Sandra menatap video yang dikirimkan oleh seseorang melalui ponselnya. Video pernikahan Sean dan Kanaya yang berlangsung sangat meriah.
Wanita cantik itu mengembuskan napas panjang. Setelah dua tahun lamanya tidak ingin mendengar tentang mantan suaminya itu, sekarang dirinya justru mendapatkan kabar kalau Sean sudah menikah resmi dengan Kanaya.
Tetapi, bukankah memang ini yang dia inginkan? Memberikan kesempatan pada Sean dan Kanaya untuk bersama. Sudah cukup lama cinta mereka terhalang oleh dirinya.
Semoga pengorbananku tidak sia-sia. Aku sudah mengalah pada kalian, jika kalian tidak bahagia, aku pasti akan sangat menyesal.
Sandra kembali menghela napas panjang. Model cantik itu meletakkan ponselnya di atas nakas, kemudian membaringkan tubuhnya. Sandra memilih tidur untuk mengistirahatkan tubuh dan otaknya agar besok pagi, dia kembali fit.
Besok pagi, model cantik itu harus menjalani beberapa sesi pemotretan dan juga peragaan busana yang akan banyak menyita waktunya.
Pekerjaannya sebagai model terkenal adalah impiannya. Kini, impian Sandra sudah terwujud. Hampir semua orang di dunia modelling mengenalnya. Banyak sekali orang-orang yang merasa bangga sekaligus iri terhadap ketenarannya saat ini.
Namun, Sandra tetaplah Sandra. Terlepas dari keegoisan dan ambisinya, Sandra tetaplah gadis cantik yang sangat baik dan tidak sombong.
Sandra sangat menikmati pekerjaannya. Bagi Sandra, pekerjaannya yang sangat padat justru menjadi penyembuh luka di hatinya secara perlahan.
Seperti saat ini, melihat Sean dan Kanaya bahagia dan melangsungkan resepsi pernikahan mereka, Sandra terlihat bahagia. Tidak ada kemarahan ataupun kesedihan, yang ada, perempuan itu justru mendoakan yang terbaik untuk sahabat dan mantan suaminya itu.
Hidupku sangat baik sekarang. Semoga saja, untuk ke depannya, semua akan berjalan lancar sesuai keinginanku.
Sandra berdoa sebelum akhirnya memejamkan mata untuk beristirahat.
****
Beberapa bulan berlalu, karir Sandra semakin menanjak. Melihat popularitas Sandra semakin naik, Sean akhirnya memutuskan untuk tidak membantunya lagi.
Kerja keras Sandra membuat semua klien yang membutuhkan jasanya sangat puas hingga akhirnya, Sandra pun dipercaya oleh mereka karena kemampuan dan kerja kerasnya.
Semakin banyak perusahaan yang ingin memakai jasa Sandra sebagai brand ambassador mereka. Sandra bukan hanya dikenal di dunia modelling saja. Perempuan itu juga dikenal banyak orang lewat beberapa iklan yang dia bintangi.
Melihat kepopuleran Sandra, Sean dan Kanaya merasa sangat bahagia. Kini, mereka bisa melepas Sandra. Sean memutuskan hanya mengawasi Sandra dan memastikan kalau perempuan itu baik-baik saja di luar sana.
Sean sudah tidak ikut campur tangan lagi dengan urusan pekerjaan Sandra karena perempuan itu memang sudah bisa diperhitungkan kemampuannya.
Sean hanya menjaganya dari jauh. Kejadian yang menimpa Sandra beberapa tahun yang lalu membuat Sean merasa bersalah karena saat itu dirinya tidak bisa menjaga wanita itu.
Sandra sedang berbelanja saat tiba-tiba dirinya hampir saja terjatuh karena didorong oleh seseorang.
Sandra menatap tajam ke arah wanita cantik yang tiba-tiba mendorongnya dengan sengaja itu. Kedua bola mata besarnya menyipit.
Wajah wanita itu sama-sama berwajah Asia seperti dirinya. Bahkan dari wajahnya, Sandra sangat yakin kalau wanita itu pun berasal dari negara yang sama seperti dirinya.
"Dasar ******! Berapa uang yang kamu bayar pada mereka sampai-sampai kamu bisa sesukses ini?" Wanita tak dikenal itu tiba-tiba membentak Sandra.
"Atau, jangan-jangan kamu menggunakan tubuh murahanmu untuk merayu mereka?"
Plak!
Suara tamparan terdengar begitu keras saat Sandra dengan tangan gemetar langsung menampar wanita cantik berpakaian seksi di hadapannya itu.
Wanita itu melotot kaget. Wajahnya terlempar ke samping. Kedua netranya menatap tajam ke arah Sandra.
"Brengsek! ****** sialan! Berani-beraninya kau menamparku!" Wanita menggeram marah. Tubuhnya yang tinggi langsung menyerang Sandra dengan penuh amarah.
Namun, belum sampai dia menyentuh Sandra, seseorang tiba-tiba datang dan langsung mencengkeram tangan wanita di hadapannya.
"Jika tangan ini berani menyentuh dia, aku akan mematahkannya sekarang juga!"
Sandra menatap punggung lebar yang kini berada di hadapannya. Merasa penasaran, model cantik itu mendongakkan wajah menatap pria yang tiba-tiba datang menolongnya itu.
Kedua mata Sandra membola saat melihat siapa laki-laki yang saat ini sedang menolongnya itu.
"Ka–kamu ...."
BERSAMBUNG ....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 86 Episodes
Comments
Endang Priya
Sandra sempat egois karena ambisinya di dunia modelling. tp tanpa kalian sadari semua itu ada andil Sean. harusnya Sean jangan terus mendukung karir Sandra dengan kekuasaannya. Sandra baik dan terhormat. dia model yg mampu menjaga marwahnya sebagai seorang wanita dan seorang istri.
2023-06-30
0
Musniwati Elikibasmahulette
semoga Sandra bisa menerima bagas
2023-02-17
0
️W⃠️️CeMeRLa️nG🌹
disini nasib sandra masih selalu mujur yaa beda dengan kanaya yg dari awal sudah menderita
2022-11-26
0