4. Bayangan Hitam

Vivian berteriak dengan keras. Lio yang sedang tertidur kaget dengan teriakan Vivian hingga Lio terjatuh dari sofa.

Aduhhh..

Sakit nya pinggul ku. Kenapa Vivian teriak? Apa yang terjadi dengan Vivian?

"Vivian apa yang terjadi?" Lio segera mencari Vivian.

"Kak.. Kak.. Cepatan ke sini! Huhuhu.." Vivian menangis ketakutan.

"Iya aku segera ke sana! Tunggu aku Vivian!" Lio berlari ke arah Vivian.

"Huhuhu.. Kakak..." Vivian menangis menuju ke arah Lio.

"Tenang sayang! Aku ada di sini jangan menangis lagi. Kamu kenapa menangis Vi?" Lio memeluk dan menenangkan Vivian lalu bertanya mengapa Vivian menangis.

"Itu.. itu kak.." Vivian menunjuk ruangan yang pintu nya tiba-tiba tertutup dan terbuka sendiri.

"Itu kenapa? Ada apa di sana?" Tanya Lio penasaran melihat ke arah yang di tunjuk Vivian.

"Huhuhu.." Vivian takut menangis sambil memeluk erat Lio.

"Sudah, tenang lah Vivian. Cup cup cup.. Jangan menangis lagi, di sini ada aku, kamu tidak sendiri kok Vi." Lio mengelus kepala Vivian hingga tenang.

"Iya kak" Jawab Vivian mulai tenang.

"Nah, kamu sudah tenangkan, sekarang ceritakan pada ku apa yang terjadi?" Tanya Lio penasaran dengan Vivian yang tiba-tiba teriak membuat diri nya terkejut hingga terjatuh dari sofa.

"Aku... Aku..." Vivian malu menceritakan ke pada suami nya tentang apa yang ia lihat.

"Aku apa Vi? Bilang saja, jangan tegang ya! Ceritakan saja dengan tenang!" Lio menenangkan istri cantik nya.

"I itu kak.. Aku.. Aku.. Aku tadi melihat tikus hitam besar melompat ke arah ku Kak, aku sangat takut dengan tikus hitam Kak" Jelas Vivian menceritakan yang terjadi pada diri nya kepada Lio.

"Pufff... Hahahaha... Aku kira kamu takut karena apa? Mungkin karena melihat hantu, setan atau sejenisnya. Ternyata kamu ketakutan karena melihat tikus toh, hahaha... Aduh.. Aduh perut ku jadi sakit karena tertawa." Lio tertawa terbahak-bahak mendengar Vivian yang menangis ketakutan karena tikus.

"Cih, Kakak jahat." Vivian cemberut memukul Lio.

"Hahahaha" Lio masih menertawai Vivian hingga mata nya berair.

"Jahat, Jahat" Vivian kesal memukul-mukul kuat Lio.

"Aduh, maaf maaf aku tak akan menertawaimu lagi. Jangan pukul aku lagi ya!" Lio memberhentikan tawa nya sambil memegang tangan Vivian.

"Lagian Kakak yang jahat, udah tau aku ketakutan, malah di ketawain, Kakak sangat menyebalkan!" Vivian manyun kesal ke pada Lio.

"Iya maaf, di mana tikus itu Vi?" Tanya Lio sok berani.

"Di dalam ruangan itu Kak" Vivian menunjuk ruangan yang ada tikus hitam besar di dalam nya.

"Hmm, coba aku lihat dulu, aku akan membereskan tikus itu!" Lio berjalan ke ruangan itu dengan sok berani.

"Kakak yakin tidak akan takut dengan tikus itu?" Tanya Vivian ragu kepada Lio.

"Ya aku sangat yakin, Vivian lihat saja suami mu yang berani ini!" Lio menepuk dada nya seolah orang terkuat dan terhebat yang tak takut apa-apa.

"Hmm, ya sudah masuk saja ke dalam ruangan itu Kak jika memang Kakak berani" Vivian ragu dengan kata-kata Lio.

"Baiklah kamu lihat saja ya!" Lio berjalan perlahan-lahan ke dalam ruangan yang di tunjuk oleh Vivian tadi.

"Iya" Vivian melihat Lio yang jalan nya ragu-ragu namun tetap berjalan menuju ruangan yang di tunjuk Vivian.

Saat Lio berjalan ke dalam ruangan. Vivian merasa ada yang memperhatikan diri nya dan juga suami nya. Vivian melihat sekeliling ruangan di dalam rumah mewah itu.

Vivian terkejut melihat ada bayangan hitam dengan cepat masuk ke dalam ruangan yang lain.

Vivian penasaran dengan bayangan hitam itu, lalu mencoba untuk melihat apa yang telah ia lihat tadi ke ruangan yang lain.

Saat berjalan menuju ke ruangan yang lain tiba-tiba Vivian mendengar suami nya teriak di dalam ruangan yang ia tunjuk tadi.

"Aaaaaa." Lio teriak dari ruangan yang ia masuki.

"Kakak! Kakak kenapa? Apa yang terjadi dengan kamu Kak?" Vivian khawatir berlari menuju ruangan yang di masuki Lio.

"Vivian aku.. aku tadi" Lio ngos-ngosan menyandar ke bahu istri nya.

"Kakak kenapa? Kenapa kakak sangat ngos-ngosan? Apa kakak olahraga maraton di dalam ruangan ini?" Vivian bercanda kepada Lio agar suasana tidak terlalu tegang.

"Kamu ini masih bisa bercanda ya!" Lio mencubit Hidung Vivian.

"Haha.. Kakak kenapa? Mengapa tadi Kakak teriak dengan sangat keras?" Vivian serius bertanya pada Lio.

"Tidak, tidak apa-apa aku hanya sedikit kaget, tadi aku baru saja masuk lalu ada tikus yang tiba-tiba melompat ke arah ku, untung saja aku bisa menghindar dengan cepat" Jelas Lio berusaha menyembunyikan rasa takut nya.

"Hmm, benarkah? Apa Kakak takut juga dengan tikus?" Tanya Vivian ragu mengangkat alis nya.

"Iya, aku sungguh tidak takut, hanya kaget saja kok Vi" Lio mencoba membela diri dan menyembunyikan takut nya dari Vivian.

"Hmm, ya udah pulang saja yuk Kak?" Vivian tau suami nya takut lalu Vivian mengubah topik pembicaraan.

"Ya udah, tapi bukan nya kamu mau buang air kecil Vi?" Tanya Lio melihat istri cantik nya.

"Nanti di rumah saja kak" Vivian melihat pintu keluar.

"O baik lah, ayo Vi!" Lio menggandeng tangan Vivian.

"Iya kak." Vivian menuruti suami nya.

Lio dan Vivian berjalan bergandengan tangan keluar. Vivian masih penasaran dengan yang ia lihat di ruangan tadi. Vivian merasa ada sesuatu yang memperhatikan ia dan suami nya berjalan keluar.

Karena rasa penasaran nya, Vivian sesekali melihat ke ruang yang tadi, Vivian terkejut namun tidak mengeluarkan suara, detak jantung nya kencang karena terkejut.

Vivian melihat di ruangan itu ada sosok hitam tersenyum jahat melihat Vivian dan Lio yang sedang berjalan.

Vivian langsung memalingkan pandangan nya kembali ke depan, namun karena rasa penasaran nya cukup tinggi, Vivian menoleh lagi ke ruang yang ia lihat.

Sosok Hitam itu tiba-tiba menghilang.

Vivian kembali melihat ke depan. Saat Vivian dan Lio sudah sampai di pintu ke luar dan ingin mengunci rumah mewah baru nya.

Tiba-tiba terdengar suara pintu tertutup dengan kuat di dalam rumah mewah itu.

Vivian dan Lio terkejut dengan suara pintu yang tertutup dengan kuat di dalam rumah mewah itu.

"Apa itu!" Vivian dan Lio serentak.

"Kita periksa yuk Kak?" Vivian mengajak suami nya untuk mengecek apa yang terjadi di rumah nya yang baru.

"Tapi Vi..." Lio mulai takut, namun tidak bisa menolak istri nya.

"Ssstttt! Yuk kita lihat ke dalam Kak!" Vivian menarik tangan suami nya berjalan menuju sumber suara.

*****Bersambung..

Jangan lupa like, rate 5, vote dan jadikan favorit.

Di tunggu jejak nya ya.

Terima kasih♡^_^♡***

Terpopuler

Comments

Uswatun Khasanah

Uswatun Khasanah

kurang seru kayak pilm ikan terbang

2021-03-18

0

Rafka Fathir

Rafka Fathir

ga enak bgt d bca....pnggilnya kkak ...jadi kesannya Kya kkak adik beneran ..bukan suami istri

2021-01-03

0

Asrofah Saiful

Asrofah Saiful

jgn panggil kakak dong thour , gk enak kyaknya ...
panggil sayang ataw gk suami aja , biar lebih dewasa gtu..

2020-12-07

0

lihat semua
Episodes
1 1. Asal Mula Petaka
2 2. Kunjungan Pertama
3 3. Peniru Wujud Vivian
4 4. Bayangan Hitam
5 5. Sebenarnya Apa Itu?
6 6. Mimpi Buruk
7 7. Restoran
8 8. Mimpi Buruk Yang Menjadi Nyata
9 9. Rumah Sakit
10 10. Rumah Sakit 2
11 11. Rumah Sakit 3
12 12. Kebakaran
13 13. Pasca kebakaran
14 14. Rumah baru
15 15. Kamar Cia
16 16. Pengganggu Cia
17 17. Mimpi yang nyata
18 Pengumuman
19 19. Pengganggu Vivian
20 20. Siapa wanita itu?
21 21. Apa yang terjadi?!
22 22. Laci
23 23. Halaman Belakang Rumah
24 24. Halaman Belakang Rumah 2
25 25. Rencana Vivian
26 26. Tangan Siapa Itu?
27 27. Cia pingsan
28 28. Sosok Pemilik Potongan Tangan
29 Author balik lagi!
30 30. Cia belum juga sadarkan diri.
31 31. Pertanda Buruk
32 32. Penjelasan Dokter
33 33. Menemukan Kalung
34 34. Nenek Tua
35 35. Apa Yang Terjadi Pada Cia
36 36. Bertengkar
37 37. Tampar Dokter
38 38. Cekikan Sosok Wanita Buruk Rupa Dengan Mata yang Hilang satu
39 Author Hadir lagi
40 40. Teror Sosok Wanita Buruk Rupa
41 41. Aku Bukan pembunuh
42 42. Polisi
43 Salam Author
44 44. Jatuh Ke Jurang
45 45. Mencari Vivian
46 46. Tangga
47 47. Teror wanita ngesot
48 48. Remuk
49 49. Vivian
50 50. Hutan
51 51. Kalung
52 52. Siapakah Pria berpakaian serba hitam itu?
53 53. Wanita Cantik
54 54. Apa yang akan terjadi
55 For My Loyal Readers
56 56. Pria misterius
57 57. Kecewa
58 58. Perpisahan
59 59. Menangis
60 60. Negosiasi
61 61. Ancaman
62 62. Sumur
63 63. Penyesalan Pria misterius
64 Ada Apa Dengan Ibu?
65 Datang lagi
66 66. Apa yang terjadi?
67 67. Cia
68 68. Pertengkaran
Episodes

Updated 68 Episodes

1
1. Asal Mula Petaka
2
2. Kunjungan Pertama
3
3. Peniru Wujud Vivian
4
4. Bayangan Hitam
5
5. Sebenarnya Apa Itu?
6
6. Mimpi Buruk
7
7. Restoran
8
8. Mimpi Buruk Yang Menjadi Nyata
9
9. Rumah Sakit
10
10. Rumah Sakit 2
11
11. Rumah Sakit 3
12
12. Kebakaran
13
13. Pasca kebakaran
14
14. Rumah baru
15
15. Kamar Cia
16
16. Pengganggu Cia
17
17. Mimpi yang nyata
18
Pengumuman
19
19. Pengganggu Vivian
20
20. Siapa wanita itu?
21
21. Apa yang terjadi?!
22
22. Laci
23
23. Halaman Belakang Rumah
24
24. Halaman Belakang Rumah 2
25
25. Rencana Vivian
26
26. Tangan Siapa Itu?
27
27. Cia pingsan
28
28. Sosok Pemilik Potongan Tangan
29
Author balik lagi!
30
30. Cia belum juga sadarkan diri.
31
31. Pertanda Buruk
32
32. Penjelasan Dokter
33
33. Menemukan Kalung
34
34. Nenek Tua
35
35. Apa Yang Terjadi Pada Cia
36
36. Bertengkar
37
37. Tampar Dokter
38
38. Cekikan Sosok Wanita Buruk Rupa Dengan Mata yang Hilang satu
39
Author Hadir lagi
40
40. Teror Sosok Wanita Buruk Rupa
41
41. Aku Bukan pembunuh
42
42. Polisi
43
Salam Author
44
44. Jatuh Ke Jurang
45
45. Mencari Vivian
46
46. Tangga
47
47. Teror wanita ngesot
48
48. Remuk
49
49. Vivian
50
50. Hutan
51
51. Kalung
52
52. Siapakah Pria berpakaian serba hitam itu?
53
53. Wanita Cantik
54
54. Apa yang akan terjadi
55
For My Loyal Readers
56
56. Pria misterius
57
57. Kecewa
58
58. Perpisahan
59
59. Menangis
60
60. Negosiasi
61
61. Ancaman
62
62. Sumur
63
63. Penyesalan Pria misterius
64
Ada Apa Dengan Ibu?
65
Datang lagi
66
66. Apa yang terjadi?
67
67. Cia
68
68. Pertengkaran

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!