Bab 3

...🌴🌴🌴...

Bab 3

"Kenapa kamu membuat masalah lagi? Tidakkah kamu tau siapa dia?" Teriak Jordan sangat marah dan memukuli Alex dengan sangat buruk.

Pria yang masih memiliki umur yang cukup muda itu sampai meringis kesakitan menahan sakit yang diberikan oleh Jordan.

Semua orang yang menyaksikan itu sangat bingung melihat perubahan mendadak yang diberikan oleh Jordan.

Walaupun Alex memiliki koneksi yang banyak, serta uang yang melimpah, namun kedudukan Jordan jauh lebih tinggi dari itu, Jordan adalah orang yang sangat dihormati, hingga tidak seorang pun yang berani memarahi walaupun tuan mereka sedang di pukuli. Mereka sangat bingung ketika melihat orang yang sangat tuan mereka hormati itu malah tidak berani menghabisi Veer.

"Kakak! Berhenti! Kenapa kakak memukuli aku? Apa salahku? Seharusnya kakak memukul Pria tadi dan bukan aku!" Ucap Alex bingung ditengah kesakitan-nya.

"Kamu sangat bodoh! Kenapa kamu membuat masalah! Dia bukanlah orang yang dapat aku singgung." Umpat Jordan dengan frustasi.

Alex sangat terkejut, jika saja Kakak angkatnya tidak dapat menganggu Veer, apalagi dirinya yang berada di tingkat bawah Jordan? Setelah memikirkan itu, Alex segera berlutut dan bersujud meminta maaf dan mengakui kesalahannya.

"Maafkan aku kakak! Aku sangat bodoh. Aku tidak melihat siapa yang aku singgung. Maafkan aku kakak. Aku salah!" Ucap Alex cepat yang sudah bersujud di depan Jordan

Semua orang langsung terkejut melihat Alex yang bersujud dan mulai membicarakannya yang sudah salah memilih lawan. Alex pun merasa sangat malu, namun tidak bisa melakukan apapun saat ini selain mengakui kesalahannya.

Ditempat lain. Veer pergi mengantar Kinara menuju rumah kediaman keluarganya. Denis yang pagi menunggu kedatangan ibunya di depan pintu pun langsung melemparkan dirinya ke pelukan sang ibu.

"Ibu!" Teriaknya senang dan langsung menghamburkan pelukannya kepada Kinara.

Kinara membalas pelukan anaknya dengan air mata yang sudah meluruh. Dia sangat senang dapat melihat anaknya kembali.

Veer sangat bersemangat melihat putranya untuk pertama kalinya. Rasanya tidak menyangka akan mendapatkan seorang anak selucu dan menggemaskan seperti ini. Dia juga ikut mendekat dengan senyuman manisnya.

"Denis, ini adalah ayahmu!" Kinara melepaskan pelukannya dan memperkenalkan Veer.

Denis tidak segera menjawab. Namun wajahnya nampak berbinar dan sangat senang mendengar ucapan ibunya.

Veer duduk berjongkok dan mensejajarkan dirinya dengan Denis, lalu tangannya meraih pundak anaknya dengan sangat lembut. Rasanya tidak menyangka memiliki anak sudah sebesar ini.

"Denis! Panggil aku Ayah. Karena saya adalah ayah kamu!" Ujar Veer lembut dan Denis langsung mengangguk mengerti.

"Ayah! Aku sangat bahagia, akhirnya aku bisa bertemu dengan ayah. Aku sudah lama sekali ingin bertemu ayah! Tapi Ibu selalu berkata tidak tau dimana ayah. Ayah! Apakah ayah akan tinggal bersama kami? Jangan tinggalkan kami lagi yah!" Ujar Denis dengan suaranya yang menggemaskan.

Veer tersenyum senang. Awalnya dia khawatir bahwa putranya tidak akan mengenalinya dan mau menerimanya. Namun nyatanya, anaknya segera memanggilnya ayah dan berinisiatif untuk mendekat dengannya. Hal itu membuat Veer sedikit merasa lega dan bahagia. Veer pun memeluk tubuh anaknya dengan penuh kasih.

Tidak lama, ibu tiri Kinara pun muncul, dan dia langsung memarahi Denis sebagai anak yang hanya menyusahkan, "Hehhhhh! Anak bajingan! Apa yang kamu lakukan? Dan kamu Kinara! Kamu sudah membuat kerugian besar dan membuat kami kehilangan banyak uang. Masih berani kamu datang kesini?" Teriak Bertia.

"Kamu juga anak sialan! Kenapa juga kamu harus hidup di dunia ini jika hanya untuk menyusahkan orang lain"

Nada bicara Bertia yang kasar membuat Veer sangat marah. Veer pun berdiri penuh amarah, namun Kinara segera menggenggam tangan Veer untuk menenangkannya, "Saya Adalah ayah Dou Run!" Jawab Veer.

Bertia mendecah, lalu menatap Veer dengan sinis, "Ternyata kamu pria yang sudah menghamili Kinara? Kamu tau berapa banyak penderitaan kami karena telah mengurus anakmu itu? Berhubung kamu ayahnya sudah datang, lebih baik kamu bawa anak tidak tau diri ini pergi dari sini. Jika kamu tidak membawanya, maka kamu harus membayar untuk mengobati penyakit anakmu!" ucap Bertia sinis dan menyilang tangannya di dada dengan angkuh.

"Bu! Jangan bicara seperti itu!" Kinara sangat marah karena ibu tirinya sudah berkata kasar kepada Veer.

"Tidak apa Kinara! Aku akan bertanggung jawab untuk anak kita! Lagi pula, aku juga harus berterimakasih kepada keluarga mu yang sudah mau merawat anak kita selama ini" Jawab Veer.

Bagi Veer, dia harus berterimakasih. Walau bagaimanapun, keluarga istrinya-lah yang telah banyak berkorban untuk anak dan istrinya. Karena itulah dia merasa telah berutang budi kepada mereka.

"Kakak! Kakak tidak perlu melakukan itu." Cegah Kinara.

Veer tersenyum teduh, lalu meraih tangan Kinara dengan penuh kasih.

"Tidak apa Kinara. Aku sudah katakan akan memberikan bertanggung jawab. Kamu tidak perlu cemas" jawab Veet meyakinkan.

"Jangan dipikirkan. Aku sudah berjanji akan menjagamu dengan baik. Aku juga akan menjadi suami yang baik untukmu. Menikahlah bersamaku Kinara!" Pinta Veer lagi dengan sungguh-sungguh.

Namun, ucapan Veer segera di potong oleh ibu tiri Kinara, dan mengejek Veer sebagai laki-laki yang udik dan miskin, "Eleh! Memangnya kamu punya apa? Pria udik dan miskin seperti mu tidak akan pantas. Diri mu tidak ada bandingannya bersama Alex dari keluarga Gu. Dia adalah laki-laki terkaya sejagat raya. Dan dia yang lebih pantas untuk menikahi Kinara dibandingkan kamu! Karena ulah kamu yang merebut Kinara membuat kami mengalami kerugian besar. Kamu memang laki-laki pembawa sial, pantas saja Kinara ketularan sialnya seperti dirimu." Hina Bertia sinis. Bahkan dia tidak meninggalkan sedikit pun rasa hormatnya.

Pada saat yang sama, terlihat Jordan datang dengan sekelompok prajuritnya.

"Ini semua salah mu Nyonya Bertia! Seharusnya kamu tidak melakukan ini. Karena kesalahanmu lah yang telah menjual nona Kinara, kamu memang pantas mendapatkan kompensasi dari kesalahanmu ini!" Ujar Jordan. Yang membuat Bertia langsung memberikan tatapan aneh. Seakan tidak percaya oleh ucapan pria yang ada di depannya ini.

"Tuan! Maaf saya datang langsung marah-marah seperti ini!" Ujar Jordan dan memberi hormat.

Bertia melihat bagaimana Jordan yang sangat menghormati Veer. Dia berpikir bahwa Veer adalah orang penting yang sangat di hormati. Pikiran liciknya pun seketika melintas di kepalanya dan berencana untuk menyuruh anaknya saja yang menikahi Veer dan bukannya Kinara.

"Ibu! Disitu rupanya ya! Aku mencari ibu sejak tadi. Ohh, Siapa mereka yang bersama Kinara?" Seru Maudy yang baru datang.

"Veer! Ini adalah putriku. Dia sangat cantik dan juga baik hati!" Sikap Bertia mendadak sangat baik, membuat Kinara sedikit menatap curiga.

Alih-alih melihat wanita yang di kenalkan oleh Bertia, Veer memilih untuk acuh dan tak menanggapinya dan tersenyum ke arah Kinara dan anaknya.

"Oh ya Jordan. Tolong carikan aku rumah untuk keluarga kecilku!" Ujar Veer kepada Jordan. Anehnya, Jordan hanya menurut saja, hal itu semakin membuat Bertia sangat yakin bahwa Veer Adalah orang kaya.

"Wah! Ternyata kamu sangat kaya ya? Kalau kamu bilang dari tadi aku tidak akan marah kepadamu!" Ujar Bertia yang mendadak sangat ramah.

"Kalau begitu saya mohon pamit tuan. Saya akan segera mencarikan rumah untuk tuan!" Pamit Jordan dan Veer mengangguk mengiyakan.

Setelah kepergian Jordan, Veer hanya terlihat tersenyum tipis.

"Hanya hutang budi. Dia berutang budi kepadaku, jadi dia membalasnya dengan membelikan aku rumah!" Ujar Veer dan wajah Bertia pun langsung berubah sinis dan sangat marah.

"Jika kamu tidak memiliki uang. Sebaiknya pergi saja dan jangan ganggu Kinara lagi. Lebih baik Kinara menikah bersama Alex saja yang sangat kaya itu. Dari pada kamu yang hanya mengandalkan belas kasihan dari orang lain!" Ketus Bertia kesal.

Memikirkan ini membuat Bertia sangat kesal dan diam-diam merencanakan untuk menjual Kinara lagi kepada Alex, agar bisa mendapatkan uang mereka kembali.

.

.

.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

DD

DD

Dou Run itu siapa Thor?

2023-01-23

0

Devinta ApriL

Devinta ApriL

Dasar Licik😤😤

2023-01-07

2

Devinta ApriL

Devinta ApriL

😡😡😡

2023-01-07

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!