Bab 5 : Klub Malam

15 Tahun Kemudian

Dua mafia sedang bertransaksi ilegal di sebuah gedung tua yang sudah tidak terpakai lagi, dari Klan uchiha Sasuke dan Klan Eagle Eye. Klan Eagle Eye membawa satu koper heroin, sedangkan Klan Uchiha Sasuke membawa dua koper besar berisi uang. Belum selesai mereka bertransaksi, Leo dan anak buahnya menggagalkan transaksi tersebut.

Prokk ... Prokk ... Prokk

Leo bertepuk tangan dengan sangat keras, hingga mereka semua menoleh ke arah sumber suara.

"Wow, hebat sekali kau, Max! Sudah mengambil milikku, sekarang akan kau jual kepada orang lain. Hebat!" ucap Leo mengacung jempol.

"Leo!" Max membulatkan matanya sempurna.

"Iya, ini aku! Kau terkejut dengan kedatangan ku? Kau tidak menyangka bisa secepat ini aku mengetahui kebusukan mu!"

"Dengar, Aku membeli barangmu dari Alex. Jadi jangan salahkan aku!" ujar Max.

"Cih, Alasan!" marah Leo.

"Ada apa ini?" tanya Tuan Benjiro Matoyama, pimpinan klan Uchiha Sasuke.

"Maaf, Tuan. Sebaiknya Anda segera pergi dari sini! Pria ini sudah menipu Anda! Barang itu adalah barang milik saya, dia sudah mencurinya dari saya!"

"APA?" Benjiro terlihat kaget. Dia tidak menyangka pimpinan mafia dari Eagle Eye akan membohonginya mentah-mentah.

"Silahkan pergi!" ucap Leo dengan sopan mempersilahkan Tuan Benjiro meninggalkan tempat, "Saya tidak mau Anda dan anak buah Anda terlibat dengan masalah kami!"

Mereka pun lebih memilih pergi dari pada urusannya menjadi panjang. Kini tinggal Leo dan Max digedung tua itu. Leo tertawa melihat raut muka Max pias, karena transaksinya berhasil di gagalkan oleh Leo.

"Kini tinggal kau dan aku, Max!"

"Kau pikir aku takut?" ucap Max tanpa rasa takut, "Kau itu sudah masuk ke kandang macan. Dan jangan harap kau bisa keluar dari sini!" ucap Max.

"Masuk ke kandang macan?" Leo mengernyit alisnya.

"Datang kemari hanya membawa beberapa pengawal. Ingin menantang ku yang merupakan penguasa tempat ini! Jangan berlagak karena kau seorang Alfairro, Kau ingin menghabisiku!" ujar Max.

"Tak kusangka kau benar-benar bodoh!" Leo menurunkan pistolnya.

"Kau itu yang bodoh. Ini wilayah kekuasaan ku, dan Kau datang ke wilayah kekuasaan ku!" tawa Max merasa menang karena pengawalnya lebih banyak dibandingkan pengawal Leo.

"Habisi mereka semua!" perintah Max, tapi justru para pengawal itu mendongkan senjata mereka ke arah Max, dan tentu Max sangat terkejut.

"Apa-apaan ini?"

"Inilah sebabnya sangat penting sebagai seorang pemimpin mengecek latarbelakang pengawalmu!" ujar Leo.

"Ka-kalian bekerja untuk Alfairro?" Max sangat terkejut, "Bagaimana bisa kalian mengkhianati ku?"

"Tuan Max, Anda salah paham. Kami memang pasukan khusus yang dikirim Alfairro untuk memata-matai Anda!" jawab salah satu pengawal khusus itu.

Max tidak menyangka anak buahnya mengkhianatinya. Dia yang bingung dengan situasi ini, hanya mampu menyenderkan kepalanya ke dinding.

Hahahaha ...

"Ffffftttttt, Kau pikir anak buahku hanya mereka. Aku bekerjasama dengan banyak klan Mafia lain. Termasuk paman-pamanmu. Dan mereka tidak akan tinggal diam jika aku mati ditangan mu. Mereka akan membalas mu, dengan balasan yang lebih kejam!" ucap Max.

"Tentu. Aku sudah tahu itu! Karena itu aku menyuruh bawahan ku untuk menemui mereka semua!"

"Apa? Kau menghabisi mereka?" Max membulatkan matanya.

"Tidak. Aku menawarkan kerjasama pada mereka! Aku memberikan keuntungan untuk mereka. Keuntungan yang sangat menggiurkan. Sebagai gantinya, mereka membiarkan aku menghabisi mu!" ujar Leo.

"Itu tidak mungkin. Mereka setia kepadaku!"

"Hahahaha, Kau pikir mereka setia? Hey, Bung! Uang adalah raja segala raja. Bahkan uang bisa membuat hubungan kekerabatan dan kekeluargaan hancur. Seperti yang Alex lakukan padaku!" ujar Leo.

Max telah kehilangan semuanya. Semua orang mendukung kehancurannya. Kehancuran Eagle Eye.

"Baiklah aku tidak mau membuang-buang waktu," Leo melempar pistol ke arah Max. Dan itu membuat Keyli terkejut dengan tindakan Leo.

"Apa yang kau lakukan, Leo?" tanya Keyli.

"Kau tenang saja, Key! Aku tidak akan kenapa-napa!" jawab Leo santai.

Mata Leo kembali menoleh ke arah Max sambil tersenyum, "Kau akan kubiarkan mati dengan terhormat!"

"Cih, Kau ingin aku membunuh diriku sendiri!"

"Tepat sekali!"

Max mengambil pistol dan mencengkeramnya dengan erat, "Kau pikir aku akan menerima perintahmu!"

Max menarik pelatuk tepat ke arah Leo, tapi tidak ada yang terjadi, Leo masih baik-baik saja. Max sangat terkejut karena ternyata pistol itu tidak ada pelurunya. Keyli juga sempat khawatir, dia juga sudah bersiap akan menembakkan senjatanya ke arah Max, tapi melihatku baik-baik saja, dia mengurungkan niatnya untuk menembak Max.

"Sayangnya kau tidak lulus ujian ku!"

"Apa maksudmu?" tanya Max. Keyli juga bingung dengan maksud tujuan Leo memberikan pistol kosong pada Max.

"Jika kau menembakkan pistol itu ke dirimu sendiri, niatku, aku akan membebaskan mu. Ternyata kau lebih memilih membunuh ku. Sayang sekali!" ujar Leo membalikkan badan, "Eksekusi dia, Key!"

Dengan senang hati Key menarik pelatuk tepat di kepala Max. Hingga Max langsung tergeletak mengeluarkan banyak darah dari kepalanya. Tidak sulit bagi wanita itu untuk menembak, karena memang Keyli sudah ahli menggunakan pistol saat dirinya berusia 14 tahun.

_____

_____

Untuk merayakan keberhasilan klan Alfairro, Leo mentraktir semua anak buahnya ke klub malam yang paling ternama di kota ini. Klub malam itu digadang-gadang memiliki seorang wanita penghibur yang sangat cantik dan sangat pintar memuaskan pelanggannya.

Leo mengajak Key untuk ikut bersama mereka, tapi dia menolak. Katanya dia paling malas untuk keluar ke klub. Lebih baik dia tidur nyenyak di mansion. Leo sangat heran dengan wanita itu, jika sudah tidur, satu hari atau dua hari penuh dia tidak akan bangun.

Leo dan tiga puluh anak buahnya membooking klub hingga pagi hari. Tentu dengan semua bar dan wanita-wanita seksi dan cantik di dalamnya.

Sambil minum-minum dikelilingi banyak wanita cantik sungguh nikmat rasanya. Apalagi wanita cantik dan seksi macam Maryln Monroe, siapa sih yang nolak.

"Hey, Tuan Alfairro! Jadi Anda, Tuan Alfairro yang terkenal itu? Wah, saya sangat beruntung bisa bertemu langsung dengan Anda!" ucap seorang wanita paruh baya dengan dandanan yang menor dan bedak yang sangat tebal.

"Terimakasih," jawab Leo singkat.

"Oh, ya, perkenalkan. Saya madam Shirley, pemilik klub besar dan mewah ini," wanita itu memperkenalkan dirinya pada Leo.

"Senang bisa bertemu dengan Madam Shirley!" Leo mencium tangannya. Meskipun dia seorang wanita paruh baya, kecantikannya masih saja terpancar di sana.

"Aku senang, bisa bertemu dengan pria tampan seperti Anda!" kekehnya.

"Hey, Hey, wanita-wanita Madam Shierly, layani anak buah Tuan Alfairroo. Harus memuaskan. Madam nggak mau mereka semua kecewa dengan pelayanan kita!" seru Madam Shierly dengan nada keras.

"Baik, Madam!" jawab mereka serentak. Madam menoleh ke arah Leo.

Leo terlihat sangat cuek dengan wanita di sampingnya. Mungkin karena dia memang sedang tidak bergairah, makanya terlihat dingin.

"Tuan Alfairro, aku punya barang bagus buat, Tuan. Dia wanita muda, kira-kira umurnya sepantaran Tuan. Cantik, seksi, kulitnya putih, dan paling penting dia bisa memuaskan Tuan diranjang!" ucap Madam Shirley.

"Benarkah? Kalau begitu keluarkan! Karena yang aku dengar, klub malam ini terkenal dengan wanita penghibur yang pintar memuaskan tamu di atas ranjang. Apa berita itu benar?"

"Tentu saja benar!" jawab Shirley.

"Kalau begitu, tunjukkan padaku!" jawabku, "Jika memang wanita penghiburmu mampu memuaskan ku, aku akan memberikan bonus 30.000 dollar untuk mu secara cuma-cuma!"

"Apa?" Madam Shirley tidak menyangka, Tuan muda Shirley akan menawarkan sebuah penawaran yang sangat menarik untuknya," Tuan serius kan?"

"Tentu, aku selalu serius dengan ucapanku!" ujar Leo.

"Oke, Oke! Tuan tunggu disini, saya akan memberitahu dia!" ucap Madam Shirley buru-buru naik ke lantai dua.

To be continued ...

Ayo dong bantu Author like dan kasih komentar, jangan lupa masukkan ke favorit kalian.....🥰🥰🥰

Terpopuler

Comments

Hades Riyadi

Hades Riyadi

Lanjutkan 😛💪👍👍👍

2023-05-09

0

Hades Riyadi

Hades Riyadi

Like and Coment 😛😀💪👍👍🙏

2023-05-09

0

Cahyaning Fitri

Cahyaning Fitri

Klan Alfairro punya kita...😆😆😆

2022-11-18

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!