Kekayaan Tersembunyi : Suddenly King of the Mafia

Kekayaan Tersembunyi : Suddenly King of the Mafia

Bab 1 : Perkenalan Tokoh ( Revisi )

Achilleo Graziano, dipanggil Leo. Tinggi, tampan, atletis dan kaya. Sekarang usianya 28 tahun. Dia dibesarkan di panti asuhan, di kota kecil bernama Neive. Naive sendiri terletak di Piedmont, dianggap sebagai salah satu desa terindah di Italia.

Anna Brixton adalah teman wanita Leo saat di Panti asuhan. Hanya dia satu-satunya makhluk di dunia yang mau berteman dengan laki-laki cupu macam Leo. Dia lebih muda 4 tahun dari Leo. Berkulit putih, bermata biru, rambut pirang dan yang jelas cantik.

Keyli Amstrong, dia wanita tangguh yang merubah hidup Leo. Mengenalkan Leo pada kejamnya dunia. Dan dia juga mengajarkan Leo banyak hal. Hal yang tidak pernah Leo ketahui sebelumnya. Dan sekarang Ia tahu, dunia itu lebih kejam daripada Ibu tiri.

Brandon Rios, dia juga teman Leo satu sekolah. Dia anak orang kaya di kota Neive. Ayahnya seorang pemilik toko kelontong terbesar di kota Neive. Di sekolah, dia menjadi seorang penguasa geng anak-anak nakal. Brandon ini yang setiap hari membully Leo di sekolah.

Luke Alfairro adalah Kakek Leo. Seorang mafia yang ditakuti banyak orang di Negara Italia. Menikah dengan Belle Alfairro dan melahirkan tiga anak bernama Noehea Alfairro, Benyamin Alfairro, dan Dominique Alfairro.

Mereka tiga bersaudara, akan tetapi tidak pernah akur. Mereka haus akan kekuasaan. Apalagi setelah kursi kepemimpinan dunia bawah di serahkan kepada ayah Leo, Noehea Alfairro. Tentu itu menjadi sebuah perseteruan panjang di dalam keluarga Alfairro. Dan itulah yang menyebabkan Leo di sembunyikan di sebuah panti asuhan di kota terkecil.

Penasaran kisahnya, mari kita simak ceritanya ....🥰🥰🥰

°°°°°°°°°°

BRAKK ... BRAKK

"Buka, Buka!" teriak Leo sambil menggedor-gedor pintu kamar mandi.

"Bukaaaaaaaa!" teriak Leo lagi.

Bukannya membuka, anak-anak itu justru tertawa cekikikan di luar pintu kamar mandi. Yang lebih parahnya lagi, mereka menyiramkan air bekas pel yang sudah lama tidak dibuang oleh petugas pembersih, mereka membuangnya lewat celah pintu kamar mandi.

Byurrrrr ...

Basah semua baju Leo. Dia hanya terduduk dilantai dengan kaki ditekuk, dan tangannya memeluk kedua lutut. Dia bukan takut karena sudah dikerjai teman sekolahnya, tapi dia sangat takut dengan kegelapan. Anak-anak nakal itu sengaja mematikan lampu kamar mandi agar dia ketakutan.

"Hey, berhenti!" seru seorang wanita, "Jika kalian tidak berhenti mengerjai Leo, aku akan laporkan ke kepala sekolah!"

"Ih, takuuuuuuuttttt!" tawa mereka semakin kencang. Terutama Brandon, pimpinan geng anak-anak nakal itu.

Hahahaha ...

"Kau pikir kami takut dengan gertakan sambel mu!" ujar Brandon, dia tertawa meremehkan, disusul tawa anak-anak lain, "Dasar anak panti asuhan! Orang-orang kere! Miskin!" olok mereka.

Bergegas wanita itu mengeluarkan Leo dari toilet yang sangat bau, gelap dan pengap. Ya, dia adalah Anna. Teman satu panti asuhan dengan Leo. Dia lebih berani dari Leo, meskipun tubuhnya lebih kecil dari Leo.

"Dasar cowok lemah! Bisanya bersembunyi di ketiak Anna!" mereka tertawa lagi. Hahahaha ...

Lagi-lagi mereka menertawai Leo. Bukan hanya tertawa, mereka juga mengolok-olok Leo sebagai laki-laki lemah. Namun kenyataannya memang begitu, dia lemah, dia penakut.

Setiap anak-anak nakal itu mengerjai Leo, dia tidak bisa melakukan apa-apa. Hanya terduduk lemah dan menerima pembullyan itu. Berbeda dengan Anna. Dia perempuan, tapi dia bisa menjaga dirinya sendiri, termasuk menjaga Leo.

"Pergi kau, Brandon! Jika tidak aku akan melaporkan mu ke kepala sekolah!" ancam Anna.

"Hey, Bagaimana ini?" ujar Ully, anak tinggi, berkulit hitam.

"Brandon, kita pergi saja! Jika kita teruskan, kita bisa kena masalah!" ucap Brush.

"Okey, kita pergi dari sini!"

Saat mereka hendak pergi, Brandon menatap tajam ke arah Leo. Dia menyeringai lebar, memperlihatkan gigi-gigi kuningnya yang sangat bau. Yah, karena diusianya yang sangat muda, dia sudah biasa merokok, membuat giginya menguning bagaikan deretan jagung yang sudah menguning milik Mr. Philips.

"Leo, Kau tidak apa-apa?" tanya Anna.

"Aku tidak apa-apa, Anna!"

Anna memapah tubuh Leo keluar dari kamar mandi, kemudian dia membawanya ke ruangan kesehatan.

"Lepaskan aku!" Leo menarik tangannya. Apa kata orang jika seorang pria dipapah oleh seorang wanita. Dia bisa malu karena itu. Sementara Anna terkekeh geli.

"Kenapa? Apa kau malu?" kekeh Anna.

Melihat Anna tersenyum, dia terlihat sangat cantik!

"Tidak. Kenapa aku harus malu?" berengutnya.

Mereka pulang ke panti melewati jalan pintas. Karena dengan melewati jalan tersebut, mereka akan lebih cepat sampai.

Ada sebuah rumah kosong yang terletak di tepi jalan. Sudah beberapa tahun sang pemilik membiarkannya kosong, karena mereka memiliki kehidupan yang lebih baik di kota besar.

Leo dan Anna selalu menyempatkan diri untuk menengok rumah tersebut. Di dalam hatinya, selalu ada pertanyaan yang muncul, Kenapa rumah sebagus dan seluas itu ditinggalkan begitu saja oleh si pemilik. Andai saja dirinya dan Anna bisa tinggal di sana, pasti akan sangat bahagia.

Pasti Dia senang karena memiliki kamar sendiri tanpa perlu berdesakan dengan teman panti yang lain. Jarak sekolah pun akan menjadi dekat. Dia juga tidak perlu malu kepada teman-teman sekolah, karena biasanya mereka selalu mengatainya anak panti yang miskin.

Mereka melewati berjejer pohon apricot yang warnanya mulai menguning. Tandanya sebentar lagi musim autunno atau disebut juga musim gugur. Musim yang tidak begitu aku sukai.

Karena dimusim gugur, udara akan berubah menjadi dingin. Mereka pun harus memakai mantel tebal untuk melindungi tubuh mereka. Tapi kebanyakan anak panti tidak suka. Karena jika memakai mantel, kulit mereka akan gatal-gatal. Akan muncul bintik merah pada sekujur tubuh. Maklum, mantel itu sumbangan dari seorang donatur. Sayangnya, barang-barang yang disumbangkan kualitasnya paling jelek.

Senyum mereka mulai mengembang saat berjalan di tepian sungai. Mereka beruntung masih ada beberapa buah pir yang menggantung di pohonnya.

"Leo, lihatlah! Masih ada buah pir yang menggantung di pohon! Kau tidak perlu memanjat Leo karena rantingnya sudah mengering. Jika kau panjat, kau bisa terjatuh!" ujar Anna mengingatkan.

"Lalu bagaimana kita mengambilnya?" tanya Leo.

"Kau goyang-goyang kan saja pohonnya, pasti akan terjatuh!"

"Oke, aku goyang-goyang kan ya!"

Sekali digoyang kan, buah-buah yang masih menempel di dahannya terjatuh satu persatu.

"Ayo lagi! Wuhuuuuuuu. Asyik, banyak sekali nih!" senang Anna.

"Cepat Anna, masukkan ke tas Sekolah mu!"

"Oke," Anna memunguti pir itu hingga tas sekolahnya tidak muat hampir jebol.

Buah pir yang besar, dan berbau wangi pasti sudah masak dari pohonnya. Segera Anna mencuci di sungai dan memakannya. Dan rasanya sangat manis.

"Leo, sudah cukup! Duduklah! Kita makan buah pir ini!" suruh Anna.

"Terimakasih banyak," Leo tersenyum dengan mengambil buah pir dari tangan Anna.

"Wah, manisnya! Setiap hari aku memakan ini, aku tidak akan bosan!" ujar Anna.

"Tapi sebentar lagi musim gugur! Semua pohon mengugurkan daunnya, tentu tidak akan berbuah!" kata Leo.

"Huft, Kau benar!"

"Apa masih kurang?" tanya Leo.

"Ah, sudah cukup! Ini sudah terlalu banyak! Sisakan untuk yang lain. Tupai-tupai juga butuh makanan untuk menghadapi musim dingin!"

"Baiklah, mari kita pulang ke panti! Aku sudah mulai kedinginan! Hehehehe!" ujar Leo sesekali mengelap ingusnya yang keluar dengan sendiri.

Ah sialan, kenapa udaranya semakin dingin!

Panti Asuhan mereka terletak disebuah desa kecil yang sangat indah, di dekat lembah pegunungan. Alamnya masih asri, terdapat sumber bahan makanan yang tersedia untuk penduduk kota tersebut. Contohnya buah-buahan. Mereka bisa mengambil dengan sesuka hati.

Penduduk secara swadaya menanam bibit buah pir, apel, jeruk, mangga dan lain-lain. Selain untuk memperindang jalanan dan hutan, pohon-pohon mereka gunakan sebagai pagar rumah. Hawa pegunungan yang sejuk, membuat pepohonan itu mudah tumbuh.

Bersambung ....

Hey² bantu like karya terbaru Author yuk..... caranya mudah banget, dengan Like dan komentar sebanyak-banyaknya. Mudahkan....🥰🥰🥰

Terpopuler

Comments

Hades Riyadi

Hades Riyadi

Lanjutkan 😛💪👍👍👍

2023-05-09

0

Hades Riyadi

Hades Riyadi

Like and Coment 😛😀💪👍👍👍

2023-05-09

0

ɳσνιρυтяι😻IG•Author_noviputri

ɳσνιρυтяι😻IG•Author_noviputri

mampir juga aq kak, terus semangat berkarya ya kita 😉

2022-11-17

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!