Hari kedua Pradabhasu dirawat.
Karena memilih sebagai pasien naratama, tentu saja Prada mendapatkan pelayanan istimewa dari pihak Rumah Sakit. Lagipula, Prada juga tidak memiliki keluhan yang lebih buruk setelah mendapatkan perawatan kemarin. Hanya saja ... "Ke mana Greta?"
Prada tidak melihat kehadiran Greta sama sekali semenjak membawanya masuk ke ruangan VIP kemarin. Berkali-kali dokter melakukan kunjungan rutin. Namun, Prada tidak menemukan Greta.
"Dokter Greta tidak menangani Anda, karena dokter yang menangani Anda kini adalah dokter orthopedi." jelas seorang perawat yang baru saja memeriksa secara berkala kondisi Prada.
"Sial! apa aku harus menderita penyakit jantung agar wanita itu merawatku?" gerutu Prada dengan geram di dalam hati. Sebenarnya, Prada telah meminta Wahyu mengumpulkan informasi mengenai Greta. Dia juga tahu jika Greta adalah ahli penyakit jantung.
"Bukankah dia dokter pertama yang menangani aku waktu di IGD?" Prada masih belum terima jika Greta mencampakkannya begitu saja.
"Benar, Pak! dokter Greta merupakan penanggung jawab IGD kami, tetapi tugas beliau hanya sampai di IGD saja. Seusai pasien dipindahkan ke ruang perawatan, tugas tanggung jawab beliau berakhir."
Prada melupakan prosedur dan tugas tenaga kesehatan di Rumah Sakit. Yang dia tahu jika Greta pasti akan bertanggungjawab padanya jika telah menolongnya.
Sudut bibir pengacara senior itu sedikit terangkat, sebagai seorang yang memiliki banyak jalan keluar, Prada telah banyak memikirkan kemungkinan lain. Oleh karenanya, Pria 34 tahun itu bersikukuh mendapatkan perhatian Greta.
"Katakan padanya aku ingin bertemu! jika tidak, aku tidak mau menjalani perawatan. Bagaimanapun juga aku adalah pasien naratama." Pasien satu ini tidak kekurangan akal sedikitpun.
Padahal dia juga sangat tahu kesibukan Greta di Instalasi Gawat Darurat. Dia juga melihat seperti apa repotnya Greta menangani pasien yang membutuhkan pertolongan pertama. Bahkan wanita itu juga meninggalkan dirinya sebelum menjelaskan penyakitnya kemarin.
**
Prada tidak tahu jika hari ini, Greta memiliki kesibukan sendiri. Bahkan perawat yang dimintai tolong oleh Prada tadi sempat mendapatkan amukan dari Alina. Karena Greta sedang tidak berada di IGD.
"Lalu ke mana dokter Greta?"
"Operasi pasien jantung bawaan dokter masih berlangsung, dokter Greta menjadi ketua tim dokter." jelas Alin agar perawat tadi tidak mengatakan hal yang bukan-bukan lagi.
Memang benar, Greta dan dokter lainnya masih mengupayakan kesembuhan gadis berumur 11 tahun itu. Memiliki penyakit jantung bawaan, membuat harus menjalani pengobatan seperti minum obat teratur sejak kecil. Dan operasi jantung yang dilakukan oleh Greta adalah untuk memperbaiki katup jantungnya agar bisa berfungsi dengan baik.
Setelah melalui pembahasan dengan dokter bedah, mereka sepakat untuk mengoperasi gadis itu. Operasi katup jantung adalah bedah yang dilakukan untuk memperbaiki atau mengganti katup jantung yang mengalami kerusakan. Bentuk gangguan pada katup jantung adalah kaku (stenosis) atau kebocoran (regurgitasi).
Usia muda, serta kondisi katup gadis itu masih tidak terlalu parah. Sehingga Greta dan tim dokter mengupayakan salah satu metode untuk mengatasi kebocoran katup jantung yakni dengan metode annuloplasty. Annulopasty bertujuan untuk memperkuat otot-otot katup jantung dan menutup kebocoran dengan menggunakan cincin katup jantung.
Pantas saja Alin memarahi perawat tadi, menilik tingkat keseriusan dan juga waktu yang diperlukan untuk mengoperasi, Alin tidak tega jika harus mengganggu dokter Greta setelah dia menyelesaikan 3 jam berjalannya operasi.
Lebih dari tiga jam mulai dari persiapan pra operasi hingga berakhirnya operasi, tenaga Greta terkuras seketika. Dokter wanita itu telah ditunggu oleh keluarga pasien. Dan tugas Greta saat ini adalah menjelaskan jika operasinya berjalan dengan lancar.
Seusai menjelaskan hasil operasi, Greta berjalan kembali ke ruangannya untuk sekadar meluruskan tangan serta kaki pasca tindakan operasi tadi.
Tetapi, waktu santai Greta terjeda begitu saja, karena seorang perawat serta dokter orthopedi mencarinya dengan mengatakan jika ada salah satu pasien yang mencari dokter cantik itu.
"Siapa?" tanya Greta tanpa rasa ragu sedikitpun.
"Pasien di ruang Jupiter, dok! dia ingin Anda yang merawatnya."
Ruangan Jupiter merupakan kelas utama dalam Rumah Sakit ini, sontak saja Greta teringat seseorang yang kemarin sempat melamarnya.
"Pria tidak waras itu?" imbuh Greta bertanya lagi guna memastikan apa yang dia pikirkan.
"Benar, sejak tadi pria itu terus mencari Anda, dok!"
"Cari aku?" Greta sedikit ternganga mendengar dokter orthopedi yang menangani pasien pria itu. Karena tidak wajar adanya jika ada pasien yang secara mendadak melamar dirinya bahkan di tempat kerja.
Untuk menuntaskan permasalahan agar tidak berlarut larut, maka Greta segera menemui pria tadi dan mengatakan jika dirinya bukanlah wanita sembarang. Entah apa niat pria itu, yang jelas Greta tidak mau terlibat dalam masalah dengan orang lain.
Untung saja, IGD masih kondusif. Sehingga Greta bisa memiliki sedikit waktu untuk bersua dengan pasien patah tulang yang sempat dia tangani kemarin.
Dokter wanita itu berjalan santai menuju Ruang Jupiter di mana pria itu dirawat. Menilik dari penampilan dan gaya bicara, Greta tidak merasa jika pria itu adalah pria sembarang. Dia yakin, pria itu memiliki maksud dan tujuan. Entahlah! insting dokter cantik itu yang mengatakan.
Tangan kanan Greta mengetuk pintu ruangan naratama yang menjadi ruang perawatan Pradabhasu. Di dalam ruangan kelas atas itu, Greta hanya melihat sosok pria yang tengah berbaring menyandarkan punggungnya di tempat tidur dengan santai.
Aku bisa membuatmu jatuh cinta kepadaku
Meski kau tak cinta kepadaku
Beri sedikit waktu
Biar cinta datang karena telah terbiasa
Rupanya, Prada sama sekali tidak merasa canggung dengannya. Yang ada sejak tadi, Prada terus menatap Greta dengan tatapan menyelidik.
"Aku dengar, Anda mencari saya, Pak?"
"Benar! aku ingin mendiskusikan hal penting denganmu, dok."
Pria tadi tampak dengan santai berbicara dengan Greta. Tentu saja karena Prada adalah pria yang mudah mengolah kata baik di lingkungan kerja maupun di persidangan.
Greta menarik kursi agar bisa lebih dekat dengan pasien dengan nama Pradabhasu di tag yang berada di ujung bed Rumah Sakitnya.
"Silakan Anda bicarakan!"
"Aku ingin mengulangi lagi pembicaraan kita, maukah kau menikah denganku?"
"Sinting! pria tidak waras!"
Aku bisa membuatmu jatuh cinta kepadaku
Meski kau tak cinta kepadaku
Beri sedikit waktu
Biar cinta datang karena telah terbiasa
"Apa yang membuat Anda yakin dengan lamaran ini? Aku hanya pegawai biasa."
"Tidak masalah, aku memiliki segalanya. Kau cukup bersedia saja menjadi istriku. Lagipula itu tidak sulit, karena banyak yang mengantri ingin menjadi istriku."
"Lalu? Kenapa Anda meminta aku? Kenapa Anda tidak meminta orang yang sudah mengantri untuk menjadi istri Anda, Pak?"
"Karena ... karena kau kandidat yang paling tepat."
Aku bisa membuatmu jatuh cinta kepadaku
Meski kau tak cinta kepadaku
Beri sedikit waktu
Biar cinta datang karena telah terbiasa
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 74 Episodes
Comments
Farida Wahyuni
kandidat paling tepat 🤣🤣😅
2023-01-26
1
💖 Masitah Azzahra 💖
untung g dowo lagune 🤭😅 semangat mbak 🥰🥰🥰
2023-01-03
1
Mega
Nyanyi trusss
2022-12-28
0