" Raka aku mencintaimu "

lonceng berbunyi ,waktu menunjukkan pukul setengah 2 ,bertanda sekolah telah usai.

Terlihat 2 gadis cantik berjalan melangkah menuju gerbang sekolah.Keduanya berjalan sambil bercanda dan tertawa lepas, tiba tiba sebuah motor besar berhenti di depan mereka, sontak saja membuat rani dan amelia kaget.

" hei singa ngapain sih kamu berhenti di situ ngagetin aja tau..." ucap rani kesal.

Raka hanya tersenyum melihat tingkah rani yang semakin hari semakin menggemaskan.

Baru saja raka turun dari motornya hendak menghampiri 2 gadis itu, dari arah depan terlihat ada mobil hartop hitam berhenti di sana, ternyata rangga hendak menjemput adik manjanya.

Langsung saja raka menoleh dan menghampiri rangga, " eh kak rangga , mau jemput rani ya kak..." ucap raka sambil cengengesan nggaruk nggaruk kepalanya yang tidak gatal.

rangga hanya tersenyum manis, dan mereka berdua tampak sedang berbicara ,ya karena sebenarnya mereka memang sudah kenal dan sering ketemu di tempat nongkrong.

" kak biar raka anterin rani pulang ya, plisss...." rengek raka kepada rangga.

" ok ka, tapi awas jangan diapa apain adikku.."ucap rangga sambil tersenyum.

"siap bosku..." ucap raka sambil hormat bercanda sama rangga.

dengan senang hati raka pun segera naik ke motornya..

" hei kucing cepetan naik ke motorku.." bisik raka ke telinga rani.

Dan rani terbius oleh aroma maskulin raka, sehingga membuatnya tersentak saat raka menarik tangannya untuk segera naik ke motornya.

rani pasrah dan menoleh ke sahabatnya .

" udah gak papa ran, sana pergi, aku bisa jalan kaki sendiri..." ucap amelia sambil melambaikan tangannya pada rani.

raka pun pergi naik motornya membawa rani dan tinggallah amelia yang berdiri mematung di sana.

tiba tiba rangga berbisik pada amelia " yakin mau pulang sendiri nona manis " ucap rangga menggoda amelia.

Amelia tersentak kaget ...

"eh iya , kak , maaf ....permisi ya kak aku pulang dulu " ucap amelia buru buru pergi.

Tapi belum sempat amelia melangkah ,tangan rangga lebih cepat menggenggam lengan amelia dan membuat mereka saling menatap.

Dan tiba tiba mereka dikejutkan suara klakson mobil dari arah belakang ,sontak mereka terkaget dan melepaskan pandanganya.

ternyata itu adalah suara klakson mobil bu ima, guru BP di sekolah yang terkenal galak tapi sebenarnya baik hatinya.

" Rangga, kamu rangga kan , alumni sekolah ini 2 tahun yang lalu.." ucap bu ima dari dalam kemudi mobil sedan putih itu.

Rangga pun langsung menghampiri bu ima dan mencium tangannya.

" iya bu ima ini rangga, wah bu ima makin cantik aja...." goda rangga, membuat hati bu gurunya terbang melayang .

" o iya kamu ngapain di sini ..." ucap bu ima bertanya.

" kamu kenal sama amelia...dia gadis baik lo, pintar, dan cerdas, tak pernah ada masalah di sekolah..." ucap bu ima sambil tersenyum memandang amelia.

Ameliapun senang dan senyum senyum sendiri sambil menunduk karena malu.

rangga pun terus menatap amelia yang tampak begitu cantik saat malu malu ,pipinya merah merona.

" ya udah ibu duluan ya ,ibu buru buru mau ada rapat di diknas,. ..hati hati kamu ya rangga, jangan keluyuran ,langsung pulang..."ucap bu ima sambil buru buru menjalankan mobilnya.

Rangga kembali menatap amelia dan mendekatinya.

" mel kamu mau kan aku antar pulang...atau mau makan siang dulu..." ucap rangga tersenyum dan merayu gadis itu.

deg...jantung amelia tiba tiba berdetak hebat.

dia teringat akan kejadian kemarin, rani berkelahi gara gara ngaku pacarnya rangga.

"eng enggak usah kak ,amel jalan kaki saja permisi..." ucap amelia sambil berlari....

rangga pun tak menyerah dia mengikuti dari belakang menggunakan mobilnya.

amelia benhenti berjalan dan menoleh ke belakang heran.

"aduh orang ini kenapa sih, nanti kalau aku kena masalah gimana..." gumam amelia.

"ya udah kalau gak mau diajak makan ,aku langsung antar pulang saja gimana.." ucap rangga.

ameliapun terdiam dan berpikir menimbang ucapan rangga.

" ya udah kak ,ok ,gak papa..",ucap amelia sambil tersenyum.

sontak membuat rangga sumringah dan segera turun dari mobilnya ,dan membukakan pintu untuk amelia,sambil mebantunya naik ke mobil.

mereka pun terus melaju memecah jalanan ibu kota jawa timur yaitu kota surabaya.

kemudian di jalan simpang 5 terlihat sepasang muda mudi asyik berboncengan motor.Ya mereka raka dan rani.

tiba tiba raka mengerem mendadak membuat rani kaget dan reflek memeluk raka.

"aduh...ka...dasar singa, heran deh sama kamu, ngapain sih...eh jangan jangan mau cari cari kesempatan ya..." ucap rani kesal dan mencubit pinggang raka.

raka pun meringis.."aduh aduhhhh....dasar kucing, sakit tau...tu lihat ada lampu merah..," ucap raka juga kesel.

" eh iya..." ucap rani nyengenges.

dalam hati raka bergumam, " ran ,aku sebenarnya sangat menyukai kamu, tapi aku takut mengatakanya, takutnya setelah aku mengungkapkan isi hatiku ,sikap kamu berubah ke aku..aku gak mau ran...ehm..."

dan lampu merah sudah berganti hijau, mereka pun segera bergegas melajukan motornya.

" raka kamu sebenarnya cinta gak sih sama aku, kok kamu gak nembak nembak aku sih ka..." ucap rani dalam hati,sambil memegang bahu raka.

tanpa disadari tangan raka meraih tangan rani untuk melingkar di perutnya,dan rani hanya nurut sambil senyum senyum sendiri.

"raka aku mencintaimu " ucap rani dalam hati berkali kali ,sambil bersandar di punggung raka yang gagah.

"ran semoga kita bisa bersama selamanya, aku mencintaimu rani..." ucap raka dalam hati sambil senyum senyum sendiri.

siapapun yang melihat mereka berdua pasti bisa menebak kalau mereka itu pasangan kekasih.tapi sebenarnya hanyalah teman tapi saling mencintai ..

ya cinta dalam diam....

Dan , sampailah mereka di rumah rani..terlihat mama sarah yang sudah menunggu anak anaknya pulang..

"assalamualaikum ma " rani turun dari motor raka dan mencium tangan mamanya, begitu pula dengan raka.

"tante raka pamit pulang dulu ya tan, takut mama juga nungguin raka,. ..assalamualaikum tante.." ucap raka berpamitan sama mama sarah.

"iya ka kalau kamu gak mau mampir dulu, hati hati ya salam buat mama kamu..."

"waalaikum salam" sambung mama sarah.

" pa ,papa sudah pulang " rani langsung berlari memeluk papa kesayanganya itu..

papanya hanya tersenyum dan memeluk putri tersayang. mama sarah hanya tersenyum menyaksikannya.

mereka asik bercerita satu sama lain.

"udah sayang sana mandi dan ganti bajumu dulu setelah itu makan..." ucap mana sarah pada putrinya itu.

" ok mama cantik" ucap rani menggoda mamanya.

mama sarah hanya tersenyum sambil geleng gelengkan kepala.

tak lama kemudian terdengar suara mobil terpakir di halaman.

"assalsmualaikum ,ma, mama..." ucap rangga dari luar teras.

"waalaikumsalam sayang, udah ayo masuk, langsung mandi ya setelah itu makan, itu papa juga udah datang ...dah sana buruan.." ucap mama sarah dengan lembut sambil tersenyum pada putranya .

rangga langsung salaman mencium tangan papanya dan bercerita sedikit dan langsung berlari ke kamarnya.

ya benar benar rumah yang bahagia dan harmonis, meraka berempat saling bercanda saling ejek dan tertawa. sungguh pemandangan yang sangat sangat indah...

Episodes
1 Masalah di sekolah
2 kakak aku sebel sama kamu..!!
3 Ternyata teman adikku manis juga
4 " Raka aku mencintaimu "
5 Amelia dan rani di datangi putri
6 Rangga dan Amelia
7 Jadian
8 mengungkapkan isi hati
9 cemburu untuk pertama kali
10 klarifikasi
11 ran, mampukah aku meninggalkanmu
12 rani dan raka selalu bertengkar
13 raka ,aku semakin jatuh cinta padamu
14 hati yang galau
15 keberangkatan raka
16 raka aku merindukanmu
17 aku pasti bisa
18 rangga sosok pemuda yang baik dan bertanggung jawab
19 hari yang melelahkan
20 seiring berjalannya waktu
21 menjadi kuat
22 kelahiran bayi siska
23 kepedihan
24 Hari yang sangat menakutkan
25 Aku akan mengobati lukamu
26 Berusaha mengembalikan serpihan hati
27 Pergi ke panti asuhan
28 Sisa sisa serpihan hati
29 Sisa sisa serpihan hati 2
30 Bertemu mantan
31 Hasil pemeriksaan kesehatan Rani
32 hati yang gundah
33 Penampilan baru
34 kegelisahan
35 Kembali bertemu dengan Raka
36 Cinta ku takkan mampu menyembuhkanmu, Rani..
37 Cintaku tak mampu menyembuhkanmu ,Ran ..2
38 harapan baru
39 Harapan baru 2
40 Ku mulai kehidupan baruku
41 Draft
42 Jantung hatiku untukmu ibu
43 Gadis kecil penyemangat hidup Rani
44 happy ending, [ last part...]
45 Cinta dan Trauma
46 Melia #1
47 Milea #2
48 Milea #3
49 Milea # 4
50 Kamu lagi kamu lagi
51 Diterima kerja
52 Ternyata kamu....
53 Gagal bertemu
54 lagi
55 Malam yang dingin
56 pagi yang berkesan
57 Maaf kan Milea.
58 Bos ku
59 cinta memang indah
60 cinta yang tak manis
61 Rara semakin kehilangan rasa
62 Persiapan pertunangan.
63 Hari pertunangan menjadi hari pernikahan.
64 hari pertama..
65 Rara yang imut
Episodes

Updated 65 Episodes

1
Masalah di sekolah
2
kakak aku sebel sama kamu..!!
3
Ternyata teman adikku manis juga
4
" Raka aku mencintaimu "
5
Amelia dan rani di datangi putri
6
Rangga dan Amelia
7
Jadian
8
mengungkapkan isi hati
9
cemburu untuk pertama kali
10
klarifikasi
11
ran, mampukah aku meninggalkanmu
12
rani dan raka selalu bertengkar
13
raka ,aku semakin jatuh cinta padamu
14
hati yang galau
15
keberangkatan raka
16
raka aku merindukanmu
17
aku pasti bisa
18
rangga sosok pemuda yang baik dan bertanggung jawab
19
hari yang melelahkan
20
seiring berjalannya waktu
21
menjadi kuat
22
kelahiran bayi siska
23
kepedihan
24
Hari yang sangat menakutkan
25
Aku akan mengobati lukamu
26
Berusaha mengembalikan serpihan hati
27
Pergi ke panti asuhan
28
Sisa sisa serpihan hati
29
Sisa sisa serpihan hati 2
30
Bertemu mantan
31
Hasil pemeriksaan kesehatan Rani
32
hati yang gundah
33
Penampilan baru
34
kegelisahan
35
Kembali bertemu dengan Raka
36
Cinta ku takkan mampu menyembuhkanmu, Rani..
37
Cintaku tak mampu menyembuhkanmu ,Ran ..2
38
harapan baru
39
Harapan baru 2
40
Ku mulai kehidupan baruku
41
Draft
42
Jantung hatiku untukmu ibu
43
Gadis kecil penyemangat hidup Rani
44
happy ending, [ last part...]
45
Cinta dan Trauma
46
Melia #1
47
Milea #2
48
Milea #3
49
Milea # 4
50
Kamu lagi kamu lagi
51
Diterima kerja
52
Ternyata kamu....
53
Gagal bertemu
54
lagi
55
Malam yang dingin
56
pagi yang berkesan
57
Maaf kan Milea.
58
Bos ku
59
cinta memang indah
60
cinta yang tak manis
61
Rara semakin kehilangan rasa
62
Persiapan pertunangan.
63
Hari pertunangan menjadi hari pernikahan.
64
hari pertama..
65
Rara yang imut

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!