Carla Mengundurkan Diri

Kecewa pada perselingkuhan yang di lakukan oleh Firman. Carla yang sudah hampir 3 tahun bekerja di sebuah program olahraga yang di produseri oleh Firman. Memilih untuk mengakhiri kerja sama dengan program yang Firman ciptakan beberapa tahun itu.

Sebenarnya Carla masih memiliki kontrak setahun lagi dengan program itu. Tapi keputusan Carla sudah bulat. Dia pun siap membayar penalti dari apa yang telah di ambilnya. Penalti untuk membayar sisa kontrak dari seorang Carla yang masih ada.

Sebelum mendatangi kantor milik Firman, Carla sekali lagi mencoba menguatkan hatinya. Pertemuan kembali dengan Firman, tentu akan menimbulkan perasaan marah. Sehingga Carla harus bisa mengontrol emosinya saat dia bertatapan dengan Firman. Dia tidak boleh emosi saat melihat wajah Firman yang saat ini dia benci.

Kembali meyakinkan dirinya sendiri, akhirnya Carla mantap untuk segera pergi menuju kantor Firman. Dengan sebuah surat pengunduran diri yang telah berada di dalam sebuah amplop coklat. Carla siap menerima segala resiko yang mungkin saja akan dia terima dengan pengunduran dirinya dari kantor Firman.

Menumpang pada salah satu teman kerjanya. Carla terlihat masih cukup sedih dengan apa yang harus dia terima. Dia tetap masih belum bisa percaya sepenuhnya dengan perselingkuhan yang di lakukan oleh Firman dengan Agatha. Dua orang yang selama ini begitu di sayangi oleh Carla, ternyata melakukan hal yang tidak di duga oleh Carla. Hingga Carla terlihat begitu bersedih dengan semua yang di lakukan oleh Firman dan Agatha pada dirinya.

Teman kantor Carla yang memberikan tumpangan pada Carla, meminta Carla untuk lebih bersabar lagi. Mungkin Carla akan menemukan pria lain yang jauh lebih baik dari seorang Firman. Sehingga Carla tidak harus bersedih dengan semua yang terjadi pada dirinya di hari ini. Carla di minta untuk tetap bisa tegar dengan kenyataan pahit yang harus di hadapi oleh dirinya.

Sekali lagi Carla mencoba ikhlas. Tapi untuk saat ini, ikhlas bukan hal yang mudah bagi seorang Carla. Dia harus bisa benar-benar mengikhlaskan semua yang terjadi pada dirinya. Hingga Carla harus meyakini dirinya bisa menerima semua takdir yang Tuhan berikan pada dirinya saat ini. Walaupun rasanya begitu berat bagi seorang Carla terima.

Sampai di kantor Firman. Carla menarik nafas sedalam mungkin. Menenangkan kembali hatinya yang masih terasa sakit di buat oleh Firman. Sebelum akhirnya mulai berani berjalan masuk ke kantor milik Firman tersebut.

beberapa rekan kerja Carla terlihat begitu berduka dengan kabar perselingkuhan yang terjadi antara Firman dan Agatha. Mereka tidak menyangka Firman akan melakukan tindakan yang hina tersebut. Hingga dukungan penuh di berikan pada seorang Carla yang harus di sakiti oleh dua orang yang selama ini begitu dekat dengan dirinya. Dua orang yang selalu memberikan banyak manis pada Carla selama ini.

Sebelum masuk ke ruang kerja Firman. Agatha dengan penampilan seksinya, datang menghampiri Carla. Tanpa ada perasaan bersalah, Agatha menanyakan kedatangan dari seorang Carla ke kantor Firman. Mengingat saat ini Firman dan Carla telah putus.

"Mau apa kamu datang kesini lagi?"

Agatha yang menahan tangan Carla dengan begitu kuatnya. Langsung di balas oleh Carla dengan sebuah lemparan keras. Sehingga Agatha hampir tersungkur.

"Bukan urusan kamu!" jawab Carla dengan begitu tegasnya.

Carla langsung mengetuk pintu ruang kerja seorang Firman. Sebelum Firman meminta Carla untuk masuk ke ruang kerjanya. Dengan segera Carla masuk ke ruang kerja Firman.

Melihat kedatangan seorang Carla menuju ruang kerjanya. Firman sedikit terkejut. Sebelum dia tersenyum menyambut kedatangan mantan kekasihnya tersebut.

Firman menarik kursi untuk mempersilakan Carla duduk. Bersikap sangat manis pada seorang Carla. Hingga memperlakukan Carla layaknya seorang puteri kerajaan. Firman mencoba melakukan yang terbaik untuk Carla.

Pintu yang tidak di tutup rapat oleh Carla, menjadi kesempatan bagi seorang Agatha untuk mengintip obrolan yang di lakukan oleh Firman dan Carla. Dia terlihat penasaran dengan obrolan yang di lakukan oleh keduanya. Dia khawatir Carla akan kembali menggoda Firman.

Melihat Agatha mengintip dirinya yang berada didalam ruangan kerja Firman. Dengan suara keras, Carla langsung menyindir Agatha.

"Baru jadi selingkuhan, udah takut banget kehilangan. Semurahan itukah anda!"

Agatha yang tidak terima dengan ucapan dari Carla. Langsung masuk kedalam ruang kerja Firman. Dia tentu tidak menerima dengan semua ucapan yang keluar dari mulut Carla. Baginya apa yang diucapkan oleh Carla adalah ucapan yang cukup menyakitkan. Sehingga Agatha harus melakukan sesuatu untuk membuat Carla tidak kembali lagi menyindir dirinya.

"Apa maksud kamu berkata seperti itu?" tanya Agatha dengan begitu marahnya.

"Jadi kamu merasa tersindir dengan ucapanku. Baguslah kalau kamu memang merasakan hal itu. Kamu memang pantas mendapatkan semua itu." jawab Carla dengan wajah tengilnya.

Melihat Carla dan Agatha yang beradu argumen. Firman pun langsung mengambil alih suasana. Dia meminta Agatha untuk kembali ke tempatnya bekerja. Membiarkan Firman berada di satu ruangan bersama dengan Carla. Dengan berat hati, Agatha pun menuruti perintah dari seorang Firman. Dia pergi dari ruang kerja Firman. Namun Agatha tetap tidak terima dengan ucapan dari Carla yang jelas-jelas menyudutkan dirinya tersebut.

"Apa yang ada di amplop coklat itu?" tanya Firman melirik ke arah amplop coklat yang di bawa oleh Carla.

"Ini adalah surat pengunduran diri saya. Saya ingin resign dari sini." jawab Carla dengan begitu tegasnya.

"Apa sayang, kamu mau resign dari sini. Kamu sudah gila yah. Jangan pernah campurkan urusan pekerjaan, dengan urusan pribadi. Aku pikir kamu adalah orang yang profesional." ucap Firman.

"Jangan pernah panggil aku sayang. Kita sudah tidak memiliki hubungan apapun lagi. Aku harap kamu harus lebih terbiasa untuk tidak memanggil aku dengan panggilan itu. Dan untuk alasan aku resign dari pekerjaan ini. Aku memang sudah memikirkan jauh-jauh hari. Hingga aku mantap untuk keluar dari pekerjaan ini." balas Carla dengan begitu tegasnya.

Firman tidak terima dengan semua alasan resign dari seorang Carla. Baginya Carla bukan seorang yang profesional. Sebab dia mengundurkan diri, setelah mereka berpisah. Itu yang membuat Firman tidak terima. Apalagi acara olahraga yang di pandu oleh Carla saat ini sedang berada di puncak rating tertinggi. Hingga akan sulit bagi Firman untuk melepaskan Carla.

Keputusan Carla sudah bulat. Dia tetap ingin keluar dari pekerjaannya sebagai seorang presenter olahraga. Padahal ini adalah pekerjaan yang begitu di sukai oleh Carla. Tapi apa yang telah di lakukan oleh Firman tidak bisa di terima oleh Carla. Hingga Carla tetap akan keluar dari pekerjaannya tersebut.

Episodes
1 Firman Selingkuh Dengan Agatha
2 Patah Hati Seorang Carla
3 Carla Mengundurkan Diri
4 Bunga Kesekian Kalinya
5 Permintaan Ibu Ishaq
6 Firman Masih Cinta Carla
7 Agatha Mencari Cara Untuk Menjauhkan Firman Dari Carla
8 Undangan Pernikahan
9 Misi Pertama Agatha
10 Amarah Ibu Ishaq
11 Tawaran Pada Carla
12 Ishaq Di Minta Terbang Ke Belanda
13 Carla Berdiskusi Dengan Adiknya
14 Firman Mencoba Meminta Maaf Kembali Pada Carla
15 Carla Menemui Fita
16 Ishaq Berpamitan Pada Arin
17 Pertemuan Ishaq Dengan Sandra
18 Ishaq Merasa Tidak Cocok Dengan Sandra
19 Keberangkatan Carla Dan Ishaq Ke Belanda
20 Tiba Di Belanda
21 Tiba Di Belanda ll
22 Kamar Hotel
23 Carla Bertemu Ayah Dan Neneknya
24 Pagi Pertama Ishaq Di Belanda
25 Robben Mengajak Carla Ke Stadion
26 Jordan Datang Ke Belanda
27 Ishaq Keliling Amsterdam
28 Pertemuan Ishaq Dengan Carla
29 Ishaq Penasaran
30 Ishaq Gagal Kabur
31 Ishaq Bertemu Carla Di Stadion
32 Jordan Bertemu Dengan Carla
33 Ishaq Melakukan Liputan
34 Makan Siang
35 Pulang Bareng
36 Firman Mencari Carla
37 Sandra Melihat Ishaq Dan Carla
38 Sandra Menunggu Ishaq
39 Kejutan
40 Malam
41 Hari Pemotretan
42 Tembok Besar
43 Amarah Jordan
44 Sandra Mengajak Carla Bertemu
45 Carla Tertipu
46 Sandra Menemui Carla
47 Ishaq Tak Percaya
48 Menonton Liverpool
49 Sandra Meminta Maaf Pada Ishaq
50 Liverpool Vs Ajax
Episodes

Updated 50 Episodes

1
Firman Selingkuh Dengan Agatha
2
Patah Hati Seorang Carla
3
Carla Mengundurkan Diri
4
Bunga Kesekian Kalinya
5
Permintaan Ibu Ishaq
6
Firman Masih Cinta Carla
7
Agatha Mencari Cara Untuk Menjauhkan Firman Dari Carla
8
Undangan Pernikahan
9
Misi Pertama Agatha
10
Amarah Ibu Ishaq
11
Tawaran Pada Carla
12
Ishaq Di Minta Terbang Ke Belanda
13
Carla Berdiskusi Dengan Adiknya
14
Firman Mencoba Meminta Maaf Kembali Pada Carla
15
Carla Menemui Fita
16
Ishaq Berpamitan Pada Arin
17
Pertemuan Ishaq Dengan Sandra
18
Ishaq Merasa Tidak Cocok Dengan Sandra
19
Keberangkatan Carla Dan Ishaq Ke Belanda
20
Tiba Di Belanda
21
Tiba Di Belanda ll
22
Kamar Hotel
23
Carla Bertemu Ayah Dan Neneknya
24
Pagi Pertama Ishaq Di Belanda
25
Robben Mengajak Carla Ke Stadion
26
Jordan Datang Ke Belanda
27
Ishaq Keliling Amsterdam
28
Pertemuan Ishaq Dengan Carla
29
Ishaq Penasaran
30
Ishaq Gagal Kabur
31
Ishaq Bertemu Carla Di Stadion
32
Jordan Bertemu Dengan Carla
33
Ishaq Melakukan Liputan
34
Makan Siang
35
Pulang Bareng
36
Firman Mencari Carla
37
Sandra Melihat Ishaq Dan Carla
38
Sandra Menunggu Ishaq
39
Kejutan
40
Malam
41
Hari Pemotretan
42
Tembok Besar
43
Amarah Jordan
44
Sandra Mengajak Carla Bertemu
45
Carla Tertipu
46
Sandra Menemui Carla
47
Ishaq Tak Percaya
48
Menonton Liverpool
49
Sandra Meminta Maaf Pada Ishaq
50
Liverpool Vs Ajax

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!