🌊 KISAH INI HANYALAH KHAYALAN BELAKA, AKAN ADA ADEGAN - ADEGAN YANG MEMBUAT EMOSI DAN MENAMBAH TENSI, JADI MOHON TINGKAT KESABARANNYA DI TAMBAH YA GENGS 🌊❤️🌹
💐 HAPPY READING 💐
“Bertahanlah Griffin, sebentar lagi kita akan sampai di rumah sakit Nak, berjuanglah ayo berjuang.” Lirih Arvan yang membuat Aiden dan Zein menatap Griffin penuh dengan harapan.
Tidak membutuhkan waktu lama untuk mereka mengudara, saat ini mereka tengah berada di Russia, Negara besar yang paling terdekat dari lokasi kejadian.
Bahkan tidak tangung-tangung, seakan dirinyalah yang memiliki Jalanan, Arvan meminta pilot agar menurunkan jetnya tepat di hadapan rumah sakit.
Sehingga sulit bagi pilot itu melandaskan pesawatnya di daratan, karna banyaknya kendaraan yang berlalu lalang, sehingga pilot itu memilih untuk mendaratkan jetnya di sebuah lapangan luas yang bisa di sebut taman, dan jarakanya juga tidak jauh dari rumah sakit itu.
Setelah berhasil mendaratkan peswatnya dengan sempurn, Arvan, Aiden dan Zein kini langsung berlari masuk ke dalam rumah sakit untuk segera mendapatkam pertolongan untuk Griffin.
“Dokter,,Dokterr,” teriak Arvan memanggil dokter agar secepatnya menangani cucunya.
Dan tak lama kemudian datanglah dua orang dokter dan beberapa suster menghampiri Arvan, bukan mereka bodoh untuk mengenali siapa pria yang sedang berteriak-teriak ini.
Dia adalah Arvan Avrizal Manopo, penguasa sekaligus pengusaha terkaya nomor 1 di dunia, bahkan tingkat kekuasaanya saja membuatnya di sebut sebagai “LORD” Dunia.
Salah satu dokter itu langsung mengambil alih Baby Griffin dari tangan Arvan, “kami akan berusaha untuk menyelamatkanya Lord, mohon di tunggu dan banyak-banyaklah berdoa untuk kesembuhanya.” Ujar dokter itu, dan langsung segera membawa Baby Griffin masuk ke dalam ruangan ICU.
Arvan dan yang lain terlihat harap cemas menunggu di luar ruangan, doa pun tak hentinya mereka panjatkan untuk kesembuhan Griffin, “Tuhan, bantulah Cucuku agar bisa melewati masa-masa sulit ini, berkatilah dia di dalam setiap hembusan nafasnya, dia adalah anak yang baik, maka berikanlah mukjizatmu kepadanya.” Doa Arvan dengan tulus di dalam hatinya.
Satu jam lamanya mereka sudah menunggu, masih belum ada tanda-tanda jika penanganan itu selesai.
Hingga 30 menit kemudian, terlihat dokter yang keluar dari ruangan itu, Arvan yang melihat Dokter keluar langsung segera menghampirinya.
“Dok, bagaiaman keadaaan cucu saya Dok?” Tanyanya dengan rasa khawatir.
Dokter tersebut terlihat mengenduskan nafasnya kasar lalu menggelengkan kepalanya. “Kita harus segera melakukan operasi Lord,” jawab Dokter itu yang mendadak membuat kaki Arvan melemah seketika.
“Aa,,ap,,-apa yang terjadi dok ? Mengapa harus sampai melakukan operasi?” tanyanya dengan pelan, tidak tau mau berfikir apa saat ini.
“Karna ususnya tidak berada di tempat semestinya membuatnya kesulitan bernafas dan lain sebagainya, kami harus melakukan operasi ini untuk meletakan kembali organ itu ke tempat semestianya Lord.” Balas dokter itu yang menjelaskan bahwa bayi sekecil Griffin sudah terkena Hernia.
Arvan semakin membisu mendengar penjelasaan itu. “Bagaimana bayi sekecil dia bisa terkena penyakit seperti itu?” tanyanya dengan lemah.
Aiden yang melihat Arvan seperti itu langsung cepat menopang Unclenya agar kuat mendengar semua ini. “Itu karna semasa di dalam perut dia ikut bernafas bersama dengan ibunya, dan ketika dia lagir ternyata organ dalam tubuhnya tidak mampu menopang pernafasanya, dan biasanya bayi seperti ini tidak akan menangis ketika dia lahir, apakah itu benar Lord?” tanya Dokter itu lagi ingin memastikan, dan langsung di jawab anggukan kepala oleh Arvan, karna dia ingat Mario pernah mengatakanya pada saat di telpon dulu.
“Jika begitu lakukanlah yang tebaik untuk Cucu ku dok, saya tidak mau menerima kegagalan, saya mau ccucuku sembuh, dan itu harus.” Tegasnya yang membuat dokter itu langsung menelan salivanya kasar.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin Lord, dan saya harus segera menyiapkanya,saya permisi,” pamit dokter itu, karna kondisi ini bukalah saat yang tepat untuk berlama-lama menjelaskanya.
Dia hanya perlu mengatakan intinya saja, dan lalu segera memberikan pertolangan agar Baby Griffin bisa cepat terselamatkan.
Di saat Aiden tengah sibuk menenangkan Arvan, Zein memilih untuk mengabari seluruh keluarga di Italia, agar mereka bisa datang ke sini dan memberikan dukungan pada Arvan dan khususnya Baby Griffin.
Tak lama kemudian, dokter dan suster lainya membawa baby Griffin untuk masuk ke dalam ruang operasi.
*To Be Continue. **
**Note : teman-teman, kalau bisa babnya jangan di tabung ya, karena itu akan berpengaruh dengan Level yang akan Mimin dapatkan nanti ***🙏🏻🙏🏻* dan Akan mimin pastikan bahwa karya ini bukanlah promosi, dan akan selalu ada di sini sampai tamat.
*Dan Jangan lupa yah, dukunganya🥰 jangan Sinder.*
*Woy sedekah woy!!!! Jempolnya itu di goyangk'an jempolnya**😎*
Jangan pelit! Mimin, jangan jadi pembaca gelap woy, legal **😭Like,Komen,Hadiah,Dukungan dan Votenya ya semua para pembaca yang terhormat, jangan lupa biar Mimin lebih rajin lagi Updatenya****😘😘
**Kalo malas-malasan entar Mimin juga malas-malasan loh ***😭😭😭*
*Terima kasih**🙏🏻🙏🏻*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 43 Episodes
Comments
Awwalun
Ahirnya aku ketemu lgi sm Griffin thor 🤩 stlh melihat kematian kedua orang tua grifin kirain author udh ga up griffin disini krn liat novel ini udh terbit ya... ditambah akun lama aku hilang jdi kehilangan jejak Griffin dan orang tua serta kakek2 nya 🤣 padahal mba dlu bacanya sejak mulai oma nya griffin msh gadis ting ting 😄🤭
2023-01-31
2
Budyluhur
wah baru nemu ini novel pdhl kebayang2 trs gmn nadibnya griffin mf y thor kmrin aq tinggalin soalnya gak kuat nhan sakit tau albert ma briel mati mengenskn
2023-01-25
0
Mirrnanech
makasih thor
2022-12-02
0