Janda Killer Naik Pangkat
"Buku Janda Killer Naik Pangkat" ini merupakan lanjutan dari buku "Janda Killer Kesayangan" jadi diharapkan baca yang pertama dulu, trimakasih .
Pov Ravi
(Kakek ini sudah tua, dulu waktu kamu masih kecil kakek punya hiburan tapi sekarang kamu tidak pernah lagi mengunjungi kakek. Kakek nggak mau tau, dalam waktu tiga bulan mulai dari hari ini, kamu harus sudah melamar seorang gadis baik-baik dan berkualitas tinggi!)
Ahh si kakek merusak mood ku saja, belum lagi dua puluh empat jam aku menyatakan perasaan kepada wanita yang aku cintai tapi kakek sudah membuat keputusan yang belum tentu bisa kukabulkan.
Ternyata cinta lokasi itu betulan ada ya, aku kira hanya para selebriti aja yang bisa cinlok tapi sekarang aku malah langsung mengalaminya..
(RAVIRAM CHANDRA!)
Jiiaahh kaget aku di buat suara cempreng si pak tua itu.
"Eh iya kek, maaf aku belum bisa janji untuk dalam waktu dekat ini, mana ada wanita berkualitas tinggi Seperti yang diinginkan Memangnya perempuan itu komputer apa?" Aku langsung menyatakan protes karena memang selama tiga bulan ke depan bukankah Saras masih menjalankan masa iddahnya?
Biar saja lah aku suruh kakek tua itu menikahi komputer agar dia merasa kalau cucunya ini bukanlah manusia robot yang bisa diatur dan disetel sesuka hatinya.
(Heeyy anak badung, kenapa kamu itu selalu saja bikin darah tinggi kakek naik, kamu jangan belaga pilon ya? Kakek tau kamu tidak bod^oh, sudah turuti keinginan kakek atau kamu kakek pecat jadi ahli waris dan Saras akan kakek tunjuk menjadi ahli waris pengganti kamu!)
Ternyata si tua itu masih saja suka memberikan ancamannya, tapi kali ini aku sama sekali gak takut. Kalau sampai dia mengangkat Saras sebagai cucunya otomatis nanti yang bakal jadi cucu menatu aku juga dong hahaha.
Yess i got you kek.
"Kalau begitu aku nikahi saja Saras jadi aku menang banyak Kek, aku tetap mendapat warisan dan aku juga mendapatkan pelayan lahir batin." Pinter kan aku, hayoo kakek mau ngomong apalagi? Hahaha. Aku masih terbayang-bayang peristiwa tadi, aku berhasil membuat komitmen dengan wanita yang barusan di sebut oleh kakek ku.
Tentu saja si tua yang kepalanya sudah hampir putih semua itu, sama sekali tidak mengetahui apa yang baru saja aku lakukan terhadap karyawan kesayangannya itu! Dulu aku memang seringkali merasa iri terhadap Saraswati, ternyata setelah aku benar-benar mengenal karakter dan juga cara kerjanya, maka aku pun menyadari jika kakek memang tak pernah salah bicara tentang dirinya.
(Ravi, jangan macam-macam kamu! Saras itu sudah punya suami. Jangan sampai kamu memberi aib dalam keluarga kita dengan merebut istri orang! Memangnya kamu mau menjadi seorang Febby norak dan viral di dunia maya?)
Yaah kakek udah main ngamuk aja, tapi seru juga kali ya ngerjain si tua itu. Berarti Cokro belum cerita kalo Saras udah menggugat cerai suaminya.
Mungkin pengacara itu lupa, atau jangan-jangan dia memang sengaja tidak menceritakan kasus si Saras tersebut sama kakek karena memang pria itu juga sedang melakukan pendekatan terhadap Saraswati, Sayangnya aku sudah melangkah duluan dan memberikan komitmen demi masa depan kami. Syukurnya Sarah pun menyanggupi permintaan ku.
"Kek santai, jangan emosi dulu, kalau Sarasnya aja mau ku ajak berselingkuh … kakek nggak bisa melarang dong?"
Hayooo kakek pasti kepalanya udah ngeluarin asap nih. Aku sengaja ingin melihat sampai dimana batas kesabaran kakek dalam memarahi dan juga memberiku tumpahan ceramah hahaha.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
ciptoami
Assalamua'laikum kk aku mampir kayaknya seru nih....
nyimak dulu ah....
2023-01-14
1
🍾⃝ͩʙᷞᴀͧʙᷠʏᷧ ɢɪʀʟʟ
hadir uni 🙏💪💪💪
2023-01-07
0
🍾⃝ͩʙᷞᴀͧʙᷠʏᷧ ɢɪʀʟʟ
dsr cucu lucnut 🙄 untung kakek kuat rap klo ga, kmu yg bkln rugi
2023-01-07
0