Hey You ! Yes You Are

Hey You ! Yes You Are

01

Suara keyboard yang memenuhi satu laboratorium diiringi dengan suara dari buku setiap orang membuat ku merasa gugup dan tidak bisa fokus mengerjakan soal dari tes pemrograman. Tapi tidak dengan seseorang yang berada di samping ku, Ia terlihat begitu  santai saat mengerjakan setiap soal yang diberikan, dan hebatnya tidak terlihat lembar kertas lain di atas mejanya. sesungguhnya ia membuat ku sedikit kagum dan merasa kalah dengannya.

"Aku yakin dia pasti akan lolos sih"  batin ku.

"Baik teman-teman silahkan kalian keluar dahulu untuk istirahat, nanti kembali lagi jam 1 siang" Kata salah satu asisten laboratorium disana.

Ya, saat ini aku sedang mengikuti tes untuk menjadi asisten Laboratorium. walaupun seharusnya semester depan aku baru bisa mendaftar tapi dengan bermodalkan tekad aku pun tetap mengikutinya.

"Fit, kamu pulang kah ?" tanya ku pada Fitra

"Iyah nih, mau makan dulu lapar. Kamu mau ikut ?" 

"Kayaknya aku makan dirumah aja deh, kalau gitu aku duluan ya" ku tinggal fitra duluan karena mengingat kalau jarak rumah dan kampus ku lumayan jauh

"Oke." balas Fitra.

15 menit kemudian aku telah sampai dirumah, disambut dengan Mbah dan mama ku.

"Loh udah selesai kak tesnya ?" tanya mama karena kaget aku sudah pulang.

"Belum ma, ternyata dikasih istirahatnya hanya 1 jam aja. Lea kira 2 jam , jadi ini Lea mau makan dirumah dulu" jawab ku dengan sedikit tergesa-gesa kearah dapur.

"Astaga, kenapa kakak pulang kalau istirahatnya sebentar saja" mama memberikan piring yang sudah terisi nasi kepada ku.

"Hummm, karena Lea gak bawa uang tadi, hehehe" jawab ku yang sudah duduk di depan meja makan, sambil mengunyah nasi dan ayam yang ada didepan ku.

"hem. kamu ini, tapi kak gimana tes nya tadi ?" pertanyaan yang membuat ku hampir tersedak tulang ayam.

"uhuk... eoh ? soalnya ? susah maaa... Lea yang biasanya diberikan soal cerita saat kuliah, tapi di tes ini soalnya berbentuk bagan gitu" jawab ku sambil diselingi dengan minum teh hangat yang dibuatkan Mbah ku.

"ohh gitu, kalau teman-teman kakak bisa gak kerjakan soalnya ?" tanya mama yang kemudian duduk disamping ku.

"Lea enggak tau sih ma. tapi ma, ada satu anak disamping Lea. dia kerjakan pemrograman tanpa lihat kertas atau buku" jawab ku antusias.

"siapa namanya ?" saat mama bertanya hal itu aku hanya bisa menggelengkan kepala.

"Lea enggak tau ma"

"Loh kok teman kamu sendiri kamu gak tau namanya"

"Bukan teman Lea sih ma, kayaknya dia senior angkatan ke -7 deh " jawab ku sambil melirik ke langit-langit rumah, seperti orang yang  berharap mendapatkan jawaban dari sana.

"Oalah. gitu toh" kemudian embicaraan kami pun berakhir disana.

 Saat ingin mencuci piring yang kugunakan untuk makan, dari belakang mbah memanggil ku "Udah Lea kamu jalan aja sekarang tinggal 30 menit lagi waktunya. Biar Mbah yang bantu kamu cuci piring"

mendengar hal itu akupun mengatakan terima kasih dan meninggalkan mbah di dapur sendiri. 

"Maaaaaa ?" Panggil ku , karena saat selesai makan tadi mama langsung masuk kedalam kamarnya.

"iyah kenapa kak ?" 

"Lea kembali ke kampus lagi ya" sambil ku cium tangan mama ku 

"Iyah, Hati- hati" 

saat tiba dikampus rasa gugup itu kembali menyelimuti ku, waktu yang akan habis dan program ku yang eror membuat ku merasa frustasi. ku kerjakan sebisa ku beberapa saat kemudian terdengar suara.

TENG ! 

"baik waktunya sudah habis silahkan file Tes Officenya di salin ke Flashdisk yang akan di berikan oleh asistenya nanti" kata kak Budi salah satu asisten.

"aku pasti tidak lolos" batin ku.

"NIM kamu berapa ?" tanya kak Ria yang menjadi penilai program ku.

"A08.50.009" jawab ku

"Oke. Salin dulu file kamu ke Fd ini setelah itu coba jalankan program mu" 

aku mulai mengerjakaan apa yang ia perintahkan kepada ku, sampai tiba di menjalankan program terjadi eror disalah satu Listing Program ku. Program ku sama sekali tidak bisa menampilkan data di tabel. 

"Ini kenapa ? gak bisa menampilkan data ya ?" Aku pasrah, program ku gak bisa dijalankan sama sekali. dan hanya mengangguk kecil.

"coba saya lihat dulu Listing Programnya" kak Ria mengambil mouse ku dan mengarahkan ke beberapa form program yang sudah ku buat.

"Hem.... kayaknya ini udah benar deh. coba kamu perbaiki dulu yang program kamu yang ini, saya akan kebelakang dulu dan akan nilai kamu lagi nanti" bagai diberikan kesempatan besar aku pun mulai menganalisis dan memperbaiki program ku. Tapi baru saja ingin memperbaikinya...

"sudah ria tinggalkan saja dan nilai apa adanya, wakunya juga udah habis" teriak kak Budi dari belakang.

Akhirnya kak Ria kembali ke meja ku dan menilai program ku apa adanya. kemudian beralih ke meja sebelah ku, meja laki-laki itu. Terlihat jelas dimata ku bahwa program yang dia buat itu sukses tidak ada eror sama sekali. aku iri dengan nya kenapa dia bisa sehebat itu dalam membuat program sedangkan aku tidak bisa.

"Keren"  batin ku lagi.

ku perhatikan ia yang sedang menjelaskan tahapan dari programnya itu, kak Ria pun terlihat sangat memahami jalannya program yang di buat laki-laki itu.

"Oke NIM kamu berapa ?" ku pasang telinga ku dengan baik saat kak Ria bertanya NIM laki-laki itu, karena dengan NIM nya  aku bisa mencari tau identitas laki-laki itu dari NIM nya.

"A07.30.003" Jawab nya.

"Akhirnya aku mendapatkan mu."

Terpopuler

Comments

Grace

Grace

agak garang juga kakak satu ini

2024-07-19

0

Grace

Grace

Bagus. percaya diri

2024-07-19

0

F.T Zira

F.T Zira

aku mampir ninggalin jejak dulu ya kak.. nanti baca secara berkala..🥰🥰

2024-06-27

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!