Gue Lanjutin Tidur Lagi

Pram masih nyenyak tidur di ranjang empuk miliknya karena semalam habis lembur mengerjakan tugas kantornya karena Pram adalah ceo yang muda, tampan, dan kaya raya di sebuah perusahaan dan kaya raya di usianya yang masih muda sudah mandiri membangun perusahaan miliknya pakai uang sendiri walaupun orang tua Pram bisa membangunkan perusahaan untuk Pram tapi Pram menjadi CEO di perusahaan yang Pram buat sendiri dengan jerih payahnya sendiri merasa ada sinar matahari yang masuk ke matanya melalui celah gorden membuat Pram membuka kedua matanya karena merasakan silau di matanya akibat sinar matahari yang menusuk ke matanya

"Sudah pagi rupanya kayaknya tadi gue baru tidur sebentar tapi kenapa sudah pagi ini gue yang tidurnya larut malam baru tidur atau mataharinya cepat banget nongolnya walaupun belum waktunya keluar tapi gue kasih ngantuk banget lebih baik gue lanjutin tidur lagi saja sebentar lagian ini masih terlalu pagi baru sekitar pukul enam belum ada pukul setengah delapan gue kan ada meeting sekitar pukul sepuluh pagi jadi masih ada waktu buat tidur lagi" gumam Pram sambil melirik ke arah jam dinding yang terpajang di dinding kalau terpajang di meja namanya bukan jam dinding sembari masih tetap dalam posisi sama tidur di ranjang empuk miliknya lalu Pram mulai memejamkan kedua matanya untuk melanjutkan tidurnya lagi

Berlian yang di larang oleh suaminya untuk menyusul Fendi dan Devia ke kamar Devia menunggu sambil duduk di samping Awan lalu Berlian mencentongkan makanan ke piring suaminya sementara suaminya sedang memegang benda pipih di tangannya untuk membalas chat dari rekan bisnisnya untuk membicarakan kerja sama antara perusahaan milik Awan dan perusahaan milik rekan bisnisnya Awan

"Pah makan dulu biar handphone nya di letakkan di atas meja dahulu pasti handphone nya ngga bakalan nangis koq" ucap Berlian sambil tersenyum tipis ke arah Awan sementara suaminya langsung menuruti perintah istrinya tanpa ada niat membantah walaupun satu patah katapun

"Tapi handphone nya bisa jalan sendiri mah" balas Awan sembari terkekeh lalu meminum susu yang ada di hadapannya sementara Berlian tercengang mendengar perkataan suaminya mana ada handphone bisa jalan sendiri ? apa handphone itu gila ? maksudnya apa yang bilang handphone bisa jalan sendiri itu orang gila ? kalau begitu apakah Awan orang gila ?

"Hah mana ada handphone bisa jalan sendiri pah ngga usah mengarang cerita mending papa mengarang novel bisa dapat duit kalau mengarang cerita kalau mengarang cerita dapatnya cuma gunjingan dari netizen" saran Berlian sembari memicingkan satu mata ke arah Awan sementara Awan terkikik mendengar jawaban istrinya

"Bisa mah memangnya mama belum pernah lihat handphone bisa jalan sendiri papa ngga mengarang cerita buat apa papa mengarang lebih baik papa menyanyi supaya orang orang pada dengar bahwa suara papa itu sangat merdu benar banget kata mama kalau mengarang novel dapat duit sebenarnya papa juga pengin mengarang novel tapi papa sibuk secara papa jadi ceo di perusahaan cuma dapat gunjingan dari netizen ngga bakalan menyebabkan sakit kepala mah" goda Awan sambil mengedipkan mata ke arah Berlian lalu Berlian menggelengkan kepalanya dengan raut wajah polosnya

"Mama belum pernah lihat ada handphone bisa jalan sendiri pah" beo Berlian sembari menopang kepalanya dengan kedua tangannya

"Memangnya ada handphone yang bisa jalan sendiri pah ? memangnya papa pernah lihat handphone bisa jalan sendiri pah ? memangnya papa pernah lihat handphone bisa jalan sendiri di negara mana ?" tanya Berlian bertubi tubi dengan polosnya sambil menatap serius ke arah Awan lalu suaminya menganggukkan kepalanya mantap membuat Awan menahan tawanya karena melihat raut wajah istrinya yang sangat polos

"Handphone bisa jalan sendiri mah kalau handphone milik papa di ikat oleh tali rafiah lalu tali rafiahnya papa tarik papa jamin handphone nya bisa jalan sendiri mah" jawab Awan lalu tertawa terbahak bahak karena melihat ekspresi wajah istrinya yang sangat menggemaskan mengira bahwa ada handphone yang bisa berjalan sendiri secara logika ngga ada handphone yang bisa jalan sendiri soalnya handphone juga di pegang kendali oleh pemilik handphone itu sendiri walaupun handphone itu handphone paling canggih dan harga handphone itu sangat mahal tetap tidak akan bisa berjalan sendiri sementara Berlian langsung tercengang mendengar perkataan suaminya

"Ih papa malah becanda padahal mama sudah serius menanggapi perkataan papa mama kira tadi papa serius padahal mama tadi sudah mendengarkan penjelasan papa dengan serius bahkan seksama dan tanpa berkedip lho" teriak Berlian sambil mencubit pinggang Awan yang masih sibuk tertawa terbahak bahak mendapatkan serangan mendadak dari tangan istrinya membuat Awan langsung menghentikan tawanya yang menggelegar di ruangan makan

"Awww mama jangan cubit papa dong atau papa akan beri hukuman buat mama kalau mama pengin meminta jatah ke papa bilang secara langsung ke papa ngga usah pakai kode cubitan segala padahal tanpa mama minta jatah ke papa pasti papa bakalan minta jatah ranjang ke mama" ucap Awan sambil memegang lengan yang habis jadi korban oleh tangan Berlian sembari mengerlingkan mata ke arah Berlian sementara Berlian mendelik ke arah suaminya

"Memangnya papa mau beri hukuman apa buat mama ? mama ngga minta jatah ranjang ke papa tapi kalau papa mau menambah uang belanja buat mama dengan senang hati mama terima kalau papa memaksa" jelas Berlian sembari menatap ke arah Awan sedangkan Awan terkikik geli mendengar perkataan Berlian

"Papa beri hukumannya ringan buat mama karena papa ngga menyuruh mama angkat barbel atau angkat almari tiga pintu hanya menggunakan kedua tangan mama doang tanpa bantuan siapapun pasti papa bakalan menambah uang belanja buat mama soalnya papa bekerja keras jadi CEO di perusahaan juga hasil uangnya buat mama karena papa suaminya mama jadi papa yang bertanggung jawab untuk mama berarti kalau papa mau menambah anak lagi mama terima dong ?" jawab Awan sambil menatap lekat wajah Berlian membuat kedua pipi Berlian merah merona seperti kepiting rebus yang siap di santap lalu tanpa di komando Berlian memalingkan wajahnya tujuannya supaya suaminya tidak mengetahui wajahnya yang sudah berubah menjadi kepiting rebus

"Pah angkat barbel itu buat pria bukan buat wanita seperti mama ngga sekalian papa suruh mama menguras kolam renang pakai sedotan walaupun pria angkat almari pintu tiga juga ngga sendirian pasti ada temannya pah kalau dia cuma sendiri yang mengangkat almari pintu tiga tanpa bantuan siapapun di jamin cuma di tertawakan dan cuma jadi tontonan orang makasih karena selama papa menjadi suami mama papa selalu memberi uang kepada mama setiap bulan istilahnya papa suami yang sangat bertanggung jawab pah dari tadi kita berdua bahasnya uang bukan bahas anak lagian ngapain papa ngebet banget pengen punya anak lagi padahal umur kita berdua sudah tua" cerocos Berlian panjang lebar melebihi panjangnya kereta api sedangkan Awan meraih pundak Berlian lalu mengarahkan tubuh Berlian ke arahnya

"Mah angkat barbel juga ada yang buat wanita kalau angkat barbel barbelan istilah kerennya wujudnya menyerupai bentuk barbel papa ngga gila mah makanya ngga menyuruh mama menguras kolam renang pakai sedotan ngga bakalan habis air di kolam renang kalau cuma pakai sedotan soalnya airnya belum di buang sudah kembali lagi ke kolam renang tapi papa bisa mengangkat almari tiga pintu sendirian tanpa bantuan siapapun kalau papa di tertawakan berarti menghibur dong mah dan papa dapat pahala karena menghibur orang memangnya papa pemain film pakai jadi tontonan orang segala sama sama mah kan papa sudah bilang kalau papa suami mama jadi papa yang bertanggung jawab memberikan nafkah ke mama baik itu nafkah lahir dan nafkah batin soalnya papa tipe pria yang bertanggung jawab kita dari tadi bahasnya uang tapi menyerempet sedikit ke anak karena ada kesempatan papa cuma becanda mah bilang pengin punya anak lagi tapi kalau Tuhan menitipkan anak lagi buat kita berdua pasti kita berdua tidak bisa menolak" jelas Awan panjang kali lebar melebihi panjang dari rel kereta api yang tidak ada ujungnya sementara Berlian mengulas senyum tipis sehingga hanya dirinya saja yang tahu bahwa dirinya sedang tersenyum

"Pah mama serius ngga usah becanda memangnya ada barbel barbelan ? setahu mama itu rumah rumahan buat mainan anak kecil yang menuduh papa gila siapa ? mama juga ngga bilang papa gila kata siapa cuma pakai sedotan air kolam renang ngga bisa habis menurut mama air kolam walaupun pakai sedotan air kolam juga bisa habis mama ngga percaya kalau papa bisa mengangkat almari tiga pintu sendirian kalau papa di tertawakan karena kelucuan papa pasti papa menghibur orang dan papa dapat pahala tapi kalau papa di tertawakan orang karena kebodohan papa pasti bakalan banyak yang menghujat papa semua orang ngga bakalan mau menonton sinetron papa kalau papa itu menjadi pemain film papa jadi tontonan banyak orang karena mereka semua mengira papa bodoh ngga usah di jelaskan tentang nafkah lahir dan batin mama sudah tahu yang namanya nafkah lahir dan nafkah batin mama percaya papa pria bertanggung jawab soalnya sudah terbukti papa mencari nafkah buat mama papa juga ngga menyuruh mama ikut bekerja mencari uang di kira sedang menyetir mobil atau menyetir sepeda motor kalau tidak berhati hati bisa menyerempet orang kenapa jadi bahas Tuhan menitipkan anak ke kita berdua ? yang sudah berumur senja lebih dari setengah abad" cerocos Berlian sembari memegang keningnya sementara Awan tertawa kecil mendengar ocehan istrinya

"Haha haha papa juga serius mah ada barbel barbelan mungkin papa juga ngga tahu karena papa bukan penjual mainan papa itu cuma jadi CEO yang punya banyak uang anak kecil beli rumah rumahan mungkin buat perbandingan lebih keren rumah beneran miliknya atau rumah rumahan yang mama dia beli mama ngga menuduh papa gila tapi papa sadar diri papa ngga percaya papa ngga percaya kalau cuma pakai sedotan air kolam renangnya bisa habis terserah mama kalau ngga percaya kalau papa bisa mengangkat almari tiga pintu tanpa bantuan yang penting papa bisa melakukannya dalam mimpi bahwa papa bisa mengangkat almari tiga pintu sendirian tuh kan mama juga tahu kalau menghibur orang dapat pahala papa itu pintar dan ngga bodoh makanya papa jadi ceo tandanya papa pintar dong dan ngga bodoh makanya papa jadi ceo di perusahaan padahal ngga semua orang bisa jadi ceo tandanya papa pintar dong terserah mereka mau menghujat papa kayak gimana kalau papa jadi pemain film tapi orang orang ngga mau menonton film papa itu karena ngga pernah menonton tv atau ngga punya tv makanya ngga mau menonton film papa sudah ada bukti nyata bahwa papa itu pintar ngga bodoh buktinya ada lagi papa bisa bikin mama hamil itu bisa di bilang pintar kan ? kirain mama belum kenalan sama yang namanya nafkah lahir dan batin papa tersanjung mama memuji papa kayak begini sering sering saja mama memuji papa nanti papa beri uang lebih banyak buat mama soalnya papa ngga mau di cap jadi pria yang tidak bertanggung jawab sampai menyuruh mama bekerja cari uang papa yakin kalau Tuhan sudah berkehendak tidak ada yang bisa menghalangi keinginan Tuhan ibaratnya ngga ada yang ngga mungkin dan ngga ada yang mustahil kalau Tuhan sudah berkehendak mama baru lebih dari setengah abad papa pernah melihat nenek nenek yang hamil dan melahirkan" jelas Awan panjang lebar tak ada ujungnya seperti rel kereta api sementara Berlian tercengang mendengar perkataan Awan saat Berlian sedang sibuk melamun tiba tiba Awan mendaratkan ciuman di pipi Berlian

Terpopuler

Comments

🍾⃝ͩᴢᷞᴜᷰɴᷡɪᷧᴀ❤️⃟Wᵃf●⑅⃝ᷟ◌ͩ❀∂я

🍾⃝ͩᴢᷞᴜᷰɴᷡɪᷧᴀ❤️⃟Wᵃf●⑅⃝ᷟ◌ͩ❀∂я

mamanya romantis juga ternyata

2024-09-29

0

ℛᵉˣ𝓐𝔂⃝❥ 𝓙𝓘𝓝 ◌ᷟ⑅⃝ͩ●

ℛᵉˣ𝓐𝔂⃝❥ 𝓙𝓘𝓝 ◌ᷟ⑅⃝ͩ●

kalau kalian sama2 bagus kesehatannya dan giat buat tiap ada waktu ya gak menutup kemungkinan bakalan jadi lagi ekekke

2024-09-29

0

ℛᵉˣ𝓐𝔂⃝❥ 𝓙𝓘𝓝 ◌ᷟ⑅⃝ͩ●

ℛᵉˣ𝓐𝔂⃝❥ 𝓙𝓘𝓝 ◌ᷟ⑅⃝ͩ●

nah tuh paham si Nyonya

2024-09-29

0

lihat semua
Episodes
1 Belum Ada Yang Cocok
2 Kayak Lagi Liburan Saja
3 Gue Lanjutin Tidur Lagi
4 Jalan Yang Masih Tertutup Busana
5 Muka Papa Jelek Banget
6 Ngga Terima Di Bilang Jelek
7 Pram Disiplin Waktu
8 Group Orang Gila
9 Teriak Teriak Di Telinga
10 Gue Serius Mencintai Safa
11 Lo Pesan Sendiri Saja
12 Jangan Menikah Dengan Panda
13 Ana Apa Kamu Sibuk
14 Bakal Cinta Ke Gue
15 Semut Saja Kalau Bisa Ketawa
16 Lo Nyokapnya Semut
17 Ternyata Pancingan Gue Berhasil
18 Dapat Pacar Dari Sosial Media Atau Dunia Maya
19 Pacarnya Lo Di Laminating
20 Mulai Pelupa Dan Pikun
21 Safa Kamu Mau Kemana
22 Pacar Gue Orangnya Setia
23 Kepala Gue Keras Dan Kepala Gue Ngga Lembek
24 Dengan Satu Syarat
25 Lo Bayar Sendiri Pakai Uang Lo
26 Telinga Aku Masih Tajam
27 Ngga Usah Fitnah Gue
28 Kenal Lewat Sosial Media Alias Dunia Maya
29 Aku Terbang Melayang Tinggi
30 Aku Mau Meeting Sekarang
31 Berhenti Mengejar Ngejar Pram
32 Gue Sebagai Majikannya Lo
33 Gorden Yang Melambai Karena Di Tiup Angin
34 Udara Segar Dari Kentut Gue
35 Sepatu Gue Juga Mahal
36 Suka Menabung Di Supermarket
37 Gue Anak Orang Kaya
38 Gue Mau Menikah Sama Odin
39 Mau Pingsan Di Tempat Tidur
40 Ngga Bisa Menandingi Kecantikan Gue
41 Makanan Untuk Di Makan Bukan Untuk Di Koleksi
42 Cara Manggilnya Safa
43 Makanan Sisanya Aku Di Makan Gajah
44 Tapi Lo Yang Bayar
45 Paket Komplit Plus Paket Sempurna
46 Makan Menyebabkan Perutnya Gue Kenyang
47 Sahabat Gue Yang Paling Baik
48 Beri Makanan Ke Kecoa
49 Pamali Sudah Gue Usir
50 Makanan Di Piringnya Gue Masih Banyak
51 Mencuri Makanan Gue
52 Kopi Siram Ke Lantai
53 Gue Kebanyakan Uang Bukan Kebanyakan Drama
54 Cari Pencuri Makanan Miliknya Elsa
55 Mencuri Makanan Miliknya Elsa
56 Ngga Kebagian Hati
57 Ngga Sempat Melamun
58 Lempar Batu Sembunyi Tubuh
59 Gue Orangnya Cerdas Cermat
60 Memangnya Hati Bisa Bicara
61 Gue Mau Melamun Dulu
62 Mau Melamun Di Jalan
63 Ajang Balas Dendam Dari Gue
64 Gue Bisa Lebih Kejam
65 Gue Mengeluarkan Suara Emas
66 Lebih Mahal Dari Harga Emas
67 Gue Bakalan Ikut Seret Lo
68 Melempar Uang Ke Gue
69 Traktir Gue Makanan Porsi Ratusan Milyar
70 Suara Emasnya Gue
71 Wanita Cantik Seperti Gue
72 Terpesona Sama Kecantikan Gue
73 Intinya Gue Terkenal
74 Gue Kabur Dari Kantin Kampus
75 Wajah Gue Sudah Mulus Dari Sebelum Lahir
76 Gue Jadi Ngakak
77 Gue Bukan Gerobak Dorong
78 Berubah Warna Karena Lebam
79 Budeg Dan Tuli Dadakan
80 Ngga Semena Mena Lagi Sama Kita Berdua
81 Ngga Punya Salah Apa Apa
82 Lo Yang Mengakui Sendiri
83 Dia Jatuh Sampai Mencium Wanginya Lantai
84 Karena Mendapat Ancaman Dari Lo
85 Lo Berdua Tuli Dan Budeg Mendadak
86 Gue Tinggal Makan Ayam Panggang
87 Mereka Berdua Menyumpal Telinga Mereka
88 Gue Main Tangan Saja
89 Tanyakan Kepada Nyiur Yang Melambai
90 Gue Sudah Menemukan Ide Briliant
91 Lo Terima Saja Karmanya
92 Bikin Semua Orang Takut Sama Gue
93 Hobi Banget Bikin Gaduh
94 Mesum Banget Otaknya Lo
95 Lo Ngga Usah Drama
96 Sedang Berdiri Anteng Dan Manis
97 Elsa Tunggu
98 Ngga Kreatif Sampai Mencuri Pertanyaan Gue
99 Jangan Diam Saja Kayak Patung
100 Rasa Ikan Itu Enak Banget
101 Melanjutkan Ritual Buat Dapat Gratisan Makanan Dan Minuman Dari Lo
102 Buruan Lo Pesan Makanan
103 Mending Lo Ngga Usah Makan Baksonya
104 Pamali Dan Bu Mali Sudah Gue Usir
105 Mata Lo Jangan Melotot Kayak Gitu
106 Mending Lo Peluk Tembok
107 Berikan Mobil Milik Lo Ke Gue
108 Gue Sudah Baca Karyanya Risa Sangat Cantik
109 Masukkan Kakak Gue
110 Di Kejar Kejar Maling
111 Suami Aku Tidur Di Samping Aku
112 Wanita Pujaan Gue Itu Lo Safa
113 Hendra Kamu Kenapa ?
114 Aku Masih Imut Imut Dan Lucu
115 Stop Hendra, Jangan Melakukan Kekerasan
116 Apa Kamu Mencintai Safa ?
117 Selamat Berkencan Safa Hendra
118 Hendra Mencintai Safa Tanpa Sepengetahuan Safa
119 Aku Bakal Suapin Kamu
120 Devia Gue Ngga Menjambak Rambut Lo
121 Rotinya Enak Banget Deh
122 Tebakan Gue Bikin Yang Jawab Stress
123 Memberi Daun Salam Bukan Salam Assalamu'alaikum
124 Gue Mau Nganan Atau Lurus Bukan Ngiri
125 Kayak STNK, KTP, dan SKCK Saja Di Perpanjang
126 Lo Mau Buka Lapak Makanan Dan Minuman
127 Ngga Usah Lempar Batu Kalau Ngga Punya Batu
128 Ngga Melepaskan Burung Lo Dari Sangkar
129 Cabainya Di Masukkan Ke Mulutnya Lo
130 Gue Ngga Mau Di Cap Cewek Bar Bar
131 Suara Merdunya Gue Jadi Mubazir
132 Gue Ngga Mau Lepasin Tangan Lo
133 Buat Gue Membeli Perusahaan Sendiri
134 Gatal Banget Dan Pengen Marah Marah Sama Elsa
135 Kalian Berdua Ngga Usah Saling Menyalahkan
136 Kalian Berdua Diam Ngga Usah Ribut Terus
137 Ngga Usah Bongkar Aib Dong
138 Seratus Juta Porsi Makanan Dan Seratus Juta Gelas Minuman
139 Devia Lo Jangan Gegabah
140 Kenapa Lo Diam Saja ?
141 Penasaran Dengan Ending Penawaran Pak Baska
142 Jangan Bilang Lo Ngompol Di Celana
143 Elsa, Tunggu
144 Saya Kira Pak Baska Sudah Tahu Alamat Rumah Saya
145 KAMU MAU NGGA JADI PASAR AKU
146 Lo Yang Mata Makanan
147 Lo Mau Jungkir Balik Dan Salto Bebas
148 Devia, Lo Ada Dimana ?
149 Pesan Bakso dan Jus Lemon
150 Setannya Ketakutan Dan Lari Terbirit Birit
151 Penculiknya Di Jamin Jatuh Miskin
152 Rahma Lo Mau Kemana ?
153 Saya Juga Mencintai Kamu Elsa
154 Kamu Suapin Saya Elsa
155 Cuma Ada Aku Dan Papa
156 Maafkan Kelakuan Suami Saya
157 Saya Sama Elsa Pacaran
158 Silahkan Di Minum Minumannya Pak Baska
159 Menulis Di Jidat Papa
160 Ngga Di Dengar Oleh Lantai
161 Silahkan Kamu Bungkus Elsa Pakai Plastik
162 Kalau Kita Berdua Menikah
163 Menangkap Ikan Terjun Sendiri
164 Saya Akan Beri Kamu Nilai E Di Mata Kuliah Saya
165 Mama, Mau Kemana ?
166 Hendra, Kamu Takut Apa ?
167 Rahma, Saya Suruh Kabur Dari Kampus
168 Dovan Itu Hobi Makan
169 Saya Dosenya Rahma Sekaligus Merangkap Sebagai Pacarnya Rahma
170 Odin, Kamu Ngga Usah Dengerin Pak Dicki
171 Mama Sedang Tidur Devia
172 Mata Papa Kebanyakan Debu
173 Baju Kerja
174 Ara, Dovan Kalian Berdua Lucu
175 Hendra, Aku Sangat Mencintai Pram
176 Aku Mau Menikah Sama Hendra
177 Mobil Lo Jalannya Lelet Banget
178 Safa Apa Milik Kamu Masih Sakit ?
179 Mau Bicara Hal Penting Ke Mama Dan Papa
180 Apa Kamu Yang Namanya Devia ?
181 Emangnya Mobil Kamu Ada Dimana ?
182 Pram, Ini Cincinnya
183 Tidak Perlu Repot Repot Membawa Banyak Oleh Oleh
184 Kamu Sama Devia Resmi Bertunangan
185 Makannya Pelan Pelan Saja Jangan Ngebut
186 Bersatu Dalam Ikatan Pernikahan Walau Kenal Hanya Lewat Dunia Maya
187 Bisa Tiap Malam Bikin Adonan Bayi
188 Safa, Kamu Itu Licik
189 Tunda Dulu Rencana Punya Anak Dalam Waktu Dekat
190 Gue Sudah Menikah Satu Minggu Yang Lalu
191 Makanya Lo Beli Stok Kesabaran Yang Banyak
192 Kamu Memangnya Bisa Menghabiskan Semuanya ?
193 Harusnya Gue Bahagia Dan Senang Karena Gue Hamil
194 Lalat Goreng Atau Kecoa Goreng
195 Memangnya Muka Bisa Di Tekuk
196 Gue Bakal Beri Hukuman Berat Buat Lo
197 Saya Ngga Amnesia
198 Kamu Lucu Banget Kalau Lagi Cemburu
199 Anak Kita Berdua Tampan Banget Mirip Sama Aku
200 Amita, Bima Kalian Berdua Sedang Ngapain ?
201 Bob, Keputusan Gue Ngga Bisa Di Ganggu Gugat
202 Bima, Lo Apakan Amita ?
203 Kasus Amita Itu Sama Kayak Lo
204 Pokoknya Kita Bertiga Melamar Amita Besok
205 Aku Ngantuk Kak Bima
206 Umur Gue Sama Kalian Beda Tipis Setipis Tisu
207 Paaaa Paaaa Paaaak Bob Mau Ngapain ?
208 Papa Tunggu Di Ruang Tamu
209 Seminggu Lagi Kita Berdua Menikah
210 Kamu Sudah Menikah Dengan Om Bob
Episodes

Updated 210 Episodes

1
Belum Ada Yang Cocok
2
Kayak Lagi Liburan Saja
3
Gue Lanjutin Tidur Lagi
4
Jalan Yang Masih Tertutup Busana
5
Muka Papa Jelek Banget
6
Ngga Terima Di Bilang Jelek
7
Pram Disiplin Waktu
8
Group Orang Gila
9
Teriak Teriak Di Telinga
10
Gue Serius Mencintai Safa
11
Lo Pesan Sendiri Saja
12
Jangan Menikah Dengan Panda
13
Ana Apa Kamu Sibuk
14
Bakal Cinta Ke Gue
15
Semut Saja Kalau Bisa Ketawa
16
Lo Nyokapnya Semut
17
Ternyata Pancingan Gue Berhasil
18
Dapat Pacar Dari Sosial Media Atau Dunia Maya
19
Pacarnya Lo Di Laminating
20
Mulai Pelupa Dan Pikun
21
Safa Kamu Mau Kemana
22
Pacar Gue Orangnya Setia
23
Kepala Gue Keras Dan Kepala Gue Ngga Lembek
24
Dengan Satu Syarat
25
Lo Bayar Sendiri Pakai Uang Lo
26
Telinga Aku Masih Tajam
27
Ngga Usah Fitnah Gue
28
Kenal Lewat Sosial Media Alias Dunia Maya
29
Aku Terbang Melayang Tinggi
30
Aku Mau Meeting Sekarang
31
Berhenti Mengejar Ngejar Pram
32
Gue Sebagai Majikannya Lo
33
Gorden Yang Melambai Karena Di Tiup Angin
34
Udara Segar Dari Kentut Gue
35
Sepatu Gue Juga Mahal
36
Suka Menabung Di Supermarket
37
Gue Anak Orang Kaya
38
Gue Mau Menikah Sama Odin
39
Mau Pingsan Di Tempat Tidur
40
Ngga Bisa Menandingi Kecantikan Gue
41
Makanan Untuk Di Makan Bukan Untuk Di Koleksi
42
Cara Manggilnya Safa
43
Makanan Sisanya Aku Di Makan Gajah
44
Tapi Lo Yang Bayar
45
Paket Komplit Plus Paket Sempurna
46
Makan Menyebabkan Perutnya Gue Kenyang
47
Sahabat Gue Yang Paling Baik
48
Beri Makanan Ke Kecoa
49
Pamali Sudah Gue Usir
50
Makanan Di Piringnya Gue Masih Banyak
51
Mencuri Makanan Gue
52
Kopi Siram Ke Lantai
53
Gue Kebanyakan Uang Bukan Kebanyakan Drama
54
Cari Pencuri Makanan Miliknya Elsa
55
Mencuri Makanan Miliknya Elsa
56
Ngga Kebagian Hati
57
Ngga Sempat Melamun
58
Lempar Batu Sembunyi Tubuh
59
Gue Orangnya Cerdas Cermat
60
Memangnya Hati Bisa Bicara
61
Gue Mau Melamun Dulu
62
Mau Melamun Di Jalan
63
Ajang Balas Dendam Dari Gue
64
Gue Bisa Lebih Kejam
65
Gue Mengeluarkan Suara Emas
66
Lebih Mahal Dari Harga Emas
67
Gue Bakalan Ikut Seret Lo
68
Melempar Uang Ke Gue
69
Traktir Gue Makanan Porsi Ratusan Milyar
70
Suara Emasnya Gue
71
Wanita Cantik Seperti Gue
72
Terpesona Sama Kecantikan Gue
73
Intinya Gue Terkenal
74
Gue Kabur Dari Kantin Kampus
75
Wajah Gue Sudah Mulus Dari Sebelum Lahir
76
Gue Jadi Ngakak
77
Gue Bukan Gerobak Dorong
78
Berubah Warna Karena Lebam
79
Budeg Dan Tuli Dadakan
80
Ngga Semena Mena Lagi Sama Kita Berdua
81
Ngga Punya Salah Apa Apa
82
Lo Yang Mengakui Sendiri
83
Dia Jatuh Sampai Mencium Wanginya Lantai
84
Karena Mendapat Ancaman Dari Lo
85
Lo Berdua Tuli Dan Budeg Mendadak
86
Gue Tinggal Makan Ayam Panggang
87
Mereka Berdua Menyumpal Telinga Mereka
88
Gue Main Tangan Saja
89
Tanyakan Kepada Nyiur Yang Melambai
90
Gue Sudah Menemukan Ide Briliant
91
Lo Terima Saja Karmanya
92
Bikin Semua Orang Takut Sama Gue
93
Hobi Banget Bikin Gaduh
94
Mesum Banget Otaknya Lo
95
Lo Ngga Usah Drama
96
Sedang Berdiri Anteng Dan Manis
97
Elsa Tunggu
98
Ngga Kreatif Sampai Mencuri Pertanyaan Gue
99
Jangan Diam Saja Kayak Patung
100
Rasa Ikan Itu Enak Banget
101
Melanjutkan Ritual Buat Dapat Gratisan Makanan Dan Minuman Dari Lo
102
Buruan Lo Pesan Makanan
103
Mending Lo Ngga Usah Makan Baksonya
104
Pamali Dan Bu Mali Sudah Gue Usir
105
Mata Lo Jangan Melotot Kayak Gitu
106
Mending Lo Peluk Tembok
107
Berikan Mobil Milik Lo Ke Gue
108
Gue Sudah Baca Karyanya Risa Sangat Cantik
109
Masukkan Kakak Gue
110
Di Kejar Kejar Maling
111
Suami Aku Tidur Di Samping Aku
112
Wanita Pujaan Gue Itu Lo Safa
113
Hendra Kamu Kenapa ?
114
Aku Masih Imut Imut Dan Lucu
115
Stop Hendra, Jangan Melakukan Kekerasan
116
Apa Kamu Mencintai Safa ?
117
Selamat Berkencan Safa Hendra
118
Hendra Mencintai Safa Tanpa Sepengetahuan Safa
119
Aku Bakal Suapin Kamu
120
Devia Gue Ngga Menjambak Rambut Lo
121
Rotinya Enak Banget Deh
122
Tebakan Gue Bikin Yang Jawab Stress
123
Memberi Daun Salam Bukan Salam Assalamu'alaikum
124
Gue Mau Nganan Atau Lurus Bukan Ngiri
125
Kayak STNK, KTP, dan SKCK Saja Di Perpanjang
126
Lo Mau Buka Lapak Makanan Dan Minuman
127
Ngga Usah Lempar Batu Kalau Ngga Punya Batu
128
Ngga Melepaskan Burung Lo Dari Sangkar
129
Cabainya Di Masukkan Ke Mulutnya Lo
130
Gue Ngga Mau Di Cap Cewek Bar Bar
131
Suara Merdunya Gue Jadi Mubazir
132
Gue Ngga Mau Lepasin Tangan Lo
133
Buat Gue Membeli Perusahaan Sendiri
134
Gatal Banget Dan Pengen Marah Marah Sama Elsa
135
Kalian Berdua Ngga Usah Saling Menyalahkan
136
Kalian Berdua Diam Ngga Usah Ribut Terus
137
Ngga Usah Bongkar Aib Dong
138
Seratus Juta Porsi Makanan Dan Seratus Juta Gelas Minuman
139
Devia Lo Jangan Gegabah
140
Kenapa Lo Diam Saja ?
141
Penasaran Dengan Ending Penawaran Pak Baska
142
Jangan Bilang Lo Ngompol Di Celana
143
Elsa, Tunggu
144
Saya Kira Pak Baska Sudah Tahu Alamat Rumah Saya
145
KAMU MAU NGGA JADI PASAR AKU
146
Lo Yang Mata Makanan
147
Lo Mau Jungkir Balik Dan Salto Bebas
148
Devia, Lo Ada Dimana ?
149
Pesan Bakso dan Jus Lemon
150
Setannya Ketakutan Dan Lari Terbirit Birit
151
Penculiknya Di Jamin Jatuh Miskin
152
Rahma Lo Mau Kemana ?
153
Saya Juga Mencintai Kamu Elsa
154
Kamu Suapin Saya Elsa
155
Cuma Ada Aku Dan Papa
156
Maafkan Kelakuan Suami Saya
157
Saya Sama Elsa Pacaran
158
Silahkan Di Minum Minumannya Pak Baska
159
Menulis Di Jidat Papa
160
Ngga Di Dengar Oleh Lantai
161
Silahkan Kamu Bungkus Elsa Pakai Plastik
162
Kalau Kita Berdua Menikah
163
Menangkap Ikan Terjun Sendiri
164
Saya Akan Beri Kamu Nilai E Di Mata Kuliah Saya
165
Mama, Mau Kemana ?
166
Hendra, Kamu Takut Apa ?
167
Rahma, Saya Suruh Kabur Dari Kampus
168
Dovan Itu Hobi Makan
169
Saya Dosenya Rahma Sekaligus Merangkap Sebagai Pacarnya Rahma
170
Odin, Kamu Ngga Usah Dengerin Pak Dicki
171
Mama Sedang Tidur Devia
172
Mata Papa Kebanyakan Debu
173
Baju Kerja
174
Ara, Dovan Kalian Berdua Lucu
175
Hendra, Aku Sangat Mencintai Pram
176
Aku Mau Menikah Sama Hendra
177
Mobil Lo Jalannya Lelet Banget
178
Safa Apa Milik Kamu Masih Sakit ?
179
Mau Bicara Hal Penting Ke Mama Dan Papa
180
Apa Kamu Yang Namanya Devia ?
181
Emangnya Mobil Kamu Ada Dimana ?
182
Pram, Ini Cincinnya
183
Tidak Perlu Repot Repot Membawa Banyak Oleh Oleh
184
Kamu Sama Devia Resmi Bertunangan
185
Makannya Pelan Pelan Saja Jangan Ngebut
186
Bersatu Dalam Ikatan Pernikahan Walau Kenal Hanya Lewat Dunia Maya
187
Bisa Tiap Malam Bikin Adonan Bayi
188
Safa, Kamu Itu Licik
189
Tunda Dulu Rencana Punya Anak Dalam Waktu Dekat
190
Gue Sudah Menikah Satu Minggu Yang Lalu
191
Makanya Lo Beli Stok Kesabaran Yang Banyak
192
Kamu Memangnya Bisa Menghabiskan Semuanya ?
193
Harusnya Gue Bahagia Dan Senang Karena Gue Hamil
194
Lalat Goreng Atau Kecoa Goreng
195
Memangnya Muka Bisa Di Tekuk
196
Gue Bakal Beri Hukuman Berat Buat Lo
197
Saya Ngga Amnesia
198
Kamu Lucu Banget Kalau Lagi Cemburu
199
Anak Kita Berdua Tampan Banget Mirip Sama Aku
200
Amita, Bima Kalian Berdua Sedang Ngapain ?
201
Bob, Keputusan Gue Ngga Bisa Di Ganggu Gugat
202
Bima, Lo Apakan Amita ?
203
Kasus Amita Itu Sama Kayak Lo
204
Pokoknya Kita Bertiga Melamar Amita Besok
205
Aku Ngantuk Kak Bima
206
Umur Gue Sama Kalian Beda Tipis Setipis Tisu
207
Paaaa Paaaa Paaaak Bob Mau Ngapain ?
208
Papa Tunggu Di Ruang Tamu
209
Seminggu Lagi Kita Berdua Menikah
210
Kamu Sudah Menikah Dengan Om Bob

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!