidak jelasanku...
...🙂🗿...
...Menceritakan tentang seorang bad boy yang bermuka dua!...
Nizar Aldian Fahrizal, si ketua rusuh di SMA 2 Mutiara. Nizar adalah murid kelas 12 IPS 1, tampan dan nakal adalah ciri khas nya di sekolah tapi bukan di rumah nya, Nizar akan berbanding terbalik kalau di rumah nya, dia akan menjadi laki-laki pendiam.
Drittttttttttt
Drttttttt
Nizar yang masih menutup matanya rapat-rapat terganggu akibat alarm nya berbunyi. Mau tak mau Nizar membuka matanya perlahan lalu mematikan jam alarm nya itu. Jam itu menujukan pukul setengah enam pagi. Nizar langsung bangun dari tempat tidur dan berlalu masuk kedalam kamar mandi.
20 menit kemudian, Nizar sudah rapi dengan balutan seragam sekolahnya.
Laki-laki itu langsung bergegas keluar dari kamar nya. Berlalu meninggalkan rumah nya tanpa berpamitan pada orang tuanya toh mereka juga tidak menghiraukan Nizar jadi untuk apa Nizar susah-susah pamitan pada mereka, mereka pasti juga gak peduli.
Motor milik Nizar melaju dengan kecepatan sedang membelah jalanan kota. Langit masih redup, matahari juga belum naik hanya menyilaukan cahayanya di bumi bangian timur.
"Kayaknya gue kepagian deh hari ini." Seru Nizar dari balik helm full face nya itu. Mata Nizar tiba-tiba saja tertuju pada seorang bocah laki-laki yang menangis di dekat trotoar jalan. Nizar yang tak tega melihat nya pun lantas menurunkan laju motor nya dan berakhir berhenti. Nizar langsung melepaskan helm full face nya dan meletakkan di atas jok motor nya. Nizar berlari kecil kearah bocah itu.
"Ya ampun dek kamu gak papa?" Tanya Nizar yang sudah berjongkok di depan bocah laki-laki yang kira-kira umur nya 6 tahunan.
Bocah itu tak menjawab dan terus menangis.
"Duh gimana nih." Nizar mengigit kuku nya bingung gimana cara membuat bocah itu tidak menangis lagi.
"Aha!!" Nizar mengeluarkan sebuah permen lalu memberikan pada bocah laki-laki itu.
"Ini buat kamu, tapi jangan nangis lagi yah?" Bocah itu mengambil nya lantas menghapus air mata.
"M_makasih kakak ganteng."
Ucap bocah itu masih sesegukan. Nizar tersenyum lalu mengelus puncak kepala bocah laki-laki itu.
"Kamu sekolah dimana?" Tanya Nizar yang baru ngeh kalau bocah laki-laki itu memakai seragam sekolah.
"SD 12 permata kak." Bocah itu sibuk dengan permen yang tadi diberikan oleh Nizar. Nizar mengangguk, dia tau dimana letak SD 12 permata itu.
"Ayok kakak anter kamu ke sekolah." Tawar Nizar di balas anggukan kepala oleh bocah itu.
Keduanya sekarang berjalan kearah motor Nizar. Nizar membantu bocah itu untuk duduk diatas jok motor nya yang tinggi. Setelah itu Nizar juga ikut naik keatas jok motor dan tak lupa memakai helm nya.
"Nama mu siapa dek?" Tanya Nizar sebelum melajukan motornya itu.
"Langit kak." Nizar ber'oh dan menganguk.
"Kayak iklan susu di TV." Laki-laki itu terkekeh pelan. Langit yang mendengar kan nya juga tertawa.
"Nama kakak siapa?" Tanya bocah itu pada Nizar.
"Nizar Aldian." Bocah itu mengangguk dengan mulut yang terbuka membentuk huruf O.
"Panggilan nya Nizar?" Tanya bocah itu lagi.
"Panggiilin bang Al aja biar keren gitu." Celutuk Nizar kemudian tertawa.
"Oke Abang Al." Bocah itu tersenyum membentuk lengkungan indah di bibir nya itu.
Tak butuh waktu lama, akhirnya motor Nizar berhenti di depan gerbang masuk SD 12 permata. Langit langsung turun dari jok motor dibantu oleh Nizar tentunya.
"Belajar yang bener biar jadi anak pintar." Nizar mengelus pucuk kepala langit. Langit tersenyum lalu mengangguk.
"Oke bang Al, siap laksanakan." Sekarang giliran Nizar yang tersenyum, mata elang laki-laki itu hampir tak terlihat karena tersenyum. Langit langsung berjalan masuk ke dalam pekarangan sekolah sambil melambaikan tangan kearah Nizar, Nizar juga membalas lambaian tangan anak itu. Setelah di rasa Langit sudah masuk ke kelas nya barulah Nizar melajukan motornya menuju SMA 2 Mutiara.
like komen vote nya !
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Raudatul zahra
nice opening thoorrr.. tp nggak dijelasin yaa kenapa Langit nya nangis??
2023-09-26
0
Shinta Apriyani
Awal yg bagus ceritanya👍
2023-09-25
2