15

Ayura baru saja tiba di rumahnya dengan suasana hatinya masih marah,melihat putrinya tidak menyapanya mita memanggil putrinya.

"Sayang kamu habis darimana?" tanya mamanya.

"Habis dari mall ma..aku kekamar dulu ma.." ucap Ayura menjawab pertanyaan mamanya.

"Ayura entar malam kita berangkat pulang sayang.." ucap mamanya lagi, mendengar ucapan mamanya ayura semakin bergemuruh dadanya menahan amarah,tampa menjawab ucapan mamanya ayura lansung masuk kedalam kamarnya.

"Awas kau keyra aku tidak akan membiarkan kau merebut kak juan dari ku,kau sudah berani menghinaku tunggu saja pembalasan ku." ucap Ayura dalam kemarahannya.

Aaakh.....keyra menghamburkan semua barang barangnya yang ada di meja riasnya sampai jatuh kelantai.

Akkh.."Kak juan hanya milikku,milikku" triak Ayura lalu dia melihat dirinya dari pantulan kacanya.

"Apa kurangnya aku kak?,aku bahkan cantik darinya tapi kenapa...kenapa keyra berpenampilan biasa itu yang harus dekat dengan kak juan..? Kenapa??" triak Ayura lagi..mamanya yang tidak sengaja melewati keyra lansung terhenti mendengar triakan anaknya seketika itu mita lansung membuka pintu kamar anaknya.

"Yura....apaa ini?..kamu kenapa sayang..?" ucap mita terkejut melihat keadaan kamar putri yang berantakan,dia berjalan mendekati putrinya lalu memeluk putrinya.

Hiks...hiks...hiks...tangisan Ayura lansung pecah.

"cerita sama mama ada apa sayang...?" ucap mamanya.

"Ma aku sangat mencintai kak Juan ma... Tapi kenapa dia sama sekali tidak melihatku kenapa...? apa kurangnya aku ma..apa??"ucap Ayura dalam tangisannya,mendengar itu mita tidak bisa menjawab ucapan anaknya,mita membiarkan anaknya menangis agar hatinya sedikit lega.

"Ada apa ini??" tanya Geril baru saja datang sebelumnya dia menemui Nathan untuk membicarakan kerjaan mereka. Mita lansung melihat kearah suaminya.

"Sayang ayo bangun.." mita membantu anaknya berpindah ketempat tidurnya, Geril juga berjalan mendekati anaknya.

"Ayura lihat papa!!" ucap Geril menyuruh anaknya melihat kearahnya,dengan perlahan Ayura mengikuti ucapan papanya,Ayura menatap wajah papanya.

"kamu tau perbedaan Cinta dan Obsesi?" Ayura menganggukan kepalanya mengerti apa yang papanya tanyakan.

"Kamu bukan lagi mencintai Juan tapi kamu Terobsesi dengannya,kamu hanya ingin memilikinya,itu bukanlah cinta lagi Ayura,bukan Cinta!!Sadar...sadar sayang..

kamu putriku satu satunya jangan seperti ini,kamu seorang wanita yang terhormat,penuh dengan segudang prestasi,kamu itu cantik.di dunia ini masih ada pria menginginkan kamu,

jangan karena ini kamu menghancurkan hidup kamu nak,papa tidak ingin kamu melakukan hal yang di luar dugaan papa karena Obsesi kamu ini.Lupakan Juandra.. Lupakan Dia..jangan ingat dia lagi.kalau kamu tidak mau mendengarkan kata papa maka papa akan mengirim kamu tinggal di luar lagi." ucap Geril dengan sedikit meninggikan suaranya yang tidak pernah dia lakukan kepada anaknya.

"Siapkan dia ma,saat ini juga kita berangkat pulang" Ucap Geril lagi lalu berjalan keluar dengan rasa amarahnya. Sedangkan Ayura ketakutan karena mendengar papanya begitu marah padanya.

"Bersihkan dirimu sayang,biar mama bereskan barang barang kamu" ucap mita yang di angguki ayura.

****

Di kantor Juandra sudah sampai di kantor. Melihat Bosnya sudah datang Berto lansung menemui juandra.

"Ada apa?" tanya juandra.

"Tadi ada Nona Ayura mencari anda Bos" ucap Berto.

"saya Tau,dia bahkan menemuiku kerumah sakit.biarkan saja." ucap juandra.

"Ini Bos berkas yang perlu anda lihat " ucap Berto lalu meletakan tumpukan berkas di depan juandra.

"Berto bagaimana dengan Deri disana?" tanya juandra menanyakan anak buahnya yang ada di Negara G.

"Deri sudah menyelesaikan semuanya Bos,Deri hanya mengalami luka ringan." jawab Berto.

"Hmm..,nanti aku sendiri menghubunginya." ucap juandra yang di angguki Berto kemudian dia pergi dari ruangan Juandra.

***

Di kediaman Gilbert,Amira baru saja menerima telepon dari mita memberitahukan tentang keadaan putrinya kepada amira.

"kamu baru saja telepon dengan siapa honey..?" tanya Andreu baru saja bangun dari tidurnya setelah pergulatan panasnya dengan istrinya satu jam yang lalu.

"Mbak mita baru saja telepon." jeda amira lalu mendekati suaminya yang lansung di peluk suaminya.

"Apa ini mengenai putrinya?" tebak juandra yang di angguki amira.

"Iya.tapi mbak mita belum tau kenapa putrinya sampai begitu,bahkan Geril baru kali ini memarahi putrinya bahkan membentaknya." jelas Amira lagi.

"Putri Geril itu bukan mencintai putra kita,tapi dia terobsesi dengan Juandra honey..pasti Geril marah karena anaknya tidak bisa membedakan mana itu cinta atau Obsesi.di sayangkan sekali sikapnya begitu.kita tidak bisa memaksakan juandra kalau dia tidak mau dengan Ayura." ucap Andreu menanggapi ucapan istrinya.

"kamu benar hubby..apalagi putra kita sekarang sepertinya sudah menemukan pilihannya sendiri" ucap Amira membuat andreu melihat lekat wajah istrinya karena tidak mengerti maksud ucapan istrinya.

"Hubby jangan pura pura tidak tau..?"

"Sungguh honey..aku tidak tau..,memangnya siapa?"ucap andreu benar tidak tau.

"Aku belum yakin sih by,sepertinya putramu itu menyukai putri sulungnya Dio..Keyra hubby." andreu terkejut mendengar ucapan istrinya.

"Kamu yakin Honey...?" Tanya andreu masih tidak percaya.

"kan aku udah bilang,aku bilang belum yakin by..hanya saja tadi pagi putra kita minta nomor keyra kepadaku by..kamu tau kan juandra tidak pernah melakukan itu sebelumnya." andreu sedang berpikir apa yang di ucapkan istrinya adalah benar,Andreu tersenyum kearah istrinya.

"Aku tidak menyangka kalau putri Dio bisa mencairkan hati putra kita honey.., kau tau keyra itu anak asuh boby honey.." amira terkejut dengan apa yang suaminya katakan.

"Maksud kamu.?"

"Iya..Dari kecil keyra tertarik belajar ilmu bela diri honey..,melihat itu Dio menitipkan putrinya dengan Boby dan meminta boby mengajari anaknya itu, keyra bahkan ahli menembak dan memainkan pedang." jelas andreu lagi yang membuat amira semakin tercengang.

"Tidak ku sangka,keyra yang kelihatan lemah lembut dan pemalu itu begitu banyak talenta yang di miliki." ucap amira.

"kamu lihat di rumah mereka penuh dengan piala,itu milik keyra dan juga kenzo mereka benar mengasah kemampuan mereka dengan meraih prestasi honey..,jika memang mereka berjodoh aku pasti akan merestui hubungan mereka honey.."

"Iya Hubby begitu juga aku hubby.." ucap amira.

Cup...andreu mencium bibir istrinya dan mereka kembali mengulang pergulatan panas mereka kedua kalinya hingga sore menjelang barulah andreu menyudahi kegiatannya.

***

Di kantor Juandra sedang di sibukan dengan pekerjaannya,dia seperti papinya begitu teliti melihat semua laporan yang dia lihat,hingga waktu sudah berputar menjadi malam sekarang,melihat Bos mereka belum juga pulang,Berto dan zelo juga ikut menemaninya.

Pukul 20:50 malam terdengar ponsel juandra kembali berdering,juandra mengira mamynya yang menghubunginya lagi namun dia salah,keningnya lansung mengkerut melihat siapa yang menghubunginya.

"Ada ap..?"

"Kak..to..long aku" mendengar suara keyra lemah juandra lansung bangun dari tempat duduknya lalu berjalan menuju keluar ruangannya.

"Tetaplah Bersembunyi sampai aku datang" keyra hanya menjawab dengan dehemannya.

"Berto kau ikut denganku,zelo kemasi ruanganku." ucap juandra lalu berjalan tergesa gesa menuju mobilnya bersama Berto, sebelumnya dia menghubungi anak buahnya dan papinya memberitahu kalau keyra dalam bahaya.

Terpopuler

Comments

Candra Ningtyas

Candra Ningtyas

lanjut thorr 😍😍

2022-11-14

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!