Kalian Sangat Jahat

Happy reading.....

Sudah satu bulan lamanya sejak kejadian itu, Berlian tidak keluar dari rumah. Bahkan dia mengerjakan kuliahnya di rumah saja. Berlian masih trauma untuk keluar dari rumah.

Bahkan, selama satu bulan itu pula. Tanisha, Desi dan juga Daffa tidak memberi kabar pada Berlian. Tepatnya, Berlian menutup akses somsednya untuk sementara waktu.

''Sayang, kamu gak ke kampus?'' tanya Dea saat melihat Berlian di dapur sedang membuat juz.

''Tidak Ma. Aku tidak ada jadwal skripsi,'' jawab Berlian sambil memotong buah mangga yang akan di juz.

Dea memegang tangan Putrinya, membuat gerakan Berlian terhenti dan menatap ke arah Dea. Kemudian Dea mengajak Berlian untuk duduk di kursi yang ada di meja makan.

''Katakan sama Mama, apa ada masalah? Mama tahu, kamu pasti sedang menyembunyikan sesuatu dari Mama, iya 'kan?'' desak Dea.

Berlian menggeleng sambil tersenyum. Namun Dea tidak mudah di bohongi, dia tidak percaya dengan ucapan putrinya itu. Karena Dea sangat mengenal bagaimana karakter dan sifat Berlian.

''Apa kamu ada masalah sama Daffa?'' tanya Dea kembali, namun Berlian masih menggelengkan kepalanya.

''Tidak Ma! Aku hanya tidak ingin di ganggu aja selama beberapa waktu,'' ujar Berlian.

''Mama tahu kok, kamu sedang ada masalah. Tapi apapun itu, kamu harus hadapi sayang. Kamu jagan menghindarinya. Sebab masalah akan selesai jika kita hadapi, bukan menghindari.''

Setelah mengatakan itu, Dea pergi meni ggalkan dapur, meninggalkan Berlian yang masih termenung sambil menatap kepergiannya.

'Maafkan aku Ma. Bukan aku tidak mau bercerita sama Mama. Tapi aku yakin, jika Mama tahu yang sebenarnya, Mama dan Papa akan sangat kecewa sama aku.' batin Berlian dengan tatapan sedih.

Setelah meminum juz nya, Berlian berniat keluar dari rumah untuk membeli beberapa buku. Setelah siap dia pun pergi diantar oleh pak Supir di kediaman Arganendra.

Setelah mencari buku yang dia butuhkan, Berlian pun pergi ke sebuah Cafe untuk.menghilangkan penat sambil mengerjakan tugas kampusnya. Dia pun memesan minuman dan cemilan untuk menemaninya belajar.

Saat Berlian tengah duduk sambil memangku laptopnya, dia di kejutkan dengan dua sejoli yang sedang tertawa melewatinya dan duduk di hadapan nya sambil memunggungi dirinya.

''Iya sayang, bodoh banget 'kan dia? Lihatlah! Bahkan, sudah satu bulan dia tidak keluar dan ke kampus 'kan? Mungkin saja saat ini dia sedang hamil?'' kekeh wanita yang ada di hadapan Berlian, sambil bergelayut manja di lengan pria yang ada di sampingnya.

''Kamu benar, sayang. Aku juga muak sama dia. Kalu buka. karena dia anak dari Keluarga Arganendra, males banget aku pacaran sama dia. Masa pacaran cuma pegang tangan aja! Itu pun jarang. Jadi, sekalian aja kesucian dia kita rusak,'' jawab lelaki yang ada di samping wanita itu.

Berlian mengepalkan tangannya saat mendengar obrolan mereka. Dia tidak menyangka, jika apa yang terjadi pada hidupnya malam itu, adalah kelakuan dan rencana jahat mereka.

Bagaimana Berlian tidak marah? Dia sangat mengenal dua orang yang ada di hadapannya itu. Bahkan Berlian tidak menyangka sama sekali jika dia telah di jebak. Padahal, awalnya Berlian pikir itu hanya kebetulan saja.

Dia pun bangkit sambil membawa jus jeruk yang ada di tangan nya. Lalau dia menepuk pundak kedua orang itu, dab menyiramkan juz jeruk itu pada mereka berdua. Hingga membuat keduanya kaget dan menatap Berlian dengan tatapan kesal namun juga terkejut.

''Berlian!'' kaget dua orang itu bersamaan.

Berlian tersenyum miring sambil menepuk tangannya, hingga mengundang beberapa pasang mata menatap ke arah mereka. ''Woooww ... hebat, benar - benar hebat. Kalian ini sangat cocok, sama - sama iblis berbulu serigala,'' ucap sarkas Berlian sambil menepuk tangannya dan menatap kedua orang di hadapannya dengan tatapan kecewa.

''Berlian, kamu kemana aja sayang? Aku rindu sama kamu. Kenapa ponsel kamu gak aktif? Kenapa kamu gak--''

PLAK!

Satu tamparan mendarat di wajah pria yang ada di hadapan Berlian, hingga ucapan pria itu terhenti.

''Gak usah munafik. Gak usah sok manis di hadapan aku, jika itu hanyalah sebuah topeng. Aku tidak butuh orang - orang macam kalian.'' geram Berlian sambil berbalik ke meja, mengambil laptopnya dan pergi meninggalkan dua orang itu.

Bersambung......

Terpopuler

Comments

Mr.VANO

Mr.VANO

serem bangat persahabatan seperti mereka...bukan saling jaga tp saling menjatukan......suka thor ceritany,,menarik

2023-02-11

1

😍syg lon 😍

😍syg lon 😍

hajar aja berlian biar tau rasa mereka,mereka pikir kesucian seseorg adalah lelucon.

2023-01-24

1

Yulia Bunyamin

Yulia Bunyamin

oh ternyata oh ternyata.. daffa yg notabene pacarnya berlian yg menjebaknya.. duh teganya 😡

2023-01-20

1

lihat semua
Episodes
1 Di jebak
2 Cari Gadis Itu
3 Kalian Sangat Jahat
4 Kehilangan Jejak
5 Akan Jujur
6 Hancurkan Mereka
7 Masuk Kampus Kembali
8 Perlawanan Berlian
9 Dia ....
10 Di Jodohkan
11 Perlu Waktu
12 Akan Jujur
13 Jujur 2
14 Terasa Janggal
15 Tekad Zayden
16 Kita Perlu Bicara
17 Benci dan Cinta beda tipis
18 Nyonya Leonardo Osmond
19 Di Antar Ke Kampus
20 Ancaman Zayden
21 PENGUMUMAN PENTING
22 Kejujuran Desi 1
23 Kejujuran Desi 2
24 Tuan Pemaksa
25 Acara Ke Bogor
26 Memangnya Tayo
27 Cemburu
28 Perdebatan Sengit
29 Ancaman Tanisha
30 Menyelamatkan Desi
31 Pengorbanan Desi
32 Nangis Juga Butuh Tenaga
33 Di Sekap
34 Maha Karya Zay
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Kami Minta Maaf
40 Jangan Percaya Begitu Saja
41 Aku Antar Pulang
42 Sabar Zay
43 Ayah Serigala
44 Ancaman Dev
45 Om Janda
46 Sadar
47 SAH ( Bersatunya Berlian dan Zay )
48 Om Suami
49 Ikan Lele masuk Sarang
50 Kalian Kapan Menyusul?
51 Om Suami Mulai Bucin
52 Gaya Kodok
53 Kau Harus Memutuskannya
54 Sedang Menimbang
55 Apa Jawabanmu
56 Jawaban Desi
57 Menaiki Pohon Pertama Kalinya
58 CEMBURU
59 Panen Timun
60 Menanam Padi Di Ladang
61 Zay Beruntung Memilikimu
62 Panggilan Sayang
63 Jangan Merusak Suasana!
64 Trio Wek wek
65 20 Anak
66 Kebahagiaan Kamu Yang Utama
67 TAMAT
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Di jebak
2
Cari Gadis Itu
3
Kalian Sangat Jahat
4
Kehilangan Jejak
5
Akan Jujur
6
Hancurkan Mereka
7
Masuk Kampus Kembali
8
Perlawanan Berlian
9
Dia ....
10
Di Jodohkan
11
Perlu Waktu
12
Akan Jujur
13
Jujur 2
14
Terasa Janggal
15
Tekad Zayden
16
Kita Perlu Bicara
17
Benci dan Cinta beda tipis
18
Nyonya Leonardo Osmond
19
Di Antar Ke Kampus
20
Ancaman Zayden
21
PENGUMUMAN PENTING
22
Kejujuran Desi 1
23
Kejujuran Desi 2
24
Tuan Pemaksa
25
Acara Ke Bogor
26
Memangnya Tayo
27
Cemburu
28
Perdebatan Sengit
29
Ancaman Tanisha
30
Menyelamatkan Desi
31
Pengorbanan Desi
32
Nangis Juga Butuh Tenaga
33
Di Sekap
34
Maha Karya Zay
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Kami Minta Maaf
40
Jangan Percaya Begitu Saja
41
Aku Antar Pulang
42
Sabar Zay
43
Ayah Serigala
44
Ancaman Dev
45
Om Janda
46
Sadar
47
SAH ( Bersatunya Berlian dan Zay )
48
Om Suami
49
Ikan Lele masuk Sarang
50
Kalian Kapan Menyusul?
51
Om Suami Mulai Bucin
52
Gaya Kodok
53
Kau Harus Memutuskannya
54
Sedang Menimbang
55
Apa Jawabanmu
56
Jawaban Desi
57
Menaiki Pohon Pertama Kalinya
58
CEMBURU
59
Panen Timun
60
Menanam Padi Di Ladang
61
Zay Beruntung Memilikimu
62
Panggilan Sayang
63
Jangan Merusak Suasana!
64
Trio Wek wek
65
20 Anak
66
Kebahagiaan Kamu Yang Utama
67
TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!