BAB 1. Perjodohan

Di sebuah rumah yang megah, Kevin dan kedua orang tuanya sedang sarapan pagi, sebelum mereka melakukan aktivasinya masing-masing.

Setelah selesai, Kevin langsung berpamitan kepada orang tuanya.

" Mah,pah,Kevin berangkat dulu..." kata Kevin sambil mencium tangan kedua orang tuanya.

" Iya nak,,, hati-hati di jalan, jangan ngebut bawa mobilnya,,, " pesan sang mamah.

" Iya mah,,, " jawab Kevin singkat, dan Kevin pun langsung masuk dan menjalankan mobilnya menuju perusahaan.

" Pah,kapan kita akan memberitahukan kalau Kevin sudah kita jodohkan dengan Kirana? " tanya mamah Sekar.

" Nanti malam kita bicarakan dengan Kevin mah, " jawab papah Kenan.

Sementara di rumah ayah Bagas, bunda Nadia sedang membangunkan sang putri.

" Kirana sayang, ayo cepat bangun,,, " kata sang bunda.

" Iya, sebentar lagi bunda,,, " jawab Kirana dengan mata masih terpejam.

" Kiran, ini sudah jam enam, kamu harus berangkat ke sekolah,,, " kata bunda Nadia lagi.

" Apa bun ??? " tanya Kirana yang terkejut dan langsung bangun, sang bunda hanya tersenyum melihat kelakuan sang putri.

Setelah selesai Kirana langsung turun menuju meja makan,Kirana langsung meminum susu dan memakan nasi goreng buatan sang bunda.

" Kiran,pelan-pelan nak,,, " kata sang ayah.

" Kirana takut telat sampai ke sekolah ayah,,, " jawab Kirana dengan mulut yang penuh dengan makanan.

Setelah selesai sarapan, Kirana langsung berpamitan kepada orang tuanya, dan tak lupa mencium tangan orang tuanya.

" Kiran berangkat dulu,,, " katanya, yang kemudian menjalankan sepeda motor kesayangannya.

Setelah menempuh perjalanan hampir limabelas menit, ahirnya Kirana sampai di sekolah.Kirana langsung memarkirkan motor nya,setelah memarkirkan motor nya Kirana langsung berjalan menuju ke kelas nya.

" Selamat pagi Nabila, Salma,,, " Kirana menyapa sang sahabat.

" Pagi juga,,, " jawab kedua sahabatnya.

" Gue kira lo ga bakalan masuk,,, " kata Nabila.

" Enak aja lo ngomong, gue kan siswa paling rajin, jadi ga mungkin lah gue ga masuk,,, " kata Kirana

Sementara di lain tempat, tepatnya di perusahaan Wijaya, saat ini Kevin sedang mengadakan rapat dengan para stap di perusahaannya.

" Bagaimana bisa jadi seperti ini, apa kalian sudah tidak ingin bekerja di perusahaan Wijaya lagi,,,, " bentak Kevin kepada para pegawai yang berada di ruangan rapat tersebut.

" Maaf tuan, kami akan memperbaikinya sekarang juga,,, " kata salah satu stap, yang memberanikan diri berbicara dengan CEO mereka.

" Saya tidak mau tau, masalah ini harus segera kalian selesaikan, mengerti,,, " kata Kevin dengan tegas.

Setelah mengatakan itu,Kevin langsung keluar dari ruangan rapat dengan di ikuti Alex di belakangnya. Setelah sampai di ruangannya Kevin langsung duduk di kursi kebesarannya dan memijat kening nya yang terasa sedikit berdenyut.

" Tuan, anda baik- baik saja, atau saya perlu panggilkan dokter kemari ??? " tanya Alex

" Tidak perlu, kamu bisa kembali keruanganmu lex,,, " kata Kevin

" Baik tuan, kalau tuan butuh sesuatu, tuan bisa langsung memanggil saya,,, " kata Alex yang langsung keluar dari ruangan sang CEO.

Setelah Alex meninggalkan ruangannya, Kevin langsung mengambil HP nya dan langsung melakukan panggilan pada sang kekasih.

" Hallo sayang,,, " kata gadis di sebrang sana

" Sayang, kamu sedang apa ? kenapa ahir-ahir ini kamu susah sekali di hubungi ? " tanya Kevin pada sang kekasih.

" Sayang, aku sedang sibuk melakukan pemotretan,,, " jawab sang kekasih.

" Lalu kapan kamu mau balik ke Indonesia,,, " tanya Kevin

" Sayang, kamu tau kan aku ingin menjadi model kelas dunia,,, " kata Naura " sayang sudah dulu ya, sebentar lagi aku ada pemotretan,,, " lanjutnya lagi dan langsung mematikan sambungan telepon nya tanpa mendengarkan perkataan Kevin.

" Sampai kapan kamu seperti ini ??? " kata Kevin.

Setelah Naura mematikan telpon nya Kevin langsung kembali mengerjakan pekerjaannya. Tak terasa waktu makan siang pun tiba, Alex kembali masuk ke ruangan Kevin dan mengajaknya untuk makan siang bersama. Mereka pun keluar dari perusahaan untuk makan siang di luar, tidak membutuhkan waktu yang lama mereka sampai di salah satu restoran dan langsung duduk di kursi paling ujung di restoran tersebut.

" Lo kenapa Vin ??? " tanya Alex

" Gue cuma pusing aja dengan hubungan gue sama Naura,,, " jawab Kevin jujur

" Bukannya gue sudah bilang, lo ahiri saja hubungan lo sama dia,," kata alex

" Lo tau kan gue cinta banget sama Naura,, " kata Kevin.

" Ya sudah,terserah lo saja kalu begitu,, " kata Alex yang pusing dengan kelakuan sang sahabat.

Dan mereka pun makan dengan sesekali berbicara masalah perusahaan, setelah selesai mereka langsung melajukan mobilnya untuk kembali ke perusahaan.

Sementara itu di sekolah Kirana, dia sudah selesai dengan sekolah nya, dan Kirana pun langsung menuju parkiran dan melajukan motor nya untuk pulang.

" Bunda,,,, " teriak Kirana setelah dia sampai di rumahnya.

" Ya Alloh Kirana, sudah bunda bilang berapa kali, kalau pulang sekolah itu ucapkan salam bukannya teriak,,, " kata sang bunda

" Maaf bunda, sudah kebiasaan,,, " jawab Kirana dengan senyum manisnya.

" Ya ampun,ya sudah terserah, sekarang kamu pergi mandi dulu, " kata sang bunda.

" Siap bos,,, " kata Kirana, yang memberi hormat kepada sang bunda.

Kirana pun langsung menaiki tangga menuju kamarnya untuk membersihkan dirinya.

" Anak itu ! " kata sang bunda, yang menggelengkan kepala nya melihat tingkah sang anak.

Sementara di tempat lain, Kevin masih mengerjakan pekerjaan kantornya. Tak terasa waktu pun semakin sore, Kevin memutuskan untuk pulang.Kevin pun sampai di rumah hampir menjelang makan malam, dia pun langsung berjalan menuju kamarnya untuk membersihkan dirinya.

" Selamat malam,,,, " kata Kevin kepada kedua orang tuanya.

" Malam Vin, kamu kapan pulang? " tanya sang mamah.

" Tadi mah,,, " jawab Kevin.

Setelah mereka selesai makan malam, papah Kenan meminta Kevin untuk berbicara di ruang keluarga.

" Ada apa pah ? " tanya Kevin yang sekarang sudah duduk di depan sang papah.

" Kevin, kamu masih ingat dengan om Bagas ? " tanya papah Kenan.

" Masih pah,memangnya kenapa pah ? " tanya Kevin

" Papah dan mamah sudah menjodkan kamu dengan putri tungga mereka,,, " kata sang papah yang membuat Kevin terkejut

" Papah jangan bercanda ! " kata Kevin

" Papah serius Kevin, bahkan sangat serius,,, " kata papah Kenan.

" Kevin ga mau pah, papah juga tau kalau Kevin punya kekasih,,, " kata Kevin sedikit meninggikan suaranya.

" Kevin, jangan tinggikan suara mu nak,,, " kata sang mamah.

" Kevin tidak mau, sampai kapanpun Kevin tidak akan pernah mau menuruti kemauan papah,,,, " kata Kevin masih dengan emosi.

" Nak, mamah mohon,,, " lirih mamah Sekar.

Kevin pun akan segera meninggalkan ruang keluarga tersebut, tapi saat di pertengahan tangga tiba-tiba saja mamahnya berteriak.

" Papah,,,, " teriak mamah Sekar, dan Kevin pun kembali lagi.

" Mah, papah kenapa,,, " tanya Kevin

" Sepertinya jantung papah kumat vin,,, " jawab sang mamah.

" Mah ayo kita bawa papah kerumah sakit,,, " kata Kevin yang langsung mengangkat sang papah, dan membawanya ke mobil untuk di bawa kerumah sakit milik mereka.

" Dok, bagaimana keadaan suami saya ? " tanya mamah Sekar

" Tuan Kenan kena serangan jantung ringan nyonya,,, " kata sang dokter, mendengar penjelasan dokter mamah Sekar pun menangis.

" Mah,,, " kata Kevin, yang langsung memeluk mamah Sekar.

" Kevin,mamah mohon, tolong lakukan kemauan papah,,, " kata mamah Sekar, " mamah tidak mau kalau mamah harus kehilangan papah, mamah mohon,,, " kata mamah Sekar yang masih berada di dalam dekapan sang anak.

" to be continued "

Terpopuler

Comments

Nopi Puspitasari

Nopi Puspitasari

sangat cantik

2023-05-03

0

NerfZace

NerfZace

azab anak durhaka?🤔

2023-02-13

0

NerfZace

NerfZace

Ini adalah contoh anak durhaka ya adik-adik jangan ditiru 😁

2023-02-13

1

lihat semua
Episodes
1 Pengenalan Tokoh
2 BAB 1. Perjodohan
3 BAB 2. Menerima perjodohan
4 BAB 3. Kedatangan keluarga Wijaya
5 BAB 4. Membahas rencana pertunangan
6 BAB 5. Pergi bersama
7 BAB 6.Hari pertunangan.
8 BAB 7. Hari pertunangan 2
9 BAB 8.Mempercepat pernikkahan
10 BAB 9. SAH
11 BAB 10. Sekamar
12 BAB 11. Rumah mertua
13 BAB 12. Kedatangan Naura
14 BAB 13. Bertemu Kevin Dan Naura
15 BAB 14. Pengakuan Kevin
16 BAB 15. Naura mengetahui pernikahan Kevin
17 BAB 17. Kemarahan Kirana.
18 BAB 16. Perasaan yang berbeda
19 BAB 18. Amarah papah Kenan
20 BAB 19. Kepergian Kirana
21 Pengumuman
22 BAB 20. Kebusukan Naura
23 BAB 21. Penyesalan Kevin
24 BAB 22. Kemarahan Kevin
25 BAB 23. Hanya Mimpi
26 BAB 24. Bertemu Kembali
27 BAB 25. Bertemu kembali 2
28 BAB 26. Tidur Bersama
29 BAB 27. Perdebatan
30 BAB 28.Makan malam romantis
31 BAB 29. Saling memiliki
32 BAB 30. Keinginan Kevin
33 BAB 31. Kecelakaan
34 BAB 32. Kekhawatiran Kirana
35 BAB 33. Di ijinkan pulang
36 BAB 34. Pulang ke rumah
37 BAB 34. Meminta pendapat
38 BAB 35. Datang ke kantor
39 BAB 36. Kembali
40 BAB 37. Hamil?
41 BAB 38. Kado terindah
42 BAB 39. Ngidam
43 BAB 40. Kampus baru
44 BAB 41. Menginap di rumah bunda
45 BAB 42.Resepsi
46 BAB 43. Acara tujuh bulanan
47 BAB 44. Kecelakaan
48 BAB 45. Premature
49 BAB 46. Kirana sadar
50 BAB 47. Nama baby boy
51 BAB 48. Syukuran baby ken
52 BAB 49. Kedatangan Kirana ke kantor
53 BAB 50. Kedatangan Naura kembli
54 BAB 51
55 BAB 52. Kebersamaan
56 BAB 53. Naura berulah lagi
57 BAB 54. Dalang dari kecelakaan Kirana
58 BAB 55. Kemarahan Kevin
59 BAB 56.
60 BAB 57
61 BAB 58.
62 BAB 59
63 BAB 57
64 BAB 58
65 BAB 59.
66 BAB 60
67 BAB 61.
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Pengenalan Tokoh
2
BAB 1. Perjodohan
3
BAB 2. Menerima perjodohan
4
BAB 3. Kedatangan keluarga Wijaya
5
BAB 4. Membahas rencana pertunangan
6
BAB 5. Pergi bersama
7
BAB 6.Hari pertunangan.
8
BAB 7. Hari pertunangan 2
9
BAB 8.Mempercepat pernikkahan
10
BAB 9. SAH
11
BAB 10. Sekamar
12
BAB 11. Rumah mertua
13
BAB 12. Kedatangan Naura
14
BAB 13. Bertemu Kevin Dan Naura
15
BAB 14. Pengakuan Kevin
16
BAB 15. Naura mengetahui pernikahan Kevin
17
BAB 17. Kemarahan Kirana.
18
BAB 16. Perasaan yang berbeda
19
BAB 18. Amarah papah Kenan
20
BAB 19. Kepergian Kirana
21
Pengumuman
22
BAB 20. Kebusukan Naura
23
BAB 21. Penyesalan Kevin
24
BAB 22. Kemarahan Kevin
25
BAB 23. Hanya Mimpi
26
BAB 24. Bertemu Kembali
27
BAB 25. Bertemu kembali 2
28
BAB 26. Tidur Bersama
29
BAB 27. Perdebatan
30
BAB 28.Makan malam romantis
31
BAB 29. Saling memiliki
32
BAB 30. Keinginan Kevin
33
BAB 31. Kecelakaan
34
BAB 32. Kekhawatiran Kirana
35
BAB 33. Di ijinkan pulang
36
BAB 34. Pulang ke rumah
37
BAB 34. Meminta pendapat
38
BAB 35. Datang ke kantor
39
BAB 36. Kembali
40
BAB 37. Hamil?
41
BAB 38. Kado terindah
42
BAB 39. Ngidam
43
BAB 40. Kampus baru
44
BAB 41. Menginap di rumah bunda
45
BAB 42.Resepsi
46
BAB 43. Acara tujuh bulanan
47
BAB 44. Kecelakaan
48
BAB 45. Premature
49
BAB 46. Kirana sadar
50
BAB 47. Nama baby boy
51
BAB 48. Syukuran baby ken
52
BAB 49. Kedatangan Kirana ke kantor
53
BAB 50. Kedatangan Naura kembli
54
BAB 51
55
BAB 52. Kebersamaan
56
BAB 53. Naura berulah lagi
57
BAB 54. Dalang dari kecelakaan Kirana
58
BAB 55. Kemarahan Kevin
59
BAB 56.
60
BAB 57
61
BAB 58.
62
BAB 59
63
BAB 57
64
BAB 58
65
BAB 59.
66
BAB 60
67
BAB 61.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!