🌊 KISAH INI HANYALAH KHAYALAN BELAKA, AKAN ADA ADEGAN - ADEGAN YANG MEMBUAT EMOSI DAN MENAMBAH TENSI, JADI MOHON TINGKAT KESABARANNYA DI TAMBAH YA GENGS 🌊❤️🌹
💐 HAPPY READING 💐
Sesampainya di kantor, Deri dan Sarah terlihat memilih untuk segera masuk ke dalam ruang rapat yang di dalamnya sudat terdapat senior-senior intelijen lainnya.
"Apakah kalian yakin ingin memberikan tugas ini pada dua orang ini?" tanya salah satu senior yang berada di sana.
Robinson, yang merupakan ketua dari bagian Deri, kini meanggukan kepalanya pelan.
"Bukankah kalian tahu sendiri, bahwa beberapa kasus berat sengaja diberikan kepadanya, dan dengan baik keduanya bisa menyelesaikannya dengan rapi." ucap Robinson dengan yakin.
Ketua badan intelijen sekaligus kepala militer pemerintahaan, kini menganggukan kepalan mereka dengan pelan. Karena merasa bahwa tidak ada salahnya mereka mengirim Deri dan Sarah dalam kasus ini.
"Baiklah, kita mulai saja pembahasaanya," perintah ketua mereka.
"Baik Sir."
"Kalian bisa lihat di sini, di titik ini dan ini," tunjuk salah satu pakar ITE yang dikhususkan untuk menjelaskan titik masalah yang ada.
Jack, menunjukan sebuah layar besar, yang terdapat gambaran strategi dan juga bayangan yang berada di dalam lokasi tersebut.
"Ini adalah sebuah Cassino yang terbesar di Negara ini, tetapi selama dua tahun ini, banyak laporan buruk tentang cassino ini,"
"Ini bukanlah sebuah permainan perjudiaan biasa, karena di dalamnya terdapat permainan hidup dan mati," jelas Jack dengan teliti, menunjukan semua sisi dan dan informasi yang sudah berhasil dia lacak dengan sempurna.
"Di sini adalah titik di mana mereka melakukan sebuah pengendalian atas orang-orang di dalamnya." tunjuknya pada titik tengah lokasi cassino tersebut.
"Setiap orang yang masuk dan bermain di dalam, sepertinya sudah memiliki perjanjian khusus, ketika mereka kalah maka mereka harus mati. Seperti sebuah misteri yang sulit terungkap, kemana? Dan bagaimana nasib-nasib orang-orang itu, apakah mereka mati atau masih hidup,"
"Terdengar sangat klasik sekali bukan? Permainan yang seharusnya dibuat untuk menghibur, kini malah berubah menjadi sebuah neraka dengan kepingan puzzle yang sulit disatukan," jelasnya dengan singkat, membuat Deri dan Sarah sekarang mengerti, kenapa kasus ini dimasukan ke dalam level tertinggi.
Deri menatap ke arah Robinson, yang kini terlihat seperti ragu untuk mengirim Deri ke sana.
"Seberap bahayakah kasus ini?" tanya Deri langsung to the point.
"Cukup berbahaya jika kamu tidak berhati-hati di dalamnya," sahut Jack dengan santai.
Lalu beralih ke arah layar, dan memperlihatkan berapa banyak jumlah orang yang hilang, serta agen-agen yang mati dan bahkan kembali dengan tangan kosong, alias failed tidak mendapatak informasi apapun.
"Sudah lebih dari ratusan nyawa yang mehilang atau mati di dalam cassino tersebut, bahkan anggota kita ada delapan yang ikut menjadi korban di dalamnya, sedangkan yang lainnya, memilih untuk pulang sebelum mendapatkan apapun," jawab Jack dengan tatapan sendu.
Begitu miris mengingat angka kematian yang terus naik tanpa bisa dihentikan.
Tetapi dia begitu penasaraan siapa sebenarnya yang berada dibalik layar permainan ini.
"Apakah selama kasus ini berjalan, tidak ada satupun orang yang kalian curigai?" tanya Sarah yang juga ikut penasaraan.
Karena kasus ini terdengar sangat sepele, tetapi kenapa bisa sampai sebegitu rumitnya hingga sampai saat ini mereka belum mendapatkan titik temu sama sekali.
"Jelas kami sudah mencurigai pemiliknya, tetapi sampai saat ini, belum ada yang bisa tahu, siapa pemilik asli dari cassino tersebut, selama ini kami hanya mencurigai satu orang yaitu Kintan," jelas Jack lagi, sambil menunjukan gambar wajah Kintan di layar besar itu.
"Selama ini hanya Kintanlah yang terlihat berada di cassino tesebut, dia yang mengendalikan seluruh permianan di dalamnya, tetapi, setiap kita melakukan penangkapan terhadap Kintan, hasilnya akan sangat percuma. Tidak ada hal berdasar kita bisa menuduh dia," ucap lagi, sambil menunjukan beberapa vidio ketika Kintan melakukan penyidikan.
Tenang, damai dan bahkan tidak gugup sama sekali, membuat polisi tidak bisa menangkap adanya sinyal kebohongan dari diri Kintan. Termasuk ketika menggunakan alat test uji kebohongan.
Di mana alat itu akan menangkap setiap getaran yang ada di dalam tubuh manusia setiap kali merasa gugup ketika sedang berbohong.
Tetapi tidak dengan Kintan, wanita itu sama sekali tidak terdeteksi apapun, sifat tenang yang dia miliki, membuat para polisi dan semua agen kini sulit untuk menyatakan bahwa dia bersalah.
"Lalu apakah kalian menahannya?" tanya Deri dengan wajah serius.
"Kami tidak ada alasan untuk menahannya Der," sahut Robinson, yang kini semakin membuat kasus ini terlihat menarik.
"Kenapa tidak bisa Sir? Dia adalah pemiliki dari cassino itu, dan sudah jelas bahwa dia adalah pelakunya, apa lagi sekarang? Kenapa kasus yang begitu mudah, harus dibuat susah," sahut Sarah, dia sama sekali tidak mengerti dengan semua ini.
Menurutnya, entah agen dan technology yang bodoh, atau memang permainannya yang begitu berbahaya.
"Dia bukan pemiliknya Sarah," balas Robinson.
"Dia bukan pemilik, tetapi dia adalah kaki tangan di sanakan, tidak mungkin kalau dia tidak mengetahui apa yang terjadi pada lingkungannya, ini terdengar sangat mustahil," bantah Sarah dengan tegas.
Deri yang mendengar itupun juga ikut menyetujui apa yang dikatakan oleh Sarah. Ini bukanlah sebuah kasus yang menggunakan tenaga, melainkan harus menggunakan otak yang cerdik dan sandiwara besar di dalamnya.
"Kalian sudah saya tunjuk untuk menyelesaikan kasus ini, jadi tidak ada lagi izin penolakan dari kalian," tegas Ketua Mark.
Deri dan Sarah, terlihat hanya bisa menghela nafas dengan kasar.
"Mungkin memang kalian merasa bahwa tugas ini sangat begitu mudah untuk kalian, tetapi, tugas utama kalian adalah mencari tahu siapa dalang dibalik semua ini, apa kalian mengerti." tegas ketua Militer Jordy.
"Yes Sir," jawab Deri dan Sarah secara terpaksa.
Sejujurnya Deri akan siap menerima tugas apapun, mau mudah atau sulit, itu adalah tingkat yang akan dia hadapi di lokasi nanti, berbeda dengan Sarah, yang tidak menyukai tugas ini. Menurut wanita itu, junior mereka saja mungkin bisa dengan cepat menyelesaikan kasus ini.
Tetapi dia sama sekali tidak mengerti, kenapa sampai kasus ini begitu sulit untuk diungkap, kenapa harus banyak agen yang mati, seberapa sulitkah sebenarnya memecahkan puzzle permainan ini?
Pertanyaan itu terus menerus berputar di kepala Sarah maupun Deri, hingga akhirnya mereka tersenyum karena merasa yakin bisa untuk menyelesaikan misi ini.
"Are you all ready to face the game of life or death?" tanya Mark, yang merupakan Ketua badan intelijen mereka, dengan tatapan yang menantang ke arah Deri dan Sarah.
Sontak saja, keduanya merasa tertantang dengan semua ini, permainan Hidup atau Mati. Mendengarnya saja sudah membuat Deri dan Sarah tersenyum dengan manis.
"Are you ready Mister?" tanya Sarah pada Deri dengan senyum meremehkannya.
"Sure, Iam Ready, how about you Miss?" tanya Deri balik.
"Of Course Mister," balas Sarah dengan yakin.
Membuat semua ketua yang memandang tingkah Deri dan Sarah kini tesenyum penuh harapan.
Sebuah harapan untuk keduanya bisa menyelesaikan misi ini dan juga bisa kembali dengan selamat.
*To Be Continue. **
**Note : teman-teman, kalau bisa babnya jangan di tabung ya, karena itu akan berpengaruh dengan Level yang akan Mimin dapatkan nanti ***🙏🏻🙏🏻* dan Akan mimin pastikan bahwa karya ini bukanlah promosi, dan akan selalu ada di sini sampai tamat.
*Dan Jangan lupa yah, dukunganya🥰 jangan Sinder.*
*Woy sedekah woy!!!! Jempolnya itu di goyangk'an jempolnya**😎*
Jangan pelit! Mimin, jangan jadi pembaca gelap woy, legal **😭Like,Komen,Hadiah,Dukungan dan Votenya ya semua para pembaca yang terhormat, jangan lupa biar Mimin lebih rajin lagi Updatenya****😘😘
**Kalo malas-malasan entar Mimin juga malas-malasan loh ***😭😭😭*
*Terima kasih**🙏🏻🙏🏻*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
renita gunawan
deri dan sarah,kalian jangan menganggap enteng kasus dicasino itu.kalian belum tau siapa yang kalian hadapi
2022-11-24
0
Diah Ayu Lukitowati
Derri masih ku pantau kau.
2022-11-21
0
HR_junior
Duk kalian mo main2 ma si king gak bakaln bisa tahu...
2022-11-20
1