Dua

Happy Reading Y'All

_____________

"Gak deh gue kan kuat, maafin Alika tadi keceplosan," ucapnya.

Sampai ditempat les, ia segera memarkirkan kendaraanya tak lupa ia tersenyum ramah kepada orang-orang yang dirasa kenal dengannya.

"Wih bisa-bisanya Alika datang kepagian biasanya juga kesiangan,"ucap Bila sahabatnya.

"Tumben lo nyapa gue biasanya juga gak pernah nanya kalau di tempat les," jawab Alika.

"Gue les nya pagi sedangkan lo siang mana bisa gue nyapa lo bege," sahut Bila.

"Cerdas," ucap Alika.

Alika dan Bila memutuskan untuk makan mie ayam di depan tempat les nya karena Alika melewatkan sarapan tadi pagi dan kebetulan Bila kelaparan karena ini adalah jadwal makan siangnya.

"Mau pesen mie nya yang seperti apa neng?" tanya mang Karta penjual mie ayam terenak bagi anak-anak di tempat les nya.

"Yang lurus aja mang soalnya jalan dari rumah kesini udah keriting,"ucap Alika.

Bila tertawa mendengar penuturan receh dari sang sahabat.

"Gue kalau terus-terusan jadi sahabat lo gak akan pernah nangis kayaknya, receh bet idup lo," ucap Bila.

"Dih lu nya aja yang dikit-dikit ketawa padahal itu jokes bapack-bapack," Alika ikut tertawa dengan hal-hal yang sebenarnya tidak perlu ditertawakan.

"Neng Alika ini sering banget ngelawak kenapa ikutan les? Kalau jadi comedyan pasti terkenal,"

"Maaf mang Alika udah terkenal, biarin aja yang lain ngerasain terkenal bukannya sombong nih tapi followers Instagram Alika banyak mang," jawab Alika sambil tersenyum.

Mereka bertiga malah ngobrol bukannya pesan makanan dan lebih parahnya Mang Karta juga asik menanggapi Alika bukannya membuatkan mie ayam untuk mereka.

"Ya ampun jadi selama ini mamang kenal sama INFLUENZA," ucap Mang Karta.

"Nangis batin ku mang," jawab Bila sambil tertawa.

"Aduh mang tolong ini mah ya, Alika bukan virus," jawab Alika.

"Mending mang Karta bikinin kita mie ayam aja 2 porsi jangan lupa es teh manis nya juga ya," lanjut Alika memesan makanan.

"Kocak bener lo dianggap virus dong," ucap Bila yang masih tertawa dengan kesalahan mang Karta.

"Orang salah malah diketawain bukannya dibenerin," ucap Alika sambil membuka handphone nya.

"Yah gak sadar diri tadi lo ikutan ketawa bege," ucap Bila menggeplak bahu Alika.

Alika meringis jika lama-lama ia berdekatan dengan Bila bisa-bisa badannya memar.

"Main pukul-pukul aja lo sakit tau," ucap Alika.

"HAHA maaf gue kelepasan," jawabnya.

Keduanya kembali sibuk dengan ponsel masing-masing.

"Ih apaan sih ini grup rame banget," Alika risih mendengar notifikasi terus menerus dari grup kelasnya.

Bila meliriknya sinis.

"Sini handphone lo, gue mute aja notifikasi dari grupnya biar lo gak ngomel," Bila mengambil alih ponsel Alika.

"Iya juga ya, duh cerdas juga lo,"

Mereka menghentikan memainkan ponselnya dan segera menyantap habis mie ayam mang Karta. Setelah itu keduanya terpisah.

Bila yang telah dijemput pulang oleh abang tukang ojek sedangkan Alika memasuki ruang les nya.

Mood Alika sudah kembali ia berusaha tersenyum lagi dan melupakan masalahnya yang ada di rumah. Ia senang bisa bertemu teman-temannya.

Dan hari ini ia sekalian izin pulang sore karena ada kegiatan bersama teman les nya. Mereka merencanakan makan bersama setelah itu main untuk sekedar melepaskan penat.

Bersyukur kali ini ia diizinkan untuk ikut kumpul.

"Gak biasanya kamu diizinin lik," ucap Lisa,

"Nyokap bokap gue santai orangnya kemaren-kemaren gue males aja jadi lebih baik pulang ya kan," ucapnya berbohong.

Alika merasa lebih baik besama temannya, ia bisa tertawa dan bisa juga membuat orang lain tertawa.

Sudah pukul 17.30 , tak terasa mereka menghabiskan waktu cukup lama di luar les. Biasanya teman les hanya teman yang tidak mungkin bisa dekat namun tidak dengan tempat les ini, selain mengajarkan ilmu secara teori juga mengajarkan untuk tetap peduli satu sama lain. Bisa saja tempat les ini akan selalu di ingat dan tersimpan di memori abadi.

Di rumahnya sudah ada sang ibu dan ayahnya yang tengah menonton acara televisi bersama.

"Kemana aja Alika?" tanya sang ayah.

Bersambung............

Nitip Vote ya

Oh iya kenalan di kolom komentar hayuk kita bercengkrama siapa tau nyambung

Kalian boleh share cerita ini siapa tau juga temen kalian lagi gabut kan, yuk suruh baca

____________________________________

"Membebaskan bukan berarti tak peduli, bisa saja untuk menghindari kebohongan, terlalu di jaga bisa saja memberontak"

____________

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!