bab 3 kedatangan vino

suara mobilpun terdengar di halaman rumah mereka, dan merekapun sangat gembira karena vino telah sampai di rumah.suara ketukan pintupun terdengar oleh mereka.

tok.. tok.. tok.. tok..

" assalamualaikum..!" salam vino saat dia tiba di rumah ke 2 orang tuanya.

" ma, itu pasti kakak. aku bukain pintu untuk kakak dulu ya ma...!" kata rebecca yang bahagia karena kedatangan sang kakak.

" iya, jangan buat kakak kamu dan juga jagoan papa sama mama itu menunggu terlalu lama..!" kata pak ferdy kepada sang putri.

" iya pa..!" kata rebecca.

" waalaikum salam...!" jawab salam rebecca sambil membukakan pintu sang kakak.

setelah itu pintu terbuka, vino memeluk adik kesayangannya itu dan mulai mengajak sang adik untuk memasuki rumah mereka.

" ayo princess kita masuk ke dalam rumah, kakak sudah kangen ini sama mama dan papa...!" kata vino sang kakak sambil memeluk pundak sang adik.

" papa, mama, vino pulang ini...! ayo segera siap-siap, kita segera berangkat ke kota agar tidak kemalaman dan kalian semua bisa istirahat nanti...!" kata vino sambil berteriak-teriak memanggil mama dan papanya yang sangat vino rindukan.

" adu, kenapa sih jagoan papa dan mama ini berteriak-teriak..? kayak tinggal di hutan saja...!" kata mama eka sambil menyambut kedatangan putra kesayangannya itu dengan sebuah pelukan.

" sini vino, peluk papa juga, masak cuma peluk ecca dan juga mama aja...! papakan juga rindu dengan putra kesayangan papa..! apa kamu tidak merindukan papa...?" tanya pak ferdy kepada vino putra kesayangannya itu.

mendengar itupun segera vino memeluk papanya, dan mereka berempatpun berpelukan seperti Teletubbies.

setelah mereka selesai melepaskan rindu sang mamapun segera mengajak semua anggota keluarganya untuk makan bersama.

" ayo sayang, kita makan sama-sama, tadi kami nungguin kamu datang low ...!" kata sang mama lalu mengajak seluruh anggota keluarganya menuju meja makan.

" tahu aja mama kalau aku belum makan dan aku merindukan makan bersama kalian dan juga merindukan masakan mama...!" kata vino sambil mulai mengambil nasi dan lauk pauknya dan mulai memakan masakan sang mama yang selalu di rindukannya saat dia jauh dari ke 2 orang tuanya.

" ya jelas tahulah, kan mama sayang dengan kakak..!" sahut rebecca sang adik.

merekapun mulai menikmati makanan mereka, tidak ada suara di antara mereka hanya ada suara dentingan piring saat mereka makan.

setelah mereka selesai makan, mereka bercanda gurau sambil membersihkan piring bekas mereka makan. dan membersihkan rumah mereka kembali agar terlihat bersih dan rapi saat mereka meninggalkan rumah tersebut, setelah itu mereka mulai memasukkan benda-benda mereka ke dalam mobil vino.

setelah semua selesai mereka meninggalkan rumah yang selama 5 tahun mereka tinggalin dan menuju rumah baru mereka yaitu rumah vino anak kesayangan mereka.

beberapa jam perjalanan yang mereka tempuh dan tibalah mereka di rumah yang bercorak putih nan klasik, rumah yang besar dan megah itu.

tin.. tin..

vinopun membunyikan klaksonnya saat sampai di pintu gerbang. pintu gerbangpun terbuka dan vino segera masuk saat pintu gerbang terbuka.

setelah itu Rebecca dan ke 2 orang tuanya turun dari mobil, mereka di buat takjub oleh ke indahan rumah vino, yang di kelilingi oleh banyaknya bunga-bunga beraneka ragam.

lalu vino mengajak keluarganya untuk memasuki rumah besarnya yang selama ini ia tinggalkan karena rumah itu baru di bangun.

" bagus banget rumah kakak, dan juga indah, ini sih kala jauh dari rumah kita dulu.. malahan lebih indah rumah kakak daripada rumah kita yang dulu...!" kata rebecca.

" iya anak papa dan mama sekarang sudah sukses, jadi sudah bisa untuk membuat rumah yang megah dan indah seperti ini...!" kata pak ferdy yang memuji kesuksesan sang anak.

" makasih atas pujiannya papa, namun ini semua tidak akan bisa terwujud kalau tidak ada do'a dari kalian, kalianlah yang telah berjasa mendidik aku menjadi seperti ini, kalianlah yang senantiasa mendo'akan aku, di setiap langkah yang telah aku ambil itu ada do'a ke 2 orang tuaku...!" kata vino, diapun mulai meneteskan air matanya.

" sesungguhnya kamu itu kerja apa nak..? karena setiap kamu mengunjungi mama dan papa tidak pernah tahu apa sebenarnya pekerjaan kamu itu nak..!" tanya sang mama yang ingin mengetahui pekerjaan sang anak karena beliau tidak ingin bila anaknya sampai salah langkah.

" ma'afkan aku ma, pa karena selama ini telah berbohong kepada kalian semua dan aku telah menyembunyikan segalanya dari kalian..! bukan karena aku ingin membuat kalian menderita dan tega membiarkan kalian tinggal di rumah sederhana, namun aku hanya ingin menjaga kalian dari musuh-musuh papa...!" kata vino sambil menundukkan kepalanya.

" apa yang kamu sembunyikan vin...? dan jawab pertanyaan mama tadi vin, sebenarnya apa pekerjaan kamu saat ini vin...? jangan membuat papa dan mama murka kalau kamu melakukan pekerjaan haram.

" tidak ma, vino tidak melakukan hal-hal yang melanggar aturan agama ma...!" kata vino yang coba meyakinkan sang mama.

" kalau tidak apa pekerjaan kamu vin...?" tanya sang mama.

" aku adalah bos pemilik perusahaan ternama di kota ini ma, pa dan sebelum aku pindah ke sini aku sudah mempunyai perusahaan di Amerika pa...!" kata vino yang mulai mengatakan apa pekerjaannya kepada ke 2 orang tuanya dan sang adik.

" sejak kapan kamu sudah mempunyai perusahaan sendiri nak..? kenapa kamu tidak mengatakannya kepada papa dan mama...?" tanya pak ferdy.

" sejak aku kuliah di amerika, mulanya aku menjalankan perusahaan kecil-kecilan dan akhirnya bisa menjadi besar seperti sekarang ini, dan kenapa aku tidak memberitahukan kepada kalian, karena aku tidak ingin sampai membebani kalian. kalau seandainya kalian tahu, kalian tidak akan tinggal diam dan akan membantuku dan itu akan membuat aku tidak bisa berkembang malah akan membuat aku merasa tergantung dengan bantuan kalian...!" kata vino kepada ke 2 orang tuanya dan sang adik.

" ya ampun vin,, mulia sekali kamu nak..! kamu mampu membuat kami bangga sama kamu nak...!" kata pak ferdy, beliaupun terharu mendengar perjuangan sang anak.

" sedang kamu rebecca bagaimana...?" tanya sang mama.

" ecca sudah memiliki butik serta restoran yang terkenal di kota ini...!" kata rebecca.

" selama ini kamu tinggal dengan kami, bagaimana kamu menjalankan restoran dan butik itu nak...?" tanya pak ferdy.

" saat ecca sekolah di sini ecca mulai berusaha mengasah bakat ecca sehingga sampai di titik ini pa, ma, dan sekarang ecca bisa membuat kalian bangga...!" kata rebecca.

" ya allah nak, kami bangga mempunyai anak yang berbakti dan juga pintar seperti kalian ini, di saat kami terpuruk karena keadaan yang menimpa kita, namun kalian yang telah membuat kita bangkit, dan kalian bisa membuktikan kalau kalian bisa berhasil...!" kata pak ferdy kepada ke 2 anaknya.

" namun ingat sembunyikan identitas kalian, terutama kamu ecca, jangan sampai orang lain mengetahui siapa dirimu atau mereka akan memanfaatkan kamu...!" kata sang mama.

" siap ratu...!" canda rebecca.

merekapun tertawa bersama.

nantikan kelanjutannya ya, jangan lupa like dan coment...!

Episodes
1 bab 1 awal kisah
2 bab 2 masa lalu
3 bab 3 kedatangan vino
4 bab 4 kisah 5 tahun yang lalu
5 bab 5 kejutan untuk rebecca
6 bab 6 kebahagiaan Rebecca
7 bab 7 ancaman rebecca.
8 bab 8 rencana pak herman.
9 bab 9 melamar pekerjaan
10 bab 10 xavier menggoda rebecca
11 bab 11 masa lalu xavier
12 bab 12 pengakuan clara.
13 bab 13 pertemuan xavier dan debora.
14 bab 14 keputusan keluarga xavier.
15 bab 15 pertunangan xavier dengan deborra
16 bab 16 persiapan pernikahan deborra dan xavier 1
17 bab 17 terbongkarnya kebohongan keluarga deborra.
18 bab 18 persiapan pernikahan deborra dan xavier 2 .
19 bab 19 terbongkarnya kebohongan keluarga deborra 2.
20 bab 20 pernikahan deborra dan xavier
21 bab 21 malam pertama xavier dan deborra.
22 bab 22 deborra dan nicolas berada di hotel
23 bab 23
24 bab 24 pdkt
25 bab 25 meminta restu sang mama
26 bab 26 kenyataan atau kebohongan
27 bab 27 membuang deborra dan nicolas
28 bab 28 perdebatan di pagi hari
29 bab 29 kenyataan pahit untuk raya
30 bab 30 syarat dari mama
31 bab 31 membuat janji bertemu
32 bab 32 pertemuan nicolas dan raya.
33 bab 33
34 bab 34 iya aku mandul.
35 bab 35 kecelakaan.
36 bab 36 kejujuran raya
37 bab 37 lampu hijau
38 bab 38 rahim pengganti.
39 bab 39 deborra siuman.
40 bab 40 nasib tragis Rebecca.
41 bab 41 restu raya
42 bab 42
43 bab 43 burung dalam sangkar emas
44 bab 44 kedatangan veronika
45 bab 45 menyelamatkan Rebecca
46 bab 46 pertemuan vino dan Rebecca
47 bab 47 kemarahan vino
48 bab 48
49 bab 49 menyatakan perasaan lewat pesan
50 bab 50 kedatang vino
51 bab 51 kepergian keluarga vino.
52 bab 52 kemarahan mama tina
53 bab 53 penyekapan veronika
54 bab 54 kembalinya keluarga Wijaya
55 bab 55 ajakan kerjasama
56 bab 56 kedatangan Rebecca
57 bab 57 talak
58 bab 58 terungkapnya sosok anak wijaya
59 bab 59 akhirnya pak william mengetahuinya
60 60 Rebecca terluka
61 61. Rebecca terluka
62 bab 62
63 bab 63
64 64
65 65
66 66
67 bab 67. 1 bulan lagi
68 68. vino Ferdinand putra wijaya
69 69. Rebecca kharisma putri wijaya
70 70 permainan dari vino
71 71. mama tina bebas dari penjara
72 72. permainan di mulai.
73 73
Episodes

Updated 73 Episodes

1
bab 1 awal kisah
2
bab 2 masa lalu
3
bab 3 kedatangan vino
4
bab 4 kisah 5 tahun yang lalu
5
bab 5 kejutan untuk rebecca
6
bab 6 kebahagiaan Rebecca
7
bab 7 ancaman rebecca.
8
bab 8 rencana pak herman.
9
bab 9 melamar pekerjaan
10
bab 10 xavier menggoda rebecca
11
bab 11 masa lalu xavier
12
bab 12 pengakuan clara.
13
bab 13 pertemuan xavier dan debora.
14
bab 14 keputusan keluarga xavier.
15
bab 15 pertunangan xavier dengan deborra
16
bab 16 persiapan pernikahan deborra dan xavier 1
17
bab 17 terbongkarnya kebohongan keluarga deborra.
18
bab 18 persiapan pernikahan deborra dan xavier 2 .
19
bab 19 terbongkarnya kebohongan keluarga deborra 2.
20
bab 20 pernikahan deborra dan xavier
21
bab 21 malam pertama xavier dan deborra.
22
bab 22 deborra dan nicolas berada di hotel
23
bab 23
24
bab 24 pdkt
25
bab 25 meminta restu sang mama
26
bab 26 kenyataan atau kebohongan
27
bab 27 membuang deborra dan nicolas
28
bab 28 perdebatan di pagi hari
29
bab 29 kenyataan pahit untuk raya
30
bab 30 syarat dari mama
31
bab 31 membuat janji bertemu
32
bab 32 pertemuan nicolas dan raya.
33
bab 33
34
bab 34 iya aku mandul.
35
bab 35 kecelakaan.
36
bab 36 kejujuran raya
37
bab 37 lampu hijau
38
bab 38 rahim pengganti.
39
bab 39 deborra siuman.
40
bab 40 nasib tragis Rebecca.
41
bab 41 restu raya
42
bab 42
43
bab 43 burung dalam sangkar emas
44
bab 44 kedatangan veronika
45
bab 45 menyelamatkan Rebecca
46
bab 46 pertemuan vino dan Rebecca
47
bab 47 kemarahan vino
48
bab 48
49
bab 49 menyatakan perasaan lewat pesan
50
bab 50 kedatang vino
51
bab 51 kepergian keluarga vino.
52
bab 52 kemarahan mama tina
53
bab 53 penyekapan veronika
54
bab 54 kembalinya keluarga Wijaya
55
bab 55 ajakan kerjasama
56
bab 56 kedatangan Rebecca
57
bab 57 talak
58
bab 58 terungkapnya sosok anak wijaya
59
bab 59 akhirnya pak william mengetahuinya
60
60 Rebecca terluka
61
61. Rebecca terluka
62
bab 62
63
bab 63
64
64
65
65
66
66
67
bab 67. 1 bulan lagi
68
68. vino Ferdinand putra wijaya
69
69. Rebecca kharisma putri wijaya
70
70 permainan dari vino
71
71. mama tina bebas dari penjara
72
72. permainan di mulai.
73
73

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!