Aku Tak Pernah Di Anggap Istri

Aku Tak Pernah Di Anggap Istri

Part 1

Setiap orang pasti menginginkan pernikahan yang bahagia,bukan pernikahan paksa atau keterpaksaan,tetapi pernikahan dengan orang yang di cintai dan mencintai.

Seperti kinara gadis muda,cantik,tinggi,ini menikah dengan pria yang selama ini di cintanya,mengucap janji suci di hadapan tuhan dan kedua orang tuanya

Namun pernikahan yang begitu di dambakan,hancur karena adanya pihak ketiga,bukan karna adanya pelakor,melainkan satu rumah dengan mertua dan adik ipar yang selallu ikut campur dalam rumah tangganya.

Awalnya gadis muda dan cantik ini biasa saja,ia tak menaruh curiga pada ibu mertuanya dan adik iparnya itu,tapi lambat laun sang mertua dan adik iparnya menunjukan taringnya.

Ia di siksa batinnya,difitnah bahkan dengan sengaja membuat gadis ini di gunjingkan oleh keluarga suaminya sendiri bahkan oleh tetangganya pun .

Gadis ini hanya bisa diam tapa melawan sang ibu mertua,karena sebuah ancaman yang membuatnya tidak bisa berkutik untuk melawan.

Dia hanya bisa menangis,di kala semua yang ada di rumahnya mengejeknya,merendahkann martabat sebagai seorang wanita dan juga sebagai seorang istri dan menghinanya,kadang ada sesekali perkataan yang ingin sekali ia berontak.

Tetapi semua itu tidak ia lakukan, mengingat ancaman kedua mertuanya,yang akan memisahkan ia dengan sang buah hati dan suaminya.

Dan suaminya tidak pernah melakukan pembelaan terhadap sang istri,dikala sang istri di rendahkan oleh ibunya dan adik iparnya.

Hingga satu kesalahan kecil yang tidak di sengaja wanita ini lakukan ,membuatnya terusir dari rumah suaminya,dan suaminya yang telah mengusirnya,tanpa mau mendengar penjelasan sedikitpun dari sang istri.

"Apa yang kau lakukan kepada ibuku,?kau sengaja membuat ibuku menangis dan berakibatkan ibuku harus ngedroop kesehatannya,aku tidak menyangka istriku bisa tega berbuat hal keji terhadap ibuku,lebih baik kau pergi dari rumah ini,dan jangan pernah berharap aku akan mencari dan memintamu kembali ke kehidupan keluargaku ini,wanita pembawa sial!!!"

"Mas aku tidak melakukan itu,percayalah padaku semua ini hanya salah paham"

"PERGI !!! PERGI!! SEKARANG JUGA AKU TAK MAU MELIHATMU LAGI DI RUMAH INI"

wanita cantik itu mennagis,mendengar teriakan dan bentakan suaminya.penjelasan yang ia berikan pun di hiraukan oleh suaminya.

Dan di malam yang sunyi,rintik hujan mulai turun,wanita itu pergi dari rumah suaminya,tanpa membawa benda berharga bahkan untuk bekal hidup untuknya saja, sang suami tidak memberikan uang sepeserpun,ia hanya pergi dengan sehelai pakaian yang di pake saat ini olehnya.

*

*

*

Malam semakin larut,dan hujan pun semakin deras membasahi bumi,tapi sang suami tega mengusirnya karna kesalahan kecil ia tega mengusir sangistri seorang ibu dari anaknya sendiri,ia berjalan di tengah derasnya hujan yang membasahi bumi dan seluruh tubuhnya.

Tubuh yang terkena hujan membuatnya kedinginan,ia tak mambu menahan dinginnya air hujan yang membasahi pada tubuhnya.

Tubuhnya semakin lemah dan tidak bertenaga,karena saat pengusiran yang di lakukan suaminya,Kirana sama sekali belum memakan mananan ,hanya saja ia memakan sedikit cemilan,yang tersisa dari sisa makanan anaknya.

Kinara ambruk seketika karna,tidak kuat menahan seluruh rasa sakit yang ada di tubuhnya,terutama di hatinya,goresan luka yang di yang di torehkan suaminya membuat ia rela dan mengorbankan seluruh hidupnya termasuk harga dirinya sebagai seorang wanita dan sebagai seorang istri.

Dan di saat itu pula,ada sebuah mobile melintas,tepatnya saat Kinara ambruk dan terjatuh di tengah jalan.

Seorang pria yang berada di dalam mobile keluar,menolong Kinara yang sudah tidak sadarkan diri di tengah jalan dengan keadaan basah kuyup

Pria tampan yang menolongnya panik,saat dia mengecek tubuh Nadia yang dingin,pucat dan lemah.

"Nona ,kau tidak apa apa?bersabarlah aku akan segera membawamu kerumah sakit"ucap pria itu,saat melihat kondisi kinara yang yang sangat lemah.

Pria itu pun mengangkat tubuh Kinara,dan membawa kinara ke dalam mobilnya,ia tidak perduli dengan tubuh Kinara yang basah karna di guyur derasnya hujan,yang di pikirkan saat ini adalah kondisi Kinara yang nyaris tiada.

Hanya 15 menit mengendarai mobilnya,pria bernama Galvin wijaya ,berusia kurang lebih 35 tahun,seorang pemimpin Wijaya group.

Membopong tubuh Kinara masuk ke dalam rumah sakit,dan perawat yang sedang berjaga saat itu menaruh tubuh Kinara ke blangkar.

Kinara segera di larikan ke dalam ruangan ICU dan langsung di tangani seorang dokter karena tubuhnya yang sangat memprihatinkan.

Namun sayangnya ,saat Galvin ingin ikut ke dalam ruangan ICU di tahan oleh salah satu perawat.

"Maaff tuan,sebaiknya anda tunggu di luar ruangan,agar mempermudah dokter menangani pasien,".kata seorang perawat .

"Tatapi ,aku"ucap Galvin saat ingin melihat keadaan Nadia,terpotong dengan ucapan perawat.

"Kami mohon kerjasamanya tuan,biar dokter memeriksanya terlebih dahulu setelah memastikan kondisi pasien membaik,kami akan segera memberitahu anda",jelas perawat itu,supaya Galvin mengerti.

Galvin tidak bisa berkata apapun,setelah perawat menjelaskan semuanya,ia mengerti dan memahami prosedur rumah sakit dia hanya bisa berdoa untuk keselamatan wanita cantik yang di tolongnya

*

*

*

Selepas pengusiran Kinara yang di lakukan anaknya,sang nyonya besar keluar kamar tersenyum puas,rencana yang selama ini di susun berjalan sesuai dengan rencana dan apa yang ia inginkan,tidak ada satu hambatan apapun .

Dan sekarang Diana Pelita group ,tinggal memikirkan ,perjodohan antara putra sulungnya dengan wanita yang bernama Riri Carlin putri dari keluarga tersohor,Alex carlton.pengusaha sukses yang mempunyai perusahaan besar di mana mana.

"Hanya tinggal selangkah lagi ,rencana yang sudah aku bangun jauh jauh hari selesai,tinggal menyingkirkan cucu sialan itu,"ucap Diana pada dirinya sendiri sembari tersenyum licik,merencanakan kekejamannya dan kelicikanya terhadap cucunya sendiri,atau aku akan melemparkannya ke panti asuhan.

Ya 'Diana memang berencana ingin membuang cucunya sendiri demi amibisinya,yang selama ini diinginkanya .dan setelah itu dia akan menikahkan putranya ,secepat mungkin ,dengan putri pemilik perusahaan Carlton ,agar dia segera menikmati kekayaan milik keluarga Carlton.

Seseorang yang berada di ambang pintu mendengar ucapan Diana,wanita itu tidak menyangka Diana begitu kejam terhadap menantu dan cucunya sendiri demi sebuah ambisinya dan haus kekayaan.

Padahal selama ini Kinara berjuang untuk mendapatkan hati mertuanya ,tetapi yang didapatkan Kinara tidak sebanding dengan perjuangan dan pengorbananya.

Wanita yang mendengar ucapan Diana tidak lain adalah putri Diana sendiri yang bernama Selin,ia tidak menyangka ternyata sang ibu kandungnya sendiri bisa sekejam itu memperlakukan Kaka ipar dan keponakanya begitu kejam ,dengan drama drama murahan yang di buat ibunya,sehingga membuat Kinara terusir dari keluarganya.

Awalnya selin, juga jahat terhadap Kirana,karna fithahan,hasutan dan tuduhan dari sang ibu,tetapi semenjak Selin tau dan itu hanya alkal akalan busuk ibunya sendiri kini Selin , tau bahawa Kirana tidak bersalah kini Selin malah balik membenci ibunya.

"Bu",panggil Selin saat ia masuk ke dalam kamar milik sang ibu.

"Hallo sayang,ada apa? Tanya Diana pada sang putri

"Bagaimana keadaanmu,apa ibu merasa sudah membaik dari sebelumnya"? Tanya selin sang putri sembari menghampiri ibunya dan duduk di sisi ranjang.

"Tidak begitu membaik sayang,tubuh ibu masih merasakan sakit"jawab sang ibu berpura pura sakit di depan putrinya.

"Ibu istirahatlah,aku akan menjaga ibu sampai keadaan ibu pulih kembali."ujar selin tersenyum pada sang ibu,walaupun dia sudah tau kebusukan hati ibunya dan dia berpura pura sakit ,agar mendapatkan perhatian khusus dari sang Kaka,terutama kepercayaan sang Kaka sangat ibu harapkan.

"Terimakasih sayang,kau begitu perduli dengan ibu."

Diana pun mengelus surau panjang milik Selin,memeluk erat sang putri dan mencium keningnya,ia bersyukur memiliki putri yang penurut seperti Selin ,yang hidupnya selallu di atur olehnya,

*

*

*

Arga pelita grup yang sedang duduk di kursi kerjanya,ia terlihat termenung memikirkan perlakuannya terhadap sang istri .ada sedikit rasa penyesalan dalam dirinya,tetapi semuanya itu di tepisnya,menurutnya istrinya pantas mendapatkan ganjaran yang setimpal,karena telah berani,membuat sang ibu jatuh sakit.

Akan tetapi arga tidak memikirkan nasib sang putra yang terus meminta ibunya,tetapi ia tidak perduli ,rasa benci dan kekecewan terhadap istrinya sudah masuk kedalam hatinya.

Walaupun sang adik meminta Arga untuk mencari Kirana,dia hanya diam tak ingin mencari sang istri ,malah Arga meninggalkan adiknya yang sedang membujuknya untuk mencari di mana keberadaan Kirana sang Kaka ipar yang telah Arga usir ,meskipun selin mengemis untuk membawa Kirana pulang dan kembali ke rumah demi sang keponakan tapi Arga tidak menggubrisnya ,

"Mencarinya mu sama saja mengantarkan nyawa ibuku,dan aku bersumpah tidak akan pernah membawamu kembali ke rumah ini,walaupun kau mengemis,menangis sampai air matamu mengeluarkan cairan merah pun aku tak akan pernah menginjakan kau menginjakan kaki lagi di rumah ku ini lagi." Ujar Arga pada dirinya sendiri,ia sudah teramat benci pada Kirana karena hasutan dari sang ibu.

Terpopuler

Comments

Soraya

Soraya

pertama numpang duduk dl ya kak

2022-12-23

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!